Anda di halaman 1dari 20

Peradaban Yunani Kuno

7. Artantia Ardiningrum Kusumarini


10. Christoffer Hasiholan Simamora
18. Kayla Salsabilla Farroza
22. Maitsaa Rihada Aulia
26. Muhammad Mirza
29. Ni Kadek Karen Rehulina Ananda Ariawan
Letak geografis dan keaadan alam
Yunani adalah salah satu pusat peradaban tertua di eropa. Yunani terletak di sekitar Laut Tengah
yang sangat strategis dalam pelayaran.Bangsa Yunani terbentuk dari percampuran bangsa
pendatang dari laut Kaspia dan dan penduduk asli yang terdiri dari petani.Yunani terletak di ujung
tenggara di benua eropa.Sebagian besar kepulauan di laut aegea dan laut ionia.Secara geografis,
Yunani terdiri atas beberapa pulau dan daerah datar yang dapat dipisahkan dengan adanya sebuah
pegunungan. Secara geografis, Yunani adalah lembah yang terpisah. Pantainya berantakan, yakni
dapat membuat mudah untuk membuat sebuah pelabuhan yang bagus.

Kepulauan Aegean terletak di tengah-tengah pulau kecil. Ini memainkan peran penting dalam
masyarakat Yunani kuno. adalah bangsa maritim. Yakni telah menghubungkan daratan Yunani
serta Asia Barat, maka tidak begitu mengherankan dalam peranan penting terhadap kalangan
masyarakat kuno.
Batas – batas :
1. Di sebelah utara berbatas dengan Albania, Yugoslavia, Bulgaria, dan
Turki di Daratan Eropa.
2. Di sebelah timur di kelilingi oleh Laut Aegea
3. Di sebelah Selatan berbatas dengan Timur Tengah
4. Di Sebelah barat berbatas dengan Laut Ionia.

Peradaban Yunani lahir di lingkungan geografis yang sebenarnya tidak


mendukung. Tanah Yunani tidak seperti Mesopotamia, Huang Ho,
ataupun Mesir yang subur. Yunan merupakan tanah yang kering, dengan
banyak benteng alam yang kuat berupa jurang-jurang yang terjal,
gunung-gunung yang tinggi, serta pantai-pantai yang curam dan terjal.
Hujan sangat jarang turun di Yunani.
Sistem Ekonomi
Yunani adalah sebuah negara berkembang dengan standar kehidupan yang tinggi.
Industri-industri utama Yunani adalah pariwisata, perkapalan, produk industri,
pemrosesan makanan dan tembakau, tekstil, kimia, produk baja, pertambangan
dan perminyakan. Yunani (Greece) adalah negara yang menganut sistem ekonomi
kapitalis yaitu sistem ekonomi yang pada hakikatnya segala aturan kehidupan
masyarakat, termasuk di bidang ekonomi, tidaklah diambil dari agama tetapi
sepenuhnya diserahkan kepada manusia, apa yang dipandang memberikan
manfaat.

Dengan azas manfaat ini, yang baik adalah yang memberikan kemanfaatan material
sebesar-besarnya kepada manusia dan yang buruk adalah yang sebaliknya.
Sehingga kebahagiaan di dunia ini tidak lain adalah terpenuhinya seala kebutuhan
yang bersifat materi, baik itu materi yang dapat diindera dan dirasakan (barang)
maupun yang tidak dapat diindera tetapi dapat dirasakan (jasa).
Sistem pemerintahan peradaban Yunani Kuno adalah negara kota (city state) yang terdiri
dari banyak polis (kota berdaulat). Dalam buku Sejarah Eropa : Dari Eropa Kuno hingga
Eropa Modern (2012) karya Wahjudi Djaja,terdapat dua polis yang menjadi representasi
polis-polis di Yunani Kuno, yaitu:

1. Polis Sparta
Polis Sparta menerapkan pemerintahan militeristik untuk mengantisipasi adanya
pemberontakan dan serangan dari luar.
Polis Sparta dipimpin oleh dua orang raja sekaligus secara turun-temurun. Pelaksanaan
pemerintahan dilakukan oleh sebuah dewan berisi lima orang yang bernama Ephor. Polis
Sparta memiliki Dewan Rakyat yang berfungsi sebagai lembaga legislatif.

2. Polis Athena
Polis Athena menerapkan sistem demokrasi di mana kekuasaan tertinggi berada di tangan
Dewan Rakyat. Pelaksanaan pemerintahan dilakukan oleh sembilan orang Archon yang
berganti setiap tahun. Kinerja dari para Archon diawasi oleh Aeropagus (Mahkamah Agung).

Anda mungkin juga menyukai