STRUKTUR BENTANG LEBAR

S I S T E M B A N G U N A N 5 (1) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu:

a) mengidentifikasi (P2),
b) membandingkan dan merumuskan (A4) macam sistem
struktur bentang lebar serta
c) mampu membuat rancangan (C6) skematik bangunan
bentang lebar yang kreatif dan inovatif dengan media gambar
rancangan dan maket model
S I S T E M B A N G U N A N 5 (1) INDIKATOR CAPAIAN PEMBELAJARAN

1. Mahasiswa mengenali dan mengidentifikasi prinsip struktur, pengetahuan dan

teknologi sistem struktur bentang lebar berdasarkan kategorisasi karakteristik:
Geometri Bahan, Sifat Bahan serta Bentuk
2. Mahasiswa mampu mendiskripsikan kategorial struktur bentang lebar
3. Mahasiswa mengenali dan menjabarkan dasar-dasar sistem struktur Form Active
dan jenisnya
4. Mahasiswa mengenali dan menjabarkan dasar-dasar sistem struktur Vector
Active dan jenisnya
5. Mahasiswa mengenali dan menjabarkan dasar-dasar sistem struktur Surface
Active/ Form Resistance dan jenisnya
6. Mahasiswa melakukan eksplorasi sistem struktur berdasarkan kategorial dan
jenisnya
7. Mahasiswa mampu menghasilkan rancangan struktur bentang lebar dengan
pendekatan kearifan lokal dan seni budaya
 REFERENSI

Andrian G, dkk, 2001, GEOMETRY OF STRUCTURAL FORM;

Heinrich Engel, 2007 (3rd, ed.), STRUCTURAL SYSTEMS
J. Francois Gabriel, 1997, BEYONd the CUBE - the architecture of space frame and
polyhedra
Lauer, R Kenneth, STRUCTURAL ENGINEERING FOR ARCHITECTS, McGrawHill Book co
Lyall, Sutherland, 2006, MASTER OF STRUCTURE, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
Robert E Fisher, 1996, ARCHITECTURAL ENGINEERING - NEW STRUCTURE
Salvadori., M, 2002 (Reissue ed) WHY BUILDING STAND UP - the strength of architecture;
Schodek, Daniel L, 1991, Struktur (terjemahan), PT.Eresco, Bandung
Scheuman, Keith Boxer, 1996, TENSILE ARCHITECTURE IN THE URBAN CONTEXT,
Butterworth Architecture, Oxford.
Schueller, Wolfgang, 1983, HORIZONTAL SPAN BUILDING STRUCTURES, John Wiley &
Sons Inc, Canada.
Sutrisno, 1983, BENTUK STRUKTUR DALAM ARSITEKTUR MODERN, PT.Gramedia,
Jakarta
Z.S. Makowski, 1998, KONSTRUKSI RUANG BAJA , terjemahan, Penerbit ITB, Bandung.
 EVALUASI dan PENILAIAN

1. Tugas Mingguan – Kajian dan Sketsa Ide

sistem struktur 20 %
2. Ujian Tengah Semester 15 %
3. Tugas Besar - merancang model struktur 40 %
4. Ujian Akhir Semester 25 %
 S I S T E M B A N G U N A N 5.1 SATUAN ACARA PERKULIAHAN - minggu 1

Kategorisasi Struktur Bentang Lebar serta karakteristiknya

berdasarkan klasifikasi struktur secara umum

TELAAH SISTEM STRUKTUR

BENTANG LEBAR

KATEGORISASI STRUKTUR
BENTANG LEBAR

Mahasiswa mengenali dan mengidentifikasi prinsip struktur, pengetahuan

dan teknologi sistem struktur bentang lebar berdasarkan kategorisasi
karakteristik: Geometri Bahan, Sifat Bahan serta Bentuk
DASAR

KOMPETENSI:
Mahasiswa mengenali dan mengidentifikasi prinsip struktur, pengetahuan dan teknologi sistem
struktur bentang lebar berdasarkan kategorisasi karakteristik: Geometri Bahan, Sifat Bahan
serta Bentuk

TUJUAN:
1. Mengenali dan mengidentifikasi prinsip struktur bentang lebar
2. Mengenali dan mengidentifikasi teknologi struktur bentang lebar
3. Mengenali dan mengidentifikasi karakterisitk material struktur bentang lebar
4. Mengkategorikan macam/ jenis struktur bentang lebar berdasarkan karakteristik: geometri
bahan, sifat bahan serta bentuk

INDIKATOR PENCAPAIAN dan PENILAIAN:

 Kategorisasi Struktur Bentang Lebar berdasarkan karakteristiknya
 Membuat laporan kecil tentang diskripsi kategorial struktur bentang lebar serta
karakteristik perilaku strukturnya secara umum
LEARNING OUTCOMES

IDENTIFIKASI STRUKTUR BENTANG LEBAR

 KATEGORISASI SECARA UMUM

1. Form Active structure systems

• Cable structure - struktur kabel
• Membrane structure - struktur membrane

2. Vector Active structure systems

• space frame structure – struktur rangka ruang

3. Form Resistance (Surface Active) ss

• folded plate structure – struktur bidang lipat
• shell strucutre – struktur cangkang
KATEGORISASI SECARA UMUM

Struktur
KABEL

Struktur Struktur
CANGKANG MEMBRAN
(tenda- pneumatis)
Struktur
BENTANG
LEBAR

Struktur Struktur
BIDANG RANGKA-RUANG
LIPAT (truss-arch-space)
ARCHITECTURE vs BUILDING

NORBERT
VITRUVIUS WOTTON GROPIUS
SCHULZ

UTILITAS COMMODITIE FUNCTION BUILDING TASK FUNGSI

VENUSTAS DELIGHT EXPRESSION FORM ESTETIKA

FIRMITAS FIRMENES TECHNICS TECHNICS TEKNOLOGI

 Overall Thinking

Environmental designers

STRUCTURAL ENGINEER DESIGNER (ARCHITECT)

Concerned with provision of Concerned with provision for
physical integrity, strength, all spatial and technical
and efficiency performance needs

Works with technological Works with space form

properties of structure: properties of all subsystems:
energy, materials, activity, associated, physical
construction know how and symbolic

To implement building To interact all subsystems as

design/ construction a total environmental design

Overall design thinking

produces
TOTAL ARCHITECTURE
Pendapat Ahli Pier Luigi Nervi

Konstruksi sejauh ini merupakan aktivitas manusia tertua dan paling

penting.

Ini muncul dari kebutuhan material individu dan masyarakat, tetapi

dalam memuaskan kebutuhan orang itu meluas untuk
mengekspresikan perasaan mereka yang paling spontan dan
mendalam.

Konstruksi mengumpulkan sintesis unik unsur-unsur tenaga kerja

manual, organisasi industri, teori ilmiah, kepekaan estetika, dan
minat ekonomi yang besar.

Konstruksi menciptakan lingkungan fisik kita, dan dengan demikian

mempraktikkan pengaruh pendidikan yang hening namun mendalam
pada kita masing-masing.
Pendapat Ahli Mario Salvadori

Pengetahuan tentang struktur bagi arsitek, sedikitnya sangat

diinginkan, dan bahwa kebenaran struktur tidak bisa tidak menambah
keindahan arsitektur.

Dua orang sangat penting dalam pembangunan bangunan penting:

arsitek dan insinyur sipil.

Saat ini, tidak ada arsitek yang berani merancang bangunan dengan
ukuran yang bahkan sederhana tanpa berkonsultasi dengan insinyur
struktur.

Akar ketergantungan itu dapat ditemukan dalam semakin pentingnya

faktor ekonomi, dalam arah teknologi budaya kita, dan yang terutama,
dalam kebutuhan peradaban massa kita untuk struktur besar.
contoh

https://link.springer.com/article/10.1007
 contoh

https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Herne_new_bus_station.jpg
contoh

https://id.pinterest.com/pin/41130537845101560
5
 contoh

https://id.pinterest.com/pin/AbRbkzXQsg553F3URUhCB
STRUCTURE MODELS
STRUCTURE MODELS
STRUCTURE MODELS
 TUGAS

IDENTIFIKASI STRUKTUR BENTANG LEBAR

1. Macam/ Jenis/ kategori Struktur Bentang Lebar
2. Identifikasi Bahan/ Material
3. Identifikasi:
a. Geometri Bahan - (elemen garis/ bidang)
b. Sifat Bahan - kaku/ non-kaku
c. Bentuk - datar/ melengkung
BAHAN MINGGU DEPAN
 Klasifikasi Struktur
(Schodeck)

Kaku (rigid)
lurus

Tidak kaku (non rigid)

elemen garis
A
(lineair)

Kaku (rigid)

melengkung
Tidak kaku (non rigid)
 Klasifikasi Struktur
(Schodeck)

Kaku (rigid)
datar

Tidak kaku (non rigid)

elemen bidang Melengkung tunggal

B
(planair) (single curved)

Kaku (rigid) Melengkung ganda

(double curved)
-Synclastic
melengkung -Anti synclastic

Tidak kaku (non rigid)

KLASIFIKASI STRUKTUR menurut
D. SCHODECK