1. Pendahuluan
Estimasi Biaya adalah seni memperkirakan kemungkinan jumlah biaya yang
diperlukan untuk suatu kegiatan yang didasarkan pada informasi yang tersedia pada waktu
itu (Iman Soeharto - National Estimating Society – USA), berdasarkan definisi, tersebut
maka perkiraan biaya mempunyai pengertian sebagai berikut :
Perkiraan biaya yaitu melihat, memperhitungkan dan mengadakan perkiraan atas hal –
hal yang akan terjadi selanjutnya
Analisis biaya yang berarti pengkajian dan pembahasan biaya yang pernah ada yang
digunakan sebagai informasi yang penting
Estimasi biaya proyek (cost estimating) dapat digunakan untuk beberapa tujuan,seperti
penentuan kelayakan ekonomi suatu proyek, evaluasi beberapa alternative proyek,
perencanaan anggaran proyek, dan penyediaan biaya proyek awal dan pengendalian jadwal
proyek (AACE, 1992).
Kelompok I Page 1
Politeknik Negeri Padang
Jurusan Teknik Sipil Estimasi Biaya
Proyek
pekerjaan dan sesuai dengan infomasi terbaru. Secara umum komponen biaya yang
tercantum dalam estimasi biaya konstruksi meliputi :
Kelompok I Page 2
Politeknik Negeri Padang
Jurusan Teknik Sipil Estimasi Biaya
Proyek
Demikian beberapa jenis dan metode yang bisa dipilih dan sepakati antara
pihak kontraktor dengan owner dalam menentukan harga borongan.
Terdapat beberapa jenis estimasi yang di dasarkan pada cara memperkirakan
biaya suatu konstruksi, yaitu :
Estimasi kelayakan adalah sebagaimana tujuan dari tahap studi kelayakan adalah
untuk menentukan apakah bangunan tsb layak dibangun, maka memperkirakan biaya
konstruksinya berdasarkan pengalaman/ membandingkan dengan bangunan yang
identik, dapat termasuk di dalamnya adalah biaya pembebasan tanah, namun untuk
biaya bangunan dapat digunakan dengan cara estimasi konseptual.
Kelompok I Page 3
Politeknik Negeri Padang
Jurusan Teknik Sipil Estimasi Biaya
Proyek
Kelompok I Page 4
Politeknik Negeri Padang
Jurusan Teknik Sipil Estimasi Biaya
Proyek
Kelompok I Page 5
Politeknik Negeri Padang
Jurusan Teknik Sipil Estimasi Biaya
Proyek
digunakan dalam situasi dimana biaya total dari suatu item atau fasilitas
dapat secara andal di estimasi dari biaya komponen utamanya.
5. Metode Parametric
Pendekatan estimasi biaya proyek dengan metode parametic adalah
satu pendekatan ekstrim untuk persiapan awal estimasi konseptual
ketika tidak terdapat banyak data teknik sebagai dasar untuk estimasi
dengan metode estimasi yang lebih detail. Metode parametric adalah
sebuah representasi matematik dari hubungan biaya yang mencakup
keterkaitan yang logis dan dapat diprediksi antara karakteristik
fungsional dari suatu proses dan biayanya.
a. Metodologi Deterministic (Detail) Estimating
Adalah suatu pendekatan estimasi biaya proyek secara detail yang mana
dipersiapkan untuk mendukung anggaran final yang telah direncanakan,
9
dokumen penawaran, cost control selama proyek berjalan, dan lainnya.
Beberapa langkah yang harus dilakukan dalam persiapan sebuah detail
estimasi:
1. Mempersiapkan jadwal dan dasar estimasi proyek,
2. Mempersiapkan estimasi biaya langsung proyek,
3. Mempersiapkan estimasi biaya tidak langsung proyek,
4. Mempersiapkan estimasi biaya kantor (operasional kantor),
5. Mempersiapkan estimasi pajak penjualan,
6. Mempersiapkan eskalasi estimasi,
7. Mempersiapkan estimasi fee proyek (untuk kontraktor),
8. Mepersiapkan analisis biaya resiko, analisis contingency, dan
9. Melihat ulang setiap estimasi yang telah dilakukan.
1. Berdasarkan Project Manajement institute (PMI) tahun 2000 adalah:
a. Estimasi Analogi
Estimasi analogi atau estimasi top-down adalah estimasi yang
menggunakan biaya aktual dari proyek yang pernah dikerjakan
sebelumnya dimana proyek sebelumnya memiliki persamaan karakteristik
dengan proyek yang akan dikerjakan. Hal ini dilakukan karena
keterbatasan informasi yang diperoleh mengenai proyek yang akan
dikerjakan. Estimasi analogi juga merupakan bentuk lain dari expert
judgement.
Secara umum estimasi analogi menghabiskan biaya yang sedikit
dibandingkan metode lainnya, namun hasilnya kurang akurat. Metode ini
biasanya digunakan bila:
1. Proyek yang sebelumnya pada kenyataannya sama bukan hanya dari
tampilannya saja.
2. Individu atau kelompok membutuhkan keahlian dalam mengestimasi.
a. Model Parameter
Kelompok I Page 6
Politeknik Negeri Padang
Jurusan Teknik Sipil Estimasi Biaya
Proyek
Kelompok I Page 7
Politeknik Negeri Padang
Jurusan Teknik Sipil Estimasi Biaya
Proyek
Kelompok I Page 8