Anda di halaman 1dari 1

INTRA ANESTESI

Pilihan anestesi pada SC adalah anestesi regional atau anestesi umum. Anestesi epidural merupakan
teknik pilhan dengan memasukkan kateter pada ruang epidural sehingga selama SC atau post SC kita
bisa memasukkan local anestesi. Durasinya lebih panjang, memperbaiki kondisi kardiovaskular. Namun
secara teknis memang lebih sulit.

Spinal anestesi memiliki onset yang lebih cepat, durasi yang lebih pendek dan lebih cocok untuk SC,
namun teknik lebih suit dan sulit memprediksi ketinggian blok.

Anestesi umum merupakan pilihan kedua setelah anestesi regional pada pasien SC dengan obesitas.
Pada anestesi umum kesulitannya adalah kesulitan menguasai jalan nafas, gagal intubasi terjadi 1:200.
Selain itu resiko terjadinya regurgitasi dan aspirasi cukup besar, mudah terjadinya hipoksia karena FRC
berkurang dan terjadinya peningkatan konsumsi oksigen.  Maka perlu dipersapkan alat-alat untuk
airway sulit seperti bogie, stylet, laringoskope blade panjang, fibre optic.

POST

Pasien dipindahkan ke ruang pemulihan pada pukul

Setelah dilakukan tindakan operasi SC, pemulihan pasien terjadi selama ±20 menit

Pada post operasi pasien dilakukan pemantauan tanda-tanda vital, kesadaran pasien 13.

Pasien mengalami nyeri akibat luka sayatan di perut bagian bawah, skala nyeri pasien 7. Pasien diberi
tindakan pemberian obat anti nyeri dengan dosis yang lebih tinggi dari dosis normal karena pasien
memiliki riwayat obesitas

Pasien

PPNI ( 2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator Diagnostik, Edisi 1.
Jakarta: DPP PPNI.

PPNI (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia : Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan, Edisi 1.
Jakarta: DPP PPNI.

PPNI (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia : Definisi dan Tindakan Keperawatan, Edisi 1.
Jakarta: DPP PPNI.

Anda mungkin juga menyukai