Anda di halaman 1dari 4

LTM Pekan 7 Kewirausahaan

Oleh: Raihan Maulana Fajri, Kelas: MPKT Reguler 7, NPM: 2006580133

Menurut Prof. Ari Kuncoro selaku rektor Universitas Indonesia, Sistem pendidikan
formal yang sekarang terlalu memfokuskan muridnya untuk mendapatkan nilai bagus dalam
materi pelajaran. Hal ini mengarahkan siswa untuk berpikiran sempit yang mana mereka
melihat sekolah sebagai kewajiban saja, bukan sebagai sarana untuk mengembangkan karakter
dan skill yang mereka miliki. Padahal, sekolah seharusnya menjadi kanal bagi siswa untuk
mengasah skill baik interpersonal skills, networking, atau skills lainnya yang sangat dibutuhkan
guna membangun siswa yang kompeten dan mampu menjadi pemimpin kelak nanti. Prof. Ari
mengharapkan kurikulum pendidikan untuk lebih mengembangkan tugas kelompok yang
menuntut sesama siswa-siswi untuk bekerja sama. Melalui tugas kelompok, siswa-siswi dapat
mengasah skill kepemimpinan, komunikasi, dan juga kreativitas melalui gagasan ide yang
disampaikan masing-masing kelompok. Hendaknya siswa-siswi berpemikiran out of the box
untuk dapat menjadi pioneer di era modern yang penuh dengan pembaharuan ini.

Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, menitikberatkan


pembangunan start-up companies oleh para generasi muda di era modern ini. Problematika
yang terdapat pada generasi muda saat ini, ialah mereka terlalu banyak berpikir pada scenario
terburuk yang mana gagasan ide mereka tidak dapat terealisasikan karena kendala biaya. Hal
ini turut menghambat seseorang untuk bernai memulai suatu usaha. Menurutnya, hendaknya
seorang pengusaha tidak memakan banyak waktu untuk fokus pada teknologi yang ada,
melainkan konsep yang akan dibawakan pada usaha yang dirintis. Seberapa besar dampak
perubahan yang akan diberikan oleh usaha tersebut jauh lebih penting dibandingkan
menimbang teknologi yang akan digunakan. Rudiantara pun menegaskan bahwasannya
pemerintah Indonesia sangat mendukung para generasi muda untuk memulai usaha dan tidak
tergantung pada lapangan kerja yang makin hari makin sempit dengan segala kompetisi yang
ada.

Di umurnya yang baru menginjak 26 tahun, Sandiaga Uno sudah dapat menghasilkan
1 juta US dollar di tahun 1996. Namun, kebahagiaan tersebut tidak berlangsung lama lantaran
selang 1 tahun setelah pencapaian tersebut, terjadi krisis moneter di wilayah Asia yang
mempengaruhi perekonomian Thailand, Jepang, Korea Selatan, Indonesia, dan wilayah
lainnya. Ia pun terlilit oleh hutang dan harus memulai dari awal lagi. Hal ini tidak membuat
Sandiaga Uno terpuruk dan meratapi nasib saja, ia berusaha untuk bangkit melalui motto dalam
hidupnya yaitu ‘kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas.’ Ia mengajarkan
bahwasannya seorang pengusaha harus berhenti menyalahkan keadaan atau orang lain atas
kegagalan yang ia temui. Bahwasannya belum mencapai kesuksesan merupakan kesempatan
bagi kita untuk berinovasi dan terus mengejarnya.

Sandiaga Uno juga menceritakan banyak temannya yang tidak berhasil bangkit dari
kegagalan krisis moneter Asia di tahun 1997 karena mereka terjebak dalam comfort zone dan
masih mengaplikasikan metode bisnis zaman dahulu yang terfokus pada penjalinan relasi. Ia
menegaskan bahwa di era modern yang penuh dengan berbagai perkembangan teknologi ini,
hendaknya generasi muda memanfaatkan peluang tersebut untuk memperkaya skill yang
dimiliki agar mampu berinovasi. Perlu diingat bahwa di era sekarang, relasi dan networking
saja tidak cukup untuk mencapai kesuksesan, melainkan skill yang dapat membuat diri
menonjol dibandingkan yang lain sangat dibutuhkan.

Kegagalan tentunya merupakan hal yang mutlak untuk dialami oleh figur-figur sukses
di luar sana, tak terkecuali bagi Jack Ma. Pendiri e-commerce Alibaba ini mengalami berbagai
kegagalan di masa mudanya, mulai dari ditolak Harvard University sebanyak 10 kali, hingga
ditolak pekerjaan sebanyak 30 kali. Ia pun mulai merintis Alibaba, yang mana melalui banyak
penolakan rekan-rekannya dan dianggap merupakan suatu ide yang bodoh. Akan tetapi, dengan
kegigihannya ia berhasil membawa nama Alibaba hingga menjadi salah satu orang terkaya di
dunia. Melalui puluhan kegagalan tersebut, Jack Ma sadar bahwasannya kegagalan merupakan
hal yang wajar dilalui oleh seorang pengusaha sehingga ia tidak takut lagi akan hal tersebut.
Hendaknya generasi muda menyikapi kegagalan sebagai suatu sarana untuk memperbaiki diri,
memperbanyak pengalaman, dan guru untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa
yang akan datang.

Hal yang sama juga diutarakan oleh Mark Zuckerberg, pendiri Facebook yang merintis
idenya di kamar asramanya. Ia telah memprediksi bahwasannya suatu saat akan ada seseorang
yang mampu menghubungkan orang-orang di dunia, tetapi tidak pernah terbayangkan bahwa
seseorang tersebut ialah dirinya. Kekuatan dari tujuan dan kegigihan tentunya membawa Mark
Zuckerberg pada kesuksesan yang didambakan tersebut. Baginya, seseorang harus mampu
berpikir jauh lebih besar daripada dirinya, agar tertanam keinginan untuk merealisasikan
impian tersebut dengan pantang menyerah.
Berwirausaha merupakan kegiatan yang unik yang mana memberikan pembelajarnya
berbagai macam pelajaran dalam kehidupan. Seperti contohnya, seorang wirausaha harus
senantiasa dapat belajar dari kesalahan. Adapun hal sedemikian rupa dapat diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari, yang mana seseorang harus belajar dari berbagai kesalahan dalam
hidupnya untuk dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan mencapai keinginannya. Sebuah
usaha dimulai dari hal terkecil, yakni sebuah ide. Tentunya memikirkan suatu ide yang original
merupakan hal yang sulit lantaran di era modern ini, telah banyak ide yang diutarakan dan
direalisasikan oleh berbagai pengusaha di luar sana. Namun, hal tersebut tidak menutup
kemungkinan bagi pengusaha baru untuk masuk ke pasar.

Sebuah ide dapat diperoleh dengan hal yang sederhana, yaitu hobi atau kegemaran.
Seseorang yang memiliki hobi berkelana dapat senantiasa mengembangkan ide untuk
membangun suatu agen travel, seseorang yang gemar akan kesenian dapat mengembangkan
ide untuk membuat sebuah art gallery, atau agensi kesenian. Hal-hal tersebut tentunya dapat
direalisasikan dengan berbagai teknologi yang telah ada di era modern ini. Keberadaan
pandemi COVID-19 yang sering kali dipandang sebagai mimpi buruk terbesar bagi para
pengusaha juga justru dapat menjadi permulaan bagi para pengusaha baru. Mereka dapat
memanfaatkan platform e-commerce untuk memasarkan produk-produk yang dibuat, dan juga
memasarkan jasa melalui media sosial. Dengan demikian, tentunya wirausaha tidak mengenal
batas bagi seseorang dari kalangan manapun. Satu-satunya penghalang bagi seseorang untuk
memulai usahanya, ialah orang itu sendiri. Generasi muda harus bangkit dari segala asumsi
buruk mengenai wirausaha dan senantiasa memanfaatkan kesempatan yang ada untuk merintis
usaha yang diinginkan.
DAFTAR PUSTAKA

Kuncoro, Ari. “Prof. Ari Kuncoro Part 3: Berpikiran Out Of The Box Cocok Menjadi Seorang
Pemimpin.” https://www.youtube.com/watch?v=H52EriPHHeY. Diakses 17 April
2021.
Rudiantara. “Menkominfo: Anak Muda, Ayo Bangun Startup!”
https://www.youtube.com/watch?v=JiFi9st1xLw&t=1s. Diakses 17 April 2021.
Uno, Sandiaga. “Usia 26 Punya 15M, Bangkrut, Mas Kawin Sempat Dijual Akhirnya Jadi
Konglomerat ft. Sandiaga Uno.” https://www.youtube.com/watch?v=Iq1Im1SoeFE.
Diakses 17 April 2021.
Ma, Jack. “Jack Ma Motivational Video: Believe In Your Dreams.”
https://www.youtube.com/watch?v=X9JExlvPwcs&t=3s. Diakses 17 April 2021.
Zuckerberg, Mark. “Mark Zuckerberg Inspirational Speech: Keep Moving Forward.”
https://www.youtube.com/watch?v=xOZf52HHKWY. Diakses 17 April 2021.
Nen, W.F. “D.I.S.R.U.P.T. - A Model for Ideation.”
https://www.youtube.com/watch?v=8_itlv1gzEk&t=394s&ab_channel=WFNEN.
Diakses 18 April 2021.
Tennessee STEM Innovation Network. “Social Entrepreneurship Student Design Challenge.”
https://www.youtube.com/watch?v=5YRBgWqbau0&t=1s. Diakses 18 April 2021.
Naki, Fiki. “Does Fiki Naki Entrepreneur?”
https://www.youtube.com/watch?v=DuNZ7iGyW4c&t=1s. Diakses 18 April 2021.
Hendrivino, Boentoro. “5 USAHA YANG MENJANJIKAN SUKSES BESAR UNTUK
ANAK MUDA DI TAHUN 2021!!.”
https://www.youtube.com/watch?v=J4VcAIa3Xnw&t=24s&ab_channel=KomunitasY
ESIndoBisa. Diakses 18 April 2021.
Uno, Sandiaga. “MANTAN GURU LES INI HANCUR TERPURUK. SEKARANG
OMSETNYA RATUSAN MILYAR. (Chandra Success Before 30).”
https://www.youtube.com/watch?v=GTKtho1ghws&ab_channel=SandiunoTV.
Diakses 18 April 2021.

Anda mungkin juga menyukai