Anda di halaman 1dari 9

KERJA MAGANG

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN DINDING PARAPET


PADA PROYEK PEMBANGUNAN BENDUNGAN KARALLOE –
PAKET 2

DISUSUN OLEH:

Mayang Hardiyanti
NIM : 2017-21-089

PROGRAM STUDI STRATA SATU TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNOLOGI INFRASTRUKTUR DAN KEWILAYAHAN
INSTITUT TEKNOLOGI PLN
JAKARTA 2021
LAPORAN PELAKSANAAN KERJA MAGANG
DI SNVT PEMBANGUNAN BENDUNGAN BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI
POMPENGAN JENEBERANG PADA PROYEK PEMBANGUNAN
BENDUNGAN KARALLOE – PAKET 2

(1 FEBUARI 2021 – 3 MEI 2021)

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN DINDING PARAPET


PADA PROYEK PEMBANGUNAN BENDUNGAN KARALLOE –
PAKET 2

Diajukan guna memenuhi persyaratan mata kuliah Kerja Magang Program Studi
Strata Satu Teknik Sipil

Disusun Oleh:
MAYANG HARDIYANTI
2017-21-089

PROGRAM STUDI STRATA SATU TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNOLOGI INFRASTRUKTUR DAN KEWILAYAHAN INSTITUT
TEKNOLOGI PLN
JAKARTA 2021

UCAPAN TERIMA KASIH


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Institut Teknologi PLN (IT-PLN) Jakarta adalah salah satu Perguruan Tinggi
Teknik yang memiliki beberapa disiplin ilmu yang tentunya unggul dalam bidang energi
dan juga ketenagalistrikan dapat dikatakan bisa bersaing dengan kampus teknik dan
kampus besar lainnya. Visi IT- PLN sendiri yaitu menjadi Perguruan Tinggi yang
berkelas Internasional, modern, mandiri, dan unggul di bidang energi dan teknologi
yang berwawasan lingkungan. Dari sini dapat kita ambil bahwasanya IT- PLN bertujuan
mencetak Engineer unggul dan mumpuni yang dipersiapkan kedepannya dapat
melanjutkan jasa Insinyur atau engineer sebelumnya untuk membangun Indonesia
menjadi negara yang lebih maju lagi. Untuk itu setiap disiplin ilmu atau prodi terdapat
kurikulum atau program untuk para mahasiswa/i untuk melakukan kerja magang.
Kerja magang adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan
pengalaman belajar bagi mahasiswa tingkat akhir untuk berpartisipasi dengan
tugas langsung di instansi/lembaga yang relevan dengan program pendidikan yang
diikuti. Kerja magang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk
mengaplikasikan ilmu-ilmu yang diperoleh di kampus dan menambah kemampuan
mahasiswa untuk mengamati, mengkaji serta menilai sehingga menjadi tolak ukur
akan kemampuan dari tiap mahasiswa/i, mampu atau tidaknya mahasiswa tersebut
dalam mengapikasikan teori yang didapatkan dengan kenyataan yang terjadi di
lapangan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas mahasiswa dalam
mengamati permasalahan dan persoalan dilapangan kelak saat sudah memasuki
dunia kerja. Pemilihan tempat kerja disesuaikan dengan program studi serta
konsentrasi yang diambil, dengan waktu tiga bulan sesuai dengan ketentuan
magang yang dikeluarkan dari program studi S1- Teknik Sipil. Dapat dilaksanakan
di proyek pembangunan infrastruktur, gedung bertingkat dan maupun pada
pembangunan lainnya yang masih dalam lingkup ilmu teknik sipil.
Pembangunan terus terjadi hampir disetiap daerah memiliki proyek
pembangunan baik dalam perkotaan maupun perdesaan, tentunya pembangunan
infrastruktur ini dimaksudkan agar dapat membawa perubahan yang baik untuk
daerah tersebut. Seperti proyek pembangunan Bendungan Karalloe – Paket 2.
Proyek pembangunan Bendungan ini tentunya akan membawa manfaat
untuk daerah sekitanya diperkirakan bila proyeknya selesai maka dapat mengairi
kurang lebih 7.004 hektar dan tentunya akan menambah produktifitas sawah dan
kebun disekitar bendungan. Proyek ini merupakan program dari Kementeriaan
Pembangungan Umum dan Perumahan Rakyat Balai Besar Wilayah Sungai
Pompengan – Jeneberang yang dilaksanakan oleh PT. Nindya Rezeki, KSO serta
diawasi oleh PT. Widya Graha Asana, KSO. Untuk tipe bendungan pada proyek
pembangunan Bendungan Karalloe dipilih tipe bendungan Concrete Face Rockfill
DAM, dimana tipe ini menggunakan Face Slab pada hulu sebagai muka depan
bendungan sebagai kedap airnya tidak menggunakan inti tanah lempung dan
berperan untuk menahan beban.

1.2 Ruang Lingkup


Ruang lingkup pada laporan kegiatan kerja magang antara lain :
1. Lokasi kerja magang adalah proyek pembangunan Bendungan Karalloe – Paket
2;
2. Subjek pembahasan adalah metode pelaksanaan pekerjaan struktur Dinding
Parapet pada proyek pembangunan Bendungan Karalloe;
3. Tidak ada pembahasan mengenai perhitungan material dan anggaran biaya pada
proyek ini.

1.3 Tujuan dan Manfaan Kerja Magang

1.3.1 Tujuan Kerja Magang

Adapun tujuan dari dilaksanaknnya kerja Magang antara lain, yaitu :

1. Mengetahui penerapan dan membandingkan teori yang telah dipelajari dengan


kenyaataan sebenarnya dilapangan terkhusus dengan pekerjaan yang ditinjau

2. Mengetahui tugas dari konsultan, seperti pada saat melakukan join inspection
mengawasi jalannya pekerjaan agar pelaksana bekerja sesuai dengan yang
seharusnya.

1.3.2 Manfaat Kerja Magang

1.3.2.1 Bagi Mahasiswa


1. Memberikan gambaran kondisi lapangan serta metode pelaksanaan proyek
konstruksi.
2. Mahasiswa memperoleh pengalaman secara langsung serta dapat
mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan.

3. Dapat melatih kemampuan Analisa permasalahn yang ada dilapangan


berdasarkan teori yang telah diperoleh.

1.3.2.2 Bagi Perguruan Tinggi

1. Dapat menghasilkan Mahasiswa/I yang berkualitas dan mumpuni dibidangnya.

2. Menjalin Kerjasama antara perguruan tinggi dan Instansi


3. adanya kerja magang diharapkan institusi perguruan tinggi mengetahui apa yang
dibutuhkan dalam lingkungan kerja dan mendapat masukan dalam
pengembangan kurikulum untuk peningkatan kualitas pengalaman lulusan yang
dihasilkan.
4. Sebagai sarana tidak langsung pengenalan kampus dilingkungan masyarakat.

1.3.2.3 Bagi Perusahaan

1. Menjalin kerja sama antara perusahaan dan perguruan tinggi, sehingga


perusahaan dikenal dikalangan akademis dan masyarakat.

2. Memberikan pelajaran yang baik kepada mahasiswa, sehingga mampu


menggantikan atau mengisi pekerjaan yang dibutuhkan oleh perusahaan.

3. Membantu staff atau pekerja dalam monitoring pekerjaan yang sedang


dilaksanakan atau pendataan berkas-berkas pekerjaan yang telah selesai
dilaksanakan.
1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Adapun waktu dan pelaksanaan kerja magang yaitu:

1. Waktu pelaksanaan kerja magang dimulai 1 Februari 2021 – 3 Mei 2021

2. Tempat pelaksanaan kerja magang dilaksanakan pada, proyek Pembangunan


Bendungan Karalloe – Paket 2 Desa Taring dan Desa Garing, Kec. Biringbulu dan
Kec. Tompobulu, Kab. Gowa dan Kab. Jeneponto.

3. Kegiatan kerja magang dilaksanakan pada hari senin sampai jumat, pukul 08 : 30
– 16 : 30 WIB

1.5 Sistematika Penulisan

Susunan penulisan pada laporan kerja magang ini adalah sebagai berikut:
1. Bab I Pendahuluan membahas mengenai beberapa hal-hal umum yang berkaitan
dengan penyusunan laporan kerja magang, antara lain: latar belakang kerja
magang, ruang lingkup kerja magang, tujuan dan manfaat kerja magang, waktu
dan tempat pelaksanaan kerja magang, metode pengumpulan data dan laporan
kerja magang, serta sistematika penulisan laporan kerja magang.

2. Bab II Gambaran Umum Perusahaan/Proyek Berisi tentang sejarah singkat


perusahaan/proyek, profil umum perusahaan, struktur organisasi
perusahaan/proyek dan deskripsi tugas di perusahaan tempat kerja magang.

3. Bab III Metode Pelaksanaan Kegiatan penelitian yang berisikan perencanaan,


prosedur / instruksi kerja, pelaksanaan kerja serta peluang dan kendala yang
dihadapi saat pelaksanaan kerja magang.

4. Bab IV Konsep Teori dan Penerapan Memaparkan penjelasan metode


pelaksanaan dan penjelasan secara umum mengenai metode pelaksanaan
dinding parapet mulai dari peralatan dan bahan yang digunakan dalam pembuatan
dinding parapet.

5. Bab V Penutup berisi kesimpulan dan saran dari hasil pengamatan penulis
mengenai pelaksanaan proyek.

Anda mungkin juga menyukai