Anda di halaman 1dari 4

CONTOH KASUS DAN PENYELESAIAN

Demas Kratzer adalah manajer bagian pembelanjaan pada kantor pusat sebuah perusahaan
pertambangan besar dengan persediaan operasional terpusat. Permintaan terhadap barang fastest-
moving (barang yang cepat habis terpakai) dalam persediaan adalah 6.000 unit per tahun. Harga barang
per unit $100, dan biaya penyimpanan $10 per unit per tahun. Biaya pemesanan adalah $30 per
pemesanan. Dibutuhkan waktu 5 hari agar barang tiba digudang, dan permintaan selama 1 minggu
adalah 120 unit. (Ini adalah kerja perusahaan, dan jumlah hari kerja adalah 250 hari per tahun.)
berdasarkan data diatas ditanya:
a. Berapa nilai EOQ?
b. Berapa rata-rata persediaan jika EOQ digunakan?
c. Berapa kali pemesanan dilakukan per tahun?
d. Berapa hari jarak antara 2 pemesanan dilakukan?
e. Berapa biaya pemesanan per tahun dan biaya penyimpanan per tahun?
f. Berapa total biaya persediaan, termasuk harga beli 6.000 unit?
Penjelasan Data
Diketahui: D = 6.000 unit/tahun
P = $100/unit
H = $ 10/unit/tahun
S = $ 30/pemesanan
L = 5 hari
D = 120 unit/minggu
Jumlah hari kerja per tahun adalah 250 hari
Penyelesaian:
a. Nilai EOQ merupakan jumlah pesanan yang optimal (biasa dinotasikan dengan 𝑄∗.) Dengan
menggunakan persamaan didapat: 𝑄∗ = √2 × 6.000 ×3010 = √36.000= 189,74 ≈ 190 unit
b. Rata-rata persediaan adalah:
𝑄∗2=189,742= 94,87 ≈ 95 unit
c. Jumlah optimal pemesanan dilakukan adalah:
𝑁 =𝐷𝑄∗ =6.000:190 = 31,58 ≈ 32 kali pemesanan Jadi pemesanan dilakukan sebanyak 32 kali dalam 1
tahun.
d. Jarak antara 2 pemesanan dilakukan adalah:
𝑇 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛, 𝑁 =250:32= 7,81 ≈ 8 hari Jadi pemesanan dapat dilakukan 8 hari
setelah pemesanan yang sebelumnya.
e. Total biaya pemesanan per tahun :
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑚𝑒𝑠𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 =6.000:190(30) = $ 948,6
Total biaya penyimpanan per tahun dihitung:
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 = (95)(10)= $ 950
f. Total biaya persediaan termasuk biaya pembelian barang adalah:
𝑇𝐶 = (𝐷𝑄∗× 𝑆) + (𝑄∗2× 𝐻) + 𝑃𝐷
= $ 948,6 + $ 950 + ($100)(6000)
= $1.898,6 + $600.000
= $601.898,6

Sebuah coffee shop di pusat kota San Fransisco buka 200 hari per tahun dan menjual rata-rata 75 pound
biji kopi Arabica per hari. (Permintaan diasumsikan berdistribusi normal dengan standar deviasi 15
pound per hari). Setelah pemesanan dilakukan (biaya pemesanan $16 per pemesanan), biji-biji kopi
tersebut dikirim dari Hawai dengan kapal selama 4 hari. Biaya penyimpanan biji kopi tersebut per
poundnya adalah $3. Berdasarkan data tersebut ditanya:
a. Berapa EOQ untuk biji kopi Kona tersebut?
b. Berapa biaya penyimpanan per tahun biji kopi tersebut?
c. Berapa biaya pemesanan per tahun?
d. Diasumsikan pengelola sudah menetapkan tingkat kekurangan persediaan tidak lebih dari 1%.
Tentukan ROP-nya!
e. Berapa persediaan pengaman yang dibutuhkan untuk menanggulangi resiko kekurangan persediaan
sebesar 1% selama waktu tenggang?
f. Berapa biaya penyimpanan per tahun untuk menanggulangi persediaan pengaman jika terdapat resiko
kekurangan persediaan sebesar 1%?
g. Jika pengelola menetapkan tingkat resiko kekurangan persediaan sebesar 2% selama waktu tenggang,
apakah biaya penyimpanan per tahun akibat adanya persediaan pengaman bertambah atau berkurang?
Diketahui:
Coffee shop buka selama 200 hari per tahun
d = 75 pound/hari
𝜎𝑑= 15 pound/hari S = $16/pemesanan
L = 4 hari H = $3/pound

Penyelesaian:
a. Nilai D didapat dengan mengalikan jumlah permintaan per hari dengan banyaknya hari coffee shop
buka, sehingga D = 15.000 pound.
Maka dengan menggunakan persamaan didapat: 𝑄 ∗ = √ 2×15.000×16 3 = √ 30.000×16 3 = √160.000 =
400 pound
b. Dengan menggunakan persamaan maka didapat biaya penyimpanan per tahun:
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 = 400 2 (3) = $600
c. Dengan menggunakan persamaan maka didapat biaya pemesanan per tahun:
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑚𝑒𝑠𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 = 15.000 400 (16) = $600
d. Karena pengelola memperhitungkan kemungkinan terjadi stock out sebesar 1%, maka digunakan
formulasi ROP dengan penambahan jumlah persediaan pengaman. Untuk menentukan nilai ss
digunakan formulasi 𝑠𝑠 = 𝑍𝜎𝑑𝐿𝑇, dimana: 𝜎𝑑𝐿𝑇 = 𝜎𝑑 × √𝐿 𝑠𝑠 = 15 × √4 = 30 Dengan kemungkinan stock
out sebesar 1%, maka nilai 𝑍0,01 = 2,33 (dilihat dari tabel distribusi normal Z). Sehingga safety stock (ss):
𝑠𝑠 = 𝑍𝜎𝑑𝐿𝑇 = 2,33 × 30 = 69,9 pound
Dengan demikian nilai ROP: 𝑅𝑂𝑃 = 𝑑 × 𝐿 + 𝑠𝑠 = (75 × 4) + 69,9 = 369,9 pound Jadi, pemesanan kembali
sebaiknya dilakukan saat persediaan biji kopi mencapai titik 369,9 pound.
e. Dapat dilihat pada penyelesaian poin (d) sebelumnya, bahwa nilai persediaan pengaman adalah
sebesar 69,9 pound.
f. Biaya penyimpanan untuk persediaan pengaman merupakan biaya penyimpanan dikalikan dengan
nilai persediaan pengaman, sebagai berikut: 𝐻𝑠𝑠 = 𝑠𝑠 × 𝐻 = 69,9 × 3 = $209,7 Sehingga biaya
penyimpanan per tahun seluruhnya adalah: Biaya penyimpanan pertahun = $600 + $209,7 = $809,7
g. Dengan kemungkinan stock out sebesar 2%, maka nilai 𝑍0,02 = 2,05 (dapat dilihat pada tabel
distribusi normal Z). Sehingga: 𝑠𝑠 = 𝑍𝜎𝑑𝐿𝑇 = 2,05 × 30 (nilai 𝜎𝑑𝐿𝑇 diambil dari poin (d)) = 61,5 pound
Lalu, apakah nilai safety stock ini mempengaruhi biaya penyimpanan per tahun? Ya, karena semakin
besar nilai safety stock maka semakin besar pula biaya penyimpanan. Dengan penambahan safety stock
sebesar 61,5 pound, maka biaya penyimpanan bertambah sebesar $184,5. Sehingga biaya penyimpanan
per tahun menjadi $784,5.

Anda mungkin juga menyukai