Anda di halaman 1dari 12

PENGIKATAN JUAL BELI

Nomor : 4.
Pukul 15.10 WIB (lima belas lewat sepuluh menit Waktu Indonesia
Barat).---------------------------------------------------------------------------
Pada hari ini, Rabu, tanggal 10-08-2016 (sepuluh Agustus dua
ribu enam belas).-------------------------------------------------------------
Hadir dihadapan saya, REKOWARNO, Sarjana Hukum, Notaris
di Kabupaten Pati dengan dihadiri saksi-saksi yang saya Notaris
kenal dan yang nama-namanya akan disebut pada bagian akhir
akta ini: -----------------------------------------------------------------------
I. 1. Nyonya SITI AMINAH, lahir di Pati, pada tanggal 01-07-
1953 (satu Juli seribu sembilan ratus lima puluh tiga),
Warga Negara Indonesia, Wiraswasta, bertempat tinggal di
Desa Mojoagung, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 001,
Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, pemegang Kartu
Tanda Penduduk Nomor : 3318214107530269;----------------
2. Tuan SLAMET PRASETYO, lahir di Pati, pada tanggal
25-11-1987 (dua puluh lima Nopember seribu sembilan
ratus delapan puluh tujuh), Warga Negara Indonesia,
Wiraswasta, bertempat tinggal di Desa Ngemplak Lor,
Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 001, Kecamatan
Margoyoso, Kabupaten Pati, pemegang Kartu Tanda
Penduduk Nomor : 3318082511870004;------------------------
3. Tuan PUJI WIBOWO, lahir di Pati, pada tanggal
31-12-1990 (tiga puluh satu Desember seribu sembilan
ratus sembilan puluh), Warga Negara Indonesia,
Wiraswasta, bertempat tinggal di Desa Mojoagung, Rukun
Tetangga 001, Rukun Warga 001, Kecamatan Trangkil,
Kabupaten Pati, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor :
3318213112900001;-------------------------------------------------

1
- menurut keterangan mereka kesemuanya adalah ahli waris
almarhum RAPAN BIN KROMODJIMAN atau disebut juga
RAPAN, sebagaimana ternyata dari Surat Pernyataan Waris
tertanggal 04-08-2016 (empat Agustus dua ribu enam
belas), yang telah disaksikan dan dibenarkan oleh Kepala
Desa Mojoagung dan dikuatkan oleh Camat Trangkil,
fotocopy sesuai aslinya akan dilekatkan pada minuta akta
ini, oleh karena itu bertindak atas harta bersama yang
telah berakhir karena meninggalnya RAPAN BIN
KROMODJIMAN atau disebut juga RAPAN tersebut diatas; - -
------ selanjutnya disebut "PIHAK PERTAMA".------------------
II. Tuan AHMAD JUNAIDI HALIM, lahir di Pati, pada tanggal
22-07-1956 (dua puluh dua Juli seribu sembilan ratus lima
puluh enam), Warga Negara Indonesia, Wiraswasta,
bertempat tinggal di Desa Kajen, Rukun Tetangga 005, Rukun
Warga 001, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, pemegang
Kartu Tanda Penduduk Nomor : 3318162207560001;----------
---------------- selanjutnya disebut "PIHAK KEDUA".-------------------
Para penghadap telah saya, Notaris kenal.------------------------------
Para penghadap terlebih dahulu dengan ini menerangkan-
(memberitahukan) : ---------------------------------------------------------
- bahwa Pihak Pertama adalah pemegang hak atas 1 (satu) bidang
tanah dengan identitas sebagai berikut : -----------------------------
- Sebidang tanah Sertipikat Hak Milik Nomor :
333/Mojoagung, atas nama : RAPAN bin KROMODJIMAN,
seluas 314 (tiga ratus empat belas meter persegi), terletak di
Desa Mojoagung, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati,
berupa tanah perumahan;------------------------------------------

2
- berikut bangunan, tanaman, hasil karya dan segala
sesuatu yang berada diatas tanah dan pada bangunan
tersebut yang karena sifatnya, tujuannya atau menurut
penetapan Undang-undang dianggap sebagai benda tetap;- -
-untuk selanjutnya disebut "Persil".----------------------------------
- bahwa Sertipikat (tanda bukti hak) yang asli atas persil tersebut
saat ini tidak dapat diperlihatkan kepada saya, Notaris, karena
masih dijadikan tanggungan/jaminan hutang Pihak Pertama
pada Perseroan Terbatas PT. BANK TABUNGAN NEGARA
(Persero) Tbk, berkedudukan di Jakarta, Cabang Pembantu Pati,
untuk selanjutnya akan disebut juga "Bank”;--------------------------
- bahwa segera setelah persil tersebut tidak lagi menjadi hak
tanggungan/jaminan, dan seberapa perlu beban hak
tanggungan atas persil itu dihapuskan (diroya), Pihak Pertama
bermaksud menjual serta menyerahkan kepada Pihak Kedua,
yang menerangkan secara demikian bermaksud untuk membeli
serta menerima penyerahan dari Pihak Pertama persil tersebut
diatas, dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah yang berwenang
untuk itu; ------------------------------------------------------------------
- bahwa harga persil tersebut oleh kedua pihak telah ditetapkan
sebesar Rp.250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah);----
- bahwa harga jual beli sebesar Rp.250.000.000,- (dua ratus lima
puluh juta rupiah) akan dibayar oleh Pihak Kedua kepada Pihak
Pertama sebesar Rp.50.000.000,- segera setelah
ditandatanganinya akta ini dan untuk penerimaan uang sebesar
sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) tersebut akan
dibuatkan kwitansi/tanda ------- peneriman uang tersendiri oleh
Pihak Pertama, adapun kekurangannya yaitu sebesar
Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) akan dipergunakan

3
untuk membayar angsuran sisa hutang Pihak Pertama pada
Bank; -----------------------------------------------------------------------
- satu dan lainnya telah diketahui dengan baik oleh para
penghadap, sehingga para penghadap menerangkan tidak perlu
diuraikan lebih lanjut dalam akta ini; --------------------------------
- bahwa tidak dapat diperlihatkannya Sertipikat (tanda bukti hak)
atas persil tersebut, telah saya, Notaris, jelaskan dan terangkan
mengenai resiko-resiko yang mungkin timbul, akan tetapi kedua
pihak tetap menghendaki dibuatkannya akta ini, dan - Pihak
Pertama tetap bertanggung jawab atas kebenaran dan adanya
sertipikat dimaksud itu;--------------------------------------------------
- bahwa para penghadap selanjutnya menghendaki agar segala
sesuatunya dituangkan dalam bentuk akta notaris. ---------------
Berhubung dengan apa yang telah diterangkan diberitahukan)
terlebih dahulu itu, maka para penghadap selanjutnya sepakat
dan bersetuju untuk mengadakan perjanjian pengikatan jual beli
dengan syarat-syarat dan ketentuan sebagai berikut: ----------------
------------------------------------ Pasal 1 ------------------------------------
Pihak Pertama berjanji dan oleh karena itu mengikatkan diri
untuk menjual serta menyerahkan kepada Pihak Kedua, yang
berjanji dan oleh karena itu mengikatkan diri pula untuk
membeli serta menerima dari Pihak Pertama Persil tersebut diatas.
------------------------------------ Pasal 2 ------------------------------------
a. Para pihak sepakat harga jual beli atas persil tersebut diatas
ditetapkan sebesar Rp.250.000.000,- (dua ratus lima puluh
juta rupiah), dengan ketentuan Pihak Kedua meneruskan sisa
angsuran pada Bank dimasksud hingga lunas.--------------------
b. Harga pembelian sebesar Rp.250.000.000,- (dua ratus lima
puluh juta rupiah) akan dibayar oleh Pihak Kedua kepada
Pihak Pertama sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta

4
rupiah) segera setelah ditandatanganinya akta ini, adapun
kekurangannya yaitu sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus
juta rupiah) akan dipergunakan untuk membayar angsuran
sisa hutang Pihak Pertama pada Bank.------------------------------
------------------------------------ Pasal 3 ------------------------------------
Jual beli yang resmi atas persil tersebut dilaksanakan oleh para
pihak dihadapan dan menurut model akta Pejabat Pembuat Akta
Tanah yang berwenang, segera setelah Pihak Kedua melunasi
hutang pada Bank dan seberapa perlu telah diroya/dihapus dari
beban-beban Pihak Pertama serta penggantian sertipikat karena
ukur telah terbit.-------------------------------------------------------------
----------------------------------- Pasal 4 -------------------------------------
Apabila Pihak Kedua telah melunasi hutang Pihak Pertama kepada
Bank, hal mana terbukti dengan adanya surat-surat tanda
penerimaan (kwitansi) dari Bank, sedangkan Pihak Pertama
karena satu dan lain hal tidak dapat hadir dihadapan Pejabat
Pembuat Akta Tanah yang- berwenang untuk melaksanakan jual
beli yang resmi persil tersebut hal mana cukup terbukti dengan
tidak hadirnya Pihak Pertama pada saat yang ditetapkan, maka
Pihak Pertama menerangkan secara tegas dalam akta ini- memberi
kuasa kepada Pihak Kedua dengan hak substitutie; ------------------
--------------------------------- K h u s u s ----------------------------------
Untuk dan atas nama serta mewakili Pihak Pertama (pemberi
kuasa) menandatangani akta jual beli yang resmi dihadapan
Pejabat Pembuat Akta Tanah yang berwenang. ------------------------
- Untuk keperluan tersebut penerima kuasa dikuasakan -
menghadap pada pejabat-pejabat/instansi-instansi yang-
berwenang dimana saja diperlukan, terutama Pejabat pada Kantor
Pertanahan, memberi dan meminta keterangan-keterangan,
membuat atau meminta dibuatkan akta-akta atau surat-surat

5
yang diperlukan serta menandatanganinya, mengajukan
permohonan, menarik kembali permohonan tersebut, membayar
biaya-biaya yang diperlukan, menerangkan bahwa penjual telah
menerima seluruh harga jual belinya, meminta kepada pihak
yang- berwajib/berwenang agar persil tersebut dapat dibalik-
nama atas nama penerima kuasa atau Pihak Kedua sendiri,
memberi dan/atau meminta surat tanda bukti penerimaan atau
kwitansi, pada pokoknya melakukan semua dan segala tindakan
yang dianggap baik, perlu dan berguna oleh penerima kuasa demi
tercapainya maksud pemberian kuasa ini, tidak ada satupun
tindakan yang dikecualikan, dan apabila dalam suatu tindakan
tertentu diperlukan suatu surat kuasa khusus tersendiri, maka
kata demi kata harus dianggap telah - tercantum dalam akta ini,
sehingga surat semacam itu - tidak diperlukan lagi. ------------------
- Dalam melakukan kekuasaan-kekuasaan tersebut yang diberi
kuasa dibebaskan dari pertanggungjawaban sebagai (-penerima)
kuasa. -------------------------------------------------------------------------
---------------------------------- Pasal 5 --------------------------------------
1) Penyerahan persil tersebut dari Pihak Pertama kepada Pihak
Kedua dalam keadaan kosong (tidak terhuni) seluruhnya
berikut kunci-kuncinya akan dilakukan paling lambat pada
tanggal 10-10-2016 (sepuluh Oktober dua ribu enam belas).
2) Apabila Pihak Pertama tidak melakukan kewajibannya-
sebagaimana tersebut dalam ayat (1) pasal ini, maka Pihak
Pertama dianggap lalai, kelalaian mana cukup terbukti dengan
lewatnya waktu itu saja, sehingga tidak diperlukan lagi
pembuktiannya dengan surat juru sita atau akta lain semacam
itu dan untuk kepentingan Pihak Kedua, Pihak Pertama wajib
dan diharuskan membayar denda atau uang paksa
(dwangsom) yang tidak dapat diubah dan yang ditetapkan oleh

6
kedua pihak sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) untuk
setiap hari keterlambatan, dan jumlah uang mana harus
dibayar - dengan seketika dan sekaligus lunas pada waktu
ditagih oleh Pihak Kedua.---------------------------------------------
3) Dengan tidak mengurangi kewajiban Pihak Pertama untuk
membayar denda atau uang paksa (dwangsom) sebagaimana
dimaksud dalam ayat 2 pasal ini, untuk kepentingan
pengosongan dimaksud dalam ayat (1) pasal ini Pihak Pertama
dengan ini, sekarang, akan tetapi untuk nanti pada waktunya,
memberi kuasa dengan hak substitutie kepada Pihak Kedua
untuk mengosongkan sendiri Persil tersebut. ----------------------
- Untuk keperluan itu Pihak Kedua berwenang untuk :-----------
a. mengeluarkan Pihak Pertama dan/atau orang/pihak lain
yang menempati Persil tersebut; ---------------------------------
b. mengeluarkan semua barang dan perabot yang ada pada
persil tersebut, baik kepunyaan pihak---- pertama sendiri,
maupun kepunyaan orang/pihak lain;-------------------------
c. apabila perlu menghubungi pada dan dengan bantuan dari
pihak yang berwajib guna melaksanakan ketentuan butir 1
dan butir 2 tersebut diatas; ---------------------------------------
4) menjalankan segala tindakan yang perlu dan berguna agar
dapat menerima Persil tersebut dalam keadaan kosong; ---------
- satu dan lain atas biaya-biaya, ongkos-ongkos serta resiko
yang menjadi tanggungan dan/atau pembayaran Pihak
Pertama sendiri, dan dengan membebaskan Pihak Kedua
dari kewajiban untuk membayar uang pesangon atau
akomodasi dalam bentuk apapun. --------------------------------
-------------------------------------- Pasal 6 ----------------------------------
Kuasa-kuasa tersebut dalam akta ini adalah mutlak, tidak dapat
dicabut kembali dan tidak berakhir karena sebab-sebab atau

7
alasan-alasan apapun juga, dan merupakan bagian terpenting
dalam akta ini, yang tanpa kuasa-kuasa tersebut perjanjian ini
niscaya tidak akan dibuat atau dilangsungkan, serta diberikan
dengan melepaskan segala ketentuan dalam Undang-undang yang
mengatur tentang sebab-sebab berakhirnya kuasa sebagaimana
termaktub dalam pasal 1813 Kitab Undang-undang Hukum
Perdata Indonesia. -----------------------------------------------------------
----------------------------------- Pasal 7 -------------------------------------
Pihak Pertama berjanji dan oleh karena itu mengikatkan diri,
sanggup, wajib, dan diharuskan untuk selama jual beli ini belum
terlaksana secara bagaimanapun, tidak akan menjaminkan
dan/atau mengalihkan/melepaskan hak atas persil kepada pihak
lain, selain kepada Pihak Kedua berdasarkan ketentuan pasal 5
tersebut diatas. --------------------------------------------------------------
------------------------------------ Pasal 8 ------------------------------------
Bea dan biaya pembuatan akta ini besarta surat- surat/akta yang
menyertainya berikut akta jual beli sampai selesainya pemindahan
hak/balik nama Persil tersebut keatas nama Pihak Kedua menjadi
tanggangan Pihak Kedua.---------------------------------------------------
------------------------------------- Pasal 9 -----------------------------------
Sesuai dengan peraturan hukum perjanjian ini berlaku- - pula bagi
para ahli waris dari pihak yang meninggal dunia. ---------------------
------------------------------------ Pasal 10 ----------------------------------
Untuk segala urusan mengenai perjanjian ini dengan akibat-
akibatnya, kedua pihak memilih domisili yang tetap dan umum di
Kantor Panitera Pengadilan Negeri di Pati. ------------------------------
----------------------------- DEMIKIAN AKTA INI ---------------------------
Dibuat dan diresmikan di Pati, pada hari, tanggal bulan, tahun
dan jam tersebut pada bagian awal akta -- ini, dengan dihadiri
oleh : ---------------------------------------------------------------------------

8
1. Tuan BAHTIAR, lahir di Pati, pada tanggal 20-02-1980 (dua
puluh Februari seribu sembilan ratus delapan puluh), Warga
Negara Indonesia, bertempat tinggal di Desa Kertomulyo,
Rukun Tetangga 004, Rukun Warga 001, Kecamatan Trangkil,
Kabupaten Pati; dan ----------------------------------------------------
2. Nyonya JOHANA INDYRA PUTRI, lahir di Salatiga, pada tanggal
03-01-1989 (tiga Januari seribu sembilan ratus delapan puluh
sembilan), Warga Negara Indonesia (WNI), bertempat tinggal di
Desa Mojoagung, Rukun Tetangga 006, Rukun Warga 003,
Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati;--------------------------------
- keduanya pegawai kantor Notaris, sebagai para saksi. -------------
Notaris, sebagai para saksi. ------------------------------------------------
Setelah saya, Notaris, membacakan akta ini kepada ------------------
penghadap dan para saksi, maka segera penghadap, para- saksi
dan saya, Notaris, menandatangani akta ini. ---------------------------
-Dibuat dengan satu perubahan, yaitu pencoretan dengan
penggantian.------------------------------------------------------------------
-Minuta akta ini telah ditandatangani dengan sempurna. -----------
-Diberikan sebagai salinan yang sama bunyinya. ----------------------
Notaris di Pati,

REKOWARNO, Sarjana Hukum.

9
10
11
12

Anda mungkin juga menyukai