sehingga menghasilkan informasi keuangan dalam bentuk laporan keuangan yang dapat
Definisi bebas dari syariah adalah aturan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT dalam
melakukan seluruh kegiatan baik ibadah mahdhoh seperti salat, zakat, puasa, dan haji
maupun muamalah.
Jadi, akuntansi syariah adalah proses akuntansi atas transaksi-transasksi yang sesuai
1. Akuntansi syariah dasar hukumnya adalah hukum etika yang bersumber dari Al-
qur’an dan Sunnah. Sedangkan, akuntansi konvensional dasar hukumnya adalah hukum
bisnis modern.
sekuler.
2. Prinsip penahunan dengan prinsip periode waktu atau tahun pembukuan keuangan.
Perkembangan pesat dalam kegiatan usaha dan lembaga keuangan (bank, asuransi, pasar
modal, dana pension, dan lain sebagainya) yang berbasis syariah. Dalam tiga decade
terakhir, lembaga keuangan telah meningkatkan volume dan nilai transaksi berbasis syariah
dunia internasional.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa motor dari penerapan transaksi syariah diawali oleh sistem
perbankan syariah dan baru dilanjutkan dengan sektor lainnya. Sistem perbankan syariah
sendiri memiliki rekam jejak yang panjang. Diawali dengan Mit Ghamr Local Saving Bank di
Mesir pada tahun 1963, yang kemudian diambil ahli dan direstrukturisasi oleh Pemerintah
Mesir menjadi Nasser Social Bank pada tahun 1972. Perkembangan tentang perbankan
syariah terus berlanjut, tidak hanya di Timur Tengah termasuk pendirian Islamic
Development Bank (1975), tetapi juga di negara-negara Eropa seperti Luksemburg (1978),
Swiss (1981), dan Denmark (1983). Perkembangan yang sama juga terjadi di negara-
negara Asia Tenggara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Di Malaysia, bank
syariah pertama berdiri pada tahun 1982 sementara di Indonesia baru terjadi 9 tahun
Pendirian Bank Muamalat sendiri bukanlah sebuah proses yang pendek, tatapi
menerapkan sistem syariah. Selanjutnya melalui UU No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan
dan dijabarkan dalam PP No. 72 tahun 1992, pemerintah telah memberikan kesempatan
Perkembangan lembaga syariah selanjutnya di Indonesia hingga tahun 1998 masih belum
pesat, karena baru ada 1 Bank Syariah dan 78 Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS)
yang beroperasi. Pada tahun 1998, dikeluarkan UU No. 10 Tahun 1998 hingga
perbankan syariah meningkat tajam terutama dilihat dari peningkatan jumlah bank/kantor
pertama kali didirikan di Sudan pada tahun 1979 dengan nama The Islamic Insurance
Company of Sudan. Pendirian ini terus berlanjut saat ini telah berdiri baik di negara-negara
Timur Tengah, negara yang memiliki banyak penganut Islam, seperti : Pakistan, Lebanon,
Nigeria, maupun negara barat, seperti : Inggris, pecahan Uni Soviet, dan Australia.
Perkembangan paling pesat dewasa ini untuk industry asuransi syariah di luar negera
dibentuk oleh PT Syarikat Takaful Indonesia (STI) sebagai holding company pada tahun
1994. Persiapan pendirian dilakukan dengan studi banding ke Malaysia pada bukan
September 1993. Malaysia memang merupakan negara ASEAN pertama yang menerapkan
asuransi dengan prinsip syariah sejak tahun 1985 dan dikelola oleh Syarikat Takaful
Setelah melalui persiapan yang matang, STI mendirikan PT Asuransi Takaful Keluarga
pada 25 Agustus 1994 dan PT Asuransi Takaful Umum pada 2 Juni 1995.
Sektor syariah yang sedang berkembang adalah transaksi investasi syariah dan sektor
berikut :
Walaupun Bank Muamalat sudah beroperasi sejak tahun 1992 namun sampai dengan
tahun 2002 belum ada PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) yang mengatur,
sehingga pada periode ini masih mengacu pada PSAK 31 tentang Akuntansi Perbankan
bertentangan dengan prinsip syariah seperti perlakuan akuntansi untuk kredit. Selain itu
juga mengacu pada Accounting Auditing Standard for Islamic Financial Institution yang
disusun oleh Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institution, suatu
Pada periode ini, sudah ada PSAK 59 tentang Akuntansi Perbankan Syariah yang dapat
dipergunakan sebagai acuan akuntansi untuk Bank Umum Syariah, Bank Perkreditan
Rakyat Syariah dan kantor cabang syariah sebagaimana tercantum dalam ruang lingkup
PSAK tersebut.
3. Tahun 2007-sekarang.
Syariah yang merupakan perubahan dari PSAK 59. KDPPLKS (Kerangka Dasar
Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah) dan PSAK Syariah, digunakan
baik oleh entitass syariah maupun entitas konvensional yang melakukan transaksi syariah
baik sektor public maupun sektor swasta. Dengan demikian, saat ini di Indonesia selain
memiliki PSAK Syariah juga ada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)
Publik) yang diluncurkan secara resmi pada tanggal 17 Juli 2009 dan Standae Akuntansi
Pemerintahan.
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa adanya akuntansi syariah memiliki 2
alasan utama, yaitu : suatu tuntutan atas pelaksanaan syariah dan adanya kebutuhan