Anda di halaman 1dari 9

ANGGARAN DASAR

ANGGARAN RUMAH TANGGA


KELOMPOK WANITA TANI
CEMPAKA

DESA KARANGMUKTI
KECAMATAN KARANG BAHAGIA
KABUPATEN BEKASI
PROVINSI JAWA BARAT
ANGGARAN DASAR
KELOMPOK WANITA TANI  “ CEMPAKA “
BAB I
NAMA, WAKTU, DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
(1)  Lembaga ini bernama Kelompok Wanita Tani “CEMPAKA”
(2)  Kelompok Wanita Tani CEMPAKA sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) merupakan
Kelompok yang didirikan pada tanggal 04 Maret 2020 di Desa
KARANGMUKTI Kecamatan KARANG BAHAGIA Kabupaten BEKASI untuk jangka
waktu yang tidak ditentukan.
(3)  Lembaga  berdudukan di Jalan Poros KARANGMUKTI Dusun I Desa
KARANGMUKTI Kecamatan KARANG BAHAGIA  Kabupaten BEKASI Provinsi JAWA
Barat.
BAB II
KEDAULATAN
Pasal 2
Kedaulatan Kelompok Wanita Tani CEMPAKA ada di tangan Anggota Kelompok  dan
dilaksanakan oleh Pengurus dan Pengelola Kelompok Wanita Tani CEMPAKA

BAB III
SIFAT DAN FUNGSI
Pasal 3
(1)     Kelompok Wanita Tani CEMPAKA  bersifat mandiri dan sosial serta, terbuka dan
berorientasi pada Kegiatan Usaha Kelompok Tani menuju kemandirian.
(2)     Kelompok Wanita Tani CEMPAKA berfungsi :
a.    Sebagai wadah Berhimpun Masyarakat Petani
di Desa  KARANGMUKTI Kecamatan KARANG BAHAGIA Kabupaten BEKASI.
b.    Membantu Pemerintah dan masyarakat dalam melaksanakan berbagai program dan
usaha dibidang Perkebunan dan Pertanian demi Peningkatan kesejahteraan Petani dan
sumber daya manusia.dalam menyukseskan program daerah.

BAB IV
ASAS, TUJUAN DAN TUGAS POKOK
Pasal 4
Kelompok Wanita Tani CEMPAKA Berdasarkan Asas Dari, Oleh dan untuk Masyarakat.
Pasal 5
Kelompok Wanita Tani CEMPAKA bertujuan:
a.     Membantu Petani dalam mengelola Lahan dibidang pertanian dan Mensukseskan
program pemerintah dalam bidang Pertanian dalam rangka meningkatkan  kehidupan
bangsa Indonesia dan masyarakat pada umumnya.
b.     Sebagai wadah berhimpun bagi masyarakat yang tergabung dalam kelompok untuk
melaksanakan koordinasi dan konsultasi serta komunikasi baik antar Petani, kelompok
kelompok Tani maupun dengan Pemerintah dalam melaksanakan program bidang
perkebunan.
c.      Mewujudkan cita-cita Petani dalam memperoleh akses  bantuan dan layanan bidang
Perkebunan
d.            Memberikan pelatihan kepada petani dalam kelompok-kelompok mengenai cara
budidaya tanaman yang tepat, termasuk di dalamnya cara Pengembangannya.

Pasal 6
Untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 5, tugas pokok Kelompok
Wanita Tani CEMPAKA adalah melaksanakan Program / Kegiatan kearah peningkatan
segala aspek kehidupan petani yang meliputi : Akses mendapatkan Bimbingan dan
penyuluhan bidang pengolahan perkebunan dan Pertanian, Mendapatkan Bantuan baik
Permodalan, Pengembangan Usaha Perkebunan, demi Peningkatan Kualitas
Sumberdaya Petani dan Kelompok.
BAB V
JENIS USAHA
Pasal 7
Jenis  Usaha Yang Dikelola Kelompok Wanita Tani CEMPAKA adalah :
1.     Pengembangan Budidaya Hortikultura
2.     Pengolahan Tanaman Palawija
3.     Jual Beli Pupuk, Insektisida dan Pestisida.

BABVI
ORGAN LEMBAGA
Pasal 8
Kelompok Wanita Tani CEMPAKA mempunyai Organ yang terdiri dari : Ketua,
Sekretaris dan Bendahara.
BAB VII
SUMBER KEUANGAN
Pasal 9
Sumber Keuangan Kelompok Wanita Tani CEMPAKA berasal dari :
1.    Keuangan Kelompok bersumber dari Simpanan  Wajib dan Simpanan Sukarela Anggota
Kelompok yang bersifat mengikat dan dipungut berdasarkan kesepakatan Anggota
Kelompok.
2.    Usaha usaha yang didirikan oleh Kelompok secara Sah.
3.    Donatur dari luar kelompok yang jumlah dan besarannya bersifat tidak mengikat.

BAB VIII
PIMPINAN
Pasal 9
1.    Ketua adalah Organ Lembaga yang mempunyai Kewenangan tertinggi dalam kelompok.
2.    Sekretaris terdiri dari seorang atau lebih anggota yang membantu ketua dalam
mengurus administrasi Kelompok.
3.    Bendahara  terdiri dari seorang atau lebih anggota yang membantu ketua dalam
mengurus keuangan Kelompok

BAB IX
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 10
(1)  Setiap Anggota mempunyai hak :
a.    Bicara dan memberikan suara.
b.    Memilih dan dipilih.
c.    Membela diri.
(2)  Penggunaan hak anggota sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.

BAB X
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 11
Struktur Ogranisasi Kelompok Wanita Tani CEMPAKA terdiri dari unsur :
1.    Ketua,
2.    Sekretaris,
3.    Bedahara,
4.    Bagian bagian yang Dianggap perlu dan relevan dengan tujuan dan kegiatan Kelompok.
5.    Anggota - anggota yang yang bergabung dalam kelompok.
Pasal 12
(1)  Ketua adalah Pelaksana tertinggi Kelompok  yang bersifat kolektif.

BAB XI
PENASIHAT
Pasal 13
Kelompok Wanita Tani CEMPAKA memiliki Penasihat yang berasal dari Unsur
Pemerintah dan Tokoh masyarakat di Wilayah Desa
KARANGMUKTI Kecamatan KARANG BAHAGIA.

Pasal 14
(1)   Penasihat berfungsi memberikan saran dan nasihat kepada Ketua dan Jajaran
Pengurus baik diminta maupun tidak diminta.
(2)   Pengaturan lebih lanjut ketentuan dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan dalam Anggaran
Rumah Tangga.
BAB XII
MUSYAWARAH DAN RAPAT-RAPAT.
Pasal 15
(1)  Musyawarah dan Rapat Kelompok dilaskanakan sesuai dengan kepentingan dan
kebutuhan dari Kelompok yang pelaksanaannya diatur dan ditetapkan sebagai berikut :
a.    Musyawarah Tahunan.
b.    Rapat Rutin.
c.    Rapat Koordinasi Kelompok.
d.    Rapat Kerja Tahunan
e.    Rapat kerja Triwulan
f.     Rapat Luar Biasa
(2)  Musyawarah Tahunan merupakan musyawarah yang dilaksanakan untuk mengevaluasi
kinerja Pimpinan/Ketua dalam menjalankan organisasi dan menetapkan hal hal berikut :
a.    Menetapkan dan atau mengubah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Kelompok
b.    Menetapkan Program Umum Kelompok
c.    Menilai Pertanggungjawaban Ketua.
d.    Memilih dan menetapkan Ketua
e.    Menetapkan keputusan-keputusan lainnya.
(3)  Rapat Kerja/Koordinasi diadakan sedikitnya sekali dalam 2 (dua) tahun dan berwenang
mengadakan penilaian terhadap pelaksanaan Program Umum dan menetapkan
pelaksanaan selanjutnya.

Pasal 16
Peserta Musyawarah dan Rapat sebagaimana dimaksud dalam pasal 15 ayat (3) diatur
lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB XIII
KUORUM DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal  17
(1)  Musyawarah dan rapat-rapat sebagaimana dimaksud dalam pasal 2/3 adalah sah
apabila dihadiri oleh lebih setengah jumlah peserta.
(2)  Pengambilan keputusan pada dasarnya dilakukan secara musyawarah untuk mufakat
dan apabila ini tidak mungkin maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak.
(3)  Dalam hal musyawarah mengambil keputusan tentang pemilihan Pimpinan, sekurang-
kurangnya disetujui oleh dua per tiga dari jumlah peserta yang hadir sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1).
(4)  Khusus tentang perubahan Anggara Dasar :
a.    Sekurang-kurangnya dua per tiga dari jumlah peserta harus hadir.
b.    Keputusan adalah sah apabila diambil dengan persetujuan sekurang-kurangnya dua per
tiga dari jumlah peserta yang hadir.
BAB XIV
PEMBUBARAN KELOMPOK
Pasal 18
(1)    Pembubaran Kelompok hanya dapat dilakukan di dalam suatu Musyawarah yang
khusus diadakan untuk itu dengan ketentuan kuorum sebagaimana dimaksud dalam
pasal 17 ayat (4) huruf a.
(2)    Dalam hal Kelompok dibubarkan maka kekayaannya dapat diserahkan kepada Anggota
Kelompok sesuai dengan kesepakatan.
BAB XV
PENUTUP
Pasal 29
(1)   Hal-hal yang belum dan atau belum cukup diatur dalam Anggaran Dasar, ditetapkan
dalam Anggaran Rumah Tangga atau Peraturan Kelompok .

(2)   Anggaran Dasar ini dimulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di: KARANGMUKTI
Pada tanggal: 04 Maret 2020

                         
Ketua Kelompok Wanita Tani Sekretaris

EPI NURHAYATI NARI ARYANTI

Mengetahui :

Kepala Desa Karangmukti

SUMARDI

 
ANGGARAN RUMAH TANGGA
KELOMPOK WANITA TANI CEMPAKA
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Warga Masyarakat Kabupaten BEKASI yang dapat diterima menjadi Anggota Pengurus
Kelompok Wanita Tani CEMPAKA adalah :
a.    Orang/perseorangan yang mampu melakukan/melaksanakan
tugas                              ( kepengurusan)  dengan penuh tanggung jawab
b.    Dapat membaca dan menulis.
c.    Sanggup aktif mengikuti kegiatan yang ditentukan oleh kelompok

BAB II
TUGAS DAN WEWENANG PENGURUS
Pasal 2
Setiap pengurus bertugas :
a.    Bertanggung jawab atas kepengurusan,dan wajib menyusun program kerja dan
rancangan Program tahunan Kelompok.
b.    Pengurus harus punya itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan tugasnya
dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Setiap pengurus Berwenang :
a.    Memimpin Rapat rapat yang dilaksanakan kelompok.
b.    Menetapkan keputusan keputusan yang ditetapkan dalam rapat dan musyawarah yang
dilaksanakan oleh kelompok.
c.    Menjalin kerjasama dengan Kelompok Lain, Pemerintah, Organisasi kemasyarakatan
lainnya.
Pasal 3
Setiap Anggota berhak :
a.    Memperoleh perlakuan yang sama dari Kelompok.
b.    Mengeluarkan pendapat dan mengajukan usul, saran serta pertanyaan, baik secara
lisan maupun tertulis.
c.    Memilih dan dipilih.
d.    Memperoleh perlindungan, pembelaan, pendidikan dan Pemberdayaan Kelompok,
penataran dan bimbingan dari Kelompok
e.    Mewakili Kelompok untuk mengikuti kegiatan di luar Kelompok sesuai dengan petunjuk
dan keputusan Kelompok.
f.     Dan lain-lain yang ditentukan dalam peraturan Kelompok.

BAB III
PEMBERHENTIAN ANGGOTA
Pasal 4
(1)  Anggota berhenti karena :
a.    Meninggal dunia.
b.    Atas permintaan sendiri.
c.    Diberhentikan.
(2)  Tata cara pemberhentian dan hak membela diri Anggota diatur dalam Peraturan
Kelompok.
(3)  Periode Kepengurusan Kelompok Ditetapkan Selama 5 ( Lima ) Tahun dan apabila
Telah berakhir maka diadakan pemilihan Sesuai ketentuan dalam Anggaran Dasar Dan
Anggaran Rumah Tangga Kelompok
BAB IV
KEPENGURUSAN

Pasal 6
(1)  Susunan Kepengurusan Kelompok Wanita Tani CEMPAKA adalah :
a.    Ketua
b.    Sekretaris
c.    Bendahara.
d.    Ketua-ketua Bagian
e.    Anggota
(2)  Pengurus Pleno terdiri dari semua Pengurus Kelompok .
(3)  Pengurus Harian terdiri dari :
a.    Ketua
b.    Sekretaris.
c.    Bandahara.
Pasal 7
Dalam menjalankan kebijaksanaan Kelompok, secara operasional Unsur Ketua dan
bagian bagian bekerja sama secara Timbal balik Vertikal
Pasal 8
(1)  Syarat-syarat menjadi Pimpinan adalah : 
a.    Anggota Kelompok  yang telah terbukti mempunyai kepribadian yang baik, prestasi,
dedikasi, disiplin dan tidak tercela serta loyalitas yang tinggi terhadap Kelompok
b.    Memiliki kapabilitas dan akseptabilitas.
c.    Mampu bekerja sama secara kolektif.
d.    Dapat meluangkan waktu dan sanggup bekerja aktif dalam Kelompok
(2)  Syarat-syarat lain diatur dalam peraturan Kelompok.

Pasal 9
(1)  Lowongan antar waktu Personalia Pimpinan terjadi karena :
a.    Meninggal dunia;
b.    Atas permintaan sendiri;
c.    Diberhentikan.
(2) Kewenangan pemberhentian personalia Pimpinan sebagaimana dimaksud huruf b dan c
ayat (1) Dilakukan dalam Rapat Pimpinan Kelompok.
(3)   Anggota Pimpinan yang diberhentikan mempunyai hak membela diri, yang
pelaksanaanya diatur dalam peraturan Kelompok.
Pasal 10
(1)  Pengisian lowongan antar waktu personalia Pimpinan dilakukan oleh Rapat
Pimpinan Kelompok
(2)  Calon-calon diajukan oleh Seluruh anggota Kelompok.
(3)  Sebelum diadakan Rapat Pimpinan, maka Anggota Kelompok dapat mengisi lowongan
tersebut dengan menunjuk seorang Pejabat Sementara.

Pasal 11
Untuk mengisi lowongan antar waktu sebagaimana dimaksud dalam pasal 10 dapat
diajukan sebanyak-banyaknya 2 (dua) orang calon.
Pasal 12
Masa jabatan penggantian antar waktu berakhir pada masa jabatan yang digantikannya
berakhir.

BAB V
HUBUNGAN DENGAN ORGANISASI
KEMASYARAKATAN DAN ORGANISASI LAINNYA
Pasal 13
(1)   Hubungan kerjasama Kelompok  dengan Organisasi Kemasyarakatan dan Lembaga lain
dilakukan melalui pelaksanaan program dan penyaluran aspirasi dalam kehidupan
bermasyarakat.
(2)   Tata Cara menjalin hubungan kerjasama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur
dalam peraturan tersendiri yang dibuat kelompok sesuai dengan kesepakatan anggota
BAB VI
MUSYAWARAH DAN RAPAT-RAPAT
Pasal 14

(1)  Musyawarah Kelompok dihadiri oleh :


a.    Peserta.
b.    Peninjau/Undangan
(2)  Peserta terdiri dari :
a.    Unsur Pimpinan kelompok
b.    Pengurus Pleno Kelompok.
(3)  Peninjau/Undangan tediri dari :
a.    Unsur Pemerintah.
b.    Unsur Pimpinan Lembaga / Organisasi Masyarakat.
c.    Tokoh Masyarakat
Pasal 15
Ketentuan tentang Musyawarah dan Rapat-rapat yang diatur pada bab VI ditetapkan
melalui Peraturan kelompok
BAB VII
HAK BICARA DAN HAK SUARA
Pasal 16
(1)  Peserta mampunyai hak bicara dan hak suara.
(2)  Peninjau hanya memiliki hak bicara.
(3)  Hak suara peserta dalam hal pemilihan Pimpinan Musyawarah dan ketua diatur dalam
peraturan tersendiri yang disahkan oleh forum musyawarah, sebagaimana dimaksud
pada bab VII

BAB VIII
PEMILIHAN KETUA
Pasal 17
(1)  Pemilihan Pimpinan Ketua dilakukan melalui Musyawarah dan Mufakat.
(2)   a. Pengambilan putusan dalam hal pemilihan ketua dilakukan secara           musyawarah
untuk mencapai mufakat.
b.   Apabila ayat (3) butir a pasal ini tidak terpenuhi, pengambilan putusan      dilakukan
melalui pemungutan suara.
(3)  Tata Cara Pemilihan Ketua diatur dalam peraturan tersendiri yang diputuskan oleh
forum musyawarah.
BAB IX
KEUANGAN
Pasal 18
(1)  Iuran Anggota terdiri dari :
a.    Simpanan Wajib.
b.    Simpanan Pokok
c.    Simpanan Sukarela.
(2)  Jumlah dan mekanisme pengumpulan Simpanan Wajib, Simpanan Pokok dan
Simpanan Sukarela ditentukan dalam Peraturan Kelompok.
(3)  Hal-hal yang menyangkut  pemasukan dan pengeluaran keuangan
dipertanggung jawabkan dalam forum yang ditentukan dalam Peraturan Kelompok
(4)  Khusus dalam penyelenggaraan Musyawarah semua pemasukan dan pengeluaran
keuangan harus dipertanggung jawabkan kepada  Anggota sesuai dengan
Ketentuan Kelompok
BAB X
PENTUTUP
Pasal 19

(1)  Hal-hal yang belum ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga ini diatur dalam
peraturan tersendiri yang ditetapkan olehPimpinan Organisasi Kelompok Wanita
Tani CEMPAKA.

(2)  Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.


Ditetapkan di: KARANGMUKTI
Pada tanggal: 04 Maret 2020

                         
Ketua Kelompok Wanita Tani Sekretaris

EPI NURHAYATI NARI ARYANTI

Mengetahui :

Kepala Desa Karangmukti

SUMARDI

Anda mungkin juga menyukai