Anda di halaman 1dari 5

Lampiran II

LKPD

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.6.1 Menjelaskan pengertian dari teori tumbukan.

3.6.2 Menganalisis keterkaitan teori tumbukan dengan faktor-


faktor yang mempengaruhi laju reaksi

3.6.3 Memahami energi pengaktifan dalam tumbukan efektif.

4.6.1 Menjelaskan peranan katalisator serta energi pengaktifan


dengan menggunakan diagram.

A. Tabel 1. Hubungan Faktor-faktor yang Mempercepat Laju Reaksi dengan Teori


Tumbukan

FAKTA URAIAN TEORI


Laju reaksi dapat dipercepat dengan
peningkatan konsentrasi reaktan .

Laju reaksi dapat dipercepat dengan


pening-katan temperatur.

Laju reaksi dapat dipercepat dengan


penambahan luas permukaan bidang
sentuh.
Laju reaksi dapat dipercepat dengan
adanya katalis

II. Gambarkan grafik hubungan energi pengaktifan dengan energi yang diserap atau
dilepaskan selama reaksi berlangsung! Kemudian jelaskan secara singkat!

III. Identifikasi contoh kejadian dalam keseharian yang berkaitan dengan teori
tumbukan ( Minimal 3 ) !

PEMBAHASAN SOAL

A. Tabel 1. Hubungan Faktor-faktor yang Mempercepat Laju Reaksi dengan Teori


Tumbukan

FAKTA URAIAN TEORI


Laju reaksi dapat dipercepat dengan Dengan meningkatnya konsentrasi berarti
peningkatan konsentrasi reaktan . jumlah partikel akan bertambah pada
volume tersebut dan akibatnya tumbukan
antar partikel lebih sering terjadi. Tumbukan
yang banyak memungkinkan tumbukan
yang berhasil akan bertambah sehingga laju
reaksi meningkat.

Laju reaksi dapat dipercepat dengan pening- Temperatur suatu sistem merupakan ukuran
katan temperatur. dari rata-rata energi kinetik dari partikel-
partikelnya. Jika temperatur naik maka
energi kinetik partikelpartikel juga akan
bertambah, sehingga akan bertambah
kemungkinan terjadi tumbukan yang
berhasil dan laju reaksi meningkat.

Laju reaksi dapat dipercepat dengan Makin besar luas permukaan, menyebabkan
penambahan luas permukaan bidang sentuh. Tumbukan makin banyak disebabkan oleh
makin besarnya luas permukaan dan karena
itu makin banyak bagian permukaan yang
bersentuhan sehingga laju reaksi makin
cepat.
Laju reaksi dapat dipercepat dengan adanya Energi aktivasi (Ea) dapat diturunkan
katalis dengan adanya katalis, sehingga laju reaksi
makin cepat karena dengan energi yang
sama jumlah tumbukan yang berhasil lebih
banyak.

II. Gambarkan grafik hubungan energi pengaktifan dengan energi yang diserap atau
dilepaskan selama reaksi berlangsung! Kemudian jelaskan secara singkat!

Energi kinetik partikel harus lebih besar atau sama dengen energi pengaktivan

Grafiknya sebagai berikut :


Sebelum suatu tumbukan terjadi, partikel-partikel memerlukan suatu energi minimum yang
Sebelum suatu tumbukan terjadi, partikel-partikel memerlukan suatu energi minimum yang
dikenal sebagai energi pengaktifan atau energi aktivasi (Ea). Ketika reaksi sedang
berlangsung akan terbentuk zat kompleks teraktivasi.Zat kompleks teraktivasi berada pada
teraktivasi berada pada puncak energi. Jika reaksi berhasil, , maka zat kompleks teraktivasi
akan terurai menjadi zat hasil zat hasil reaksi. Hubungan reaksi. Hubungan antara energi
pengaktifan dengan  pengaktifan dengan energi yang diserap atau dilepaskan s selama reaksi
berlangsung dapat dilihat dapat dilihat pada gambar di atas.

III. Berikan contoh kejadian dalam keseharian yang berkaitan dengan teori tumbukan
( Minimal 3 ) !

a. Ketika memasak bubur kacang hijau , gula merah terlebih dahulu diiris
b. Hubungan Kolam renang dengan jumlah penaburan Kaporit
c. Ketika mengunyah makanan membutuhkan bantuan air liur

LAMPIRAN III

LEMBAR PENILAIAN

1. Skor maksimal 40 poin, dengan kriteria :


 Menyebutkan 2 syarat.( 20 poin)
2. Skor maksimal 40 poin, dengan kriteria
 Menggambar hubungan. (20 poin)
 Menjelaskan.( 20 poin)
3. Skor maksimal 20 poin

Anda mungkin juga menyukai