Anda di halaman 1dari 1

Cerita Sekolah Minggu kali ini adalah lanjutan dari cerita tentang Akhan yang berdosa dan mengakibatkan

orang
Israel kalah berperang. Cerita ini terdapat di dalam kitab Yosua 8:1-35.

Orang Israel telah kalah berperang melawan kota Ai, meskipun kota itu tidak terlalu besar. Hal ini karena Akhan
yang telah berdosa karena diam-diam mengambil barang-barang jarahan dari kota Yerikho, padahal sudah
dilarang oleh Tuhan.

Sekarang, Tuhan memerintahkan kepada Yosua untuk pergi berperang melawan kota Ai lagi. Tuhan berfirman
kepada Yosua: “Jangan takut. Bawalah seluruh tentara dan majulah menyerang kota Ai. Aku akan menyerahkan
kota Ai dan rajanya kepadamu. Lakukanlah kepada kota Ai dan rajanya sama seperti yang kaulakukan kepada kota
Yerikho. Tetapi barang-barang dan ternaknya boleh kamu ambil sebagai jarahan. Kemudian, suruhlah tentara
bersembunyi di belakang kota Ai.”

Yosua memilih 30.000 tentara dan bersiap untuk berperang melawan Ai. Yosua memberikan perintah kepada
sebagian dari tentara itu untuk bersembunyi di belakang kota Ai, sesuai dengan perintah dari Tuhan. Setelah itu,
Yosua berkata, “Aku dan tentara yang bersama-sama dengan aku, akan mendekati kota itu. Dan apabila orang Ai
menyerang kami, kami akan melarikan diri. Dan jika mereka pergi mengejar kami, maka kamu harus cepat-cepat
menyerang kota Ai, merebut dan membakar kota itu.”

Keesokan harinya, pagi-pagi sekali Yosua memeriksa barisan. Kemudian, bersama-sama dengan tua-tua Israel dan
tentara itu, Yosua maju untuk mendekati kota Ai. Setelah itu mereka berkemah di sebelah utara kota Ai. Ada
sebuah lembah yang menjadi pembatas antara perkemahan Yosua dan kota Ai. Sementara itu, Yosua memilih
kira-kira 5.000 tentara dan menyuruh mereka bersembunyi di sebelah barat kota Ai. Pada malam harinya, Yosua
dan tentara yang bersama-sama dengan dia, berjalan melalui lembah itu dan menuju kota Ai.

Keesokan paginya, ketika raja kota Ai melihat Yosua, ia dan seluruh rakyatnya segera keluar dari kota itu dan
menyerang orang Israel. Yosua dan pasukan yang bersama-sama dengan dia berbuat seolah-olah mereka sedang
kalah, lalu mereka melarikan diri ke arah padang gurun, jauh dari kota Ai.

Orang Ai terus mengejar pasukan Israel. Mereka meninggalkan membiarkan gerbang kota Ai dalam keadaan
terbuka. Mereka tidak tahu kalau ada 5.000 tentara yang sedang bersembunyi di belakang kota Ai. Sementara itu,
Tuhan berfirman kpada Yosua: “Acungkanlah lembing yang ada di tanganmu kearah kota Ai, sebab Aku sudah
menyerahkan kota itu ke dalam tanganmu.”
Setelah itu, 5.000 tentara yang bersembunyi itu, maju, merebut kota Ai dan membakarnya. Yosua terus
mengacungkan tangannya ke arah kota Ai sampai seluruh penduduk kota Ai habis ditumpas.

Orang-orang Ai terkejut melihat apa yang terjadi, tetapi mereka tidak bisa melarikan diri karena tentara Israel
yang mereka kejar tadi, sekarang berbalik dan menyerang mereka. Hari itu, seluruh penduduk kota Ai mati di
tangan Yosua dan tentara Israel, semuanya berjumlah 12.000 orang. Tetapi raja kota Ai ditangkap hidup-hidup,
tetapi sesaat kemudian raja itu juga dibunuh. Demikianlah Yosua dan orang-orang Israel mengalahkan kota Ai.

Pada hari kemenangan itu, Yosua mendirikan mezbah bagi Tuhan di gunung Ebal, sesuai dengan perintah Tuhan
yang disampaikan kepada Musa. Di sanalah Yosua menuliskan salinan hukum Musa. Di sana juga Yosua
membacakan seluruh hukum, termasuk berkat dan kutuk, kepada seluruh orang Israel, termasuk anak-anak.

Demikianlah cerita firman Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.

Anda mungkin juga menyukai