Oleh :
B.5 Ocktavianus Lede Mude Ragawino
I. PENDAHULUAN
II. PEMBAHASAN
A. FAKTA
Sistem demokrasi yang bergerak dengan 75 tahun kemerdekaan bangsa
menandakan bahwa bangsa Indonesia selalu mencari sistem terbaik yang
sesuai dengan kondisi jaman dan lingkungan sekitar. Adanya Amandemen
terhadap UUD 1945 pada tahun 2000-2004, serta dimulainya sistem
1
Dr. Ir. Pramono Anung Wibowo; Kepemimpinan Nasional di Masa Pandemi; 2021
1
Demokrasi Reformasi2, membuktikan bahwa bangsa Indonesia tetap
memperhatikan adanya perubahan terhadap ekosistem global. Konstitusi di
Amerika Serikat telah mengalami amandemen sebanyak 27 kali 3 dengan
amandemen terakhir pada tahun 1992 atau sekitar 1 kali amandemen setiap 8-
9 tahun. Kemajuan jaman saat ini dimana teknologi berkembang sangat cepat
membuat dunia menjadi horizontal dan perubahan terjadi sangat cepat. Hal ini
membuat suatu bangsa harus memiliki Economic Resilience Cushion 4 dalam
menghadapi perubahan yang sangat cepat.
Adanya perubahan teknologi yang cepat itu juga membuat segenap
warga dapat memiliki akses yang tidak terbatas terhadap informasi. Hal yang
pernah dijadikan sebagai suatu alat untuk menjaga stabilitas yaitu dengan
melakukan limitasi atas arus informasi menjadi tidak berlaku saat ini. Warga
negara semakin menyadari adanya kesamaan derajat satu dengan yang lain,
bahkan tidak ada lagi perbedaan mendasar antara para pemimpin atau pejabat
negara dengan masyarakat umum dengan adanya keterbukaan informasi ini.
B. POKOK-POKOK PERSOALAN
Indeks Ketahanan Nasional untuk gatra ekonomi 5 telah mengalami
kenaikan dari Desember 2015 sebesar 2,63 menjadi 3,08 pada April 2020.
Namun indeks ini mengalami penurunan siginifikan karena pandemi COVID-19
menjadi hanya 2,65 pada Juni 2020, atau dalam jangka waktu 3 bulan. Hal ini
menyebabkan peningkatan jumlah pengangguran menjadi 9,77 juta 6 pada
akhir 2020 atau meningkat 2,67 juta karena adanya pandemi. Adanya warga
negara yang menjadi pengangguran menandakan bahwa belum adanya
kesamaan derajat yang cukup di warga negara.
Pemerintah telah melakukan upaya untuk mengurangi adanya dampak
pengangguran tersebut dengan melakukan perubahan alokasi di APBN
2
Dr. Anhar Gonggong; Nilai-Nilai Membangsa – Negara; 2021
3
Constitution of the United States; 1992
4
Letjen TNI (PURN.) Agus Widjojo; Pengantar Pimpinan Kepada Peserta TAPLAI Ikatan Alumni ITB; 2021
5
Prof. Dr. Ir. Dadan Umar Daihani, DEA; Implementasi Ketahanan Nasional; 2021
6
Data BPS; 2020
2
dengan memberikan perhatian lebih pada warga yang terdampak. Anggaran
untuk keselamatan dalam APBN 7 telah meningkat dari Rp 450,1 T menjadi Rp
695,16 T dan terdapat 35,6 juta warga yang menerima bantuan dari
pemerintah baik itu bantuan sembako ataupun melalui kartu pra-pekerja.
7
Dr. Ir. Pramono Anung Wibowo; Kepemimpinan Nasional di Masa Pandemi; 2021
8
Kisnu Haryo, SH. MH; Nilai-Nilai Kebangsaan Yang Bersumber Dari UUD NRI Tahun 1945; 2021
9
Mayjen TNI Juwondo; Implementasi Kepemimpinan Nasional; 2021
3
kebijakan strategis guna meningkatkan investasi di dunia usaha. Mekanisme
carrot and stick dapat digunakan baik kepada masyarakat untuk menjaga level
konsumsi dan untuk dunia usaha untuk meningkatkan investasi. Pemanfaatan
kartu pra-pekerja dapat digunakan khusus untuk pembelian di suatu zona
tertentu dan untuk lini bisnis tertentu dapat membuat tidak hanya peningkatkan
konsumsi tetap juga adanya investasi baru di setiap daerah yang sebelumnya
tidak terjangkau oleh APBN. Pemberian insentif untuk industri seperti
penurunan harga gas melalui penurunan pendapatan negara perlu dilakukan
dengan sistem yang lebih baik dimana industri yang memberikan nilai tambah
atau domino effect kepada negara harus mendapat reward yang lebih besar
dibandingkan yang tidak memberikan benefit tambahan ke negara.
III. PENUTUP
A. SIMPULAN
1. Tugas negara adalah menjaga dan melindungi warga negara termasuk
menjaga kesamaan derajatnya.
2. Menurunnya indeks ketahanan nasional untuk gatra ekonomi disebabkan
salah satunya karena peningkatakan jumlah pengangguran di masa
pandemi.
3. Pemerintah telah memberikan insentif kepada warga negara di masa
pandemi ini untuk menjaga tingkat perekonomian yang lebih stabil.
B. SARAN
1. Pemahaman mengenai pengorbanan yang telah dilakukan para pendiri
bangsa perlu disampaikan dengan cara yang lebih modern sehingga warga
negara memiliki daya juang untuk terus mengusahakan tujuan nasional.
2. Pemberian insentif kepada warga negara dan pengusaha perlu dilakukan
dengan mekanisme carrot and stick sehingga memberikan hasil yang lebih
efektif dan tepat guna.