Anda di halaman 1dari 3

BULETIN DAKWAH .

MOJOAGUNG MENGAJI .
.
.
.
Pengertian al-‘aamm .
kepada Fir’aun.” (QS. Al- . masuk dalam isim
Al-‘aam secara bahasa
Muzammil: 15). mufrad (kata tunggal),
artinya: syamil, meliputi seperti pada ayat,
Pada ayat di atas ada kata
segala sesuatu, umum. ‫َّار َق ُة‬
ROSUULAN (tanpa alif ِ ‫َّار ُق َوٱلس‬ ِ ‫َوٱلس‬
Secara istilah, al-‘aam “Laki-laki yang mencuri
laam), artinya seorang
artinya lafazh yang dan perempuan yang
Rasul. Pada ayat
memberikan makna umum, mencuri.” (QS. Al-Maidah:
berikutnya disebutkan,
mencakup semua anggota
‫ ًذا‬%‫ ُه أَ ْخ‬%‫و َل َفأ َ َخ ْذ ٰ َن‬%‫ ْونُ ٱلرَّ ُس‬%‫ ٰى فِرْ َع‬%‫ص‬
َ ‫َف َع‬ 38). Ini artinya semua
tanpa ada pembatasan. ‫َو ِبياًل‬ pencuri laki-laki dan
Hukum asalnya, kita perempuan.
“Maka Fir’aun mendurhakai
beramal dengan lafaz Begitu pula ayat,
Rasul itu, lalu Kami siksa
umum sampai datangnya ‫الزانِي‬ َّ ‫الزا ِن َي ُة َو‬
َّ
dia dengan siksaan yang
dalil pengkhususan. “Perempuan yang berzina
berat.” (QS. Al-Muzammil:
16). Di sini disebutkan dan laki-laki yang
Macam-macam alif laam
ROSUL, tetapi dengan alif berzina.” (QS. An-Nuur: 2).
Kata yang mengandung alif
laam. Rasul yang Ini artinya semua
laam ada tiga macam:
dimaksud di sini adalah perempuan dan laki-laki
Pertama: Alif laam adalah
Rasul pada ayat ke-15. pezina.
alif laam tambahan
Kata rasul yang  
(zaaidah) seperti alif laam
mengandung alif laam di Dalil alif laam
yang ada sebelum nama memberikan makna
orang. Contoh: Al-Harits, sini karena maksudnya
umum
Al-‘Abbas. Alif laam di sini adalah alif laam ‘ahdiyyah
Dalil bahwa alif laam
tidak memberikan makna tidak menunjukkan makna
memberikan makna umum
umum. umum.
karena boleh ada kalimat
Kedua: Alif laam Ketiga: Alif laam jinsiyyah
istitsnaa’ (pengecualian
‘ahdiyyah, berarti kata yang dimaksud adalah alif
setelah itu). Seperti pada
yang mengandung alif laam yang menunjukkan
ayat,
laam ini merujuk pada kata jenis. Inilah yang
‫ان لَفِي ُخسْ ٍر‬ َ ‫إِنَّ اإْل ِ ْن َس‬
yang sudah dimaksud. dimaksudkan dapat
“Sesungguhnya manusia
Contoh pada ayat, memberikan makna umum,
itu benar-benar dalam
‫آ‬%%‫إِ َّنآ أَرْ َس ْل َنآ إِلَ ْي ُك ْم َرسُواًل ٰ َش ِه ًدا َعلَ ْي ُك ْم َك َم‬ sebagai tandanya alif laam
kerugian.” (QS. Al-‘Ashr:
‫أَرْ َس ْل َنآ إِلَ ٰى فِرْ َع ْو َن َرسُواًل‬ tersebut dapat digantikan
2). Kata al-insaan
“Sesungguhnya Kami telah dengan kata “kullu”
(manusia) berarti semua
mengutus kepada kamu (berarti: semua). Alif laam
manusia.
(hai orang kafir Mekah) ini bisa jadi:
. masuk dalam kata Setelah itu ada
seorang Rasul, yang pengecualian,
jamak seperti al-
menjadi saksi terhadapmu, mu’minuun, al-muslimuun, ‫ت‬ َّ ‫وا‬%%%%ُ‫وا َو َعمِل‬%%%%‫ِين آ َم ُن‬
ِ ‫ال َِحا‬%%%%‫الص‬ َ ‫إِاَّل الَّذ‬
sebagaimana Kami telah ar-rijaal. ‫صب ِْر‬ َّ ‫ص ْوا ِبال‬ َ ‫ص ْوا ِب ْال َح ِّق َو َت َوا‬
َ ‫َو َت َوا‬
mengutus (dahulu) . masuk dalam nama “kecuali orang-orang yang
seorang Rasul jenis seperti air. beriman dan mengerjakan
.
amal saleh dan nasehat hukum asal semua jual beli Mujadilah: 30). Budak yang
menasehati supaya adalah halal. Dalil dari dimaksudkan di sini adalah
mentaati kebenaran dan kaidah ini adalah firman budak apa pun yang
nasehat menasehati Allah Ta’ala, disebut budak.
supaya menetapi ‫َۚ وأَ َح َّل هَّللا ُ ْال َبي َْع َو َحرَّ َم الرِّ َبا‬ Kedua: Terletak dalam
kesabaran.” (QS. Al-‘Ashr: “Allah telah menghalalkan konteks nafi (peniadaan),
3). Di sini berarti yang tidak jual beli dan nahi (pelarangan), istifham
masuk dalam pengecualian mengharamkan riba.” (QS. (kalimat pertanyaan),
tetap berada dalam makna Al-Baqarah: 275) syarat, semuanya
umum yaitu termasuk   memberikan makna umum.
orang-orang merugi. Apa itu nakirah? Contohnya seperti dalam
Catatan: Nakirah adalah setiap kata firman Allah,
Adapun contoh yang yang menunjukkan sesuatu ۚ ‫آخ َر ۘ اَل إِ ٰلَ َه إِاَّل ه َُو‬َ ‫َواَل َت ْد ُع َم َع هَّللا ِ إِ ٰلَهًا‬
diberikan oleh Syaikh As- yang tidak tertentu (ghairu ‫ ُه ْال ُح ْك ُم‬%%َ‫ ُه ۚ ل‬%%‫ك إِاَّل َوجْ َه‬ٌ %%ِ‫يْ ٍء َهال‬%%‫ ُّل َش‬%%‫ُك‬
Sa’di dengan beliau mu’ayyan). َ ‫َوإِلَ ْي ِه ُترْ َجع‬
‫ُون‬
mengatakan, Nakirah itu ada dua “Janganlah kamu sembah
‫ــرا ِد َك ْال َعــلِي ْـ ِم‬
َ ‫اإل ْف‬ ِ ‫الج ْم‬
ِ ‫ــع َو‬ َ ‫فِي‬ macam: di samping (menyembah)
baik kata yang Pertama: Terletak dalam Allah, tuhan apapun yang
mengandung alif lam ini kalimat itsbat (penetapan, lain. Tidak ada Tuhan
dalam bentuk mufrad positif) menunjukkan (yang berhak disembah)
ataukah jamak seperti kata makna mutlak. Lafaz melainkan Dia. Tiap-tiap
al-‘aliim. mutlak adalah lafaz yang sesuatu pasti binasa,
Al-‘aliim di sini termasuk menunjukkan sesuatu yang kecuali Allah. Bagi-Nya-lah
shighah mubalaghah yang tidak tertentu yang segala penentuan, dan
memberikan makna sangat menunjukkan semua hanya kepada-Nya-lah
atau maha, sehingga jenisnya. kamu dikembalikan.” (QS.
al-‘aliim berarti Maha Makna mutlak ini seperti Al-Qasas: 88)
mengetahui. pada firman Allah,  
Kesimpulannya, al-‘aliim ‫ون‬َ ‫ُون مِنْ ِن َسائ ِِه ْم ُث َّم َيعُو ُد‬ َ ‫ِين ُي َظا ِهر‬ َ ‫َوالَّذ‬ Maa dan man
tidak memberikan makna ْ‫ل أَن‬%%%ْ
ِ ‫ ٍة مِنْ َقب‬%%%‫ ُر َر َق َب‬%%%‫الُوا َف َتحْ ِري‬%%‫ا َق‬%%‫لِ َم‬ memberikan makna
umum karena alif laam ‫ا‬%%%‫ ِه ۚ َوهَّللا ُ ِب َم‬%%%‫ون ِب‬%%%
َ ‫ظ‬ ُ ‫ا ۚ ٰ َذلِ ُك ْم ُتو َع‬%%%‫اس‬
َّ ‫َي َت َم‬ umum
pada kata al-‘aliim adalah ‫ون َخ ِبي ٌر‬ َ ُ‫َتعْ َمل‬ Maa (apa) dan man (siapa)
alif laam ‘ahdiyyah, bukan “Orang-orang yang bisa memberikan makna
alif laam jinsiyyah. menzhihar isteri mereka, umum, baik maa dan man
  kemudian mereka hendak itu sebagai isim syarat,
Penerapan beberapa menarik kembali apa yang isim mawshul, isim
masalah dengan lafaz mereka ucapkan, maka istifham.
yang mengandung alif (wajib atasnya) Hal ini seperti dalam firman
laam yang memberikan memerdekakan seorang Allah,
makna umum ‫ا َء‬%%‫ ِه ۖ َو َمنْ أَ َس‬%%‫الِحً ا َفلِ َن ْف ِس‬%%‫ص‬ َ ‫ َل‬%%ِ‫َمنْ َعم‬
budak sebelum kedua
Para ulama membuat ‫ُون‬ ُ
َ ‫َف َعلَ ْي َها ۖ ث َّم إِلَ ٰى َر ِّب ُك ْم ُترْ َجع‬
suami isteri itu bercampur.
sebuah kaidah, “Barangsiapa yang
Demikianlah yang
‫األَصْ ُل فِي ال َبي ِْع ال ِح ُّل‬ mengerjakan amal saleh,
diajarkan kepada kamu,
“Hukum asal jual beli maka itu adalah untuk
dan Allah Maha
adalah halal.” Alif laam di dirinya sendiri, dan
Mengetahui apa yang
sini adalah umum, berarti barangsiapa yang
kamu kerjakan.” (QS. Al-
mengerjakan kejahatan,
maka itu akan menimpa

Anda mungkin juga menyukai