Anda di halaman 1dari 25

9

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Tinjauantentang Slogan– Slogan LingkunganHidup

1. Pengertian Slogan Lingkungan Hidup

Slogan adalah kata-kata, kalimat atau motto yang digunakan

individu atau kelompok dalam konteks komersial, agama, pendidikan,

lingkungan, dan lain sebagainya.1

Dalam kamus besar Bahasa Indonesiaslogan adalah kata-kata yang

berisi ajakan, larangan maupun penolakan. Orang-orang menggunakan kata

slogan biasanya untuk menyampaikan pesan yang akurat, efektif dan tepat

sasaran. Slogan harus simpel dan enak didengar sehingga orang lain dapat

dengan mudah menyerap dan memahami slogan tersebut sehingga pesan

yang disampaikan bisa tepat sasaran.2

Jadi slogan adalah sebuah kata/kalimat yang pendek dan menarik

serta mudah diingat yang biasanya di tempelkan atau di pajang untuk

memberikan sebuah informasi yang lebih rinci kepada orang banyak dan

juga bisa menjadi pegangan hidup bagi seseorang.

Slogan sendiri memiliki ciri–ciri terdiri dari beberapa kata–kata

yang singkat, menarik dan mudah diingat serta didalamnya terdapat ajakan

1
Maryati, Bahasa dan Sastra Indonesia, PT. Karsa Mandiri Persada,
Bandung, 2008, hal 77
2
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai
Pustaka, 2005, Hal. 152
10

atau informasi yang tersirat dan mudah diingat, berupa motto, semboyan

individu maupun organisasi.

Adapun motto berarti kalimat, frase, atau kata yang digunakan

sebagai semboyan, pedoman atau prinsip seperti “ berani karena benar atau

berani berbuat berani bertanggung jawab”.3

Motto dapat juga diartikan sebagai kalimat, frase, atau kata yang

tertera diatas sesuatu yang menggambarkan sifat atau kegunaan benda itu,

seperti “ membersihkan paling bersih “.

Jadi motto adalah sebuah kata atau kalimat yang dijadikan

pedoman atau prinsip seseorang. Yang biasanya di letakkan diatas sesuatu

yang menggambarkan sifat atau kegunaan suatu benda.

Sedangkan semboyan adalah kata atau perkataan rahasia yang

dipakai sebagai alamat untuk mengetahui ( mengenal ) kawan sendiri atau

kalimat pendek yang dipakai sebagai dasar tuturan ( pegangan hidup ).4

 Persamaan slogan, motto dan semboyan

- Kalimat slogan, motto dan semboyan sama-sama pendek

- Kalimat slogan, motto dan semboyan bersifat mengajak

- Slogan, motto dan semboyan kalimatnya menarik

- Slogan, motto dan semboyan kalimatnya mudah diingat

- Slogan, motto dan semboyan kalimatnya bisa dijadikan pedoman

3
Maryati, Op. Cit. hal 77
4
Internet di unduh dari http :// www. Komunikasi.com/Pengerian motto/
pada tgl 07 Juni 2015 pukul 01.30 WIB
11

 Perbedaan slogan, motto dan semboyan

- Slogan tidak bisa dijadikan semboyan atau motto, sedangkan

semboyan bisa dijadikan slogan

- Slogan memiliki makna lebih dari slogan dan motto


-
Slogan kalimatnya sulit dipahami sedangkan motto dan semboyan

mudah dipahami. 5

Sedangkan lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan suatu

benda, daya, keadaan dan makhluk hidup termasuk manusia dan

prilakunyayang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan

kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.6

Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa slogan

lingkungan hidup adalah slogan yang berkaitan dengan lingkungan dan

bertujuan untuk memberikan informasi serta penyadaran kepada orang

banyak agar senantiasa menjaga dan merawat lingkungan yang ada di

sekitarnya dengan baik.

2. Macam–Macam Slogan

a. Slogan Pendidikan

Slogan pendidikan merupakan suatu kata-kata, kalimat, motto

atau frase yang umumnya mudah diingat yang diyakini oleh seseorang

atau sebagian orang.

5
Internet di unduh dari http :// www. kata mutiara indah.com/perbedaan
slogan. pada tgl 07 Juni 2015 pukul 01.45 WIB
6
Abdul Rosyid, S.Pd. Pendidikan Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan
Kabupaten Gresik, Gresik, 2013, hal 8
12

Tujuan utama dari slogan pendidikan adalah untuk memberikan

dorongan, dukungan, semangat, dan motivasi kepada para siswa pada

khusunya dan masyarakat pada umumnya untuk senantiasa rajin belajar

agar dapat meraih kesuksesan dimasa depan. Dan dibawah ini ada

contoh dari slogan pendidikan yang ada disekitar kita.

“Tiada hari tanpa belajar, tiada hari tanpa prestasi”

Slogan pendidikan bernada seperti ini banyak kita jumpai disekolah-

sekolah. Slogan dengan nada-nada seperti ini dibuat untuk memotivasi

dan menyemangati para pelajar agar mengisi hari-harinya dengan rajin

belajar dan prestasi gemilang.

b. Slogan lingkungan hidup

Tentu kita sering melihat slogan lingkunganditempat umum

seperti di alun-alun, taman kota, pasar, dan tempat-tempat umum

lainnya. Slogan yang bertemakan lingkungan ini dibuat dengan tujuan

dan maksud memberikan informasi sekaligus penyadaran kepada

masyarakat umum agar senantiasa menjaga dan mencintai

lingkungannya. Dan dibawah ini adalah beberapa contoh dari slogan-

slogan yang bertemakan lingkungan yang umum kita jumpai.

“ Satu orang satu pohon ”

Slogan lingkungan ini seringkali kita dengar belakangan ini, hal ini

karena semangat untuk menanam pohon masyarakat Indonesia begitu

tinggi. Slogan-slogan seperti ini akan menyadarkan lebih banyak orang

tentang pentingnya menanam pohon.


13

c. Slogan kesehatan

Slogan kesehatan adalah slogan yang berkaitan dengan

kesehatan yang biasanya ditempelkan di rumah sakit, puskesmas,

posyandu dan lainnya. Tujuan dibuatnya slogan kesehatan adalah untuk

memberikan informasi dan kesadaran kepada masyarakat akan

pentingnya menjaga kesehatan baik jiwa maupun raga. Dan inilah

contohslogan kesehatan yang banyak kita temui ditempat-tempat

umum.

“Didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat”

Di dalam jiwa yang kuat terdapat pemikiran yang sehat, dalam

pemikiran yang sehat terdapat tindakan-tindakan yang positif, dan

dengan tindakan yang positif akan membuat diri kita, keluarga kita,

lingkungan kita, masyarakat kita lebih maju.

3. Manfaat dan Tujuan Slogan Lingkungan Hidup

a. Manfaat slogan lingkungan hidup

1. Salah satu sumber motivasi tentang lingkungan hidup, inspirasi

hidup tidak hanya berasal dari luar namun bisa juga dari dalam diri

sendiri. Slogan menjadi sumber motivasi seseorang dalam

menjalani dan juga mengakar dalam jiwa seseorang.

2. Slogan bisa menjadikan hidup menjadi lebih bermakna. Seringkali

segala persoalan hidup memberi tekanan pada hidup seseorang.

Namun siapa sangka, slogan yang ringkas bisa menjadi pegangan

hidup bahkan membuka jawaban terhadap semua masalah hidup.


14

Tanpa kita sadari kalimat yang tertera pada slogan mampu mengikat

kita untuk mengikuti aturan yang dianjurkan terutama tentang

lingkungan hidup.

3. Membangkitkan semangat untuk menjaga lingkungan hidup. Slogan

mampu mempengaruhi pikiran dan jiwa seseorang untuk lebih

bergairah dalam menjaga lingkungan hidup.

4. Slogan dapat mendorong keyakinan seseorang individu untuk lebih

yakin terhadap sang pencipta maupun lebih mencintai lingkungan

hidup. Dengan demikian seorang individu akan lebih bersyukur

terhadap apa yang dimilikinya.

5. Slogan mampu menjembatani seseorang individu untu meraih cita –

citanya, kemampuan ini menjadikan seseorang menjadi konsisten,

penuh percaya diri, teguh serta berkomitmen untuk meraih apa yang

diinginkan.

b. Tujuan slogan lingkungan hidup

1. Menyampaikan sesuatu informasi kepada khalayak ramai mengenai

lingkungan hidup

2. Mempengaruhi orang lain untuk melakukan sesuatu dalam menjaga

lingkungan hidup

3. Menghimbau orang lain untuk menjaga lingkungan hidup

4. Memotivasi orang lain agar senantiasa menjaga lingkungan hidup

5. Menyadarkan orang lain akan sesuatu hal yang berbahaya


15

B. TINJAUAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN SEKOLAH

1. Pengertian Kebersihan Lingkungan Sekolah

Kebersihan adalah upaya manusia untuk memelihara diri dan

lingkungan dari segala yang kotor dan keji dalam rangka mewujudkan dan

melestarikan kehidupan yang sehat dan nyaman. Kebersihan merupakan

syarat bagi terwujudnya kesehatan dan sehat adalah salah satu faktor yang

dapat memberikan kebahagiaan. Sebaliknya, kotor tidak hanya merusak

keindahan tetapi, juga menyebabkan timbulnya berbagai penyakit.7

Kebersihan merupakan salah satu pokok dalam memelihara

kelangsungan eksistensinya, sehingga tidak ada satupun makhluk kecuali

berusaha untuk membersihkan dirinya, walaupun makhluk tersebut dinilai

kotor. Pembersihan diri tersebut, secara fisik misalnya, ada yang

menggunakan air dantanah. Bagi manusia membersihkan diri tersebut

dengan tanah dan air tidak cukup, tetapi ditambah dengan menggunakan

dedaunan pewangi, malahan pada zaman modern sekarang menggunakan

sabun mandi, bahkan untuk pembersih wajah ada sabun khusus dan lain

sebagainya. Pada manusia konsep kebersihan, bukan hanya secara fisik,

tetapi jugap sikhis, sehingga dikenal istilah kebersihan jiwa, kebersihan hati,

kebersihan spiritual dan lain sebagaianya.

Ada beberapa hadits Rasululloh SAW yang menekankan untuk

menjaga kebersihan lingkungan hadits tersebut sebagai berikut :

7
Internet di unduh dari http :// www.google.com/pengertian kebersihan.
pada pada tgl 18 April 2015 pukul 09.00 WIB
16

) ‫ظا فَةٌ ِم َن اْ ِأل ْي َما ( رواه احمد‬


َ َّ‫أَلن‬

Artinya : “ Kebersihan itu sebagian dari iman “.( HR. Ahmad )

Isi kandungan :

1. Maksudnya adalah umat isalm wajib menjaga kebersihan lahir dan

batinnya.

2. Menjaga kebersihan lahir dan batin merupakan ciri-ciri sebagian dari

iman dalam kehidupannya.

Hadits tersebut menjelaskan bahwa kebersihan merupakan

sebagian dari iman. Artinya seorang muslim telah memiliki iman yang

sempurna jika dalamkehidup

annya ia selalu menjaga diri,tempat tinggal dan dan lingkungannya

dalam keadaan bersih dan suci baik yang bersifat lahiriyah ( jasmani )

maupun batiniyah ( rohani ).

ٌ ‫ف فَتَنَ ِظفُ ْوا فَ ِانَّهُ َال َي ْد ُح ُل اْل َجنَّةَ َّاال َن ِظ ْي‬


‫ ( رواه‬. ‫ف‬ ٌ ‫سالَ ُم نَ ِظ ْي‬
ْ ‫ا َ ِال‬

) ‫البيهقى‬

Artinya : “ Agama islam itu ( agama yang bersih ) maka hendaklah kamu

menjaga kebersihan , karena sesungguhnya tidak akan masuk surga kecuali

orang- orang yang bersih “ ( HR. Baihaqy )

Isi kandungan :

1. Bahwasannya Allah SWT adalah dzat yang baik , bersih, mulia, dan

bagus. Karena Allah SWT menyukai hal-hal demikian. Sebagai umat

islam, maka kita harus memiliki sifat yang demikian pula terutama

dalam hal kebersihan lingkungan tempat tinggal.


17

2. Agama islam adalah agama yang lurus dan bersih dari ajaran kesesatan .

Dengan demikian pemeluk agama islam harus memiliki pola perilaku

yang bersih dan hati yang suci dari perkara hawa nafsu, sebab

seseorang yang demikian dijanjikan Allah SWT masuk surga.

3. Agama islam adalah agama yang bersih/suci karena agama islam

mencintai kebersihan

4. Umat islam hukumnya wajib menjaga akebersihan lahir dan batin

Hadits tersebut menjelaskan bahwa agama islam adalah agama

yang suci. Untuk itu umat islam harus menjaga kebersihan , baik kebersihan

jasmani maupun rohani. Orang yang selalu bersih dan suci

mengindikasikan bahwa ia telah melaksanakan sebagian dari perintah

agama dan akan memperoleh fasilitas berupa surga di akherat. 8

Sedangkan lingkungan sekolah adalah salah satu tempat atau

wahana yang digunakan para siswa untuk kegiatan belajar mengajar sehari-

hari.

Jadi kebersihan lingkungan sekolah adalah kebersihan tempat

belajar. Kebersihan sekolah dilakukan dengan cara mengelap kaca jendela,

menyapu dan mengepel lantai, membersihkan kamar mandi/WC dan

selokan, serta membuang sampah pada tempatnya. Kebersihan lingkungan

sekolah dimulaikan dengan menjaga kebersihan halaman dan membersihkan

jalan di depan sekolah dari sampah yang berserakan serta menjadikan

8
Internet di unduh dari http://kata-kataku.mywapblog.com/artikel-
agama-kebersihan-sebagian-dari-iman.xhtml. pada tanggal 19 April 2015 pukul
18.00 WIB
18

lingkungan sekolah yang bersih dan indah. Ada beberapa program kegiatan

yang ada di sekolah misalnya program jum’at bersih, kerja bakti dan

program sekolah hijau.

Program–program tersebut antara lain :

a. Program jum’at bersih

Kegiatan Jum'at Bersih di MI Ma’arif At–Taqwa

Kesambenkulon Wringinanom Gresik bertujuan untuk menciptakan

kondisi yang baik dan bersih bagi sekolah untuk menjadi tempat

belaajar dan penyadaran warga sekolah (guru, murid dan pekerja

lainnya).

Kebersihan dan keasrian lingkungan sekolah merupakan tanggung

jawab bersama dari setiap warga sekolah. Peran guru, siswa dan orang

tua sangat berperan dalam pemeliharaan dan perwujudan lingkungan

sekolah yang bersih dan sehat. Dengan kondisi sekolah yang sehat

akan melahirkan siswa yang cerdas, bermutu, berakhlakul karimah dan

berwawasan lingkungan, lingkungan sekolah maupun masyarakat.

Menjaga kebersihan lingkungan merupakan hal yang sangat penting

untuk dilakukan dalam kehidupan kita karena kebersihan merupakan

sebagian dari imam. Menjaga kebersihan juga sangat bermanfaat untuk

diri sendiri dan orang lain karena dapat menciptakan kehidupan yang

bersih, nyaman,

dan sehat. 9

9
Internet di unduh dari http://ary2013.blogspot.com/menjaga-kebersihan-
sekolah.html. pada tanggal 20 April 2015pukul 18:56 WIB
19

Kegiatan utamanya adalah mewujudkan kebersihan lingkungan

sekolah adalah sebagai berikut :

1. Senam bersama setiap hari Jum'at pagi.

2. Jalan Sehat bersama setiap bulan sekali pada hari Jum'at Terakhir.

3. Kerja Bhakti Sekolah setiap bulan sekali pada hari Jum'at Terakhir.

b. Program sekolah hijau

Program ini merupakan salah satu Program Kementerian Negara

Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan

dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan

hidup. Program ini digulirkan untuk mengajak warga sekolah

berpartisipasi melestarikan dan menjaga lingkungan hidup disekolah

dan lingkungan disekitarnya.

Kegiatan utamanya adalah mewujudkan kelembagaan sekolah

yang peduli dan berbudaya lingkungan bagi sekolah dasar dan

menengah di Indonesia.

Program tersebut meliputi :

1. Menyediakan tempat sampah berdasarkan jenis sampahnya.

2. Melaksanakan kegiatan ekstra kulikuler berbasis lingkungan,

seperti kelompok hijau dan sejenisnya.

3. Melaksanakan tata tertib kebersihan dan kelestarian lingkungan

sekolah.

4. Mengadakan gerakan cinta kebersihan lingkungansekolah.

Sedangkan kebersihan lingkungan sekolah itu sendiri meliputi a. kelas,

b. kantin, dan lain sebagainya :


20

a. Lingkungan Kelas

kelas adalah tempat belajar dan berinteraksi dengan teman dan

guru dalam proses belajar mengajar. Lingkungan kelas merupakan

bagian dari lingkungan sekolah. Karena sudah barang tentu setiap

sekolah terdiri dari kelas-kelas. Lingkungan kelas adalah lingkungan

sekolah yang merupakan ruangan-ruangan yang sengaja dikondisikan

untuk proses belajar mengajar disekolah. Guru menjelaskan pelajaran

dan siswa menerima pelajaran. Lingkungan kelas merupakan komponen

utama dari sebuah sekolah.10

Beberapa syarat yang perlu diupayakan agar kelas nyaman dan

menyenangkan sebagai berikut :

1. Tata Ruang Kelas

Pada prinsipnya sistem belajar yang digunakan dalam

sekolah adalah klasikal. tetapi ada beberapa metode mengajar yang

tidak selalu memekai sistem klasikal, misalnya metode eksperimen,

diskusi, kelompok, dan lain sebagainya. Dalam penataan ruang

kelas, almari kelas dapat di tempatkan disamping papan tulis atau

disamping meja guru. jika ada almari kelas tambahan dapat ditaruh

di belakang kelas, sebaiknya almari tersebut terbuat dari kaca untuk

penyimpanan piagam , vandel, dan kepustakaan kelas. pengaturan

tempat perabot kelas dapat dipindah-pindah sesuai dengan keadaan

atau kondisi setempat.

10
Drs. Syamsudin.Pendidikan Lingkungan Hidup, PT Tiga Serangkai
Pustaka Mandiri, Gresik, 2010. Hal 35
21

a ) Menata Perabot Kelas

Perabot kelas dapat diuraikan sebagai berikut:

1.) Papan Tulis

Papan tulis harus cukup besar dan permukaan

dasarnya harus rata. Warna dasar papan tulis yang mulai

menipis atau belang harus segera di cat ulang. Papan tulis

harus ditempatkan di depan dan cukup cahaya.

Penempatannya tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah,

Sehingga siswa yang duduk di belakang masih melihat atau

membaca tulisan yang paling bawah. Cara menjaga papan

tulis agar tetap bersih maka setiap hari harus di usap dan

dibersihkan agar papan tulis tetap baik untuk digunakan.

2.) Meja Kursi Guru

Meja kursi guru ukurannya disesuaikan dengan

standar yang ada, meja guru berlaci dan ada kuncinya, meja

kursi guru di tempatkan di tempat strategis, misalnya di

kanan ata di kiri papan tulis, supaya tidak menghalangi

pandangan siswa ke papan tulis. cara menjaga meja kursi

guru sebaikanya setiap hari harus di lap agar tetap bersih

dan guru dapat merasa nyaman untuk duduk di meja

tersebut.

3.) Meja Kursi Siswa

Meja kursi siswa di tata sedemikian rupa sehingga

dapat menciptakan kondisi kelas yang menyenangkan,


22

ukuran meja dan kursi di sesuaikan dengan ukuran badan

siswa dan dilengkapi dengan tempat tas dan buku.

Demikina pula meja kursi siswa seharusnya juga harus di

lap dan dan dibersihkan agar siswa merasa nyaman duduk

dikursi tersebut dan proses pembelajaran dapat berlangsung

dengan lancar.

4.) Almari Kelas

Almari kelas dapat ditempatkan di samping papan tulis atau

sebelah kiri atau kanan dinding bisa juga diletakkan di

sebelah meja guru. Cara menjaganya setiap hari harus di lap

agar tetap bersih

5.) Jadwal Pelajaran

Jadwal pelajaran ditempatkan di tempat yang mudah

dilihat. Setiap pergantian semester jadwal pelajaran harus di

ganti dengan jadwal yang baru.

6.) Papan Absensi

Papan absensi di tempatkan di sebelah papan tulis

atau di dinding samping kelas. Guru juga harus memiliki

catatan daftar hadir siswa di buku khusus, karena daftar

hadir di papan diganti setiap hari sesuai keadaan.

7.) Daftar Piket Kelas

Daftar piket kelas ditempatkan di samping papan

absensi.
23

8.) Kalendar Pendidikan

Kalender pendidikan di tempel pada tempat yang

mudah dilihat.

9.) Gambar–Gambar

Gambar Presiden, Wakil Presiden, dan Lambang

Burung Garuda Pancasila di tempatkan di depan kelas di

atas papan tulis, posisi penempatannya disesuaikan dengan

ketentuan yang berlaku.

10.) Tempat cuci tangan dan lap

Tempat cuci tangan dan lap tangan di depan kelas

dekat pintu masuk. Dan harus disediakan sabun untuk cuci

tangan.

11.) Tempat Sampah

Tempat sampah diletakkan disudut kelas, besar

kecilnya tempat sampah disesuaikan dengan kebutuhan.

Cara menjaganya agar tempat sampah tetap bersih dan tidak

bau adalah dengan membuang sampah yang ada didalam

kelas setiap hari dan selalu mencucinya sebelum ditaruh

kembali didalam kelas.

b. Kantin sehat

Membentuk kantin yang sehat adalah wujud tanggung jawab

dalam membentuk generasi mendatang yang berkualitas, anak–anak

didik merupakan generasi penerus yang harus tumbuh dengans sehat,


24

cerdas dan berahlak. Oleh karena itu kantin sebagai tempat penyedia

makanan, jajanan siswa haruslah sehat dan bermutu. 11

Kantin sehat di sekolah sangat diperlukan agar anak–anak

tidak jajan sembarangan jika tidak membawa bekal dari rumah.

Kantin yang sehat secara fisik tentunya harus mempunyai

sarana dan prasarana yang memadai. Berdasarkan fisiknya kantin

sehat dapat dibedakan menjadi dua, yaitu kantin dengan ruangan

tertutup dan kantin dengan ruangan terbuka. kedua jenis kantin

tersebut harus memiliki sarana dan prasarana sebagai berikut :

1. Tempat pengelolahan atau tempat persiapan makan

Ruangan ini harus selalu dalam keadaan bersih dan terpisah

dari ruang penyajian dan ruang makan harus ditutup. ventilasi yang

cukup harus tersedia agar udara panas dan lembab di dalam

ruangan pengelolah dapat dibuang keluar dan diganti dengan udara

segar. lampu penerangan tidak berada langsung di atas meja tempat

pengelolahan, lampu tersebut harus di beri penutup / pelindung.

2. Tempat penyimpanan

Tempat penyimpanan harus mudah dibersihkan dan bebas

dari hama seperti serangga, binatang pengerat seperti tikus, burung

atau mokroba dan ada sirkulasi udara.

11
Abdul Rosyid, S.Pd. Op Cit. Hal 64
25

3. Tempat penyajian ( display makanan )

Tempat penyajian makanan seperti lemari display, etalase

atau lemari kaca yang memungkinkan konsumen dapat melihat

makanan yang disajikan dengan jelas. Tempat penyajian atau

display makanan ini harus selalu tertutup untuk melindungi

makanan dari debu, serangga dan hama lainnya.

4. Sumber air bersih

Sumber air dapat diperoleh dari PAM maupun dari air

tanah ( sumur ). Air yang akan digunakan memasak disimpan

dalam ember, harus menggunakan gayung bertangkai panjang

untuk mengeluarkan air dari ember.

5. Fasilitas sanitasi

- Tersedia bak cuci piring dan peralatan dengan air mengalir

serta rak pengering

- Tersedia wastafel dengan sabun

- Tersedia suplay air bersih yang cukup

- Tersedia alat cuci atau pembersih yang terawat seperti sapu

lidi, sapu ijuk, kain lap, air dan lain sebagainya

6. Pengawasan Rutin

Kepala sekolah dan para guru mempunyai peranan yang

sangat penting dalam mengerahkan kantin sekolah untuk dapat

menyediakan makanannya sesuai dengan PUGS ( Pedoman Umum

Gizi Seimbang ). kelompok orang tua siswa juga dapat berperan

agar kantin dapat menyediakan makanan yang sehat, bergizi, dan


26

aman bagi kesehatan. untuk mewujudkan kantin sehat disekolah

perlu peran serta siswa aktif dari berbagai pihak.

2. Manfaat Kebersihan Lingkungan Sekolah

1) Kebersihan lingkungan mendorong semangat belajar siswa

Dalam setiap aspek dan perilaku siswa tentunya tampak dari kebiasaan

nya setiap hari. Demikianlah dengan lingkungan kelas bahkan

lingkungan sekolah sekalipun. Bila lingkungan sekolah maupun

lingkungan kelas termasuk ruangan kelas bersih dan ditata sebaik-

baiknya, maka motivasi belajar yang timbulpun akan mengajak

sahabat- sahabat untuk semangat dalam mengikuti pembelajaran.

2) Kebersihan lingkungan menjadi keunggulan sekolah.

Kita tahu, bahwa kebersihan lingkungan sekolah juga berdampak dan

berpengaruh besar bagi siswa terlebih lagi bagi sekolah itu sendiri.

Karena semua orang pasti menyelidiki situasi maupun keadaan sekolah

sebelum menjadi siswa disekolah tersebut. Jadi, untuk menjaga nama

baik sekolah, setiap penggerak–penggeraknya harus menjaga

kebersihan dan kenyamanan di sekolah serta keamanan disekolah.

Terlebih dahulu bagi para siswa / siswi di MI Ma’arif At – Taqwa

Kesambenkulon Wringinanom Gresik

3) Perilaku sebagai cermin sekolah. Dalam setiap aspek, perilaku suatu

individu mempengaruhi karakter masa depannya. Dengan demikian,

sekolah dinilai oleh masyarakat setempat dengan melihat berbagai

macam karakteristik seseorang siswa maupun sekelompok orang siswa

di. Inilah yang disebut dengan cermin kepribadian. Yaitu


27

memperlihatkan karakteristik seorang siswa di MI Ma’arif At-Taqwa

Kesambenkulon Wringinanom Gresik

4) Kebersihan dapat memperlancar otak manusia. Perlu kita tahu bahwa

lingkungan bersih atau tidaknya berdampak besar bagi otak manusia.

Karena oksigen berupa O2 yang dihirup melalui paru–paru sebagian

besar berfungsi untuk memperlancar peredaran darah melalui saraf

otak manusia. Hal inilah yang selalu dikhawatirkan oleh manusia.

Sehingga mereka dapat menjaga kebersihan lingkungan disekitarya.

5) Penanaman pohon baik untuk lingkungan. Penanaman pohon kembali

atau yang paling identik dengan penghijauan dapat mempengaruhi

besarnya jumlah oksigen yang dapat dihirup oleh manusia. Bila

dilingkungan sekolah ditanami pohon–pohon rindang, maka di tempat

itu pasti banyak terdapat oksigen yang bersih dan segar. Dan pohon–

pohonan juga dapat mengurangi polusi dan sinar matahari secara

langsung.

3. Faktor yang Mempengaruhi Kebersihan Lingkungan Sekolah

Kebersihan lingkungan sekolah di pengaruhi oleh beberapa faktor

diantaranya :

a. Pencemaran Udara

Asap keluar dari pabrik-pabrik dan kendaraan bermotor dan juga

disebabkan hawa tubuh manusia. Pencemaran udara adalah masuknya

zat ke dalam udara yang menurunkan kualitas udara. Penurunan

kualitas udara ditandai dengan berubahnya sifat-sifat fisik udara seperti

berbau, berwarna dan bila dihirup terasa pengap, tidak segar, dan tidak
28

bersih. Pencemaran udara dapat menyebabkan gangguan kesehatan bagi

manusia, merusak tanaman, mengganggu lingkungan bahkan dapat

mengakibatkan rusaknya gedung, mobil, pagar besi, dan lain-lain.

b. Pencemaran air

Pencemaran air dapat terjadi karena penggunaan zat-zat kimia

yang berlebihan seperti penggunaan zat DDT, endrin yang yang

melebihi dosis yang ditetukan. Pencemaran ini juga dapat disebabkan

oleh air yang disebabkan air yang mengandung sampah kimia dari

pabrik-pabrik, sebagai bahan pencuci yang dibuang ke sungai.yang

sering tidak di sadari ialah pembabatan hutan di pegunungan yang

menyebabkan erosi tanah yang berkepanjangan sehingga air yang

semestinya bening menjadi keruh

c. Pencemaran Tanah

Pencemaran tanah disebabkan oleh berbagai hal, seperti sampah

plastik, kaleng-kaleng, rongsokan kendaraan yang sudah tua. Plastik

tidak dapat hancur oleh proses pelapukan dan besi tua menimbulkan

karat sehingga tanah tidak dapat ditumbuhi oleh tumbuhan.

Tanah yang sudah tercemar kurang baik jika digunakan untuk

bercocok tanam. Pencemaran tanah dapat disebabkan oleh 1.

pembuangan sampah dan 2. pemakaian pupuk plestida yang berlebihan.

1.) Pembuangan Sampah

Sampah adalah material sisa yang tidak diinginkan setelah

berahirnya suatu proses. Sampah merupakan bahan atau benda padat


29

yang sudah tidak dipakai lagi oleh manusia, atau benda yang sudah

tidak digunakan lagi dalam suatu kegiatan manusia dan di buang.12

Berdasarkan asalnya, sampah dapat dibedakan menjadi dua

yaitu sampah organik dan sampah anorganik.

a.) Sampah Organik berasal dari mahluk hidup, baik manusia, hewan,

maupun tumbuhan. Sapah organik sendiri dibagi menjadi sampah

organik basah dan sampah organik kering. Istilah sampah organik

basah dimaksudkan sampah mempunyai kandungan air yang cukup

tinggi. sampah organik dapat diolah menjadi pupuk kompos dan

jika tak diolah sampah-sampah itu akan membusuk dan

menyebarkan bau yang tidak sedap dan dapat merusak lingungan,

dan dapat menjadi sarang penyakit.13

b.) sampah anorganik bukan berasal dari mahluk hidup. sampah ini

bisa berasal dari bahan yang bisa di perbarui dan bahan yang

berbahaya serta beracun. jenis yang termasuk ke dalam kategori

bisa di daur ulang ( recycle ) ini misalnya bahan yang terbuat dari

plastik dan logam.14

4. Dampak Positif Lingkungan Bersih

Dampak positif lingkungan bersih antara lain :

12
Drs. Syamsudin, M.Pd. Op Cit hal. 3
13
Cecep Dani Sucipto SKM, M. Sc, Teknologi pengolahan daur ulang
sampah, Goshyen Publishing,Yogyakarta, 2012, hal 2
14
Ibid, hal 3
30

a. Lingkungan menjadi lebih indah : tidak banyak sampah, teratur rapi,

bersih.

b. Lingkungan menjadi lebih sehat : tidak ada sampah yang menjadi

sarang penyakit

c. Membantu / mendukung meningkatkan produktivitas manusia di

kawasantersebut : dengan lingkungan yang bersih orang- orang yang

beraktifitas didalamnya (di sekitarnya) menjadi senang dan lebih

bersemangat.

5. Upaya–Upaya Menumbuhkan Kesadaran Siswa dalam Menjaga Kebersihan

Lingkungan Sekolah

a. Menghimbau siswa agar selalu menjaga kebersihan lingkungan

b. Melaksanakan piket kelas sepulang sekolah

c. Mengadakan kegiatan Jumat Bersih

d. Mengadakan penyuluhan mengenai pentingnya menjaga kebersihan

lingkungan

e. Membiasakan siswa untuk memilah sampah sesuai dengan jenisnya

ketika membuang sampah

f. Memberi sanksi tegas kepada pelanggar yang tidak menjaga kebersihan

lingkungan

6. Upaya – Upaya Meningkatkan Kebersihan Lingkungan Sekolah

Kebersihan lingkungan sekolah perlu diperhatikan agar warga

sekolah merasa nyaman sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung

dengan baik, adapun upaya–upaya yang harus dilakukan agar tercipta

lingkungan sekolah yang bersih antara lain :


31

a. Menerapkan kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban,

kerindangan, kesehatan dan kemanan yang juga disebut 7 K

dilingkungan sekolah.

b. Pengelolaan sampah dengan benar, yaitu dengan menggunakan cara

memisahkan sampah organik dan anorganik.

c. Perawatan fisik atau membangun rumah ( tempat tinggal ).

d. Penghijauan.

e. Menerapkan kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban,

kerindangan, kesehatan dan kemanan yang juga disebut 7 K.

f. Pengelolaan sampah dengan benar, yaitu dengan menggunakan cara

memisahkan sampah organik dan anorganik.

g. Perawatan fisik atau membangun rumah ( tempat tinggal ).

h. Penghijauan.

i. Penyediaan lahan terbuka hijau yang sangat berguna untuk tempat

resapan air.

j. Perawatan selokan atau sungai agar tetap bersih, terhindar dari sampah

yang menyebabkan aliran air tidak lancar dan pendangkalan.

k. Mengadakan kerja bakti secara rutin setiap bulan sakali.


l.
Aktif menyelenggarakan dan mengikuti lomba kebersihan lingkungan

guna memberi motivasi siswa untuk terus berperan aktif dalam menjaga

lingkungan hidup, supaya lingkungan tetap sehat dan bersih.


32

C. TINJAUAN PENGARUH SLOGAN – SLOGAN LINGKUNGAN

HIDUP TERHADAP KEBERSIHAN LINGKUNGAN SEKOLAH

Slogan lingkungan hidup mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap kebersihan lingkungan sekolah, contoh kegiatan program

sekolah hijau dan kegiatan jum’at bersih, kegiatan program sekolah hijau

merupakan kegiatan positif yang dilakukan untuk memberikan tambahan

pengetahuan tentang lingkungan hidup kepada siswa disekolah. Sedangkan

program jum’at bersih merupakan kegiatan yang bertujuan untuk

memotivasi anak untuk selalu hidup bersih baik disekolah maupun di

rumah. Karena dengan hidup bersih maka tubuh akan terbebasa dari

penyakit dan tubuh menjadi sehat.

Melihat pentingnya slogan lingkungan hidup dan kebersihan

lingkungan sekolah maka kegiatan program sekolah ini diharapkan dapat

memberikan manfaat berupa pengetahuan kepada siswa tentang

lingkungan, alam, dan kebersihan lingkungan. Agar kegiatan sekolah hijau

dan jum’at bersih ini dapat mencapai tujuan yang diinginkan. Ada

beberapa hal yang harus diperhatikan dalam kegiatan program tersebut.

Guru harus terjun kelapangan langsung untuk memberikan contoh ke

seluruh siswa mengenai program sekolah hijau dan jum’at bersih agar

siswa menjadi semangat dalam melaksanakan program-program tersebut.

Karena program jum’at bersih dan program sekolah hijau merupakan

salah satu program yang dapat memberikan dampak yang positif bagi

siswa terutama dalam proses belajar mengajar di suatu lembaga sekolah.


33

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, maka diharapkan kegiatan

program sekolah hijau dan jum’at bersih ini dapat meningkatkan prestasi

belajar siswa.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa bahwa slogan lingkungan

dapat berpengaruh terhadap kebersihan lingkungan sekolah. Dimana

slogan lingkungan hidup dapat diaplikasikan dalam kegiatan yang di

lakukan secara sengaja meliputi, kegiatan menanam pohon, dan kerja

bakti.

Anda mungkin juga menyukai