Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP)

PHBS

Topic : Prilaku Hidup Bersih Dan Sehat


Sasaran : Keluarga Pasien Anak U
Tempat : Rumah Pasien
Hari/ Tgl : 18 Maret 2021
Waktu : jam 17.00 - selesai
A. TUJUAN UMUM
Dengan diadakannya penyuluhan berupa Perilaku Hidup Bersih Dan
Sehat diharapkan anggota keluarga dapat mengerti apa itu Perilaku Hidup
Bersih Dan Sehat, serta mengerti apa manfaat dari Perilaku Hidup Bersih Dan
Sehat.
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan tentang pengertian PHBS rumah tangga,
Jenis PHBS rumah tangga dan manfaat PHBS rumah tangga diharapkan
keluarga dapat memahami materi yang diberikan
2. Tujuan Instruksional Khusus (TUK)
Setelah dilakukan penyeluhan, keluarga mampu :
a. Menjelaskan pengertian PHBS rumah tangga.
b. Menyebutkan jenis-jenis PHBS rumah tangga
c. Menyebutka mafaat PHBS rumah tangga.
B. MATERI
Terlampir
C. MEDIA
1. Media SAP
2. Leaflet
D. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
E. Rancangan Tempat

KET :
1 = pemateri/penyuluh
PEMATERI/ PENYULUH
= audience
1

F. KEGIATAN
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1. 5 menit Pembukaan:
1. Member salam 1. Menjawab salam
2. Menjelaskan tujuan 2. Mendengarkan dan
penyuluhan memperhatikan
3. Menyebutkan materi atau
pokok
2. 45 menit Pelaksanaa Menyimak dan
Menjelaskan materi penyuluhan memperhatikan.
secara menyeluruh dan teratur
Materi:
1. Pengertian Perilaku Hidup
bersih Dan Sehat.
2. Perilaku Hidup Bersih Dan
Sehat Dirumah Tangga
3. Apa manfaat ruma tangga
ber PHBS ?
3. 1 jam 8 Evaluasi Merespon dan bertanya
mnt 1. Memberikan kesempatan
kepada ibu untuk bertanya

4. 2 menit Penutup Menjawab salam


Mengakhiri penyuluhan,
mengucapkan terimakasih dan
salam
G. Evaluasi
Permateri memberikan pertanyaan terkait materi yang telah disampaikan, Ibu
dapat menyebutkan kembali :
1. Pengertian PHBS rumah tangga
2. Jenis PHBS rumah tangga
3. Manfaat PBHS rumah tangga
H. Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat
1. Pengertian Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat
PHBS adalah semua perilaku yang dilakukan atas kesadaran,
sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri
di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan
kesehatan dimasyarakat.
2. Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Dirumah Tangga.
PHBS di rumah tangga adalah upaya untuk memperdayakan
anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku
hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di
masyarakat.
Rumah tangga Ber-PHBS adalah rumah tangga yang melakukan
10 PHBS di rumah tangga yaitu :
a. Persalinan di tolong oleh tenaga kesehatan.
Adalah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan
(bidan, dokter, dan tenaga para medis lainnya). Mengapa setiap
persalinan harus ditolong oleh tenaga kesehatan. Tenaga kesehatan
merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu persalinan,
sehingga keselamatan ibid an bayi lebih terjamin. Apabila terdapat
kelainan dapat diketahui dan segera ditolong atau dirujuk ke
puskesmas atau rumah sakit. Persalinan yang ditolong oleh tenaga
kesehatan menggunakan perlatan yang aman,bersih, dan steril
sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya kesehatan lainnya.
b. Memberi bayi asi ekslusif.
Adalah bayi usia 0-6 hanya diberi ASI saja tanpa
memberikan tambahan makanan atau minuman lain. ASI adalah
makanan alamiah berupa cairan dengan kandungan gizi yang cukup
dan sesuai untuk kebutuhan bayi, sehingga bayi tumbuh dan
berkembang dengan baik. Air Susu ibu pertama berupa cairan bening
berwarna kekuningan (kolostrum), sangat baik untuk bayi karena
mengandung zat kekebalan terhadap penyakit. Apa manfaat
memberikan ASI?
Bagi ibu:
1) Menjalin hubungan kasih sayang antara ibu dengan bayi.
2) Mengurangi pendarahan setelah persalinan.
3) Mampercepat pemulihan kesehatan ibu.
4) Menunda kehamilan berikutnya.
5) Mengurangi resiko terkena kanker payudara.
Bagi bayi:
1) Bayi lebih sehat, lincah dan tidak cengeng.
2) Bayi tidak sering sakit.
Bagi keluarga:
1) Praktis dan tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pembelian
susu formula dan perlengkapannya.
2) Tidak perlu waktu dan tenaga untuk menyediakan susu formula
misalnya merebus air dan perlengkapannya.
c. Menimbang balita setiap bulan.
1) Mengapa balita perlu di timbang setiap bulan?
Penimbangan balita di maksudkan untuk memantau
pertumbuhannya setiap bulan.
2) Kapan dan di mana penimbangan balita di lakukan?
Penimbangan balita di lakukan setiap bulan mulai dari
umur 1 tahun sampai 5 tahun diposyandu.
3) Bagaimana mengetahui pertumbuhan dan perkembangan balita?
Setelah balita ditimbang di buku KIA (kesehatan ibu dan
anak) atau kartu menuju sehat (KMS) maka akan terlihat berat
badannya naik atau tidak naik (lihat perkembangannya)
d. Menggunakan air bersih.
Mengapa kita harus menggunakan air bersih? Air adalah
kebutuhan dasar yang dipergunakan sehari-hari untuk minum,
memasak, mandi, berkumur, membersihkan lantai, mencuci alat-alat
dapur, mencuci pakaian, dan sebagainya, Agar kita tidak terkena
penyakit atau terhindar sakit.
Apa syarat-syarat air bersih itu? Air bersih secara fisik dapat
dibedakan melalui indra kita, antara lain (dapat dilihat, dirasa,
dicium, dan diraba):
1) Air harus berwarna bening/jernih.
2) Air tidak keruh, harus bebas dari pasir, debu, lumpur, sampah,
busa dan kotoran lainnya.
3) Air tidak berasa, tidak berasa asin, tidak berasa asam, tidak
payau, dan tidak pahit harus bebas dari bahan kimia beracun.
4) Air tidak berbau seperti bau amis, anyir, busuk atau belerang.
Apa manfaat menggunakan air bersih?
1) Terhindar dari gangguan penyakit seperti Diare, Kolera,
Disentri, Thypus, Kecacingan, penyakit mata, penyakit kulit
atau keracunan.
2) Setiap anggota keluarga terpelihara kebersihan dirinya.
Di mana dapat memperoleh sumber air bersih?
1) Mata air
2) Air sumur atau air sumur pompa
3) Air ledeng atau perusahaan air minum
4) Air hujan
5) Air dalam kemasan
Mengapa air bersih harus dimasak mendidih bila ingin
diminum?
Meski terlihat bersih, air belum tentu bebas kuman penyakit.
kuman penyakit dalam air mati pada suhu 100 derajat C (saat
mendidih).
e. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun.
Mengapa harus mencuci tangan dengan menggunakan air
bersih dan sabun?
Air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri
penyebab penyakit. Bila digunakan, kuman berpindah ke tangan.
Pada saat makan, kuman dengan cepat masuk ke dalam tubuh, yang
bisa menimbulkan penyakit. Sabun dapat membersihkan kotoran dan
membunuh kuman, karena tanpa sabun kotoran dan kuman masih
tertinggal di tangan.
Kapan saja harus mencuci tangan?
1) Setiap kali tangan kita kotor (setelah; memegang uang,
memegang binatang, berkebun, dll).
2) Setelah buang air besar
3) Setelah menceboki bayi atau anak
4) Sebelum makan dan menyuapi anak
5) Sebelum memegang makanan
6) Sebelum menyusui bayi
Apa manfaat mencuci tangan?
1) Membunuh kuman penyakit yang ada ditangan
2) Mencegah penularan penyakit seperti Diare, Kolera Disentri,
Typus, kecacingan, penyakit kulit, Infeksi Saluran Pernapasan
Akut (ISPA), Flu burung atau Severe Acute Respiratory
Syndrome (SARS).
3) Tangan menjadi bersih dan bebas dari kuman.
Bagaimana cara mencuci tangan yang benar?
1) Cuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai
sabun.
2) Bersihkan telapak, pergelangan tangan, sela-sela jari dan
punggung tangan.
3) Setelah itu keringkan dengan lap bersih.
f. Menggunakan jamban sehat.
Jamban adalah suatu ruangan yang mempunyai fasilitas
pembuangan kotoran manusia yang terdiri atas tempat jongkok atau
tempat duduk dengan leher angsa (cemplung) yang dilengkapi
dengan unit penampungan kotoran dan air untuk membersihkannya.
Siapa yang diharapkan menggunakan jamban?
Setiap anggota rumah tangga harus menggunakan jamban
untuk buang air besar/buang air kecil. Mengapa harus menggunakan
jamban?
1) Menjaga lingkungan bersih, sehat, dan tidak berbau.
2) Tidak mencemari sumber air yang ada disekitarnya.
3) Tidak mengundang datangnya lalat atau serangga yang dapat
menjadi penular penyakit Diare, Kolera Disentri,Typus,
kecacingan, penyakit saluran pencernaan, penyakit kulit, dan
keracunan.
Apa saja syarat jamban sehat?
1) Tidak mencemari sumber air minum (jarak antara sumber air
minum dengan lubang penampungan minimal 10 meter)
2) berbau.
3) Kotoran tidak dapat dijamah oleh serangga dan tikus.
4) Tidak mencemari tanah sekitarnya.
5) mudah dibersihkan dan aman digunakan.
6) Dilengkapi dinding dan atap pelindung.
7) Penerangan dan ventilasi yang cukup.
8) Lantai kedap air dan luas ruangan memadai.
9) Tersedia air, sabun, dan alat pembersih.
Bagaimana cara memelihara jamban sehat?
1) Lantai jamban hendaknya selalu bersih dan tidak ada genangan
air.
2) Bersihkan jamban secara teratur sehingga ruang jamban dalam
keadaan bersih.
3) Di dalam jamban tidak ada kotoran yang terlihat.
4) Tidak ada serangga,(kecoa,lalat,) dan tikus yang berkeliaran.
5) Tersedia alat pembersih (sabun, sikat, dan air bersih).
6) Bila ada kerusakan, segera perbaiki.
g. Memberantas jentik di rumah sekali seminggu.
Apa itu rumah bebas jentik?
Rumah bebas jentik adalah rumah tangga yang setelah
dilakukan pemeriksaan jentik secara berkala tidak terdapat jentik
nyamuk.
Apa itu pemeriksaan jentik berkala (PJB)?
Adalah pemeriksaan tempat-tempat perkembangbiakan
nyamuk (tempat-tempat penampungan air) yang ada didalam rumah
seperti bak mandi/WC, vas bunga, tatakan kulkas, dll dan diluar
rumah seperti talang air, alas pot kembang, ketiak daun, lubang
pohon, pagar bambu, dll yang dilakukan secara teratur sekali dalam
seminggu.
Siapa yang melakukan Pemeriksaan Jentik Berkala?
1) Anggota rumah tangga
2) Kader
3) Juru pemantau jentik (Jumatik)
4) Tenga pemeriksa jentik lainnya.
5) Apa yang pelu dilakukan agar Rumah Bebas Jentik?
Lakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara :
1) 3 M plus (Menguras, Menutup, Mengubur, plus Menghindari
gigitan nyamuk).
2) PSN merupakan kegiatan memberantas telur, jentik, dan
kepompong nyamuk penular berbagai penyakit seperti Demam
Berdarah Dengue, Chikungunya, Malaria, Filariasis (kaki gajah)
di tempat-tempat perkembangannya.
3) 3M Plus adalah tiga cara plus yang dilakukan pada saat PSN
yaitu:
4) Menguras dan menyikat tempat-tempat penampungan air seperti
bak mandi, tatakan kulkas, tatakan pot kembang dan tempat air
minum burung.
5) Menutup rapat-rapat tempat penampungan air seperti lubang bak
control, lubang pohon, lekukan-lekukan yang dapat menampung
air hujan.
6) Mengubur ataumenyingkirkan barang-barang bekas yang dapat
menampung air seperti ban bekas, kaleng bekas, plastik-plastik
yang dibuang sembarangan (bekas botol/gelas akua, plastik
kresek, dll).
Plus Menghindari gigitan nyamuk, yaitu:
1) Menggunakan kelambu ketika tidur.
2) Memakai obat yang dapat mencegah gigitan nyamuk, misalnya
obat nyamuk ; bakar, semprot, oles/usap ke kulit, dll.
3) Menghindari kebiasaan menggantung pakaian didalam kamar.
4) Mengupayakan pencahayaan dan ventilasi yang memadai
5) Memperbaiki saluran talang air yang rusak
6) Menaburkan larvasida (bubuk pembunuh jentik) di tempat-
tempat yang sulit dikuras misalnya di talang air atau di daerah
sulit air.
7) Memilihara ikan pemakan jentik di kolam/bak penampung air,
misalnya ikan cupang, ikan nila, dll.
8) Menanam tumbuhan pengusir nyamuk misalnya,
Zodia,Lavender,Rosemerry, dll
Apa manfaat Rumah Bebas Jentik?
1) Populasi nyamuk menjadi terkendali sehingga penularan
penyakit dengan perantara nyamuk dapat dicegah atau
dikurangi.
2) Kemungkinan terhindar dari berbagai penyakit semakin besar
seperti Demam Berdarah Dengue (DBD), Malaria, Cikungunya
atau kaki gajah.
3) Lingkungan rumah menjadi bersih dan sehat.
h. Makan buah dan sayur setiap hari.
Siapa yang diharapkan makan sayur dan buah?
Setiap anggota rumah tangga mengkonsunsi minimal 3 porsi
buah dan 2 porsi sayuran atau sebaliknya setiap hari.
Mengapa kita harus makan sayuran dan buah?
Makan sayur dan buah setiap hari sangat penting, karena:
1) Mengandung vitamin dan mineral, yang mengatur pertumbuhan
dan pemeliharaan tubuh.
2) Mengandung serat yang tinggi. Serat adalah makanan yang
berasal dari tumbuh-tumbuhan yang sangat berfungsi untuk
memelihara usus. Serata tidak dapat dicerna oleh pencernaan
sehingga serat tidak menghasilkan tenaga dan dibuang melalui
tinja. Serat tidak untuk mengenyangkan tetapi dapat menunda
pengosongan lambung sehingga orang menjadi tidak cepat lapar.
Manfaat mengkonsumsi buah dan sayur ?
1) Mencegah Diabetes .
2) Melancarkan buang air besar.
3) Menurunkan berat badan.
4) Membantu proses pembersihan racun (detoksifikasi)
5) Mencegah kanker
6) Memperindah kulit, rambut dan kuku.
7) Membantu mengatasi Anemia (kurang darah)
8) Membantu perkembangan bakteri yang baik dalam usus.
i. Melakukan aktifitas fisik setiap hari.
Aktifitas fisik bisa berupa :
1) Olah raga
2) Jalan santai
3) Maraton
j. Tidak merokok di dalam rumah.
Karena didalam rokok terdapat zat-zat kimia yang berbahaya
bagi tubuh, seperti Tar dan Nicotin. Sehingga jika terhirup dapat
menimbulakan kanker dan penyakit lainnya.
Apa manfaat Rumah Tangga Ber-PHBS?
Bagi Rumah Tangga :
1) Setiap anggota keluarga menjadi sehat dan tidak mudah sakit.
2) Anak tumbuh sehat dan cerdas.
3) Anggota keluarga giat bekerja.
4) Pengeluaran biaya rumah tangga dapat ditujukan untuk
memenuhi gizi keluarga, pendidikan dan modal usaha untuk
menambah pendapatan keluarga.
Bagi Masyarakat:
1) Masyarakat mampu mengupayakan lingkungan sehat.
2) Masyarakat mampu mencegah dan menanggulangi masalah –
masalah kesehatan.
3) Masyarakat memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada.
4) Masyarakat mampu mengembangkan Upaya Kesehatan
Bersumber Masyarakat (UKBM) seperti Posyandu, tabungan ibu
bersalin, arisan jamban, ambulans desa dan lain-lain.
SUMBER

1. Kementrian Kesehatan. 2016. PHBS Rumah Tangga. Kementrian


Kesehatan Indonesia; Jakarta. di akses di
https://promkes.kemkes.go.id/phbs pada tanggal 16 maret 2021

Anda mungkin juga menyukai