BAB I
PENDAHULUAN
1. 1 Latar Belakang
Salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana
merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi
juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia. Teknik sipil
mempunyai ruang lingkup yang luas, di dalamnya pengetahuan matematika,
fisika, kimia, biologi, geologi, lingkungan hingga komputer mempunyai
peranannya masing-masing. Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat
kebutuhan manusia dan pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa
mengubah sebuah hutan menjadi kota besar.
Page 2
Makalah Struktur
1.1 Tujuan
Tujuan dari Makalah ini adalah untuk berikan pengertian serta penjelasan
tentang :
BAB II
PEMBAHASAN
Page 2
Makalah Struktur
Situs web dan database Structurae saat ini tersedia dalam tiga bahasa -
Inggris, Perancis, dan Jerman. Proyek ini dibiayai melalui iklan online, para
sponsor, dan kelengkapan masukan utama bagi produk dan database perusahaan.
Page 2
Makalah Struktur
Situs web ini terdiri lebih dari 100.000 individu terlibat pada halaman program
ColdFusion dan penggunaan data MySQL.
Page 2
Makalah Struktur
Page 2
Makalah Struktur
Beton kuat terhadap tekan, teapi lemah terhadap tarik. Oleh karena itu ,
perlu tulangan untuk menahan gaya tarik untuk yang memikul beban- beban yang
bekerja pada beton. Adanya tulangan sring kali digunakan untuk memperkuat
daerah tekan pada penampang balok. tulangan baja tersebut perlu untuk beban-
beban berat dalam hal untuk mengurangi lendutan jangka panjang.
Baja tulangan beton terdiri dari batang, kawat, dan jaring kawat baja las
yang seluruhnya dirakit sesuai standar ASTM (American Society for Testing
Materials). Sifat-sifat terpenting baja tulangan adalah sebagai berikut ;
1. Modulus Young, Es
2. Kekuatan Leleh, f y
3. Kekutan Batas, fu
4. Mutu Baja yang Ditentukan
5. Ukuran atau diameter batang atau kawat
Untuk menambah lekatan antara beton dengan baja, dibuat bentuk ulir
pada permukaan sesuai spesifikasi ASTM. Pembentukan ulir tersebut harus
memenuhi spesifikasi ASTM A16-76 agar dapat diterima sebagai batang-batang
ulir. Untuk memperoleh batang ulir maka batang dlilit kawat sesuai dengan bentuk
yang diinginkan lalu dipres. Kecuali untuk dipakai sebagai tulangan spiral pada
Page 2
Makalah Struktur
kolom, hanya batang ulir, kawat ulir,atau kawat bentukan dari kawat ulir maupun
polos yang dapat digunakan dalam beton bertulang.
Untuk mutu baja 40,60, dan 80. Angka angka tersebut merupakan
kekuatan leleh baja tulangan 40000,60000, an 80000 psi ( masing-masing 276,
345, dan 517 N/mm2 ), dan pada umumnya mempunyai titik leleh yang jelas , nilai
kekuatan lelahnya diambil jelasnya diambil sebagai kekuatan pada saat
regangannya 0,005 untuk mutu baja 40 dan 60 serta 0,0035 untuk baja mutu 80.
kekuatan tarik batas untuk mutu baja 40,60,dan 80 adalah 70000, 90000, 100000
psi ( 483, 621, dan 690 N/mm2) dan berapa jenis baja dapat dilihat pada table 2.1
persentase perpanjangan pada keadaan fracture yang bergantung pada mutu baja,
diameter batang, dan cara-cara pembuatannya bervariasi dari 4,5 % sampai 12 %
untuk suatu panjang terukur 8 in ( 203,2 mm ).
te Institute (ACI).
Page 2
Makalah Struktur
perpaduan antara bentuk dan fungsi yang didukung oleh perhitungan yang cermat.
gambar-gambar dari beberapa bangunan yang mempunyai cirri khas tersebut.
Sistem sistem beton diatas dibentuk dari berbagai elemen struktur beton
yang bila dipadukan menghasilkan suatu sistem menyeluruh. secara garis besar
komponen-komponennya dapat diklasifikasikan atas (1) slab, (2) balok, (3)
kolom, (4) dinding dan (5) fondasi.
2.3.4 Slab
2.3.5 Balok
2.3.6 Kolom
Kolom adalah elemen vertical yang memikul sisten lantai structural.
elemen ini merupakan elemen yang mengalami tekan dan pada umumnya disertai
dengan momen lentur. kolom merupakan unsur terpenting dalam peninjajuan
keamanan struktur. jika sistem struktur mempunyai elemen tekan yang horizontal,
elemen ini disebut balok-kolom.
Struktur dalam kolom dibuat dari besi dan beton. Keduanya merupakan
gabungan antara material yang tahan tarikan dan tekanan. Besi adalah material
Page 2
Makalah Struktur
yang tahan tarikan, sedangkan beton adalah material yang tahan tekanan.
Gabungan kedua material ini dalam struktur beton memungkinkan kolom atau
bagian struktural lain seperti sloof dan balok bisa menahan gaya tekan dan gaya
tarik pada bangunan.
2.3.7 Dinding
Dinding adalah penutup vertical rangka bangunan. biasanya tidak harus
terbuat dari beton, tetapi terbuat dari material yang secara estetis memenuhi
kebutuhan fungsional dan bentuk suatu sistem struktur. Selain itu dinding beton
structural sering digunakan sebagai dinding fondasi, dinding tangga, dan dinding
geser yang dapat memikul beban angin horizontal dan beban akibat gempa.
2.3.8 Fondasi
Fondasi adalah elemen beton structural yang meneruskan beban dari
struktur diatasnya ketanah yang memikulnya. fondasi dapat mempunyai berbagai
bentuk, dan yang paling sederhana adalah fondasi setempat. Fondasi jenis ini
dapat dipandang sebagai pelat terbalik yang menruskan beban merata dari tanah
kekolom. Bentuk fundasi lainnya adalah tiang-tiang yang dipacangkan ketanah,
fondasi gabungan yang memikul lebih dari satu kolom, fondasi telapak, dan
fondasi rakit yang pada dasarnya adalah konstruksi slab dan balok terbalik.
Hasil analisis dan desain suatu struktur harus disajikan dalam bentuk yang
sesuai dan standar agar pelaksana dapat menggunakannya untuk membangun
seluruh sistem. dengan demikian pengetahuan untuk membaca gambar kerja juga
sangat diperlukan.
Page 2
Makalah Struktur
Page 2
Makalah Struktur
Page 2
Makalah Struktur
Baja tulangan beton sirip adalah baja tulangan beton dengan bentuk
khusus yang permukaannya memiliki sirip melintang dan rusuk
memanjang yang dimaksudkan untuk meningkatkan daya lekat dan guna
menahan gerakan membujur dari batang secara relatif terhadap beton,
disingkat BjTS.
Page 2
Makalah Struktur
Jika suatu benda di tarik, maka akan mulur (extension), terdapat hubungan
antara pertambahan panjang dengan gaya yang diberikan. Jika gaya persatuan
luasan disebut tegangan dan pertambahan panjang disebut regangan, maka
hubungan ini dinyatakan dengan grafik tegangan dan regangan (stress-strain
graph)
Besarnya tegangan leleh baja (fy) dibagi menjadi empat kelompok, dengan
kisaran sebagai berikut:
High - strength low alloy steels, tegangan leleh 280 - 490 Mpa.
Heat- treated carbon and high-strength low alloy steels, tegangan leleh
322 - 700 Mpa.
Page 2
Makalah Struktur
Cara menghitung luas penampang nominal, keliling nominal, dan berat nominal
adalah sebagai berikut :
2
LN = 0,784 x d / 100
Dimana :
K = 0,3142 x d (mm)
Dimana :
W = 0,785 x Ln (kg./m)
Dimana :
fy = Q / So ( kg/mm ).
Dimana :
Page 2
Makalah Struktur
fmax = P / So ( kg/mm ).
Dimana :
P = beban maksimum ( kg )
Regangan ()
= Lu Lo / Lo x 100 %.
Dimana :
= regangan ( % )
Lu =panjang batang setelah ditarik ( mm )
Lo =panjang batang semula ( mm ) = 8 x diamater penampang
Page 2
Makalah Struktur
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Page 2
Makalah Struktur
Page 2