Anda di halaman 1dari 30

Perawatan Koleksi

Museum
Sang Nila Utama
Kelompook 11
Herlina Safitri - 1810132026
Rumusan Masalah

Bagaimana
Perawatan Koleksi
Museum Sang
Nila Utama?
Latar Pentingnya perawatan koleksi
Belakang 01 museum untuk memeperpanjang
usia koleksi

02 Keberadaan museum di riau


yang masih jarang ditemukan
Tujuan
Penelitian Memenuhi tugas mata kuliah
01 Museologi

Mengetahui bagaimana
02 perawatan koleksi Museum
Sang Nila Utama
Metode
Penelitian
01 Wawancara

02 Dokumentasi
Profil
Museum

Jalan Jenderal Sudirman No. Usaha pemerintah pusat di bidang “Sang Nila Utama” berasal dari
194 Tangkerang Tengah Kota Kebudayaan, dengan kebijakan nama seorang Raja Bintan yang
Pekanbaru, Riau agar di setiap provinsi mendirikan pernah berkuasa di sekitar abad
Museum Negeri XIII Masehi di Pulau Bintan“.
Timeline
Menjadi museum
daerah yang berada
di bawah Dinas
Kebudayaan,
Kesenian dan
- Dibangun Pariwisata (Museum
Auditorium Daerah Riau Sang
Nila Utama)
- Diangkat
Kepala
Museum yang
Dibangun gedung difinitif
perkantoran yang
Dibentuk bidang terdiri dari
Dibangun gedung 2001
pameran tetap
permuseuman beberapa ruangan
sejarah dan
kepurbakalaan Pembebasan
tanah seluas 1993/1994
16.930 m2
1984/1985
1979/1980 dan
1975 1977/1978 1985/1986
dan
1981/1982
Visi Misi
Mewujudkan museum daerah Membina dan
yang mandiri guna memajukan mengembangkan museum
kebudayaan daerah sehingga sebagai upaya perlindungan
tercapai kemajuan peradaban
dan pelestarian kebudayaan
yang memiliki jati diri,
daerah. Membina dan
kebanggaan daerah yang
akhirnya akan lebih baik mengembangkan museum
menumbuhkan rasa persatuan sebagai kepentingan
dan kesatuan bangsa. penelitian pendidikan
Visi Misi rekreasi

Museum
ETNOGRAFI

Replika Candi Muara Takus

Pakaian sehari-hari
adat Melayu

Total : 1.863 buah Gantang


Benda-benda koleksi yang merupakan hasil
budaya atau identitas suatu etnis
Baju dari kulit kayu
GEOLOGIKA

Lempung

Timah Granit

Total : 15 buah
Benda-benda koleksi berupa fosil, batuan,
mineral, dan benda bentukan alam lainnya)

Diorit
BIOLOGIKA

Ular Kobra(Sendok)
Beruang Maduk
)

Total : 23 buah
Benda-benda koleksi berupa rangka
manusia, hewan, dan tumbuhan baik fosil
ataupun bukan
Kayu Dara-dara
Mahligai
ARKEOLOGIKA

Prasasti Trengganu/Talang Tuo Replika tengkorak


Homo Erectus

Total : 68 buah
Benda koleksi yang merupakan peninggalan
budaya sejak masa prasejarah sampai
masuk pengaruh Barat Kapak Batu
Nisan (Pere)
Pistol Lantak)
HISTORIKA

Nisan (laki-Laki)

Total : 18 buah
Benda-benda koleksi yang memiliki nilai
sejarah Nisan (laki-Laki)
Stempel
NUMISMATIKA/

Uang Logam 2 rupiah


HERALDIKA

Uang Kertas
(500 rupiah, 1000 rupiah
, 5000 rupiah)

Total : 1.176 buah


Benda-benda koleksi berupa mata uang atau tanda jasa, dan Uang Logam 10 sen

Heraldika berupa lambang tanda jasa dan pangkat resmi


(cap/stempel)
FILOLOGIKA

Benda-benda koleksi berupa naskah-naskah kuno Total : 152 buah


KERAMONOLOGIKA

Guci
Piring Guci

Total : 696 buah


Benda koleksi bahan kaca dan barang pecah
belah yang terbuat dari tanah liat yang dibakar
Pasu
SENI RUPA

Lukisan sampan di atas sungai


Lukisan ka’bah

Lukisan dua orang menari

Total : 32 buah
Benda-benda koleksi yang mengekspresikan
pengalaman asrtistik manusia melalui karya
dua atau tiga dimensi

Lukisan kaligrafi
Radio
TEKNOLOGIKA

Valve/Katup Pipa

Telepon Engkol Mesin Jahit

Total : 16 buah
Teropong
Benda-benda koleksi yang menunjukkan
perkembangan teknologi dari tradisional
hingga modern
Sumber Instagram

Dokumentasi Perawatan museum_sangnila_utama:

Setiap 6 bulan sekali


Kategori berdasarkan bahan
LOGAM,
BESI,

01 KAYU KUNINGAN,
PERAK, 02
EMAS

KERAMIK,
BAHAN TEKSTIL
03 PECAH KAIN 04
BELAH

BIOLOGIKA
05 (FOSIL
HEWAN
ASLI)
Kategori berdasarkan bahan

KERTAS

06
(NASKA,
KITAB, BATU 07
UANG
KERTAS)
Logam, Besi, Perak, Kuningan, Emas

Masukkan
Oleskan pada
Parut kedalam wadah Bilas dengan
koleksi
nanas/mengk dan campur air mengalir,
dengan kain
udu/beimbing dengan air kemudian
lap atau
wuluh/asam kelapa keringkan
menggunaka
jawa sampai muda/air dengan kain
n sarung
halus perasan jeruk bersih
tangan
nipis

1 2 3 4
Keramik, bahan pecah belah

Pisahkan
Pisahkan Setelah cukup endapan minyak Bilas dengan
jeruk dengan kering rendam dengan alcohol, air mengalir,
kulit jeruk, dengan alcohol dan gunukan kemudian
lalu jemur agar menjadi endapan minyak keringkan
kulit jeruk endapan tersebut untuk dengan kain
minyak membersihkan bersih
koleksi

1 2 3 4
Kayu

Rendam Setelah dingin Setelah selesai,


Siapkan oleskan pada lakukan
tembakau/ce
tembakau koleksi penguatan
ngkeh
atau cengkeh menggunakan dengan parafin
dengan air
dan air panas batang pelepah apabila
panas
pisang diperlukan

1 2 3 4
Batu

Digosok dengan
alcohol menggunakan
sikat kemudian dibilas
dengan air biasa
Biologi (Hewan yang diawetkan)

Belum ada perawatan khusus,


masih pembersihan
menggunakan kuas dan kain
lap
Tekstil (Pakaian adat, Kain Tradisional

Dicuci oleh tim


khusus dari Jakarta

Di simpan di lemari
khusus di gedung
induk
Kertas (Naskah)

Dilapisi kertas bebas


asam atau tisu jepang.
Dilakukan oleh tim
khusus dari Jakarta.

Sebanyak 69 dari 1176


koleksi naskah telah
dilakukan digitalisasi
sebagai bentuk
pencegahan
Kenapa menggunakan
bahan-bahan alami?

Harga lebih murah Mudah dinetralkan jika ada kesalahan

Aman bagi koleksi dan bagi


Lebih mudah didapat konservator
THANK YOU
Museum Sang Nila Utama

Anda mungkin juga menyukai