Anda di halaman 1dari 3

MENGUKUR ”VOLUME” DAN ”KAPASITAS” PARU

Tujuan : Mengukur ”volume” dan ”kapasitas” paru

Prinsip : Banyaknya udara yang keluar masuk paru dapat diukur dengan spirometer sederhana.
Hasil pengukuran dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu yang disebut ”volume” dan
”kapasitas” paru.

Alat dan Bahan : 1. Spirometer Hutchinson (JICA)

2. Spirometer Tunkey (JICA)


3. kapas alkohol
4. Air
5. Termometer ruangan
Metode : Observasi

Prosedur : Naracoba, salah seorang dari anggota rombongan, harus mempersiapkan diri
secara tenang dan tahu secara pasti tentang ”volume” dan ”kapasitas” paru. Selama
melakukan percobaan lubang hidung naracoba harus ditutup dan hembuskan udara kedalam
spirometer, lewat mout piece-nya, secara benar tanpa melihat ke skala pada spirometer.
Sebelumnya isi spirometer dengan air secukupnya. Masing-masing pengukuran dilakukan
tiga kali.

1. Pengukuran volume tidal


Tariklah nafas secara biasa (reflektoris), kemudian hembuskan secara biasa pula ke
spirometer.

2. Pengukuran volume cadangan inspirasi


Tariklah nafas sedalam-dalamnya (tidak menjadi soal kapan mulai menarik nafas dalam),
kemudian hembuskan ke dalam spirometer sampai batas ekspirasi biasa . Disini yang terukur
adalah jumlah volume cadangan inspirasi dengan volume tidal, sehingga kalau diketahui
volume tidalnya, maka akan diketahui pula volume cadangan inspirasinya.

3. Pengukuran volume cadangan ekspirasi


Tariklah nafas secara biasa (reflektoris),kemudian hempuskan nafas ke dalam spirometer
sampai tak mampu lagi.

Disini yang terukur adalah jumlah volume cadangan ekspirasi dengan volume tidal, sehingga
apabila diketahui volume tidalnya, maka dapat diperhitungkan volume cadangan ekspirasinya.

4. Pengukuran kapasitas inspirasi


Tariklah nafas sedalam-dalamnya, kemudian hembusakan ke dalam spirometer sampai batas
ekspirasi biasa (reflektoris).

5. Pengukuran kapasitas vital


Tariklah nafas sedalam-dalamnya (tidak menjadi soal kapan mulai menarik nafas), kemudian
hembuskan nafas sebanyak-banyaknya sampai tak mampu lagi ke dalam spirometer.

6. Untuk penggunaan spirometer Tunkey sesuaikan skala suhu air dengan suhu air yang terlihat
di termometer.

Analisa Data : ambil kesimpulan dengan membandingkan dengan angka normal rata-rata ketiga
percobaan.

Diskusi : 1. Apa saja yang mempengaruhi hasil pengukuran volume dan kapasitas paru?

2. Apa saja yang menjadi sumber kesalahan dalam melakukan percobaan ini?

I. HASIL PENGAMATAN

Probandus JK Usi BB TB Data yang diambil Hasil


a

A Laki 18 50 163 Volume tidal 500 ml


laki th kg cm
Volume cadangan 3000 ml
insipirasi
Volume cadangan 1200 ml
ekspirasi
B Laki 18 55 165 Volume tidal 400 ml
laki th kg cm
Volume cadangan 2500ml
inspirasi
Volume cadangan 900ml
ekspirasi

C Perem 18 42, 1,5 Volume tidal 375ml


puan th 5 m
Volume cadangan 2300ml
kg
inspirasi
Volume cadangan 800ml
ekspirasi

Berdasarkan hasil di atas hitung kapasitas vital dan kapasitas inspirasinya, bandingkan
dengan kondisi normal (berdasarkan referensi). Bahas dan Tarik kesimpulan! Kesimpulan :
………………….

Tugas : 1. Gambar secara anatomis sistim pernafasan?

2. Apa saja yang mempengaruhi O2 mudah masuk ke alveoli? Jelaskan!

Anda mungkin juga menyukai