Anda di halaman 1dari 2

MULUT SEHAT ANTI COVID

Mulut merupakan salah satu media transmisi dan berkembangnya virus juga bakteri,
termasuk virus corona (SARS-CoV-2). Oleh karena itu, selain memastikan kebersihan tangan,
penting pula untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut di masa pandemi Covid-19 ini. Rongga
mulut merupakan pintu gerbang masuknya virus dan memiliki risiko tinggi menularkan maupun
ditularkan. Kesehatan mulut yang baik membantu mendukung sistem kekebalan tubuh.
Meskipun tidak ada uji klinis acak, kebersihan mulut mungkin menyiratkan untuk mengurangi
morbiditas dan mortalitas terkait potensi pandemi penyakit coronavirus. Langkah-langkah untuk
praktik kebersihan mulut yang sehat selama dan bahkan setelah masa COVID:

1) Menyikat gigi dengan pasta gigi (yang mengandung SLSs/sodium lauryl sulfate) tepat
sebelum keluar dan pulang dari luar rumah ‘TWO TIMES FOR TWO MINUTES”
Pasta gigi biasanya mengandung bahan pembersih berbahan dasar detergen yang sama
(sodium lauryl sulfates [SLSs]), yang telah terbukti efektif dalam metode cuci tangan. [18]
Selain memiliki sifat penghambatan antimikroba dan plak, surfaktan anionik SLS
memberikan busa, dan melarutkan serta menonaktifkan berbagai virus yang tidak terselubung
dan terbungkus termasuk infektivitas retrovirus, rotavirus, poliovirus, HSV2, dan HIV.
2) Sikat lidah
3) Jangan pernah berbagi sikat gigi dengan siapa pun
4) Setiap kali digunakan, bersihkan dan desinfeksi sikat gigi (perendaman semalam dalam
klorheksidin 0,12% atau 0,2%)/bisa dicelupkan ke dalam obat kumur antiseptik.
Studi menunjukkan bahwa setelah penggunaan tunggal untuk durasi mulai dari 30 detik
hingga 4 menit, sikat gigi dapat terkontaminasi oleh berbagai mikroorganisme seperti bakteri,
virus, ragi, dan jamur. [30] Seringkali sikat gigi disimpan di kamar mandi atau toilet / kamar
mandi gabungan, yang hangat dan lembab, dan merupakan tempat yang ideal untuk
pertumbuhan mikroorganisme.
5) Tidak berbagi sikat gigi dengan orang lain. Untuk meminimalkan terjadinya infeksi.
6) Menggunakan obat kumur antiseptic (0,2% Povidone-iodine dan 1% hidrogen peroksida)
7) Ganti sikat secara teratur setelah 2-3 bulan
8) Disinfeksi floss container and floss holder (gangerti artinya)
9) Gunakan alat bantu pembersih interdental sekali pakai (flossing)

Nemu tambahan di youtube:


Kurangi makan minum manis diantara jam makan
Makan2an yang bs menstimulasi saliva seperti buah2an, untuk self cleansing, bila sakit gigi
bisa Konsultasi dengan drg via telemedicine/online

DAFPUS (Eh LOGONYA TERSERAH MILIH YG ATAS/BAWAH


SM AJAA)
BAINS, Vivek Kumar; BAINS, Rhythm. Is oral hygiene as important as hand hygiene during COVID-19
pandemic?. Asian Journal of Oral Health and Allied Sciences, 2020, 10.

Anda mungkin juga menyukai