Anda di halaman 1dari 25

Family Schyzaeceae Tugas

KLASIFIKASI TUMBUHAN PAKU SEJATI


(Disusun dan didiskusikan padamata kuliah Keanekaragaman Tumbuhan 2 yang diampu
olehibu
Dr. Masra Latjompoh, M.Pd)

Oleh:
Septia Yusuf
431418057

PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2019
Kelas Filicinae (Paku sejati)
Paku kelompok ini paling banyak anggota spesiesnya. Habitatnya di darat, air
dan ada pula yang hidup menumpang pada tumbuhan lain sebagai epifit. Kelas ini
mencakup beberapa sub kelas, yaitu:

a) Sub kelas Eusporangiatae

Tumbuhan yang tergolang dalam anak kelas ini kebanyakan berupa terna.
Protalium di bawah tanah dan tidak berwarna, atau di atas atanah dan berwarna
hijau. Protalium selalu mempunyai cendawan endofitik. Sub kelas ini dibedakan atas
dua ordo yaitu Ophioglossales dan Marattiales.
Salah satu ordo pada sub kelas ini adalah ordo Marattiales, ordo ini hanya terdiri
dari satu family yaitu Marattiaceae. Daunnya amat besar, menyirip ganda sampai
beberapa kali (Gambar 6). Sporangium pada sisi bawah daun. Kebanyakan paku ini
berupa paku tanah yang isopor.
Klasifikasi

Regnum : Plantae
Devisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Eusporangiatae
Ordo : Marattiales
Gambar 6. Marattia fraxinea
Family : Marattiaceae
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Genus : Marattia
Spesies : Marattia fraxinea

b. Sub kelas Hydropterides


Semua anggota sub kelas ini hidup di air. Jadi, termasuk tumbuhan hidrofit.
Tumbuhan ini selalu heterospor. Terbagi atas dua family, yaitu:
1) Family Salviniaceae
Family ini merupakan tumbuhan paku air yang mengapung dengan bebas pada
permukaan air, hanya sedikit bercabang-cabang. Daunnya berkarang, pada tiap-tiap
buku terdapat daun. Dari ketiga daun itu dua terdapat di atas, berhadapan dan
merupakan alat pengapung, yang ketiga terdapat di dalam air terbagi-bagi merupakan
badan-badan yang bentuk maupun fungsinya menyerupai akar (Gambar 7).

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Devisi : Ptridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Hydropterides
Ordo : Hydropteridiales
Family : Salviniaceae
Genus : Salvinia Gambar 7. Salvinia natans
Spesies : Salvinia natans Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

2) Family Marciliaceae
Family ini hidup di paya-paya atau di air yang dangkal, berakar dalam tanah,
jarang berupa tumbuhan darat sejati. Jika hidup di darat berbentuk seperti umbi,
batangnya menyerupai rimpang yang merayap ke atas membentuk daundaun, ke
bawah membentuk akar-akar. Daun pada jenis-jenis tertentu bersifat polimorf. Daun
mempunyai helaian yang berbelah empat atau dua, jarang utuh. Daun yang masih
muda mengulung.
Klasifikasi

Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Hydropterides
Ordo : Hydropteridiales
Family : Marsileaceae
Gambar 8. Marcillea crenata
Genus : Marcillea Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Marcillea crenata

c) Sub kelas Leptosporangiatae


Sub kelas ini terdiri atas beranekaragam paku-pakuan. Tumbuhan ini paling
banyak terdapat di daerah tropika, meliputi jenis-jenis paku dari yang terkecil (hanya
beberapa mm saja) sampai yang besar (berupa pohon).
1)
Pada suku ini sporangium tidak bertangkai atau hampir tidak bertangkai,
terpisah-pisah, paku ini terdapat rambut-rambut atau sisik-sisk Pada suku ini terdapat
dua genus yaitu Schizae (Gambar 9) dan Lygodium (Gambar 10).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Schizaeaceae
Gambar 9. Schizae bifida
Genus : Schizae
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies :Schizae bifida

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Schizaeaceae
Genus : Lygodium
Gambar 10. Lygodiun
Spesies : Lygodiun circinnatum circinnatum
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
1) Family Hymenophyllaceae
Kebanyakan yang tergolong dalam suku ini berupa tumbuhan paku yang kecil,
dan seringkali hanya terdiri atas satu lapis sel saja. Sorus terdapat pada tepi daun,
indisium berbentuk piala (Gambar 11), paku ini bayak terdapat di daerah tropika.
Family ini terdiri atas dua genus yaitu Trichomanes dan Hymenophyllum.
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales Gambar 11Hymenophyllum
Family : Hymenophyllaceae australe
Genus : Hymenophyllum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Hymenophyllum australe

3) Family Cyatheacae
Suku ini sorusnya mengandung banyak sporangium yang terdapat di bagian
permukaan bawah daun, berbentuk bola, indisium tidak ada atau jika ada berbentuk
bola, piala atau mangkuk yang amat kecil. Daun tersusun sebagai rozet batang,
menyirip ganda (Gambar 12).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Cyatheacae
Genus : Cyathea
Gambar 12. Cyathea contaminans
Spesies : Cyathea contaminans
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

4) Family Gleicheinaceae
Suku ini sorusnya hanya mengandung sedikit sporangium tanpa tangkai dan
membuka dengan suatu celah membujur, paku ini mempunyai sisik-sisik (Gambar
13), pada suku ini yang terkenal adalah genus Gleichenia.

Klasifikasi
Regnum : Plantae

Gambar 13Gleichenia linearis


Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Gleicheinaceae
Genus : Gleichenia
Spesies : Gleichenia linearis

5) Family Davalliaceae
Suku ini bentuk sorus dengan indisium berbentuk piala atau sisik pada tepi
daun. Terdapat di daerah Palaeotropis, daunnya menyirip ganda dua atau lebih,
dengan urat-urat yang bebas. Rimpang merayap denga ruas-ruas yang panjang,
bersisik rapat. Sisik berwarna pirang (Gambar 14).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Davalliaceae
Gambar 14Davallia
Genus : Davallia
trichomanoides
Spesies : Davallia trichomanoides Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

6) Family Aspleniaceae
Suku ini bentuk sorusnya bangun garis atau sempit memanjang, terletak
disamping tulang cabang, daun tidak dapat lepas dari rimpang, meyirip, atau menyirip
ganda (Gambar 15). Paku tanah atau epifit.
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Aspleniaceae Gambar 15. Asplenium nidus
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Genus : Asplenium
Spesies : Asplenium nidus

7) Family Pteridaceae
Pada suku ini bentuk sorusnya sejajar dengan tepi daun atau dekat dengan tepi
daun, ditutup oleh tepi daun itu. Suku ini terdiri atas beberapa genus yaitu Pteridium
(Gambar 16), Pteris (Gambar 17) dan Adiantum (Gambar 18).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae Gambar16.Pteridium
Genus : Pteridium esculentum
Spesies : Pteridium esculentum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae
Genus : Pteris Gambar 17. Pteris vittata
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Pteris vittata

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae Gambar 18 Adiantum
Genus : Adiantum peruvianum
Spesies : Adiantum peruvianum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
8) Family Polypodiaceae
Family ini bentuk sorusnya bermacam-macam. Letaknya pada tepi atau dekat
dengan tepi daun, dapat pula pada urat-urat berbentuk garis, memanjang bulat
(Gambar 19). Salah satu genus dari family ini adalah Draymoglosum.

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Gambar 19. Draymoglosum
Family : Polypodiaceae phaseolides
Genus : Draymoglosum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Draymoglosum phaseolides

9) Family Acrostichaceae
Suku ini sorusnya tanpa indisium, menutupi sebagian atau seluruh sisi daun.
Suku ini terdiri atas beberapa genus yaitu : Elaphoglossum, Platycerium (Gambar 20)
dan Acrostichum.
Klasifikasi
Regnum :Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Acrostichaceae Gambar 20. Platycerium
Genus : Platycerium bifurcatum
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Platycerium bifurcatum
Tugas
KLASIFIKASI TUMBUHAN PAKU SEJATI
(Disusun dan didiskusikan padamata kuliah Keanekaragaman Tumbuhan 2 yang diampu
olehibu
Dr. Masra Latjompoh, M.Pd)

Oleh:
Septia Yusuf
431418057

PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2019
Kelas Filicinae (Paku sejati)
Paku kelompok ini paling banyak anggota spesiesnya. Habitatnya di darat, air
dan ada pula yang hidup menumpang pada tumbuhan lain sebagai epifit. Kelas ini
mencakup beberapa sub kelas, yaitu:

b) Sub kelas Eusporangiatae

Tumbuhan yang tergolang dalam anak kelas ini kebanyakan berupa terna.
Protalium di bawah tanah dan tidak berwarna, atau di atas atanah dan berwarna
hijau. Protalium selalu mempunyai cendawan endofitik. Sub kelas ini dibedakan atas
dua ordo yaitu Ophioglossales dan Marattiales.
Salah satu ordo pada sub kelas ini adalah ordo Marattiales, ordo ini hanya terdiri
dari satu family yaitu Marattiaceae. Daunnya amat besar, menyirip ganda sampai
beberapa kali (Gambar 6). Sporangium pada sisi bawah daun. Kebanyakan paku ini
berupa paku tanah yang isopor.
Klasifikasi

Regnum : Plantae
Devisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Eusporangiatae
Ordo : Marattiales
Gambar 6. Marattia fraxinea
Family : Marattiaceae
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Genus : Marattia
Spesies : Marattia fraxinea

b. Sub kelas Hydropterides


Semua anggota sub kelas ini hidup di air. Jadi, termasuk tumbuhan hidrofit.
Tumbuhan ini selalu heterospor. Terbagi atas dua family, yaitu:
3) Family Salviniaceae
Family ini merupakan tumbuhan paku air yang mengapung dengan bebas pada
permukaan air, hanya sedikit bercabang-cabang. Daunnya berkarang, pada tiap-tiap
buku terdapat daun. Dari ketiga daun itu dua terdapat di atas, berhadapan dan
merupakan alat pengapung, yang ketiga terdapat di dalam air terbagi-bagi merupakan
badan-badan yang bentuk maupun fungsinya menyerupai akar (Gambar 7).

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Devisi : Ptridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Hydropterides
Ordo : Hydropteridiales
Family : Salviniaceae
Genus : Salvinia Gambar 7. Salvinia natans
Spesies : Salvinia natans Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

4) Family Marciliaceae
Family ini hidup di paya-paya atau di air yang dangkal, berakar dalam tanah,
jarang berupa tumbuhan darat sejati. Jika hidup di darat berbentuk seperti umbi,
batangnya menyerupai rimpang yang merayap ke atas membentuk daundaun, ke
bawah membentuk akar-akar. Daun pada jenis-jenis tertentu bersifat polimorf. Daun
mempunyai helaian yang berbelah empat atau dua, jarang utuh. Daun yang masih
muda mengulung.
Klasifikasi

Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Hydropterides
Ordo : Hydropteridiales
Family : Marsileaceae
Gambar 8. Marcillea crenata
Genus : Marcillea Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Marcillea crenata

d) Sub kelas Leptosporangiatae


Sub kelas ini terdiri atas beranekaragam paku-pakuan. Tumbuhan ini paling
banyak terdapat di daerah tropika, meliputi jenis-jenis paku dari yang terkecil (hanya
beberapa mm saja) sampai yang besar (berupa pohon).
2)
Pada suku ini sporangium tidak bertangkai atau hampir tidak bertangkai,
terpisah-pisah, paku ini terdapat rambut-rambut atau sisik-sisk Pada suku ini terdapat
dua genus yaitu Schizae (Gambar 9) dan Lygodium (Gambar 10).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Schizaeaceae
Gambar 9. Schizae bifida
Genus : Schizae
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies :Schizae bifida

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Schizaeaceae
Genus : Lygodium
Gambar 10. Lygodiun
Spesies : Lygodiun circinnatum circinnatum
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
2) Family Hymenophyllaceae
Kebanyakan yang tergolong dalam suku ini berupa tumbuhan paku yang kecil,
dan seringkali hanya terdiri atas satu lapis sel saja. Sorus terdapat pada tepi daun,
indisium berbentuk piala (Gambar 11), paku ini bayak terdapat di daerah tropika.
Family ini terdiri atas dua genus yaitu Trichomanes dan Hymenophyllum.
Klasifikasi

Gambar 11Hymenophyllum
australe
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Hymenophyllaceae
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Polypodiaceae
Genus : Draymoglosum
Spesies : Draymoglosum phaseolides

9) Family Acrostichaceae
Suku ini sorusnya tanpa indisium, menutupi sebagian atau seluruh sisi daun.
Suku ini terdiri atas beberapa genus yaitu : Elaphoglossum, Platycerium (Gambar 20)
dan Acrostichum.
Klasifikasi
Regnum :Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Acrostichaceae Gambar 20. Platycerium
Genus : Platycerium bifurcatum
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Platycerium bifurcatum
Tugas
KLASIFIKASI TUMBUHAN PAKU SEJATI
(Disusun dan didiskusikan padamata kuliah Keanekaragaman Tumbuhan 2 yang diampu
olehibu
Dr. Masra Latjompoh, M.Pd)

Oleh:
Septia Yusuf
431418057

PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2019
Kelas Filicinae (Paku sejati)
Paku kelompok ini paling banyak anggota spesiesnya. Habitatnya di darat, air
dan ada pula yang hidup menumpang pada tumbuhan lain sebagai epifit. Kelas ini
mencakup beberapa sub kelas, yaitu:

c) Sub kelas Eusporangiatae

Tumbuhan yang tergolang dalam anak kelas ini kebanyakan berupa terna.
Protalium di bawah tanah dan tidak berwarna, atau di atas atanah dan berwarna
hijau. Protalium selalu mempunyai cendawan endofitik. Sub kelas ini dibedakan atas
dua ordo yaitu Ophioglossales dan Marattiales.
Salah satu ordo pada sub kelas ini adalah ordo Marattiales, ordo ini hanya terdiri
dari satu family yaitu Marattiaceae. Daunnya amat besar, menyirip ganda sampai
beberapa kali (Gambar 6). Sporangium pada sisi bawah daun. Kebanyakan paku ini
berupa paku tanah yang isopor.
Klasifikasi

Regnum : Plantae
Devisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Eusporangiatae
Ordo : Marattiales
Gambar 6. Marattia fraxinea
Family : Marattiaceae
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Genus : Marattia
Spesies : Marattia fraxinea

b. Sub kelas Hydropterides


Semua anggota sub kelas ini hidup di air. Jadi, termasuk tumbuhan hidrofit.
Tumbuhan ini selalu heterospor. Terbagi atas dua family, yaitu:
5) Family Salviniaceae
Family ini merupakan tumbuhan paku air yang mengapung dengan bebas pada
permukaan air, hanya sedikit bercabang-cabang. Daunnya berkarang, pada tiap-tiap
buku terdapat daun. Dari ketiga daun itu dua terdapat di atas, berhadapan dan
merupakan alat pengapung, yang ketiga terdapat di dalam air terbagi-bagi merupakan
badan-badan yang bentuk maupun fungsinya menyerupai akar (Gambar 7).

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Devisi : Ptridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Hydropterides
Ordo : Hydropteridiales
Family : Salviniaceae
Genus : Salvinia Gambar 7. Salvinia natans
Spesies : Salvinia natans Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

6) Family Marciliaceae
Family ini hidup di paya-paya atau di air yang dangkal, berakar dalam tanah,
jarang berupa tumbuhan darat sejati. Jika hidup di darat berbentuk seperti umbi,
batangnya menyerupai rimpang yang merayap ke atas membentuk daundaun, ke
bawah membentuk akar-akar. Daun pada jenis-jenis tertentu bersifat polimorf. Daun
mempunyai helaian yang berbelah empat atau dua, jarang utuh. Daun yang masih
muda mengulung.
Klasifikasi

Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Hydropterides
Ordo : Hydropteridiales
Family : Marsileaceae
Gambar 8. Marcillea crenata
Genus : Marcillea Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Marcillea crenata

e) Sub kelas Leptosporangiatae


Sub kelas ini terdiri atas beranekaragam paku-pakuan. Tumbuhan ini paling
banyak terdapat di daerah tropika, meliputi jenis-jenis paku dari yang terkecil (hanya
beberapa mm saja) sampai yang besar (berupa pohon).
3)
Pada suku ini sporangium tidak bertangkai atau hampir tidak bertangkai,
terpisah-pisah, paku ini terdapat rambut-rambut atau sisik-sisk Pada suku ini terdapat
dua genus yaitu Schizae (Gambar 9) dan Lygodium (Gambar 10).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Schizaeaceae
Gambar 9. Schizae bifida
Genus : Schizae
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies :Schizae bifida

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Schizaeaceae
Genus : Lygodium
Gambar 10. Lygodiun
Spesies : Lygodiun circinnatum circinnatum
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
3) Family Hymenophyllaceae
Kebanyakan yang tergolong dalam suku ini berupa tumbuhan paku yang kecil,
dan seringkali hanya terdiri atas satu lapis sel saja. Sorus terdapat pada tepi daun,
indisium berbentuk piala (Gambar 11), paku ini bayak terdapat di daerah tropika.
Family ini terdiri atas dua genus yaitu Trichomanes dan Hymenophyllum.
Klasifikasi

Gambar 11Hymenophyllum
australe
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Hymenophyllaceae
Genus : Hymenophyllum
Spesies : Hymenophyllum australe

3) Family Cyatheacae
Suku ini sorusnya mengandung banyak sporangium yang terdapat di bagian
permukaan bawah daun, berbentuk bola, indisium tidak ada atau jika ada berbentuk
bola, piala atau mangkuk yang amat kecil. Daun tersusun sebagai rozet batang,
menyirip ganda (Gambar 12).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Cyatheacae
Genus : Cyathea
Gambar 12. Cyathea contaminans
Spesies : Cyathea contaminans
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

4) Family Gleicheinaceae
Suku ini sorusnya hanya mengandung sedikit sporangium tanpa tangkai dan
membuka dengan suatu celah membujur, paku ini mempunyai sisik-sisik (Gambar
13), pada suku ini yang terkenal adalah genus Gleichenia.

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Gambar 13Gleichenia linearis
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Family : Gleicheinaceae
Genus : Gleichenia
Spesies : Gleichenia linearis

5) Family Davalliaceae
Suku ini bentuk sorus dengan indisium berbentuk piala atau sisik pada tepi
daun. Terdapat di daerah Palaeotropis, daunnya menyirip ganda dua atau lebih,
dengan urat-urat yang bebas. Rimpang merayap denga ruas-ruas yang panjang,
bersisik rapat. Sisik berwarna pirang (Gambar 14).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Davalliaceae
Gambar 14Davallia
Genus : Davallia
trichomanoides
Spesies : Davallia trichomanoides Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

6) Family Aspleniaceae
Suku ini bentuk sorusnya bangun garis atau sempit memanjang, terletak
disamping tulang cabang, daun tidak dapat lepas dari rimpang, meyirip, atau menyirip
ganda (Gambar 15). Paku tanah atau epifit.
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Aspleniaceae Gambar 15. Asplenium nidus
Genus : Asplenium Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Asplenium nidus

7) Family Pteridaceae
Pada suku ini bentuk sorusnya sejajar dengan tepi daun atau dekat dengan tepi
daun, ditutup oleh tepi daun itu. Suku ini terdiri atas beberapa genus yaitu Pteridium
(Gambar 16), Pteris (Gambar 17) dan Adiantum (Gambar 18).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae Gambar16.Pteridium
Genus : Pteridium esculentum
Spesies : Pteridium esculentum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae
Genus : Pteris Gambar 17. Pteris vittata
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Pteris vittata

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae Gambar 18 Adiantum
Genus : Adiantum peruvianum
Spesies : Adiantum peruvianum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

8) Family Polypodiaceae
Family ini bentuk sorusnya bermacam-macam. Letaknya pada tepi atau dekat
dengan tepi daun, dapat pula pada urat-urat berbentuk garis, memanjang bulat
(Gambar 19). Salah satu genus dari family ini adalah Draymoglosum.

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Gambar 19. Draymoglosum
Family : Polypodiaceae phaseolides
Genus : Draymoglosum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Draymoglosum phaseolides

9) Family Acrostichaceae
Suku ini sorusnya tanpa indisium, menutupi sebagian atau seluruh sisi daun.
Suku ini terdiri atas beberapa genus yaitu : Elaphoglossum, Platycerium (Gambar 20)
dan Acrostichum.
Klasifikasi
Regnum :Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Acrostichaceae Gambar 20. Platycerium
Genus : Platycerium bifurcatum
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Platycerium bifurcatum

Genus : Hymenophyllum
Spesies : Hymenophyllum australe

3) Family Cyatheacae
Suku ini sorusnya mengandung banyak sporangium yang terdapat di bagian
permukaan bawah daun, berbentuk bola, indisium tidak ada atau jika ada berbentuk
bola, piala atau mangkuk yang amat kecil. Daun tersusun sebagai rozet batang,
menyirip ganda (Gambar 12).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Cyatheacae
Genus : Cyathea
Gambar 12. Cyathea contaminans
Spesies : Cyathea contaminans
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

4) Family Gleicheinaceae
Suku ini sorusnya hanya mengandung sedikit sporangium tanpa tangkai dan
membuka dengan suatu celah membujur, paku ini mempunyai sisik-sisik (Gambar
13), pada suku ini yang terkenal adalah genus Gleichenia.

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Gleicheinaceae Gambar 13Gleichenia linearis
Genus : Gleichenia Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Gleichenia linearis

5) Family Davalliaceae
Suku ini bentuk sorus dengan indisium berbentuk piala atau sisik pada tepi
daun. Terdapat di daerah Palaeotropis, daunnya menyirip ganda dua atau lebih,
dengan urat-urat yang bebas. Rimpang merayap denga ruas-ruas yang panjang,
bersisik rapat. Sisik berwarna pirang (Gambar 14).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta

Gambar 14Davallia
trichomanoides
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Davalliaceae
Genus : Davallia
Spesies : Davallia trichomanoides

6) Family Aspleniaceae
Suku ini bentuk sorusnya bangun garis atau sempit memanjang, terletak
disamping tulang cabang, daun tidak dapat lepas dari rimpang, meyirip, atau menyirip
ganda (Gambar 15). Paku tanah atau epifit.
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Aspleniaceae Gambar 15. Asplenium nidus
Genus : Asplenium Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Asplenium nidus

7) Family Pteridaceae
Pada suku ini bentuk sorusnya sejajar dengan tepi daun atau dekat dengan tepi
daun, ditutup oleh tepi daun itu. Suku ini terdiri atas beberapa genus yaitu Pteridium
(Gambar 16), Pteris (Gambar 17) dan Adiantum (Gambar 18).
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae Gambar16.Pteridium
Genus : Pteridium esculentum
Spesies : Pteridium esculentum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae
Genus : Pteris Gambar 17. Pteris vittata
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)
Spesies : Pteris vittata

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Filicinae
Sub Kelas : Leptosporangiatae
Ordo : Leptosporangiales
Family : Pteridaceae Gambar 18 Adiantum
Genus : Adiantum peruvianum
Spesies : Adiantum peruvianum Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

8) Family Polypodiaceae
Family ini bentuk sorusnya bermacam-macam. Letaknya pada tepi atau dekat
dengan tepi daun, dapat pula pada urat-urat berbentuk garis, memanjang bulat
(Gambar 19). Salah satu genus dari family ini adalah Draymoglosum.

Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta

Gambar 19. Draymoglosum


phaseolides
Sumber: (Tjitrosoepomo, 2011)

Anda mungkin juga menyukai