PENULANGAN KOLOM

K4 - 15 CM X 40 CM

Gb. Tampak Luas Tulangan Pokok Arah Melintang

 Gb. Diagram Interaksi Kolom yang Ditinjau

1.Desain Tulangan Utama Pokok

Detail dari tulangan utama kolom yang ditinjau = 905 mm2
Digunakan tulangan ulir D 12 → 𝐴𝑠 = 1/4𝜋𝑑 2
= 1/4 x 3,14 x 132
= 132,66
Maka jumlah tulangan yang dibutuhkan = 905/132,66 = 8 buah
Jadi tulangan utama kolom adalah 8D13

2. Desain Tulangan Geser

Dari ETABS detail luas tulangan geser (sengkang) kolom yang ditinjau 1,133 mm2
Digunakan tulangan polos P 8 → 𝐴𝑠 = 2𝑥 1/4𝜋𝑑 2
= 2 x 1/4 x 3,14 x 82
2
= 100,48 mm
Jarak sengkang = 100,48 /1,03 = 97,55 → digunakan 95 mm
Jadi tulangan geser (sengkang) kolom P8 - 95 mm

Gb. Detail Luas Tulangan Kolom dan Balok yang ditinjau untuk kontrol strong coloumn
Besarnya Mn Balok dapat diketahui dari luas tulangan seperti ditunjukan pada gambar diatas :
- Luas tulangan balok kiri = 138+69 = 207

𝐴𝑠 𝑥 𝑓𝑦
Tinggi blok regangan, 𝑎=
0,85 𝑥 𝑓𝑐 ′ 𝑥 𝑏
207 𝑥 400
𝑎=
0,85 𝑥 18,67 𝑥 250 = 20,87 mm

Momen nominal, Mn = Ø x As x fy x (d - a/2)

= 0,8 x 207 x 400 x (230 - 20,87/2) x 10−6
= 14,54 kNm

- Luas tulangan balok kanan = 125+73 = 198

Tinggi blok regangan, 𝐴𝑠 𝑥 𝑓𝑦
𝑎=
0,85 𝑥 𝑓𝑐 ′ 𝑥 𝑏
198 𝑥 400
𝑎=
0,85 𝑥 18,67 𝑥 250 = 19,96 mm

Momen nominal, Mn = Ø x As x fy x (d - a/2)

= 0,8 x 198 x 400 x (230 - 19,96/2) x 10−6
= 14,81 kNm

Maka , Jumlah Mn dua balok yang bertemu di join adalah :

∑ Mg = Mn balok kiri + Mn balok kanan
= 14,54 kNm + 14,81 kNm
= 30,35 kNm
Besarnya Mn pada kolom yang ditinjau dapat diketahui dengan diagram interaksi kolom sbb :

Diagram Interaksi Kolom

700
600
500
400
300
200 Diagram Interaksi Kolom
100
0
-100 0 10 20 30 40 50
-200
-300

Keterangan :
, Gaya aksial terfaktor kolom yang di desain, Pn desain = 151,74 kNm
Mn = 9,89 kNm

Jadi ∑ Mc ≥ 1,2 ∑ Mg
9,89 + 9,89 ≥ 1,2 x 6,12
19,78 ≥ 7,34→ OK, Syarat strong column weak beam terpenuhi
Gambar Detail Penulangan Kolom
Detail penulangan kolom berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan pada Gambar berikut

Gambar Diagram Interaksi Kolom yang ditinjau