Anda di halaman 1dari 22

INTEGRASI NUMERIK

MEMAHAMI SECARA KOMPUTASI NUMERIK KASUS FISIKA YANG MELIBATKAN


INTEGRASI
PENDAHULUAN
• Perhitungan integral: perhitungan dasar yang digunakan
di kalkulus, dalam banyak
keperluan.
• Integrasi numerik: suatu
cara untuk menghitung aproksimasi luas
daerah di bawah fungsi yang diberikan pada
selang yang ditentukan.
• Pada dasarnya adalah menghampiri evaluasi integral melalui sumasi
dikenal dengan nama “numerical quadrature”atau Newton-Cotes formula.
n

 f (x)dx   ci f (x i )
b

a
i 0
DASAR PENGINTEGRALAN NUMERIK

• Penjumlahan berbobot dari nilai fungsi


• Melakukan penginteralan pada bagian-bagian kecil (penjumlahan bagian-bagian)
n

 f ( x)dx   ci f ( xi )
b

a
i 0
f(x)  c0 f ( x0 )  c1 f ( x1 )  ...  cn f ( xn )

x0 x1 xn-1 xn x
BEBERAPA METODE INTEGRASI NUMERIK

1.Metode Trapezoida
2.Metode Simpson
3.Metode Integrasi Gauss
METODE TRAPEZOIDA

• Integral terhadap sebuah fungsi, f(x), yang dievaluasi dari a hingga b dapat
dinyatakan oleh rumus berikut:
𝑏
𝑓 𝑥 𝑑𝑥
𝑎

• Metode Trapezoida adalah pendekatan numerik yang paling dasar dalam


memecahkan masalah integral (dapat diperoleh lewat pendekatan polinomial
Lagrange orde-1), yang dirumuskan sbb:

............. (1)
METODE TRAPEZOIDA LANJUTAN

• dimana x0 = a, x1 = b dan h = b − a.
• Suku yang mengandung f’’ dapat(sering kali) diabaikan, sehingga pers.1
menjadi:

............. (2)

Akibatnya pendekatan Trapezoida hanya bekerja efektif pada fungsi-fungsi yang


turunan keduanya bernilai nol (f’’ = 0).
METODE TRAPEZOIDA LANJUTAN

Ilustrasi cara metode Trapezoida menghitung integral:


Dengan cara menghitung luas area integrasi, dimana luas area
kurva fungsi f(x) dengan integrasi sama dengan luas trapesium di bawah kurva f(x) dalam
batas bawah integral batas-batas a dan b.
adalah a dan batas atas b.
Jika diperhatikan dengan
teliti, ada area kecil di bawah garis kurva dan di atas garis miring
yang berada di luar bidang trapesium.

Metode Trapesoida tidak menghitung luas area kecil tersebut.

 Disinilah letak kelemahan metode trapezoida.


ALGORITMA METODE TRAPEZOIDA

1. Definisikan y=f(x)
2. Tentukan batas-batas integrasi:
bawah = a dan atas =b
3. Tentukan jumlah pembagi n
4. Hitung: h = (b-a)/n
5. Hitung, L =
SCRIPT MATLAB METODE TRAPEZOIDA
% integrasi numerik dgn metode trapezoida
clear all
clc
a = 0 %batas bawah integral; * Silahkan ditulis script ini!
b = 2 %batas atas integral; * simpan dgn nama
trapezoida1.m
x0 = a;
x1 = b;
h = b-a;
% -- metode trapezoida --
Int_trapezoida = h/2*(f(x0)+f(x1))
* Buat fungsi pada file
function y = f(x)
berbeda, simpan dgn
y = x^2; % rumus fungsi yang di-integralkan;
nama f.m
METODE SIMPSON
• Metode Simpson dapat diperoleh lewat pendekatan polinomial Lagrange
orde-2.
• Metode Simpson diformulasikan sebagai berikut:

............. (3)

dengan x1= a, x3 = b, dan x2 = a + h; dimana h = (b − a)/2.

Jika suku terakhir diabaikan, maka pers (3) menjadi pers (4):

............. (4)
METODE SIMPSON LANJUTAN

Kurva fungsi f(x) dengan batas


Cara metode Simpson menghitung luas area
bawah integral adalah a dan
integrasi:
batas atas b.
dimana area integrasi di bawah kurva f(x)
dibagi 2 dalam batas interval a − x1 dan
x1 − b dengan lebar masing-masing adalah h
SCRIPT METODE SIMPSON

% integrasi numerik dengan metode Simpson


clc
clear all
a = ... %batas bawah integrasi ;
b = ... %batas atas integrasi ;
x1 = a;
x3 = b;
h = (b-a)/2;
x2 = a + h;
% -- metode simpson --
Int_simpson = h/3*(f(x1)+4*f(x2)+f(x3))

function y = f(x)
y = ... % rumus fungsi yang di-integralkan;
KERJAKAN SOAL BERIKUT
• Diketahui fungsi-fungsi berikut, pada interval [0,2]:
a. f(x) = x2
b. f(x) = x4
c. f(x) = 1/(x + 1)

Evaluasi integralnya menggunakan metode Travezoida dan metode Simpson!


Tabel berikut ini memperlihatkan evaluasi integral numerik terhadap fungsi (a – c) dalam interval [0,2]
beserta solusi eksaknya.
Jelas terlihat, metode Simpson lebih baik dibanding Trapezoida. Karena hasil intergral numerik metode
Simpson lebih mendekati nilai eksak
FAKTOR PEMBAGI, n
• Kalau diamati lebih teliti, terlihat bahwa interval [0,2] telah dibagi 2 pada
metode Simpson, sementara pada metode Trapezoida tidak dibagi sama
sekali.
• Dengan membagi interval lebih kecil lagi, maka error akan semakin kecil.
Misal: banyaknya pembagian interval dinyatakan dengan n.
ketika n = 1: Trapesioda
............ (5)

ketika n = 2: Simpson
............ (6)
FAKTOR PEMBAGI, n
ketika n = 3: (disebut metode Simpson 3/8)

............ (7)

ketika n = 4:

............ (8)

• Keempat bentuk persamaan integral numerik di atas(pers 5-8)


dikenal dengan:
closed Newton-Cotes formulas
SCRIPT METODE SIMPSON 3/8
% integrasi numerik menggunakan metode Simpson 3/8
clc
clear all
% -- batas integrasi --
a = 0;
b = 2;
x0 = a;
x3 = b;
h = (b-a)/3;
x1 = a + h;
x2 = a + 2*h;
% -- metode simpson 3/8 --
Int_38 = 3*h/8*(f(x0)+3*f(x1)+3*f(x2)+f(x3))
SCRIPT METODE SIMPSON ( untuk n = 4 )
clc
clear all
% -- batas integrasi --
a = 0;
b = 2;
x0 = a;
x4 = b;
h = (b-a)/4;
x1 = a + h;
x2 = a + 2*h;
x3 = a + 3*h;
%---------------------
% -- metode simpson n=4 --
Int_n4 = 2*h/45*(7*f(x0)+32*f(x1)+12*f(x2)+32*f(x3)+7*f(x4))
AKURASI METODE NEWTON-COTES
Perbandingan tingkat akurasi hasil perhitungan seluruh metode integral numerik yang sudah
dibahas adalah sebagai berikut

• Keempat bentuk persamaan integral numerik di atas(pers 5-8) dikenal dengan closed
Newton-Cotes formulas.
• Keterbatasan metode Newton-Cotes terlihat dari jumlah pembagian interval.
• Di atas tadi pembagian interval baru sampai pada n = 4.
• Bagaimana bila interval evaluasinya dipersempit supaya solusi numeriknya lebih mendekati
solusi exact? Atau dengan kata lain n > 4.
METODE COMPOSITE-SIMPSON
• Apakah mungkin dgn metode Travezoida atau metode Simpson akan diperoleh akurasi yg
lebih tinggi?
• Jawabnya: Mungkin, dgn cara memperkecil ukuran langkah, h
• Metode Composite-Simpson adalah suatu cara yang lebih mudah menghitung integral
numerik ketika nilai n > 4.

Kurva fungsi f(x) dengan batas


bawah integral adalah a
dan batas atas b.

Luas area integrasi dipecah menjadi


8 area kecil dengan lebar masing-
masing adalah h.
METODE COMPOSITE-SIMPSON

dimana h = (b−a)/n dan xj = a+jh, untuk j = 1, ..., n/2, dengan x0 = a dan xn = b.

Formula ini dapat direduksi menjadi:


ALGORITMA COMPOSITE-SIMPSON
1. Tentukan interval a dan b, dan parameter pembagian n

2. Bila n ganjil, maka n =2*n


3. Hitung, h = (b-a)/n

4. Masukkan fungsi f(x)


5. Nyatakan Nilai integral XI0 = f(a) + f(b)

6. XI1 = 0.0 dan XI2 = 0.0


7. Mulai sebuah loop: i = 1 sd (n-1)
a. X= a + i*h
b. Bila i genap maka: XI2 = XI2 + f(x)
c. Bila i ganjil maka: XI1 = XI1 + f(x)

8. XI = h * (XI0 + 4* XI1 + 2*XI2)/3

9. Tampilkan hasil

10.selesai
TUGAS

• Silahkan dibuat script matlab dari Algoritma composite-simpson pada


halaman 21
• Cobakan untuk fungsi-fungsi pada halaman 13

TETAP
SEMANGAT

Anda mungkin juga menyukai