Anda di halaman 1dari 8

TUGAS KELOMPOK MERANGKUM KEWIRAUSAHAAN

Nama kelompok :

Radhienza Aquirell C (201812500110)

Faizah (201812500122)

Vandina Mauliddya H (201812500179)

Siti Azahra R (201812500194)

EKONOMI KREATIF
Tahun 1997 perdana mentri inggris tony blair membentuk creative indutries task force bertujuan
meningkatkan kesadaran masyarakat akan peranan penting industri inggris.

Industri kreatif di indonesia meliputi: entertainment, arsitektur, internet dan komputer, kerajinan,
kesenian, dsb

Industri kreatif tahun 2006 – 2009 tercatat 2,9 %dibentuknya kementrian perdagangan,

perindustrian, dan parawisata

Tantangan ekonomi kreatif di dalam negeri adalah pembajakan.

Pengembangan ekonomi kreatif

Industri indonesia perlu membangun keunggulan kreatif, dengan bertumpu pada pemanfaatan
potensi insani muda. pemerintah membangun environment yang kondusif bagi industri kretaif
sekaligus memfasilitasinya

Peluang bisnis baru di era revolusi industri 4.0

Revolusi industri 4.0 merupakan fase revolusi teknologi yang mengubah cara beraktivitas
manusia dalam skala, ruang lingkup, kompleksitas, dan transformasi dari pengalaman hidup
yang sebelumnya.

Prinsip dasar revolusi industri 4.0 adalah menggabungkan mesin, alur kerja, dan sistem dengan
menerapkan jaringan cerdas di sepanjang rantai dan proses produksi.
Berwirausaha di era revolusi 4.0

Perubahan dan peluang bisnis yang baru didorong dengan perkembangan penggunaan internet.
dimana peluang ini juga disadari oleh para pelaku bisnis untuk memanfaatkan internet dalam
proses berbisnis.. mulai dari pertukaran informasi secara elektronik ke aplikasi strategi bisnis,
pemasaran, penjualan, hingga pelayanan pelanggan. internet memungkinkan orang dari suatu
organisasi atau lokasi yang berbeda dapat bekerja sama sebagai satu tim virtual untuk
mengembangkan, memproduksi, memasarkan, dan memelihara produk atau pelayanan.

Trend revolusi industri

Revolusi industri 4.0 merupakan suatu pengaplikasian kecerdasan buatan atau artificial
intelligence yang berpotensi untuk meningkatkan pendapatan global dan kualitas hidup bagi
masyarakat dunia.

Revolusi industri 4.0 ditandai dengan peningkatan digitalisasi manufaktur dengan faktor

• Peningkatan volume data, kekuatan komputasi, dan konektivitas.

• Munculnya analisis, kemampuan, dan kecerdasan bisnis.

• Terjadinya bentuk interaksi baru antara manusia dengan mesin.

• Perbaikan instruksi transfer digital ke dalam dunia fisik, seperti robotika dan

3D printing.

• Aktivitas serba internet atau internet of things.

• Mengandalkan keterbukaan informasi dan aksesibilitas.

Menghadapi perubahan di era 4.0.

Revolusi industri 4.0 terlihat melalui digitalisasi di berbagai bidang yang akan menghubungkan
jutaan manusia melalui web, sehingga akan meningkatkan peluang bisnis, efisiensi bisnis dan
organisasi, serta memperbarui lingkungan hidup melalui manajemen aset yang lebih baik.

Teknologi akan mempermudah manusia untuk mengakses suatu informasi melalui teknologi
digital secara bebas dan terkendali.

Kedepannya, perkembangan teknologi akan membentuk masyarakat dunia baru, yaitu


masyarakat era digital.

Generasi muda sdh saatnya mengubah pola pandang,jangan hanya berfikir menjadi pegawai
setelah lulus dari Lembaga Pendidikan Tinggi, apalagi Pegawai Negeri, menjadi Wirausaha perlu
difikirkan sebagai pilihan untuk memajukan perekonomian dan kesejahteraan Indonesia butuh 4
juta wirausaha terutama yg Inovatif,di Indonesia baru ada 400.000 atau 0,18% sebaiknya 2% dari
populasi.

Bagaimana mengubah pola pikir baik mental maupun motivasi orang tua,dosen dan mahasiswa
agar kelak anak-anak dibiasakan untuk menciptakan lapangan pekerjaan dari pada mencari
pekerjaan

Trend Kewirausahaan

Waralaba/Franchising, Multi level marketing, Ecopreneur, Technopreneur, Creativepreneur,


Digitalpreneur, Socialpreneur.

Pengertian Waralaba

• Waralaba adalah Menurut pemerintah Indonesia, waralaba merupakan perikatan dimana


salah satu pihak diberikan hak untuk memanfaatkan atau menggunakan hak dari kekayaan
intelektual.

Menurut Campbell Black dalam bukunya Black’s Law Dict menjelaskan franchise sebagai
sebuah lisensi merek dari pemilik yang mengijinkan orang lain untuk menjual produk atau
servis atas nama merek tersebut

istilah dalam waralaba

• Franchise (waralaba) adalah suatu strategi pengembangan produk, jasa atau teknologi yang
saling berkerjasama secara erat antara perusahaan baik secara hukum maupun financial dan
independen yaitu franchisor (pemberi waralaba) dan franchisee (penerima waralaba).

• Franchisor(pemberi waralaba) memberikan kepada franchisee hak untuk menggunakan


kekayaan intelektual yang dimilik franchisor dan berkewajiban mematuhi peraturan yang
berlaku.

• Franchisee, dalam memberikan kontribusi keuangan/finansial, baik secara langsung dan tidak
langsung, metode dan teknik komersial, prosedur, dsb.

Jenis-jenis waralaba

• Waralaba luar negeri, cenderung lebih disukai karena sistemnya lebih jelas, merek sudah
diterima diberbagai dunia, dan dirasakan lebih bergengsi.
• Waralaba dalam negeri, juga menjadi salah satu pilihan investasi untuk orang-orang yang ingin
cepat menjadi pengusaha tetapi tidak memiliki pengetahuan cukup piranti awal dan kelanjutan
usaha ini yang disediakan oleh pemilik waralaba.

Kelebihan

Mendapatkan bantuan modal.

Profit tinggi karena telah teruji.

Standarisasi mutu.

Mendapatkan bantuan manajemen.

Kekurangan

Menjadi Independen, terdominasi.

Tidak mandiri.

Kreativitas tidak berkembang.

Rentan terhadap perubahan franchisor.

Penyebab kegagalan franchising

Kegagalan Franchisor

Kegagalan Franchise

•Franchise yang puas dengan dirinya sendiri •Franchise yang penakut •Franchise yang tidak
mengikuti sistem •Franchise yang berharap terlalu banyak

Kegagalan Franchisor

•Uji coba yang tidak memadai.

•Penyeleksian

secara sembrono.

•Pembuatan struktur yang buruk.

•Franchise kekurangan modal

Multi Level Marketing


• Multi Level Marketing adalah suatu cara atau metode yang dirancang oleh perusahaan untuk
menawarkan suatu produk dan menciptakan hubungan yang saling menguntungkan, dengan jalan
penjualan secara langsung kepada konsumen.

• MLM disebut juga dengan network marketing, yang intinya adalah membentuk jaringan bisnis
atau pemasaran dan membagi-bagi keuntungan bersama.

Kelebihan

• Memperkecil resiko kerugian financial.

• Biaya promosi relatif rendah.

• Investasi relatif rendah.

• Mekanismekerjasederhana.

• Harga produk relatif terjangkau.

Kelebihan dan kekurangan MLM

Kekurangan

• Faktor distributor.

• Faktor Produk.

• Dukungan infrastruktur. • Sikap Masyarakat.

• Keberatan membayar uang pangkal.

Kelebihan

• Memperkecil resiko kerugian financial.

• Biaya promosi relatif rendah.

• Investasi relatif rendah.

• Mekanismekerjasederhana.

• Harga produk relatif terjangkau.

Cara kerja MLM

• Pertama-tama Anda akan disponsori oleh seorang distributor perusahaan MLM.

• Membayar uang pangkal/pendaftaran.


• Menandatangani perjanjian atau kontrak.

• Melaksanakan aktivitas penjualan produk.

• Mengembangkan jaringan

Copreneur adalah wirausaha yang peduli dengan masalah lingkungan, mereka memperhatikam
dampak kegiatannya terhadap lingkungan.

Konsep ecopreneur ada tiga, yaitu eco-innovation (tindakan yang berkontribusi terhadap reduksi
beban lingkungan), eco-opportunities (kemampuan memanfaatkan kegagalan pasar oleh aspek
lingkungan), eco-commitment (kesediaan untuk memberikan tenaga serta waktu untuk aktivitas
ramah lingkungan).

Technopreneurship adalah proses penggabungan teknologi, bakat dan keterampilan


kewirausahaan. Sedangkan orang yang menghancurkan tatanan ekonomi yang ada dengan
memperkenalkan cara baru dari segala aspek adalah technopreneur. Teknologi merupakan cara
untuk mengolah sesuatu agar lebih efisien dan menghasilkan produk yang lebih berkualitas.

Karakter technopreneur ada tiga, intrapersonal, interpersonal dan extrapersonal.


intrapersonal&interpersonal adalah softskill sedangkan extrapersonal adalah menggabungkan
soft skill tersebut agar berguna di lapangan.

Creativepreneur adalah karakter orang kreatif yang biasanya adalah seniman, ilmuan dan
karakter enterpreneur yang dimiliki oleh orang yang sangat cerdas, penuh ide-ide yang luar biasa
namun memiliki mental seorang enterpreneur yang tangguh dengan naluri bisnis yang terarah.

Digitalpreneur adalah sosok kreatif yang cepat membaca trend di bidang teknologi dan
komunikasi. Mereka cepat melihat peluang yang ada.

Social entrepreneur adalah orang-orang yang berupaya menciptakan positif atas persoalan yang
menimpa masyarakat disemua aspek. Belakangan ini kewirausahaan sosial mampu
menyelesaikam berbagai macam persoalan tsb. Masyarakat social entrepreneur adalah mereka
yang berjuang merajut hidup atas nama kemaslahatan sosial dan berikhtiar membentangkan
serangkaian tindakan untuk penciptaan masyarakat sosial yang makmur dan bermatabat.

Social entrepreneurship tersusun atas dasar 3 aspek,

Voluntary sector (suka rela)

Public sector (kepentingan publik bersama)

Private sector (unsur pribadi)

Tantangan untuk mereka adalah pemberdayaan "masyarakat berisiko"


GAGASAN
Berikut adalah gagasan atau ide dari yang kami pelajari diparadigma power point mengenai
Ekonomi Kreatif :

Konsep Ekonomi Kreatif adalah sebuah konsep di era ekonomi baru yang penopang utamanya
adalah informasi dan kreativititas dimana ide dan stock of knowledge dari Sumber Daya
Manusia (SDM) merupakan faktor produksi utama dalam kegiatan ekonomi. Perkembangan
tersebut dapat dikatakan sebagai dampak dari struktur perekonomian dunia yang tengah
mengalami gelombang transformasi teknologi dengan laju yang cepat seiring dengan
pertumbuhan ekonomi, dari yang tadinya berbasis Sumber Daya Alam (SDA) diikuti menjadi
berbasis Sumber Daya Manusia (SDM), dari era genetik dan ekstraktif ke era manufaktur dan
jasa informasi serta perkembangan terakhir masuk ke era ekonomi kreatif.

Kreativitas dalam bisnis adalah bagaimana cara menerapkan kreativitas dalam pekerjaan yang
sedang kita lakukan agar dapat memunculkan produk, prosedur dan struktur baru sekaligus
meningkatkan cara kerja kita ke arah yang lebih baik.

dan berikut Trend kewirausahaan dlm ekonomi kreatif yang kami simak beserta pengertian :

1. Waralaba/Franchising : suatu strategi pengembangan produk, jasa atau teknologi yang saling
berkerjasama secara erat antara perusahaan baik secara hukum maupun financial dan independen
yaitu franchisor (pemberi waralaba) dan franchisee (penerima waralaba).

2. Multi level marketing: metode yang dirancang oleh perusahaan untuk menawarkan suatu
produk dan menciptakan hubungan yang saling menguntungkan, dengan jalan penjualan secara
langsung kepada konsumen.

3. Ecopreneur : wirausaha yang peduli dengan masalah lingkungan, mereka memperhatikam


dampak kegiatannya terhadap lingkungan.

4. Technopreneur: kombinasi antara peluang yang dilihat dan pemanfaatan teknologi yang ada.

5. Creativepreneur: seseorang yang memulai atau menjual bisnisnya menggunakan ide kreatif,
biasanya berupa seni atau desain sebagai tolok ukur utamanya.
6. Digitalpreneur: pelaku bisnis di era modern saat ini yang menggunakan teknologi informasi
dan komunikasi ataupun menjalankan bisnis secara digital.

6. Socialpreneur: kewirausahaan yang mempunyai ide dasar untuk menuntaskan masalah sosial
secara berkelanjutan.

Anda mungkin juga menyukai