IKHSANUDDIN A. H
Departement of Medical Surgical & fundamental Nursing
Faculty of Nursing
University of Sumatera Utara
http://fkep.usu.ac.id
NYERI
A-Alpha Fibers
A-Beta Fibers
PAIN
G cell T cell Or
RESPONSES
A-Delta Fibers
C-Fibers
DIMENSI SENSORI
Multidimensionalitas Nyeri
(Ahles et al., 1983; McGuire 1987)
DIMENSI
SOSIOKULTURAL
DIMENSI FISIOLOGIS
Intensitas nyeri
Berkaitan dengan Lokasi nyeri adalah sejumlah nyeri Kualitas nyeri
lokasi nyeri memberikan yang dirasakan oleh berkaitan dengan
dirasakan, intensitas gambaran etiologi individu dan dapat bagaimana nyeri
nyeri, dan Kualitas dari nyeri. Lokasi digambarkan dengan dirasakan seperti rasa
nyeri (Ahles, et al., nyeri dapat dirasakn nyeri hebat, nyeri terbakar, tertusuk,
1983) lebih dari satu sedang, nyeri ringan tersayat dll,
dll
DIMENSI KOGNITIF
Mempengaruhi
Berkaitan erat karakter
dengan kondisi individu dalam
geografis berespon
terhadap nyeri
DIMENSI PERILAKU
Perilaku nyeri
Perilaku nyeri meliputi
berkatian erat dengan
Seseorang yang berbagai variasi
intensitas nyeri,
mengalami nyeri akan perilaku yang dapat
pasien dengan nyeri
menunjukkan perilaku diobservasi berkenaan
intensitas tinggi
tertentu (Fordyce, dengan nyeri sebagai
menunjukkan perilaku
1976; 1978) alat komunikasi pasien
nyeri yang lebih tinggi
(Fordyce, 1976)
juga (Harahap, 2007)
DIMENSI PERILAKU
Seseorang dengan
Perilaku nyeri juga penerimaan nyeri tinggi
berhubungan dengan akan menunjukkan
kognitif, yaitu intensitas nyeri yang
penerimaan seseorang lebih rendah, dan
akan nyerinya dalam perilaku nyeri yang lebih
kehidupannya rendah juga (Harahap,
2007)
TERIMA KASIH
Selamat BELAJAR