Anda di halaman 1dari 10

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

KELOMPOK KERJA MADRASAH IBTIDAIYAH (KKMI)


KOTA MEDAN PERIODE 2021-2024

ANGGARAN DASAR

BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM

MUKADIMAH

Dengan Rahmat Allah SWT, Kami Kepala Madrasah Ibtidaiyah Kota Medan Provinsi Sumatera
Utara, menyadari pentingnya usaha bersama dalam membina, meningkatkan dan
mengembangkan profesionalisme Kepala Madrasah, demi terbangunnya masyarakat Islami
bedasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 melalui pendidikan di Madrasah. Kami
bersepakat untuk bergabung dalam suatu wadah yang dibentuk dengan Anggaran Dasar.

Berdasarkan kesepakatan ini, dan dengan semangat Amar Ma’ruf Nahi Munkar dan Ing Ngarso
Sung tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tutwuri Handayani, maka kami para Kepala Madrasah
Ibtidaiyah Kota Medan Provinsi Sumatera Utara bersama-sama membentuk organisasi profesi
yang diberi nama KELOMPOK KERJA MADRASAH IBTIDAIYAH (KKMI) Kota Medan
Provinsi Sumatera Utara yang memiliki Anggaran Dasar sebagai berikut:

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam AD/ART ini, yang dimaksud :
(1) Kementerian Agama atau disingkat Kemenag adalah Kementerian Agama Pusat, Kantor
Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, dan Kantor Kementerian Agama
Kota Medan.
(2) Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah Kota Medan adalah organisasi profesi
pendidik/guru di wilayah Kota Medan selanjutnya disebut KKMI.
(3) Madrasah Ibtidaiyah adalah satuan pendidikan dasar di lingkungan Kementerian Agama
yang berciri khas Islam.
(4) Musyawarah Kota (Musko) adalah Musyawarah Kota yang diselenggarakan oleh Panitia
yang dipilih pada musyawarah persiapan berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga (AD/ART).
(5) Kepala Madrasah adalah Kepala Madrasah Ibtidaiyah yang berada di wilayah kerja Kota
Medan.

BAB II
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 2
(1) Organisasi ini bernama Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kota Medan.
(2) KKMI Kota Medan didirikan pada tanggal 26 Januari 2021 untuk jangka waktu 4 tahun.
(3) KKMI Kota Medan bertempat dan berkedudukan di Kota Medan.

BAB III
ASAS, DASAR, BENTUK DAN SIFAT

Pasal 3
KKMI Kota Medan berasaskan Pancasila dan Nilai-nilai Islam

Pasal 4
KKMI Kota Medan berdasarkan:
(1) Undang-Undang Dasar 1945;
(2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
(3) Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Kepala dan Dosen;

Pasal 5
KKMI berbentuk organisasi profesi

Pasal 6
KKMI bersifat independen, profesional, religius dan sosial.

BAB IV
TUJUAN

Pasal 7
KKMI bertujuan:
(1) mendukung program dan kebijakan Kementerian Agama dan KKMI Kota Medan.
(2) menegakkan kode etik profesi Kepala dan Kepala Madrasah Ibtidaiyah.
(3) memberikan perlindungan profesi Kepala dan Kepala Madrasah Ibtidaiyah.
(4) melakukan pembinaan dan pengembangan profesi Kepala dan Kepala Madrasah Ibtidaiyah.
(5) mendukung visi, misi Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
(6) mewadahi dan menyalurkan aspirasi dan prakarsa warga Madrasah Ibtidaiyah di Kota
Medan.
(7) meningkatkan peran dan tanggungjawab warga Madrasah Ibtidaiyah dan stake holder dalam
penyelenggaraan pendidikan guna mensukseskan program wajar dikdas 9 tahun.
(8) menciptakan dan mempelopori suasana dan kondisi pengelolaan pendidikan yang transparan,
akuntabel, mandiri dan demokratis dalam penyelenggaraan pendidikan dasar yang
bercirikhas Islam;

BAB V
TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Pasal 8
KKMI memiliki tugas pokok :
(1) melaksanakan pertemuan dan kegiatan secara berkesinambungan.
(2) berperan aktif dalam meningkatkan dan mengembangan kualitas pendidikan.
(3) mengembangkan KKMI sebagai sarana meningkatkan profesi dan ukhuwwah.
(4) mendorong peningkatan kesejahteraan dan pembangunan Madrasah Ibtidayah.
Pasal 9
KKMI berfungsi:
(1) menindaklanjuti program dan agenda Kementerian Agama dan KKMI Kota Medan.
(2) memajukan profesi.
(3) meningkatkan kompetensi.
(4) meningkatkan karir.
(5) meningkatkan wawasan kependidikan.
(6) memberikan perlindungan profesi.
(7) meningkatkan kesejahteraan.
(8) meningkatkan pengabdian kepada masyarakat.
(9) meningkatkan kecakapan anggota dalam menghadapi problem-problem di lapangan.

BAB VI
KEANGGOTAAN

Pasal 10
(1) Anggota KKMI Kota Medan adalah Kepala Madrasah Ibtidaiyah yang berada di wilayah
kerja Kota Medan baik negeri maupun swasta.
(2) Ketentuan lebih lanjut tentang keanggotaan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
BAB VII
KEPENGURUSAN DAN TUGAS POKOK

Pasal 11
Kepengurusan KKMI terdiri dari :
a. Pengurus Harian;
b. Dewan Pembina;
c. Dewan Penasehat.

Pasal 12
Dewan Pembina KKMI terdiri dari :
(1) Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Medan.
(2) Pengawas Madrasah Kota Medan.
Pasal 13
Dewan Penasehat KKMI terdiri dari :
(1) Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Medan.
(2) Kepala Subbag. Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kota Medan.

BAB VIII
KEUANGAN

Pasal 14
Keuangan Organisasi diperoleh dari :
(1) Bantuan Pemerintah Pusat dan Daerah.
(2) Iuran anggota.
(3) Infaq, shodaqoh, zakat, hibah dan bantuan lain yang tidak mengikat.

BAB IX
ATRIBUT

Pasal 15
KKMI Kota Medan memiliki lambang yang sesuai dengan Kementerian Agama Republik
Indonesia.

BAB X
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
DAN PEMBUBARAN ORGANISASI

Pasal 16
Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan dalam Musyawarah KKMI yang dihadiri oleh
sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) jumlah anggota, dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 4/5
(empat perlima) dari jumlah anggota yang hadir.

Pasal 17
(1) Pembubaran KKMI dapat dilakukan berdasarkan Keputusan Musyawarah KKMI yang
dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) jumlah anggota serta disetujui oleh
sekurang-kurangnya 4/5 (empat perlima) dari jumlah anggota yang hadir.
(2) Seluruh harta kekayaan KKMI yang telah dibubarkan setelah dihitung kewajiban-kewajiban
yang harus dilunasi, sisanya diserahkan kepada organisasi, lembaga atau badan yang
mengurus/melanjutkannya.
(3) Apabila organisasi, lembaga atau badan yang mengurus/melanjutkannya tidak ada, maka
seluruh harta kekayaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diwakafkan kepada Kementerian
Agama Kota Medan.
BAB X
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 18
(1) Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini diatur dalam Anggaran Rumah Tangga
atau peraturan lain yang berlaku dalam organisasi KKMI Kota Medan.
(2) Anggaran Dasar ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
(3) Dengan ditetapkannya Anggaran Dasar ini, Anggaran Dasar yang ditetapkan sebelumnya
dinyatakan tidak berlaku.

Ditetapkan di Medan
Pada tanggal 26 Januari 2021

PIMPINAN SIDANG

Ketua, Notulis,

................................................... ...................................................
ANGGOTA

No
Nama Asala Madrasah Tanda Tangan
.
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
15. 15.
16. 16.
17. 17.
18. 18.
19. 19.
20. 20.
21. 21.
22. 22.
23. 23.
24. 24.
25. 25.
26. 26.
27. 27.
28. 28.
29. 29.
30. 30.
ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB I
KEANGGOTAAN

Pasal 1
Keanggotaan KKMI Kota Medan adalah Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri dan Swasta se-Kota
Medan.

BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 2
(1) Setiap anggota mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam organisasi.
(2) Anggota mempunyai hak, antara lain :
a. Mendapat perlakuan yang sama dalam organisasi;
b. Berbicara dan mengeluarkan pendapat baik lisan maupun dengan tulisan dalam setiap
kesempatan untuk kepentingan organisasi;
c. Mendapat perlindungan, pelatihan dan pengembangan profesi dari organisasi
d. Memilih dan dipilih dalam kepengurusan KKMI.
(3) Anggota mempunyai kewajiban, antara lain :
a. Melaksanakan dan menaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta segala
ketentuan/peraturan yang ditetapkan oleh organisasi;
b. Menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik organisasi;
c. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi;
d. Membayar iuran kepada organisasi yang besarnya ditetapkan dalam Peraturan Organisasi.
e. Menaati dan melaksanakan setiap ketetapan dan/atau keputusan organisasi baik yang
ditetapkan oleh pengurus, Musyawarah KKMI, maupun badan/organisasi pelaksana yang
dibentuk oleh KKMI.

BAB III
STRUKTUR ORGANISASI

Pasal 3
(1) Kepengurusan KKMI Kota Medan terdiri dari unsur :
a. Pengurus Harian;
b. Dewan Pembina;
c. Dewan Penasehat.
(2) Pengurus sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, terdiri atas :
a. Ketua;
b. Sekretaris;
c. Bendahara;
(3)Dalam menjalankan tugasnya, Pengurus Harian dapat mengangkat seksi-seksi/bidang-bidang
sesuai keperluan.

BAB IV
TUGAS POKOK DAN MASA JABATAN KEPENGURUSAN

Pasal 4
(1) Pengurus KKMI Kota Medan adalah pemegang mandat Musyawarah Kota KKMI
merupakan pemimpin tertinggi organisasi tingkat Kota Medan yang bersifat kolektif, dan
antara lain bertugas:
a. Menjalankan segala ketentuan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga, keputusan-
keputusan musyawarah KKMI, dan keputusan-keputusan lain yang ditetapkan organisasi;
b. Menyelenggarakan rapat kerja KKMI, rapat pleno pengurus, dan rapat-rapat lainnya;
c. Melakukan hubungan kerjasama, konsultasi, koordinasi baik secara intern maupun ekstern
dengan instansi/lembaga atau badan-badan lain yang dipandang perlu untuk mencapai
tujuan organisasi;
d. Mengupayakan penggalian sumber dana untuk keperluan/kegiatan organisasi;
e. Mengkoordinasikan dengan seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota
Medan dalam setiap penyelenggaraan kegiatan Madrasah Ibtidaiyah baik yang bersifat
edukatif maupun non edukatif;
f. Mengupayakan penyelenggaraan Musyawarah Kota (Musko) KKMI Kota Medan dapat
dilaksanakan tepat waktu di akhir masa jabatan kepengurusan;
g. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban mengenai penyelenggaraan organisasi di
akhir masa jabatan di hadapan Musyawarah Kota (Musko) KKMI Kota Medan.

(2) Dewan Pembina dan Dewan Penasehat merupakan bagian dari kepengurusan KKMI Kota
Medan yang bersifat kolektif, dan antara lain bertugas :
a. Menjalankan segala ketentuan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga, keputusan-
keputusan Musyawarah KKMI, dan keputusan-keputusan lain yang ditetapkan organisasi.
b. Memberikan pertimbangan, mengajukan usul, saran dan pendapat baik diminta maupun
atas inisiatif sendiri kepada Pengurus demi kepentingan organisasi;
c. Membantu pengupayaan pelaksanaan tugas Pengurus KKMI sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) huruf e dan huruf f.

Pasal 5
(1) Masa jabatan Pengurus dan Penasehat KKMI Kota Medan adalah 4 (empat) tahun.
(2) Ketua KKMI Kota Medan, setelah masa jabatannya berakhir dapat dipilih kembali untuk
masa jabatan paling lama 2 periode terhitung mulai periode sebelumnya secara berturut-turut.

BAB V
MUSYAWARAH KECAMATAN

Pasal 6
(1) Musyawarah Kota (Musko) KKMI Kota Medan adalah pemegang kekuasaan tertinggi
organisasi di tingkat Kota Medan, yang diadakan dalam rangka pengambilan keputusan
mengenai kebijakan organisasi yang bersifat strategis dan menyeluruh.
(2) Musyawarah Kota (Musko) KKMI Kota Medan dilaksanakan pada akhir Jabatan Pengurus
Harian dan atau ditentukan lain oleh Musyawarah Istimewa;
(3) Musyawarah Kota (Musko) KKMI Kota Medan bertujuan untuk meminta Laporan
Pertanggungjawaban Pengurus Harian, Merumuskan Kebijakan strategis organisasi dan
Pemilihan dan atau penetapan pengurus periode berikutnya;
(4) Musyawarah Kota (Musko) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dihadiri oleh :
a. Pengurus Harian KKMI Kota Medan;
b. Dewan Pembina, Dewan Penasehat dan Peninjau Musko KKMI Kota Medan;
c. Anggota KKMI Kota Medan;
(5) Selain yang dimaksud pada ayat (2), Musyawarah Kota (Musko) dapat dihadiri oleh unsur
lain yang diundang sebagai peninjau dan/atau nara sumber.

BAB VI
MUSYAWARAH ISTIMEWA

Pasal 7
(1) Musyawarah Istimewa (Muswa) KKMI adalah Musyawarah Kota yang dilaksanakan karena
adanya kejadian khusus.
(2) Kejadian khusus sebagaimana dimaksud ayat (1) pasal ini adalah:
a. adanya pengurus yang berhalangan tetap karena meninggal dunia, tidak berstatus sebagai
Kepala Madrasah, mutasi ke luar wilayah kerja Kota Medan, sakit yang menghalangi
secara permanen pelaksanaan tugas sebagai pengurus;
b. adanyan pengurus yang mengundurkan diri;
c. terjadinya penyimpangan dan/atau pelanggaran terhadap AD/ART KKG Literasi.
(3) Musyawarah Istimewa (Muswa) dapat dilaksanakan apabila disetujui dan diusulkan secara
tertulis oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari jumlah anggota;
(4) Musyawarah Istimewa (Muswa) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dihadiri oleh :
a. Pengurus Harian KKMI Kota Medan;
b. Dewan Pembina, Dewan Penasehat dan Peninjau Musyawarah Kota KKMI Kota Medan;
c. Anggota KKMI Kota Medan;
(5) Selain yang dimaksud pada ayat (2), Musyawarah Istimewa (Muswa) dapat dihadiri oleh
unsur lain yang diundang sebagai peninjau dan/atau nara sumber.

BAB VII
RAPAT-RAPAT

Bagian Pertama
Rapat Kerja

Pasal 8
1. Rapat Kerja KKMI adalah rapat yang diselenggarakan oleh Pengurus KKMI Kota Medan
dalam rangka perumusan kebijakan-kebijakan organisasi yang telah diputuskan oleh
Musyawarah KKMI serta penetapan keputusan-keputusan lain yang bersifat strategis dan
dipandang perlu sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas-tugas organisasi.
2. Rapat Kerja KKMI diselenggarakan pasca Musyawarah Kota (Musko) KKMI, yang waktu dan
tempat pelaksanaannya ditetapkan oleh Pengurus KKMI Kota Medan.
3. Rapat Kerja dihadiri oleh :
a. Pengurus Harian KKMI Kota Medan;
b. Dewan Pembina dan atau Penasehat KKMI Kota Medan;
c. Lain-lain yang diundang sebagai peninjau dan/atau nara sumber.

Bagian Kedua
Rapat Pleno

Pasal 9
1. Rapat Pleno Pengurus KKMI Kota Medan adalah rapat yang dihadiri oleh semua anggota
pengurus harian dan bidang-bidang dalam rangka penetapan langkah-langkah strategis serta
evaluasi pelaksanaan hasil-hasil musyawarah KKMI dan/atau hasil-hasil rapat kerja KKMI
serta program organisasi, yang diadakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam setahun.
2. Rapat Pleno sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dihadiri oleh wakil Dewan Penasehat
dan Dewan Pembina KKMI Kota Medan.

Bagian Ketiga
Rapat Pengurus Harian

Pasal 10
1. Rapat Pengurus Harian KKMI Kota Medan adalah rapat rutin yang dihadiri oleh semua
anggota pengurus harian dalam rangka evaluasi kinerja, penilaian pelaksanaan tugas dan hasil-
hasil yang telah dicapai serta yang masih perlu dilakukan, dan hal-hal lain yang perlu dibahas
sehubungan dengan pelaksanaan tugas-tugas kepengurusan.
2. Rapat Pengurus Harian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diadakan setiap waktu
sesuai keperluan.
3. Dalam rapat pengurus harian sebagaimana dimaksud pada ayat (1), bila dipandang perlu dapat
dihadiri oleh bidang-bidang/seksi-seksi.
4. Selain dalam rapat pengurus harian sebagaimana dimaksud pada ayat (3), bidang-
bidang/seksi-seksi dapat mengadakan rapat-rapat sendiri sesuai keperluan dengan persetujuan
pengurus harian.
Pasal 11
Kuorum dan pengambilan keputusan dalam musyawarah dan rapat sebagaimana dimaksud dalam
pasal 9,10,11, 12, dan 13 adalah apabila dihadiri oleh setengah ditambah satu dari peserta yang
hadir.

Pasal 12
Pengambilan keputusan dalam musyawarah dan rapat-rapat KKMI Kota Medan diupayakan
melalui musyawarah dan mufakat, dan apabila melalui musyawarah dan mufakat tidak tercapai
keputusan, pengambilan keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak.

BAB VIII
ATRIBUT

Pasal 13
Organisasi KKMI Kota Medan mempunyai atribut berupa lambang serta atribut lainnya.

BAB X
SANKSI

Pasal 14
(1) Pelanggaran terhadap ketentuan AD/ART dikenakan sanksi sesuai tingkat pelanggarannya.
(2) Sanksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini secara hirarki berupa:
a. Peringatan lisan
b. Surat Peringatan pertama (SP 1)
c. Surat Peringatan kedua (SP 2)

BAB XI
KETENTUAN LAIN-LAIN

Pasal 15
(1) Dalam penyelenggaraan organisasi dan bersifat khusus, Pengurus KKMI Kota Medan dapat
membentuk Kepanitiaan/Tim yang membantu pelaksanaan tugas-tugas pengurus.
(2) Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur lebih lanjut
dalam Peraturan Organisasi.
(3) Peraturan Organisasi dibuat oleh Pengurus dengan persetujuan Musyawarah Anggota KKMI.

BAB XII
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 16
(1) Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART)
diatur dalam Peraturan organisasi atau ketetapan/keputusan Pengurus.
(2) Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Medan
Pada tanggal 26 Januari 2021

PIMPINAN SIDANG

Ketua, Notulis,

................................................... ...................................................
ANGGOTA

No
Nama Asala Madrasah Tanda Tangan
.
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
15. 15.
16. 16.
17. 17.
18. 18.
19. 19.
20. 20.
21. 21.
22. 22.
23. 23.
24. 24.
25. 25.
26. 26.
27. 27.
28. 28.
29. 29.
30. 30.

Anda mungkin juga menyukai