ROUDHOTUSSALAF PASURUAN Majelis Taklim wal Maulid Roudhotussalaf didirikan oleh Al-maghfurulahu Al-Habib Abdullah bin Sholeh As-Segaff. hadir adalah majlis yang akan mereka Cikal bakal majelis maulid yang kini diikuti ribuan ummat itu, hadiri adalah majlis yang mana Nama Allah dan Rasulullah, akan disebut yang berawal dari kegiatan maulid yang dilakukan oleh Habib Abdullah akan menyambungkan ruhani mereka dengan Allah dan Rasulullah bersama istri dan putra-putrinya di kediamannya. Kalau hatinya belum dibersihkan melalui majlis dzikir bagaimana ilmu i tengah-tengah maraknya dunia Rasulullah dan kalau sudah kenal maka sendiri majlis dzikir wat ta’lim yang yang disampaikan oleh muballigh itu bisa D hiburan, masih ada majelis-majelis yang mengajak orang berdzikir mereka akan menjadi cinta dan mau melaksanakan ajarannya,” jawab Habib dijadikan acara inti adalah mauidzotul hasanah. Dan pembacaan dzikir dan masuk,” Tutur Habib Umar mengenang nasehat abahnya tersebut kepada Allah dan bersholawat kepada Abdullah maulid malah dijadikan pra acara . Disaat beliau sakit keras. Beliau Rasulullah. Di saat kebanyakan orang Dalam waktu yang tidak terlalu lama, Mauidzotil hasanah hanyalah salah memanggil salah satu puteranya larut dalam lantunan musik dari band- satu demi satu tetangga dan masyarakat satu bagian dari rangkaian acara dalam Habib Umar. Dan memintanya untuk band yang sekarang menjamur, ternyata sekitarpun ikut hadir di kediaman beliau majlis yang beliau laksanakan memakaikan pakaian yang bagus masih ada sekelompok ummat Islam yang untuk mengikuti majelis maulidurrasul. Pernah suatu saat majlis sebagaimana pada saat beliau mengasuh penuh semangat melantunkan dzikir Secara istikomah majelis tersebut Tak’lim wal Mualid yang beliau asuh pembacaan maulid di majlis Raudlotus dan sholawat. Diantara majelis-majelis berjalan dan dengan penuh kesabaran menyelenggarakan peringatan maulid, Salaf. Dan dipakaianlah pakaian dan juba khoir adalah Majelis Taklim wal Maulid Habib yang semasa hidupnya tinngal dan panitia di minta membuat undangan putih beliau, dipakaian imamah di kepala Roudhotussalaf, Pasuruan. Majelis ini di Jalan Kauman utara Masjid Jami’ sebanyak. Setelah undangan selesai beliau dan di kenakan surban di pundak bukan hanya mengajak ummat berdzikir alun-alun Bangil itu mengasuh majelis dan siap diedarkan terlebih dahulu beliau. Setelah lengkap beliau meminta namun juga beramal sosial, menyantuni tersebut hingga jamaah yang hadir kian Habib Umar memberitahukan undangan di bantu duduk di kamar tidur. lantas yatim piatu dan kaum dhu’afa. bertambah yang dicetak kepada Habib Abdullah. habib Abdullah meminta putranya Habib Setelah dibaca ternyata Habib Abdullah Umar menyenandung pujian kepada PINTU TERBUKA PELAYAN RASULULLAH yang sangat teliti menemukan dalam sang nabi. Majelis Taklim wal Maulid Dengan bertambahnya jamaah yang undangan susunan acara yang tidak Mulailah Habib Umar membacakan Roudhotussalaf didirikan oleh Al- hadir dalam majlisnya, Habib Abdullah sesuia dengan kehendak beliau, dimana Bait maghfurulahu Al-Habib Abdullah bin pun rela menyewa, terop, karpet, sound, tertera dalam undangan Dzikir dan Sholeh As-Segaff. Cikal bakal majelis untuk kepentingan majlis dan jamaah maulid sebagai pra acara. Sedangkan KEGIATAN SOSIAL maulid yang kini diikuti ribuan ummat yang hadir. Beliau rela mengeluarkan acara inti yakni mauidzotul hasanah Pada perkembangnya Majlis itu, berawal dari kegiatan maulid yang uang pribadi untuk semua itu. Beliau yang akan disampakian oleh seorang Maulid Wat T’alim raoudlotus Salaf juga dilakukan oleh Habib Abdullah bersama juga mengajak pada keluarga dan anak- ulama yang cukup di kenal dengan mengembangkan sayap dakwahnya di istri dan putra-putrinya di kediamannya. anaknya untuk ikut menjadi pelayan masyarakat. bidang sosial Setelah berjalan dengan istikomah, Rasulullah. Karena pada hakikatnya Membaca tulisan terebut. Menjelang di akhir bulan rojab Habib Abdullah kemudian mengarahkan majelis yang akan beliau selenggarakan Secara Langsung Habib Abdullah dan menjelang Idul Fittri Majlis Ta’lim perhatian pada para tetangga dan adalah majlisnya Rasulullah. memerintahkan putranya Habib Umar Raudlotius salaf memberikan santunan masyarakat sekitar agar bisa bersama- Beliau perintahkan putranya untuk untuk membakar undangan tersebut pada lebih dari 2000 masyarakat yang sama membaca maulid Nabi. turut membantu panitia memasang terop, meskipun sudah menghabiskan biaya kurang mampu. Menariknya santunan Oleh karena itulah, saat mereka ungkap Habib Umar sembari mengenang jutaan rupiah seraya mengatakan :’ Ini tersebut dibagikan dari rumah ke rumah. membaca maulid di kediaman mereka, didikan orangtua itu. Bahkan saking su’ul adzab pada Allah dan Rasululah, Tujuannya untuk menghindari kejadian Habib Abdullah meminta kepada salah perhatiannya pada jamaah beliau juga seharusnya dzkir dan pembacaan yang tidak diinginkan saat pembagian satu putranya yakni Habib Umar untuk rela mencangkul tanah sendiri membuat maulidlah yangmenjadi acara inti santuanan sebagai di beberapa daerah membuka pintu rumah bagia depan parit agar air hujan tidak sampai banjir bukanya mauidzoh hasanah). yang sering kali terjadi kekisruhan saat sehingga nampak dari luar. Putra- sehingga Kalau ini disampaikan pada pemberian santunan. putrinya yang lain pun bertanya :”Kenapa Beliau juga berpesan jadikanlah undangan biasanya orang itu mau Namun demikian pemberian harus membuka pintu?.” “Wahai anakku, dzikir dan pembacaan sholawat datang kalau membaca siapa yang akan santunan tersebut tidak diserahkan kasihan mereka yang ada di luar, siapa sebagai inti daripada acara ketika kita member tausyiyah, Kalau mubalighnya secara langsung oleh Majlis yang kini tahu kalau pintunya di buka ada yang mengadakan majlis pengajian. Pesan ini terkenal mau dataang. Namun kalau beromisariat di jalan Karang Jati pandaan berkeinginan ikut membaca maulid di beliau sampaiakan dikarenakan beliau mubalighnya tidak dikenalnya maka tidak itu , melainkan melibatkan perwakilan rumah ini, karena dengan membaca kerap kali melihat dalam undangan acara mau hadir . mereka lupa seharusnya yang yang tersebar di Kabupaten Pasuruan. maulid mereka akan mengenal keagamaan maupun beliau menghadiri menjadikan mereka semangat untuk Total ada 98 perwakilan Roudlotus Salaf diseluruh penjuru Pasuruan. Selanjutnya, perwakilan inilah yang menyalurkan santunan secara langsung pada dua ribu masyarakat kurang mampu Didalam bulan ramadlan menjelang sepuluh hari terakhi majlis maulid wat ta’lim Raudlotus Salaf juga menggelar salat malam serta istigoutsah bersama. Sebab kata Habib Umar dam hadits disebutkan malam lailatul qodar jatuh pada malam sepuluh terakhir dari bula Ramadhan. Karen aitu wajar, jika umat islam memburu malam yang mempunyai keutamaan lebih baik dari seribu bulan itu Yayasan Rauodlotus salaf juga mempunyia progam beasiswa pagi anak yatim dan yang kurang mampu yang mempunyai prestasi. Mereka yang masuk data akan diberikan beasiswa yang langsung diberikan kepada pihak sekolah untuk membiayai pendidikan mereka. Itulah kegiatan Majlis Raudlotus Salaf yang ikut berperan membangun ummat lahir bathin. Semoga terus istikomah. Selamat berjuang. (*)
Edisi Perdana / Pebruari 2017 M. / Jumadil Awwal 1438 H.