Kasus

Pada tanggal 25 Oktober 2019 Indonesia menghadiri konferensi internasional untuk membentuk
perjanjian internasional tentang pengurangan emisi gas karbon. Utusan Indonesia ini diwakili
oleh rombongan diplomat dari kementerian luar negeri yang diberikan surat kuasa untuk
melakukan perundingan, pengesahan nasakah perjanjian, dan menyatakan diri terikat pada
perjanjian.
Konferensi tersebut dilakukan di Perancis, oleh karena itu, utusan diplomatik Indonesia
mendapat surat kuasa penuh yang dikeluarkan oleh Duta Besar Indenesia untuk Perancis. Pada
waktu mengesahkan naskah perjanjian, utusan Indonesia menyatakan reservasi terhadap pasal 83
dalam perjanjian tersebut yang mengatur mengenai penyelesaian sengketa melalui Mahkamah
Internasional

Soal
Identifikasi dan jelaskan permasalahan-permasalahan yang muncul berkaitan dengan persoalan
perjanjian internasional dalam kasus di atas!