PENDAHULUAN
persaingan yang semakin ketat antar perusahaan baik itu sektor industri jasa
produksi, sumber daya manusia dan keuangan. Selain itu, perusahaan juga
untuk meningkatkan daya saing di pasar domestik maupun pasar global. Hal ini
saham kepada masyarakat melalui pasar modal. Pasar modal merupakan salah
satu tonggak penting dalam perekonomian dunia saat ini. Banyak industri dan
perekonomian modern tidak akan berkembang tanpa adanya pasar modal yang
tertata dengan baik. Setiap hari terjadi transaksi triliunan Rupiah melalui
institusi ini. Sebagaimana institusi modern, pasar modal tidak terlepas dari
1
2
bagi umat Islam untuk turut aktif dalam kegiatan investasi terutama di bidang
mayoritas penduduknya beragama Islam, oleh karena itu kehadiran pasar modal
dianggap sesuai dengan kriteria syariah dan terbebas dari unsur ribawi, serta
Secara sederhana, pasar modal syariah dapat diartikan sebagai pasar modal yang
(JII). Peningkatan indeks pada JII walaupun nilainya tidak sebesar pada
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tetapi kenaikan secara porsentase indeks
pada JII lebih besar dari IHSG. Hal ini dikarenakan adanya konsep halal, berkah
40%
28.88%
30%
20.00% 17.59%
20% 13.05%
9.77% 10.59%
10% 6.86%
2.77% 1.05%
-2.00%
0% -6.37% JII
-10.56% IHSG
-10% -15.37% -13.44%
-20% -23.44%
-30.56%
-30%
-40%
2013Q1 2013Q3 2014Q1 2014Q3 2015Q1 2015Q3 2016Q1 2016Q3
Grafik 1.1 Return saham indeks JII dan IHSG periode 2013-2016
Transaksi jual beli saham ini secara langsung akan berpengaruh pada
permintaan dan penawaran saham di bursa dan pada akhirnya berdampak pada
perubahan harga saham. Kondisi seperti ini tentunya harus selalu diwaspadai
untuk mencapai tujuan tersebut karena hampir setiap hari terjadi fluktuasi indeks
harga saham yang menggambarkan perubahan harga saham yang ada di bursa.
dengan adanya transaksi jual beli saham perusahaan tersebut di pasar modal.
prestasi yang semakin baik maka keuntungan yang dapat dihasilkan dari
bank karena tidak mampu membayar pinjamannya. Akan tetapi, apabila investor
tidak puas terhadap kinerja manajemen suatu perusahaan, para investor dapat
Jika hal ini dilakukan, maka akan menurunkan harga saham suatu perusahaan.
masyarakat, apabila harga saham suatu perusahaan tinggi, maka nilai perusahaan
di mata masyarakat juga baik dan begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu, harga
saham merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan. Selain itu, nilai
saham juga merupakan indeks yang tepat untuk efektifitas perusahaan. Sehingga
saham, maka semakin tinggi pula nilai perusahaan tersebut dan sebaliknya. Oleh
harga sahamnya. Harga yang terlalu rendah sering diartikan bahwa kinerja
perusahaan kurang baik. Namun bila harga saham terlalu tinggi mengurangi
untuk meningkat lagi. Perubahan posisi keuangan pada laporan keuangan suatu
atau prestasi di masa lalu, dan membantu menggambarkan trend pola perubahan
tersebut, untuk kemudian menunjukkan risiko dan peluang yang melekat pada
to Equity Ratio (DER), Quick Ratio (QR) dan Return On Investment (ROI).
saham yaitu faktor internal dan faktor eksternal. faktor internal adalah faktor
yang berasal dari dalam perusahaan dan dapat dikendalikan oleh manajemen
diperoleh para pemodal baik berupa deviden maupun capital gain. Faktor
eksternal biasanya bersifat makro seperti spekulasi situasi politik dan keamanan,
perubahan nilai tukar mata uang, naik turunnya suku bunga bank serta rumor-
rumor yang sengaja oleh spekulan atau orang-orang yang ingin mengeruk
simultan diperoleh hasil bahwa QR, DER dan ROA memiliki pengaruh yang
harga saham.
(ROI), Earning Per Share (EPS) dan Dividen Per Share (DPS) Terhadap Harga
harga saham, variabel EPS berpengaruh signifikan terhadap harga saham dan
1. Pertumbuhan JII lebih tinggi dibandingkan IHSG namun imbal hasil yang di
1. Penelitian ini hanya membahas kinerja perusahaan yang diukur dengan debt
3. Objek penelitian ini adalah saham perusahaan indeks JII yang terdaftar di
4. Apakah Debt to Equity Ratio (DER), Quick Ratio (QR) dan Return On
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari
tambahan informasi bagi investor dan perusahaan. Bagi investor, hasil penelitian
itu, perusahaan juga dapat lebih fokus memperbaiki kinerja pada rasio keuangan