Anda di halaman 1dari 32

Oleh 1

Gede Wiratma Jaya


Jarak merupakan lintasan yang ditempuh ketika
bergerak dan termasuk besaran skalar.

𝑠 = 𝐿𝑖𝑛𝑡𝑎𝑠𝑎𝑛
Perpindahan merupakan perubahan posisi benda
pada selang waktu tertentu dan termasuk besaran
vektor.

∆𝑠 = 𝑠 − 𝑠0
𝑠0 : Posisi awal (m)

𝑠: Posisi akhir (m)


∆𝑠: Perpindahan (m)
2
(+)
U

(−) B T (+)
0

S
(−)
3
𝑆 = 𝑆𝐴𝐵 + 𝑆𝐵𝐶 + 𝑆𝐶𝐵 = 30 𝑚 + 40 𝑚 + 40 𝑚 = 110 𝑚

∆𝑠 = 40 𝑚 − 10 𝑚 = 30 𝑚

Budi berjalan ke arah timur sejauh 50 meter lalu berbalik arah ke barat sejauh 10
meter. Berapakah jarak yang ditempuh Budi dan perpindahan dari posisi awal?

4
(+)
U

50 𝑚
(−) B T (+)
0
∆𝑠 10 𝑚

S
(−)
5
Berapakah jarak yang ditempuh pengendara motor tersebut dan perpindahan dari
posisi awal?

6
• Kelajuan merupakan cepat lambatnya perubahan jarak terhadap waktu. Kelajuan termasuk
besaran skalar.

𝑠
𝑣=
𝑡
𝑣: Kelajuan (m/s)
𝑠: Jarak yang ditempuh (m)
𝑡: Waktu tempuh (m)
Speedometer pada motor

7
• Kecepatan merupakan cepat lambatnya perubahan posisi (kedudukan) suatu benda
terhadap waktu. Kecepatan termasuk besaran vektor.

∆𝑠 𝑠 − 𝑠0
𝑣= =
∆𝑡 𝑡 − 𝑡0
𝑣 : Kecepatan (m/s) 𝑠0 : Posisi awal (m)
Velocitometer ∆𝑠: Perpindahan (m) 𝑠: Posisi akhir (m)
∆𝑡: Waktu (m)
𝑡0 : Waktu di posisi awal (s)
𝑡: Waktu di posisi akhir (s)

8
• Kelajuan rata-rata merupakan total yang ditempuh dari lintasan yang dibagi dengan waktu
yang dibutuhkan untuk menempuh jarak tersebut.

𝑠𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠1 + 𝑠2 + 𝑠3 +…. +𝑠𝑛


𝑣= 𝑣=
𝑡𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑡1 + 𝑡2 + 𝑡3 +…. +𝑡𝑛

• Kecepatan rata-rata adalah hasil bagi antara perpindahan dan selang waktunya.

∆𝑠 𝑠 − 𝑠0 ∆𝑠 𝑠 − 𝑠0
𝑣= = 𝑣 = =
∆𝑡 𝑡 − 𝑡0 ∆𝑡 𝑡 − 𝑡0
9
10
• Kecepatan dan Kelajuan sesaat adalah nilai kecepatan dengan rentang waktu sangat kecil
(Δt→0). Kecepatan dan kelajuan sesaat memiliki besar yang sama.

∆𝑠 𝑑𝑠
𝑣 = lim 𝑣=
∆𝑡→0 ∆𝑡 𝑑𝑡
• Contohnya adalah pada saat mengendarai motor/mobil dengan menaikkan kecepatan secara
mendadak.

11
Sebuah mobil bergerak sepanjang sumbu dengan persamaan 𝑥 = 2𝑡 2 + 4𝑡 + 8, dimana x
dinyatakan dalam satuan meter, dan t dalam satuan sekon. Hitunglah kecepatan mobil tersebut
pada saat t = 4 sekon.

𝑑𝑥 𝑑 2𝑡 2 + 4𝑡 + 8
𝑣= = = 2 2𝑡 2−1 + 1 4𝑡 1−1 + 0 8
𝑑𝑡 𝑑𝑡

𝑣 = 4𝑡 1 + 1 4𝑡 0 + 0 = 𝟒𝒕 + 𝟒

𝑣 = 𝟒 𝟒 + 𝟒 = 𝟏𝟔 + 𝟒 = 𝟐𝟎 𝐦/𝐬

12
• Gerak relatif merupakan gerak suatu benda berdasarkan suatu titik acuan. Titik acuan bisa
terhadap benda yang begerak (mobil yang berjalan, orang yang berjalan) dan diam (pohon,
tanah).
• Contoh kasus

𝑣A 𝑣B

A B
Bagaimanakah kecepatan relatif menurut mobil A dan mobil B?
13
• Kecepatan relatif mobil A terhadap mobil B (mobil B sebagai titik acuan)

𝑣A−B = 𝑣A − 𝑣B
• Kecepatan relatif mobil B terhadap mobil A (mobil A sebagai titik acuan)

𝑣B−A = 𝑣B − 𝑣A
𝑣A 𝑣B

A B 14
Bagaimanakah kecepatan relatif menurut mobil A dan motor B?
−𝑣B
𝑣A

A B
• Kecepatan relatif mobil A terhadap motor B (motor B sebagai titik acuan)

𝑣A−B = 𝑣A − 𝑣B = 𝑣A − (−𝑣B )
𝑣A−B = 𝑣A + 𝑣B
• Kecepatan relatif motor B terhadap mobil A (mobil A sebagai titik acuan)

𝑣B−A = 𝑣B − 𝑣A = (−𝑣B ) − (𝑣A )


15
𝑣B−A = −𝑣B − 𝑣A = −(𝑣B + 𝑣A )
• Percepatan adalah perubahan kecepatan pada suatu benda yang terjadi pada satuan waktu
tertentu. Percepatan termasuk besaran vektor.
• Percepatan pada suatu benda dapat diakibatkan oleh adanya gaya yang bekerja pada suatu
benda tersebut. Sehingga sebuah benda yang diberikan gaya maka akan terjadi percepatan.

∆𝑣 𝑣 − 𝑣0
𝑎= =
∆𝑡 𝑡 − 𝑡0
𝑎: Kecepatan (m/𝑠2 ) 𝑣0 : Kecepatan awal (m/s)
∆𝑣 : Perubahan kecepatan (m/s) 𝑣 : Kecepatan akhir (m/s)
∆𝑡: Waktu (m)
𝑡0 : Waktu pada saat kecepatan awal (s)
16
𝑡: Waktu pada saat kecepatan akhir (s)
• Percepatan sesaat adalah nilai percepatan dengan rentang waktu sangat kecil (Δt→0).

∆𝑣 𝑑𝑣
𝑎 = lim 𝑎=
∆𝑡→0 ∆𝑡 𝑑𝑡

17
• Gerak lurus beraturan (GLB) didefinisikan sebagai gerak benda pada lintasan lurus dengan
kelajuan tetap.
• Karena laju benda bersifat tetap (konstan) maka benda tersebut tidak memiliki percepatan (𝒂 = 𝟎)

𝑠
𝑣= 𝑠 = 𝑣𝑡
𝑡
18
• Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) didefinisikan sebagai gerak benda pada lintasan lurus
dengan percepatan tetap.

• Makna percepatan tetap adalah percepatan yang memiliki nilai perubahan kecepatan dan arah
tetap (konstan).
𝑎
𝑎

∆𝑣
𝑎= ∆𝑣 = 𝑎∆𝑡
∆𝑡 19
𝑣 = 𝑣0 + 𝑎𝑡
Persamaan ini digunakan ketika data yang diketahui hanya kecepatan akhir (𝑣), kecepatan awal (𝑣0 ),
percepatan (𝑎), dan waktu (𝑡) yang ditempuh benda pada saat bergerak.

𝑣 2 = 𝑣0 2 + 2𝑎𝑠
Persamaan ini digunakan ketika data yang diketahui hanya kecepatan akhir (𝑣), kecepatan awal (𝑣0 ),
percepatan (𝑎), dan jarak atau perpindahan (𝑠) yang ditempuh benda pada saat bergerak.

20
1 2
𝑠 = 𝑣0 𝑡 + 𝑎𝑡
2
Persamaan ini digunakan ketika data yang diketahui hanya kecepatan awal (𝑣0 ), percepatan (𝑎), jarak
atau perpindahan (𝑠), dan waktu (𝑡) yang ditempuh benda pada saat bergerak.

21
1. Pengemudi sebuah truk menginjak rem ketika melihat mobil melintas di depan truk dengan tiba-
tiba. Truk tersebut melambat secara beraturan dengan perlambatan sebesar 4 m/𝑠 2 selama 10
sekon sampai akhirnya mobil tersebut berhenti. Hitunglah kecepatan truk sebelum berhenti? Dan
berapakah jarak yang ditempuh oleh truk ketika truk tersebut mulai pengereman?

𝑎 = −4 m/s 2 𝑣 = 𝑣0 + 𝑎𝑡 𝑣 2 = 𝑣0 2 + 2𝑎𝑠
𝑡 = 10 𝑠 1 2
0 = 𝑣0 + −4 10 𝑠 = 𝑣0 𝑡 + 𝑎𝑡
2
𝑣=0 0 = 𝑣0 − 40 1
𝑠 = 40 10 + −4 10 2
𝑣0 ? dan 𝑠? 2
𝒗𝟎 = 𝟒𝟎 𝐦/𝐬 𝑠 = 400 + (−2)(100)
𝒔 = 𝟐𝟎𝟎 𝐦
22
• Gerak jatuh bebas (GJB) merupakan gerak benda yang jatuh dari
suatu ketinggian tanpa kecepatan awal 𝒗𝟎 = 𝟎 hal ini
𝑔 dikarenakan adanya pengaruh percepatan gravitasi (𝒈).

• Gerak jatuh bebas (GJB) termasuk GLBB sehingga persamaan GJB


sama dengan persamaan GLBB.
ℎ 𝑣
𝑣 = 𝑣0 + 𝑎𝑡 𝑣 = 𝑔𝑡

𝑣 2 = 𝑣0 2 + 2𝑎𝑠 𝑣 2 = 2𝑔ℎ
1 2 1 2
𝑠 = 𝑣0 𝑡 + 𝑎𝑡 ℎ = 𝑔𝑡
2 2 23
• Gerak vertikal ke bawah (GVB) merupakan gerak benda yang
dilemparkan vertikal ke bawah dengan kecepatan awal 𝒗𝟎 ≠ 𝟎
𝑔 dan dipengaruhi oleh percepatan gravitasi (𝒈).
𝑣0
• Adapun persamaan GVB antara lain:

ℎ 𝑣 𝑣 = 𝑣0 + 𝑔𝑡

2 2
𝑣 = 𝑣0 + 2𝑔ℎ

1 2
ℎ = 𝑣0 𝑡 + 𝑔𝑡
2
24
• Gerak vertikal ke atas merupakan gerak benda yang dilempar vertikal
𝑣=0 ke atas dengan kelajuan awal 𝒗𝟎 .

• Gerak benda melawah arah percepatan gravitasi yang arahnya selalu


𝑔 ke bawah, sehingga pada GVA nilai percepatan gravitasinya bernilai
minus (−𝒈). Adapun persamaan GVA antara lain:

ℎ 𝑣 = 𝑣0 − 𝑔𝑡
𝑣0 𝑣 2 = 𝑣0 2 − 2𝑔ℎ
1 2
ℎ = 𝑣0 𝑡 − 𝑔𝑡
2 25
1. Sebuah benda jatuh dari gedung tinggi dengan ketinggian 100 meter. Jika percepatan gravitasi di
tempat itu sebesar 10 m/𝑠 2 . Hitunglah
a. Berapakah waktu yang diperlukan benda untuk mencapai permukaan tanah?
b. Tentukan kecepatan benda sebelum menyentuh tanah?
1 2
ℎ = 100 m ℎ = 𝑔𝑡 𝒕 = 𝟐𝟎 = 𝟒. 𝟓 = 𝟐 𝟓 𝐬
2
𝑔 = 10 m/s2
1
𝑣0 = 0 100 = (10)𝑡 2
2
𝑡? dan 𝑣? 100 = (5)𝑡 2
2
100
𝑡 = = 20
5 26
𝑣 = 𝑔𝑡
𝑣 = 10 2 5 = 𝟐𝟎 𝟓 𝐦/𝐬

𝑣 2 = 2𝑔ℎ

𝑣 2 = 2 10 100

𝑣= 2(10)(100) = 10 20 = 10 4.5 = 𝟐𝟎 𝟓 𝐦/𝐬

27
2. Tono melemparkan bola dari lantai atas rumahnya ke bawah dengan kecepatan awal 2 m/s.
Apabila kecepatan bola sebelum menyentuh lantai adalah 12 m/s. Berapakah ketinggian lantai
atas rumah tono tersebut? Dan berapakah waktu yang diperlukan agar bola tersebut sampai ke
permukaan lantai?

𝑣 = 𝑣0 + 𝑔𝑡 144 − 4 = 20ℎ 12 − 2 = (10)𝑡


𝑣0 = 2 m/s 140 = 20ℎ 10 = (10)𝑡
𝑣 = 12 m/s 140 10
ℎ= =𝟕𝐦 𝑡= =𝟏𝐬
20 10
𝑣 2 = 𝑣0 2 + 2𝑔ℎ
2 2 𝑣 = 𝑣0 + 𝑔𝑡
12 = 2 + 2(10)ℎ
12 = 2 + (10)𝑡
144 = 4 + 20ℎ 28
3. Sebuah bola dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal sebesar 4 m/s. Berapakah
ketinggian maksimum yang dapat dicapai oleh bola tersebut? Berapakah waktu yang dibutuhkan
bola tersebut agar mencapai ketinggian maksimum?

𝑣0 = 4 m/s 16 4
ℎ= = m = 𝟎, 𝟖 𝐦 = 𝟖𝟎 𝐜𝐦
20 5
𝑔 = 10 m/s 2
𝑣 = 𝑣0 − 𝑔𝑡
𝑣 2 = 𝑣0 2 − 2𝑔ℎ 0 = 4 − 10𝑡
02 = 42 − 2(10)ℎ 10𝑡 = 4
0 = 16 − 20ℎ 4
𝑡= s = 𝟎, 𝟒 𝐬
10
20ℎ = 16 29
1 2 2
ℎ = 𝑣0 𝑡 − 𝑔𝑡 4 4 4
2 5 −4 + =0
10 10 5
4 1
= 4𝑡 − (10)𝑡 2 16 160 80
5 2
5 − + =0
4 100 100 100
= 4𝑡 − 5𝑡 2
5
80 80
2
4 − =0
5𝑡 − 4𝑡 + = 0 100 100
5

30
1. Abdullah, M. 2016. Fisika Dasar I. Institut Teknologi Bandung, Indonesia.

2. Young, H.D., and Freedman, R.A. 2012. University Physics With Modern Physics 13 TH
Edition. Addison-Wesley: San Francisco, USA.

3. https://rumusrumus.com/rumus-perpindahan/

4. https://blog.ruangguru.com/perbedaan-kelajuan-dan-kecepatan

5. https://www.fisikabc.com/2017/05/gerak-relatif-pada-GLB-dan-GLBB.html

6. https://www.pusatilmupengetahuan.com/kecepatan-dan-percepatan/

31
32

Anda mungkin juga menyukai