Anda di halaman 1dari 2

Raistra Aurel

2006572876
MPKT 5

Tugas Mandiri Ringkasan Video MPKT

Pada video pengantar MPKT, Prof. Dr. Menaldi Rasmin SpP(K) menjelaskan mengenai
pentingnya MPKT (Matakuliah Pengembangan Keperibadian Terinteregrasi) bagi mahasiswa
Universitas Indonesia sebagai matakuliah pengembangan nilai, moral, etika, serta karakter
untuk menjadikan mahasiswa yang lebih kritis, lebih cinta tanah air, dan mampu melihat
perihal dari beberapa sudut pandang serta dapat menjadi warga negara yang berguna bagi
bangsa Indonesia maupun dunia

Beliau memaparkan materi mulai dari informasi mengenai Universitas Indonesia. Universitas
Indonesia merupakan universitas tertua di Indonesia dengan 3 kampus di lokasi yang berbeda
(Depok, Salemba, dan Cikini) Sebagian besar lahan kampus digunakan sebagai lahan hijau
seperti pada kampus Depok dan memiliki 6 danau. Karena merupakan universitas tertua di
Indonesia, tentunya Universitas Indonesia memiliki sejarah yang Panjang dimana diawali pada
tahun 1849 dengan dibukanya Sekolah Dokter Jawa di Jakarta Pusat. Kemudian, Sekolah Dokter
Jawa berkembang menjadi STOVIA yang sekarang menjadi Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia. Sekitarnya juga dibangun kampus Universitas Indonesia untuk menampung fakultas
lain selain kedokteran dari Gedung candu. Karena belum cukup, dibangun laboratrium di Cikini.
Jumlah fakultas bertambah, sehingga jumlah mahasiswa bertambah. Maka, dibangun asrama
mahasiswa terbesar di Universitas Indonesia di Rawamangun. Setelah itu kampus Universitas
Indonesia di Depok yang besar dan juga kaya. Transportasi lengkap, Sarana olahraga lengkap,
Fasilitas belajar yang lengkap, dan juga rumah sakit.

Akan ada banyak perubahan Ketika kita berpindah dari Pendidikan menengah ke Pendidikan
tinggi. Dari siswa menjadi mahasiswa tentunya membawa banyak perubahan, sangat penting
bagi kita untuk mudah beradaptasi. Kita harus memahami bahwa perguruan tinggi memiliki Tri
Dharma yaitu bertugas untuk melibatkan diri kepada Pendidikan, penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat. Kita juga patut memahami sivitas akademik dan mahasiswa. Untuk
Universitas Indonesia, sivitas akademikanya ialah dosen dan mahasiswa Universitas Indonesia.
Dosen adalah pendidik dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan
menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui Pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa adalah peserta didik pada jenjang Pendidikan
tinggi. Selain dosen dan mahasiswa, ada Tenaga Kependidikan, yaitu anggota masyarakat yang
mengabdikan diri dan diangkat dengan tugas utama menunjang penyelenggaraan dan
pengelolaan Universitas Indonesia dan ada pula istilah Warga UI merupakan sivitas akademika,
tenaga kependidikan, dan Anggota Majelis Wali Amanat UI.

Prof. Menaldi Rasmin juga menjelaskan kebutuhan kemampuan mahasiswa untuk abad ke-21
berdasarkan world economic forum, yaitu literasi dasar dalam hal baca membaca, pemahaman
numerik (angka), juga perlu mempunyai literasi dasar dalam bidang ilmiah, teknologi informasi
dan komunikasi, finansial, budaya dan kemasyarakatan. Setelah itu kompetensi. Kompetensi
pemikiran kritis, penalaran, kreativitas yang berguna, dan kompetensi untuk melakukan
komunikasi yang baik dan kompetensi untuk kolaborasi. Ketiga ada kualitas karakter. Sebagai
mahasiswa, kita harus memiliki kualitas karakter yang baik seperti inisiatif, daya ingin tahu,
daya tahan, kemampuan beradaptasi, kepemimpinan, kepedulian sosial, dan karakter yang
berbudaya. Mahasiswa sebagai pemimpin masa depan harus mampu memadu dan mengelola
kekayan bangsa Indonesia seperti budaya Indonesia dan alam Indonesia yang berlimpah untuk
kesejahteraan bangsa dan masyarakat secara bijak.

Selain kebenaran, kejujuran, dan keadilan yang menjadi pedoman dasar Universitas Indonesia.
Universitas Indonesia juga mempunyai Sembilan nilai. Diantaranya adalah Kejujuran, keadilan,
keterpercayaan, kemartabatan dan/atau penghormatan, tanggung jawab dan akuntabilitas,
kebersamaan, keterbukaan, kebebasan akademik dan otonomi keilmuan yang berarti setiap
orang dapat mengemukakan pemikirannya secara bebas. Dan yang terakhir adalah kepatuhan
pada aturan, prosedur, dan panduan-panduan UI, serta panduan lainnya. Maka setiap
mahasiswa diharapkan agar dapat bercermin diri untuk memiliki etika, nilai, dan moral yang
baik, menjadi warga negara Indonesia yang bangga dan cinta tanah air, mampu bekerja sama
serta memiliki kepekaan yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungan, menghargai
keberagaman budaya, pandangan, agama, dan suku, menghormati system kerja alam yang kita
tempat tinggal kita, tanggung jawab sebagai pengelola alam, dan lingkungan, dan kita harus
paham untuk mengelola angka, logika, dan statistik agar bisa menjaga dengan memprediksi apa
yang akan terjadi pada alam sekitar.

Semua akan dirangkum Mata kuliah Pengemangan Kebribadian Terintergrasi agar menjadi
mahasiswa yang lebih kritis, lebih cinta tanah air, dan mampu melihat perihal dari beberapa
sudut pandang

Mahasiswa harus memiliki karakter yang kuat. Karena karakter merupakan segi-segi dari
kepribadian yang ditampilkan keluar dan sesuai dengan nilai dan norma-norma. Karakter
diperoleh dari pengasuhan dan Pendidikan dari mulai orang tua, guru-guru, dan para dosen.
Ada 6 kekuatan dan keutamaan karakter, yang pertama kognitif (kebijaksanaan, pengetahuan),
Interpersonal (kemanusiaan), Emosional (kesatriaan), Kewarganegaraan (berkeadilan),
Spiritual (transendansi) Demikian pula seorang mahasiswa harus belajar pengendalian diri
seperti memaafkan dan mengampuni orang lain, memiliki kerendahan hati, dan selalu berhati-
hati dalam membuat kesalahan. Sama halnya dengan etika dan moral. Empat kaidah etik yaitu:
memberikan hal yang baik untuk orang lain, menghindari hal yang bahaya kepada orang lain,
selalu berbuat adil pada orang lain, dan memberikan kebebasan kepada orang lain untuk
memilih. Empat kaidah etik ini penting dilakukan agar tidak sesat pikir.

Terakhir Prof. Menaldi Rasmin juga memaparkan cara cerdas belajar dalam PJJ dalam kondisi
pandemik. Dimana beredar banyak berita hoaks. Sebagai mahasiswa UI yang mengikuti 9 nilai
UI dan berkarakter kuat, kita dapat memilah berita-berita yang sesuai dan yang tidak sesuai, tak
hanya itu dengan 9 nilai UI kita dapat aplikasikan kedalam PJJ agar terlaksana secara jujur dan
penuh rasa kebersamaan.

Anda mungkin juga menyukai