NO 1 . Unsur Nasionalisme
Program Presiden Jokowi menyiapkan “generasi emas” mempunyai makna bahwa tahun 2045 akan
terwujud generasi muda Indonesia yang berkwalitas tingkat pendidikannya, produktif, mandiri, serta
mampu menghadapi tantangan perubahan yang semakin cepat, kompleks, serba surprise
(mengejutkan), dan penuh resiko.
Sementara fasilitas infrastruktur nasional sempurna, Nusantara sudah ter-rajut dalam tol laut, jalan
licin melingkupi daratan, fasilitas penerbangan yang memayungi wilayah Sabang hingga Merauke.
Harga barang, terutama kebutuhan pokok rakyat, relativ sama di seluruh penjuru Tanah Air.
No 3. Lambang Pancasila
Ketuhanan Yang Maha Esa Bintang emas di atas perisai hitam -Beribadah sesuai
kepercayaan yang dianut.
Lambang bintang emas
bermakna sebagai cahaya - Menghargai dan
kerohanian bagi setiap manusia, menghormati agama dan
teman-teman. kepercayaan orang lain yang
berbeda dengan kita.
Sedangkan, latar belakang
warna hitam di bawah lambang - Saling tolong menolong
bintang emas melambangkan tanpa membeda-bedakan
warna alam atau warna asli agama dan kepercayaan
yang menunjukkan Tuhan yang dianut.
sebagai sumber dari segala
sesuatu di dunia ini.
Kemanusiaan Yang Adil Rantai yang tersusun dari gelang- -Bersikap adil pada semua
dan Beradab gelang kecil. orang dan tidak membeda-
bedakan orang berdasar latar
Makna dari gambar rantai itu belakangnya.
adalah menandakan hubungan
manusia satu sama lain yang - Saling membantu satu
saling membantu. sama lain bila ada yang
kesusahan.
Lambang rantai pada sila kedua
Pancasila itu terdiri dari mata - Memberlakukan semua
rantai berbentuk segi empat dan orang dengan adab yang
lingkaran yang saling terkait baik.
membentuk lingkaran.
- Menerima hasil
musyawarah untuk kebaikan
bersama dengan lapang
dada.
- Menjaga dan
menggunakan hak bersama
agar bisa digunakan
bersama-sama dan
memperjuangkan keadilan
untuk semua orang.
No 4. Menganggap produk luar negeri lebih unggul dari prodek dalam negeri
Negara AMERIKA
No 6.Politik Dinasti
Politik dinasti merupakah sebuah upaya untuk mengarahkan regenerasi kekuasaan bagi
kepentingan gologan tertentu untuk mendapatkan atau mempertahankan kekuasaan di suatu
negara. Kata “dinasti” sendiri dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai
keturunan raja-raja yang memerintah atau semua yang berasal dari satu keluarga. Karena
politik di Indonesia menganut sistem demokrasi, dan bukan kerajaan atau monarki, maka
munculah istilah politik dinasti.
Tradisi tersebut bermula dari budaya feodalisme di Nusantara yang juga menganut
patrimonialisme. Patrimonialisme sendiri adalah istilah untuk menyebut rezim pemerintahan
dimana kekuasaan penguasa tergantung pada kecakapan untuk mempertahankan kesetiaan
para elit kelompok.
Praktik politik dinasti merampas hak orang lain sebab berpotensi menggunakan cara-cara yang
tidak benar yang melanggar prinsip demokrasi dan hak asasi manusia.
Pelarangan terhadap seseorang yang memiliki hak untuk dipilih akan mencalonkan diri sebagai
kepala daerah kebetulan merupakan bagian dari dinasti politik tertentu, juga melanggar hak
politik seseorang, sehingga bertentangan dengan asas demokrasi
Mahkamah Konstitusi (MK) menilai pelarangan dimaksud bertentangan dengan konstitusi sehinngga
politik dinasti dihalalkan melalui putusan MK No.33/PUU-XIII/2015. Larangan keluarga tertentu
untuk mencalonkan diri bertentangan dengan Pasal 28J Ayat (2) Undang-Undang Dasar
1945....POLITIK DINASTI TIDAK DILARANG DI INDONESIA
Contohnya : presiden jokowi yang sekarang anaknya juga ikut terjun didunia politik
BUTIR – BUTIR PANCASILA
Kemanusiaan yang Adil dan 1) Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan
Beradab" harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang
Maha Esa.
2) Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan
kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan
suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin,
kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
3) Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
4) Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa
selira.
5) Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap
orang lain.
6) Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
7) Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
8) Berani membela kebenaran dan keadilan.
9) Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari
seluruh umat manusia.
10) Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja
sama dengan bangsa lain.
Kerakyatan yang Dipimpin 1) Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap
oleh Hikmat Kebijaksanaan manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan
dalam kewajiban yang sama.
Permusyawaratan/Perwakilan 2) Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain.
3) Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan
untuk kepentingan bersama.
4) Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh
semangat kekeluargaan.
5) Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan
yang dicapai sebagai hasil musyawarah.
6) Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan
melaksanakan hasil keputusan musyawarah.
7) Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di
atas kepentingan pribadi dan golongan.
8) Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai
dengan hati nurani yang luhur.
9) Keputusan yang diambil harus dapat
dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang
Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat
manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan
mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan
bersama.
10) Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang
dipercayai untuk melaksanakan pemusyawaratan.
Integritas adalah konsistensi dan keteguhan yang tak tergoyahkan dalam menjunjung tinggi
nilai-nilai luhur dan
Integritas juga dapat diartikan sebagai kejujuran dan kebenaran dari tindakan seseorang
dalam kehidupan sehari-hari.
Konsep integritas diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) dimensi yaitu kejujuran, konsistensi, dan
keberanian
Menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara sebagai kewajiban dan
bentuk kongkrit implementasi nilai-nilai integritas.
No 8. Kode etik penyelenggara negara
Kode Etik Penyelenggara Negara adalah norma dan ketentuan mengenai etika yang
mengatur sikap, perilaku, tindakan dan ucapan bagi penyelenggara negara, yang
diberlakukan pada lembaga dan atau profesi bidang tugas tertentu dalam melaksanakan
tugas dan wewenangnya.
No 9. Reformasi birokrasi
Reformasi birokrasi merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencapai good
governance dan melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem
penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek kelembagaan
(organisasi), ketatalaksanaan dan sumber daya manusia aparatur.
Kode etik PNS wajib dilaksanakan oleh seluruh PNS di Indonesia. Dalam pasal 7 Peraturan
Pemerintah (PP) No. 42 Tahun 2004 :
Jujur dan terbuka serta tidak memberikan informasi yang tidak benar;
Bertindak dengan penuh kesungguhan dan ketulusan;
Menghindari konflik kepentingan pribadi, kelompok, maupun golongan;
Berinisiatif untuk meningkatkan kualitas pengetahuan, kemampuan, ketrampilan,
dan sikap;
Memiliki daya juang yang tinggi;
Memelihara kesehatan jasmani dan rohani;
Menjaga keutuhan dan keharmonisan keluarga; Berpenampilan sederhana, rapih,
dan sopan.
Road Map dibuat dengan maksud menjaga kesinambungan antar periode kepemimpinan KPK dalam
mewujudkan cita-cita besar pemberantasan korupsi di Indonesia. Disamping itu
untuk menjaga eksistensi dan nilai tambah bagi pemberantasan korupsi di Indonesia,
KPK perlu melakukan pengembangan kompetensi inti (core competency) secara berkelanjuta
n.
Tujuan: Memberikan arah, inspirasi, dan motivasi bagi seluruh insan KPK serta
pemangku kepentingan dalam pemberantasan korupsi di Indonesia.
Elaborasi adalah tahap seseorang melakukan analisis dan berusaha untuk memperdalam
kemampuannya dengan terus menerus melakukan pembelajaran
(1) Generasi hari ini berbeda dengan generasi sebelumnya karena generasi hari ini lahir
di tengan kecanggihan teknologi digital sehingga mereka dimanjakan game online
dan media sosial.
(2) Sejatinya, smartphone mendukung proses belajar-mengajar sehingga proses transfer
of knowledge dan pembinaan karakter dan keterampilan berjalan lancar.
(3) Namun, kita juga sering menjumpai remaja yang berada dalam sebuah forum
tanpa berkomunikasi satu dengan yang lain, karena asyik dengan dunianya sendiri.
(4) Meminjam bahasa don Tapsott (2013), geneari ini adalah generasi acuh tak acuh.
(5) Minat mereka hanya mengenai budaya populer, para pesohor, dan teman-teman
mereka.
(6) Hal itu menunjukkan bahwa teknologi digital membawa sejumlah dampak positif dan
negatif.
(7) Menurut felder dan Solomon, “Pembelajaran di jaman informasi ini mempunyai
kecenderungan gaya belajar aktif, sequential, sensing dan virtual,”
(8) Fokus pembelajaran seumur hidup, bukan demi ujian semata.
(9) Guru tidak perlu khawatir jika siswa lupa tanggal, peristiwa penting dalam sejarah
karena mereka dapat mencarinya melalui buku dan web.
(10) Guru perlu mengajari mereka cara belajar yang baik dan mendorong mereka
gemar membaca dan menulis.
(11) Jadi, yang terpenting bukan hanya tentang apa yang diketahuiketika mereka
lulus, melainkan juga untuk mencintai pembelajaran seumur hidup.
No 27 . tentang paragraf
gaya belajar sensing . Tipe sensing adalah menghafal atau merekam secara visual dan
belajar langsung secara indrawi. ... Tipe Sensing akan sangat mudah belajar apabila yang
dipelajarinya itu bentuknya konkret, dapat dilihat, diraba, atau dirasa.
gaya belajar virtual. Gaya belajar visual ditandai dengan preferensi kamu untuk belajar
dengan menggunakan gambar, grafik, warna, imajinasi visual, dan spasial. Nah, kalau
kamu memiliki pemahaman di hal-hal tersebut berarti kamu tipe orang dengan gaya
belajar visual