NIM 205264012 Kelas 1A - MPI Mata Kuliah Pendidikan Pancasila Politeknik Negeri Bandung Dosen Dr. Carolina Magdalena Lasambouw, SH, M.Ed. Admin Sebelum Mengikuti Mata Jelaskan ttg latar belakang Anda (Keluarga, cita-cita dsb). Kuliah Pendidikan Dulu apakah pernah mendapatkan pelajaran tentang Pancasila di Semester Pancasila? Dimana? Bagaimana pendapat Anda Ganjil 2020/2021 mengikuti pelajaran tersebut? (POLBAN) (Menyenangkan/Membosankan/dsb dsb…..mengapa?)
Keluarga merupakan lingkungan pertama yang
mendidik sebagai seorang individu sebelum mengenal lingkungan pertemanan dan lingkungan masyarakat di sekitar yang lebih luas. Nilai-nilai yang diajarkan sejak dini di lingkungan keluarga merupakan salah satu aspek yang menentukan karakter serta pandangan kita terhadap dunia luar.
Menurut Hornby, 1995 (dalam Hornby dan Witte,
2010) keterlibatan aktif dan dukungan keluarga diidentifikasi sebagai kunci kesuksesan program pendidikan inklusif sejak dini. Beragam pelajaran mulai dari moral hingga akademik dapat diperoleh tanpa terkecuali nilai-nilai Pancasila. Pancasila sebagai ideologi negara berfungsi sebagai pedoman kita dalam menjalankan seagala aktivitas sehari-hari.
Nilai-nilai Pancasila sudah hidup jauh sebelum
dirumuskan para pendiri. Maka tak berlebihan bila dikatakan bahwa Pancasila merupakan inti jiwa bangsa Indonesia. Pancasila bisa juga dikatakan sebagai kerangka pandang orang Indonesia melihat dirinya. Perjalanan sejarah bangsa seharusnya menjadikan Pancasila semakin terbuka untuk dibicarakan. Pancasila yang sudah dirumuskan itu harus terus ditafsirkan dalam konteks Indonesia yang berubah. Dengan demikian, ia menjadi semakin hidup dan kaya makna karena menjadi milik seluruh komponen bangsa.
Karena Pendidikan Pancasila nyatanya diberikan
pada setiap tingkat dan jenjang pendidikan formal yaitu ketika memasuki Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) , Sekolah Menengah Akhir (SMA) hingga memasuki jenjang Diploma, diharapkan nilai-nilai Pancasila dapat dicerna dan diterima peserta didik menurut tingkat pengalaman dan perkembangan penalarannya. Dalam setiap jenjang perkembangannya, peserta didik mampu menemukan relevansi nilai-nilai Pancasila bagi kehidupannya, sehingga mampu mentransformasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan nyata sehari-hari.
Kesan yang muncul di awal perkuliahan
Pendidikan Pancasila adalah negatif. Muncul pandangan bahwa mata kuliah Pendidikan Pancasila sekadar menjadi ideologi yang melayani kehendak penguasa. Model pendidikan yang indoktrinatif merupakan salah satu cara yang kerap digunakan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila sehingga cenderung represif. Karena itu, kecurigaan bahwa Pendidikan Pancasila merupakan sebuah upaya manipulasi dalam kerangka tafsir kelompok yang berkuasa. Sehingga anggapan Pancasila sebagai falsafah hidup bangsa ini tidak lagi memiliki daya tarik atau kekuatan mempengaruhi sehingga mempelajarinya pun sekedar sebuah tuntutan teknis-akademis.
Pembelajaran Mata Kuliah Tuliskan cerita apa yang Anda peroleh/alami/pelajari
Pendidikan Pancasila di selama mengikuti pembelajaran Mata Kuliah Pendidikan Semester Ganjil 2020/2021 Pancasila di Semester Ganjil 2020/2021 (POLBAN). Hal (POLBAN) positif apa yang Anda peroleh dan tantangan apa yang Anda hadapi.
Politeknik Negeri Bandung (POLBAN) sebagai
salah satu lembaga pendidikan yang masih setia pada sejarah Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi selalu mencoba merumuskan ulang Pancasila menjadi media pembentukan karakter mahasiswa yang efektif. POLBAN sebagai sebuah wadah yang mendasari diri pada spirit multi-kultur dan muliti-religi menjadikan Pancasila sebagai falsafah. Hal ini pula yang membuat Mata Kuliah Pendidikan Nilai Pancasila tetap dipertahankan di kampus ini. Salah satu materi yang dipelajari adalah melalui penyusunan laporan PKM sebagai tugas akhir untuk Bab VII mengenai Pancasila sebagai Dasar Pengembangan Ilmu
Hal positif yang diperoleh adalah saat melakukan
penyusunan laporan PKM untuk memenuhi tugas akhir di Bab VII mengenai Pancasila sebagai Dasar Pengembangan Ilmu. Sebelum dilakukan penyusunan proposal ini, yang saya pahami mengenai PKM adalah sebuah karya tulis yang memiliki karakteristik seperti karya ilmiah pada umumnya. Sehingga diperkirakan penyusunan proposal tersebut akan mudah karena sebelumnya saya berpengalaman menulis sebuah karya tulis ilmiah ketika masih SMA. Namun, setelah penjelasan yang diberikan oleh dosen pembimbing secara singkat mengenai PKM, proposal ini memiliki aturan penulisan yang beragam dan sistematis, serta terdapat berbagai jenis proposal yang dapat disesuaikan dengan visi dan misi penulis.Langkah pertama untuk menyusun proposal ini adalah mencari referensi dan sumber dari buku pedomaan PKM serta website yang ada di internet untuk mendalami materi sebelum melakukan penyusunan proposal.
Proposal yang dipilih adalah proposal PKM AI
(Artikel Ilmiah). Penyusunan proposal ini diawali dengan mencari team kelompok yang satu visi dan misi untuk mempermudah saat proses penyusunan. Kemudian selalu berkonsultasi kepada dosen pembimbing saat menentukan judul dan ide utama agar sesuai dengan yang diharapkan. Setelah mendapatkan ide dan judul kemudian kami berdiskusi untuk menentukan ketua. Hasilnya adalah saya sebagai ketua serta rekan saya Fajrin Fitrisya Dzikrillah sebagai anggota pertama. Disini saya melakukan pembagian tugas agar penyusunan proposal dapat selesai dengan efektif. Kemudian setelah semua bagian telah kami selesaikan, tahap terakhir adalah melakukan evaluasi terhadap karya tulis yang kami susun supaya lebih baik lagi.
Dampak positif yang dapat di ambil setelah proses
penyusunan proposal ini adalah menambah pengalaman baru dalan berdiskusi saat menyelesaikan laporan ini. Selain itu dapat memahami bagaimana sistematika penulisan PKM AI yang baik dan benar, mengetahui beberapa media untuk mencari sumber materi dan jurnal seperti googlescholar, mendeley, sribd.id, dan media lainnya. Dapat memahami bagaimana cara menulis anotasi PKM yang baik dan benar serta menambah ilmu mengenai isi dari PKM yang kami susun seperti materi mobile applications, article intelegence, dan perangkat lunak (software).
Kendala yang di alami saat proses penyusunan
proposal PKM ini adalah karena pelaksanaanya secara online akibat adanya pandemi covid 19, kesulitan untuk menentukan waktu dan media saat melakukan diskusi atau menyelesaikan permasalahan. Selain itu kami juga kesulitan untuk mencari informasi mengenai ide utama yang dibahas dalam proposal seperti wawancara dan kesulitan mendapatkan data seseorang yang penting untuk proposal PKM ini. Namun kendala tersebut berhasil dilalui karena semangat dan rasa optimis yang tertanam agar penyusunan ini dapat selesai dengan efektif. Saat Ini Tuliskan cerita tentang apa yang Anda rasakan saat ini berkaitan dengan pengetahuan tentang nilai-nilai Pancasila. Jelaskan adakah hal-hal yang baru yang Anda pelajari. Adakah dampaknya terhadap diri Anda? Tuliskan cerita perubahan-perubahan apa saja yang Anda alami. Contohnya?
Berkaitan dengan materi Pendidikan Pancasila,
materi Pendidikan Pancasila itu menarik untuk dipelajari dan bermanfaat bagi kehidupan dalam masyarakat. Fakta ini jelas meruntuhan anggapan di awal yang mengatakan bahwa materi Pendidikan Pancasila itu tidak menarik dan tidak memiliki relevansi dengan keilmuan yang mereka pelajari. Kesan umum yang berkaitan dengan materi adalah bahwa materi perkuliahan yang dikemas secara menarik akan menarik minat mahasiswa juga dalam perkuliahan. Terutama karena Pendidikan Pancasila di kemas dengan menggunakan pendekatan filsafat.
Saat mempelajari Pancasila di jenjang Diploma ini,
terdapat rasa tertantang ingin mempelajari hal hal baru serta berfikir kritis untuk mempelajarinya, meskipun materi filsafat sangat sedikit dipakai dalam pengajaran. Tetapi materi ini memperkaya pengetahuan dan wawasan tentang kehidupan dalam diri ataupun saat berkomunikasi di masyarakat.Filsafat dapat diimplementasikan ketika melakukan aktifitas sosial di masyarakat seperti menghargai perbedaan, toleransi, mematuhi norma yang berlaku dan bagaimana cara berkomunikasi yang baik dan bener agar tidak menimbulkan masalah. Materi ini membantu saya untuk memiliki daya kritis dan kebebasan untuk berpikir tanpa rasa takut akan apapun. Perubahan-perubahan Dari berbagai perubahan-perubahan yang Anda tuliskan Yang Significant diatas, pilih 1 perubahan dalam diri Anda yang menurut Anda paling signifikan/paling penting/paling berdampak/paling berkesan/. Jelaskan apa perubahan tersebut! Jelaskan mengapa Anda menganggap perubahan tersebut yang paling penting/signifikan diantara perubahan- perubahan lain yang Anda ceritakan! Apakah perubahan tersebut akan berpengaruh ke masa depan Anda? Atau masyarakat?
Perubahan yang paling signifikan dan paling
berkesan dalam kehidupan saya adalah bagaimana saya harus berfikir bebas, teoritis dan kritis saat mempelejari materi yang ada dalam Pancasila ini. Ilmu yang didapat bukan hanya sebuah teori, namun berbagai ilmu yang dapat membantu saat diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari. Hal tersebut menumbuhkan rasa semangat untuk mempelajari sesuatu yang baru seperti menyelesaikan sebuah persoalan dan tugas.
Proses pembelajaran yang dilakukan dapat
menumbuhkan sikap berfikir kritis seperti mengidentifikasi, membangun, dan mengevaluasi sebuah argumen terkait isu yang menarik perhatian. Mencoba memahami hubungan logis dalam setiap ide yang dikemukakan. Mendeteksi apakah ada inkonsistensi dan kesalahan umum di dalam penalaran. Mencoba memecahkan masalah secara sistematis. Mengidentifikasi apa relevansi dan pentingnya sebuah atau beberapa ide.
Dari kebiasaan pembelajaran tersebut, dapat
mempengaruhi bagaimana seseorang merencanakan masa depannya akibat sikap berfikir kritis agar tersusun dan tercapai diwaktu yang tepat.Sikap rasa keingintahuan yang tinggi dimiliki oleh seseorang berfikir kritis. Orang dengan pemikiran kritis selalu mencari informasi dan bukti terbaru, senang mempelajari banyak hal, dan terbuka dengan ide baru.Sikap skeptis, yakni selalu mempertanyakan informasi baru yang didapatkan sehingga tidak mudah mempercayai perkataan orang lain begitu saja. Sifat kerendahan hati. Orang dengan pemikiran kritis berpikiran terbuka dan tidak gengsi mengakui kesalahan atau kekurangannya saat dihadapkan pada bukti yang meyakinkan bahwa ternyata ide dan pendapatnya salah.