Anda di halaman 1dari 95

Bahkan jualan Minuman Booth

Omset Bisa Puluhan Miliar


Itulah gunanya ILMU dalam
Bisnis KULINER
7 Langkah
Membangun
Bisnis Kuliner
Dari Nol “yg punya peluang untuk menjadi besar”
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 6. Go To the 4. Business 7. Result
Marketing
Idea Market Model
Strategy

• Business Objectives x • Team • Marketing Insight • Human Capital • Financial Report


Personal Objectives • Budget • Marketing Strategy • Financial • Market Research
• Revenue Stream • Execution • Marketing Tactic • Growth Model
Scenario • Evaluation • Marketing Program • Funding
• Bench marketing • Marketing Budget • Marketing
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
Topics of Discussion

day 1. Fast Track


Books

Gramedia
Marketing Cappuccino Meningkatkan
Penjualan Melalui Social Media
(Gramedia),

Independent
55 Cara Menciptakan Ide Kreatif dan
50 Kesalahan Fatal Dalam Bisnis Kuliner
Service & Consultant
Inovatif dalam bisnis.
Creasionbrand, Kartel Media Placement, Foodizz
200 ide nyeleneh Café
Company (F&B Online Education Platform), Eat
60 Tips personal Branding via Online
Project Consulting
Email Marketing Strategy
Kuliner
Blog Nasi Goreng Mafia, Warunk Upnormal,
creasionbrand.blogspot.com Upnormal Coffee Roasters, Bakso Boedjangan,
Creator of Creative Sales Sambal Khas Karmila/
Start From
Revenue 300K

Innovation &
Creativity are the Key

Start Small with A Big


Dream & Purpose
2013/2014
Contribute to more
than 5.000 Job
Opportunities
Now more than Up coming 2020
150 outlets Revenue
MBK. Mr. Suprek. 11 Outlets
Membangun dari nol, ide yang sederhana
namun bisa menjadi bisnis besar bernilai
miliaran bahkan ratusan miliar

Is it possible?
@happyboringlife
Kok bisnis Kopi,
khan udah banyak
yang buka Coffee
Shop?
Kok bisnis BOBA,
khan Chatime
udah lama main
di Indonesia?
Kok buka warteg, udah babalatak
pedangan Warteg di mana-mana?
Mengapa Bisnis
Kuliner?

@diasaditya
1. Potensi market
business kuliner
yang luar biasa
besar dan menarik

2. Kesempatan 4. Never ending


3. Entry barrier
untuk passive business, setiap
yang relatif lebih
income yg terbuka orang butuh
mudah
lebar makan
15 Things
Need to Watch
& Consider 2020.
1. Local Food to the next level (Soto, padang)
2. Healthy food will be growing (Hadi, Yellow Fit)
3. Game of Good Price, Good Food, Cool Design
4. Technology Driven will continue (Payment, Operational,
Marketing)
5. Data base will become advantages
6. Ghost kitchen will rise massive (Delivery, Catering)
7. Coffeeshop will more and more but watch Tea & Milk.
8. Drink still growing (MYNUM, HAUS, XIN FU TANG)
9. Gofood/ Grab Food/ Emoney Reduce their support for
discount, cashback dll
10. Local Ecosystem & Collaboration concept will be growing
11. Frozen food will rise
12. Packaging Food Becoming Start
13. Healthy Conscious
14. Own Delivery Growth
15. Social Movement will be advantage
7 Langkah
Membangun
Bisnis Kuliner
Dari Nol “yg punya peluang
untuk menjadi besar”
Satu.
Business
Mindset &
Purpose
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 4. Business 6. Go To the
Marketing 7. Result
Idea Model Market
Strategy

• • Team
• Business Objectives x Human Capital • Marketing Insight • Financial Report
• • Budget
Personal Objectives Financial • Marketing Strategy • Market Research
• • Execution
• Revenue Stream Growth Model • Marketing Tactic
• • Evaluation
Scenario Funding • Marketing Program
• Bench marketing • Marketing • Marketing Budget
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
A. Bangun Mindset
Sebagai Pebisnis

• Clear Purpose
• Be ready to hard work
• It's Risk Almost Every
things of yours
• Start Small think Big
• Knowledge 1st, then Nekat
• Keep Learning Stay
Foolish
• It's Marathon not Sprint
• Pebisnis x Pedagang
dua.
business
IDEA
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 4. Business 6. Go To the
Marketing 7. Result
Idea Model Market
Strategy

• • Team
• Business Objectives x Human Capital • Marketing Insight • Financial Report
• • Budget
Personal Objectives Financial • Marketing Strategy • Market Research
• • Execution
• Revenue Stream Growth Model • Marketing Tactic
• • Evaluation
Scenario Funding • Marketing Program
• Bench marketing • Marketing • Marketing Budget
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
A. Tipe-Tipe Ide Bisnis
1. Base On Trend 2. Base on 3. Base on
Benchmarking Marketing
Knowledge
Membangun bisnis Membangun bisnis Membangun bisnis
berdasarkan trend berdasarkan bisnis berdasarkan ilmu
yang ada saat ini orang lain yang marketing
sudah maju
(Ayam Geprek,
Coffee Shop, (HAUS Indonesia, (Upnormal, Bakso
Frozen Food) Kopi Kenangan) Boedjangan)
4. Base On Data & 5. Base On Market 6. Base on
Fact Problem Opportunity

Membangun bisnis Membangun bisnis Membangun bisnis


berdasarkan data berdasarkan berdasarkan
yang akurat yg masalah yg ada peluangan yang ada
ada di pasar dipasar. saat ini.

(RTD, Snacks) (Frozen, Packaging) (Drinks, Boba, Tea)


Soto Cak Har
B. Tentukan Model
Bisnis Kuliner
BISNIS KULINER. APA YANG COCOK
1. Outlet Business 2. Franchisor 3. Vendor
(Membangun bisnis (Menjalankan Brand (Supply ke bisnis orang
dengan model buka perusahaan lain) lain dengan brand sendiri)
outlet)

(Bakso Boedjangan) Franchisor Upnormal (Cireng Pandawa)


4. Outsourching 5. Catering 6. Makelar
(Menerima pesanan dari (Menerima pesanan (Jualin brand orang lain/
brand lain, Maklon) dengan model B to B or B reseller)
to C)
(Multicitarasa, (Zanana, Sang Dewa,
Serasa Food, Laukita) (Kulina, Pesendulu.com) BosBox, SL Group)

7. Ghost Kitchen 8. Investor 9. Platform


(Membuka warung (Setor modal untuk (Menyediakan Platform
dengan mengutamakan pendirian outlet yang untuk orang lain
low Capex dan Delivery dikelolah oleh sebuah berjualan)
system) management)

Dapur GG, Grab Kicthen HAUS, Upnormal Coffee Yukbi, Billionaire, BosBox
Model Bisnis Kuliner
1. Outlet Business 2. Franchisor
(Membangun bisnis (Menjalankan Brand
dengan model buka perusahaan lain)
outlet)
HAUS, Kopi Kenangan, Sour Sally Ambil Franchisee (Upnormal,
Boedjangan, Kopi O dll)
Kelebihan Kelebihan
• Bisa berkembang dengan • Standarisasi tinggal dijalankan
sangat cepat dengan berbagai • Brand termaintaining dengan
model pengembangan baik
• Support system sudah
tersedia
Kekurangan Kekurangan
• Resiko cukup tinggi terkait • Biaya cukup mahal
keuangan dibandingkan membuka
• Standarisari sangat berat brand sendiri
• Tantangan SDM besar • Terbatas kreativitas
• Aturan brand sangat ketat
Model Bisnis Kuliner
3. Vendor 4. Outsourching
(Supply ke bisnis orang (Menerima pesanan dari
lain dengan brand brand lain, Maklon)
sendiri)
Maicih, Cireng Pandawa, PT Inti Prima Rasa, Tahu
Cireng Salju Yunyi, Batagor Burangrang
Kelebihan Kelebihan.
• Pontensi menjadi besar • Skala dan pendapatan
sangat terbuka lebar lebih bisa terprediksi.
• Focus membangun brand • Garansi bisnis lebih
bisa lebih terkonsentrasi terukur.

Kekurangan Kekurangan
• Kapan saja bisa distop • Jika pe Maklon stop
oleh bisnis mitra makan bisnis bisa goyang.
• Butuh modal besar jika • Ketergantungan terhadap
skalanya juga besar. pihak lain sangat besar.
Model Bisnis Kuliner
5. Catering 6. Makelar
(Menerima pesanan (Jualin brand orang
dengan lain/ reseller)
model B to B atau B to c)
Yellow Fit Catering, Hadi Catering Sang Dewa, Zanana Chips

Kelebihan Kelebihan
• Modal berdasarkan project yang • Bisnis model biasanya sudah
sudah didapat jadi relatif lebih ada tinggal dijalankan
aman. • Tidak perlu susah
• B to B biasanya margin cukup besar membangun brand sendiri
dan loyal. • SOP dll sudah disiapkan oleh
• Jika rutin ajah sangat menguntukan pihak brand
• Tidak butuh investasi besar
terhadap brand dan sistem

Kekurangan Kekurangan
• Client biasanya sangat detail dan • Jika brand owner kurang
banyak maunya komitmen maka dampak
• Butuh modal besar di awal karena terhadap bisnis akan berat.
biasanya bayar mundur • Ketergantungan terhadap
orang lain sangat besar.
Model Bisnis Kuliner
7. Ghost Kitchen 8. Investor
(Membuka warung (Chip in modal ke
tanpa warung) perseorangan/ group)

Dapur GG, Salad Nyoo Kangkung Bakar, Dbesto

Kelebihan. Kelebihan.
• Low Capex & Opex dalam • Hanya butuh setor modal tanpa
pengoperasiannya. (Bisa harus menjalankan operasional.
menggunakan rumah, ruko • Dapat memilih brand/
diarea yang tidak perlu strategis) perusahaan yang sesuai kriterian
• Variant menu bisa sangat dan punya track record dalam
variative membangun bisnis dan
• Sangat berkembang karena memberikan keuntungan.
tingginya penetrasi delivery

Kekurangan Kekurangan
• Tingkat kepercayaan konsumen • Tida memiliki control apapun
masih rendah karena non terhadap runningnya bisnis.
branded. • Punya keterbatasan waktu
• No Experience dalam sesuai kontrak jikapun bisnis
pembelian/ lebih ke fungsional. berjalan dengan lancar.
• Easy to Duplicate
9. Platform
(Menyediakan Platform
untuk orang lain
berjualan)

Yukbi, Billionaire, BosBox

Kelebihan.
• Tidak dipusingkan dengan
berbagai urusan Bisnis Kuliner
karena hanya sebagai penyedia
Platform.
• Sangat Scale juga berhasil karena
konsep Platform One to Many
• Tidak tergantung dengan Tren
karena yg terpenting adalah
Platform digunakan masyarakat.
• Tidak mudah diikuti apalagi jika
bermain dalam platform
ecosystem.
Kekurangan
• Kapitas awal butuh cukup besar
untuk mendelop platform dan
trafficnya.
• Butuh Skill set khusus seperti
halnya E Commerce.
tiga.
Sharping
the ide
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 4. Business 6. Go To the
Marketing 7. Result
Idea Model Market
Strategy

• • Team
• Business Objectives x Human Capital • Marketing Insight • Financial Report
• • Budget
Personal Objectives Financial • Marketing Strategy • Market Research
• • Execution
• Revenue Stream Growth Model • Marketing Tactic
• • Evaluation
Scenario Funding • Marketing Program
• Bench marketing • Marketing • Marketing Budget
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
A. Business
Objectives x
Personal Objectives
Business Objectives Personal Purpose
Revenue (Omset) Salary
Net Profit Bonus
Break Even Point Dividend
Number of Growth Sedekah
Business Valuation Happing Fun
Same Sales Store Wealth of Employee
Initial Public Offering (IPO) Social Impact
B. REVENUE STREAM
LET’S SAY. BAKSO URAT JAWARA
Pendapatan (1) Pendapatan (2) Pendapatan (3)
Omset Outlet Jual Franchise Supply Bakso
Sendiri franchisor
Rp. x Rp. x Rp. x

Pendapatan (4) Pendapatan (5) Pendapatan (6)


Revenue Share Retail Bakso Pendapatan
& Brand License Frozen Kerjasama
Brand
Rp. x Rp. x Rp. x

Pendapatan (7) Pendapatan (8) Pendapatan (9)


Bisnis Properti B2B Bakso IPO

Rp. x Rp. x Rp. x


REVENUE STREAM
Convenience Store (Mini Market)

Pendapatan (1) Pendapatan (2) Pendapatan (3)


Margin Listing Fee PPOB
Penjualan (Pulsa, PLN,
Tiket)
Rp. x Rp. x Rp. x

Pendapatan (4) Pendapatan (5) Pendapatan (6)


Franchisee Fee Bank Interest Pendapatan
Investasi
Rp. x Rp. x Rp. x

Pendapatan (7) Pendapatan (8) Pendapatan (9)


Bisnis Properti Pendapatan Revenue Sharing
Bisnis Lain
Rp. x Rp. x Rp. x
C. Cari Benchmarking/
Contoh Sukses untuk
dipelajari model dan
pola bisnisnya
Objectives

1. Easy to forecast the business


2. Predict of Scalable business growth
3. Cost Efficiency
4. Effectivity of Marketing Strategy
5. Effectivity of resources allocation
6. Understanding the enemy of the game
A. Easy to forecast the business

What to Benchmarking

1. Capital Expenditure
2. Revenue per day
3. Net Profit Loss
4. Operational Expenditure
5. Market Segmentation
6. Brand Experience
7. Outlet Design & Process
B. Predict of Scalable
Business Growth
What to Benchmarking
1. Outlet Numbers
2. Growth Strategy
3. Management Team
4. Operational system
5. Location wise
C. Cost Efficiency

Trial Process cause lots of losing money


ex. Bakso Boedjangan x Marugame
D. Effective of
Marketing Strategy

Short cut process for


success factor,
becoming more
creative & impact
more to target market.
ex. Kopi Kenangan
Pager System

E. Effectivity of Resources Allocation


• Less Employee
• Less Operational cost
• Still looks cool
• Same Standard Service
F. Understanding
the enemy of the
game

Potential, Latent,
New Disruption

Gojek x Bluebird
How to Benchmarking

Benchmarking
Objectives Create list
Subject

Apa tujuan melakukan Siapa yang akan di Buat list detail apa yang
benchmarking. (Revenue/ benchmarking (Competitor akan di benchmarking
Profit/ Design dll. Direct/ Potential/ Inderect) untuk dieksekusi di
lapangan.

Finding Data,
Execution Insight & Idea Fact &
Information

Implementasi ide dan Ideation dari hasil Proses pengumpulan


Program . Finding data, fakta dan data, fakta dan informasi
informasi sehingga baik dilakukan secara
muncul Ide & Program internal maupun
yang bisa dieksekusi. menggunakan agency
D. Modal Bisnis
CAPITAL SOURCE ADVANTAGE
• Enak, kalo sukses bisnis punya
Owned Money
sendiri ato bersama (aktfi
• Undunan
owner).
• Tabungan sendiri
• Pengembangan akan sesuai
dengan arahan dan goal yang
BUSINESS RISK kita inginkan tanpa campur
tangan orang lain.
• Habis yo wee paling
pusing, strees dan mulai
lagi
• Resiko cukup besar
apalagi jika founder tidak CRITICAL POINT
berpengalaman dalam
berbisnis. • Pastikan semua diatur dalam
• Modal tidak cukup besar akta legal, tertulis dengan
untuk menopang bisnis detail Hak dan tanggung jawab
dalam jangka waktu serta aturan main (jika ber
yang lama. Klo pun partner)
owner banyak duit • Semua harus hitam di atas
biasanya berhitung soal putih, legal dan sah secara
resiko hukum.
D. Modal Bisnis
CAPITAL SOURCE ADVANTAGE
• Peluang membesar lebih
Individual Investor
cepat jika investor punya
• Store Ownership
akses, channel dan resource
• Business Ownership
• Resiko bisnis bisa terbagi
atau bahkan teralihkan
BUSINESS RISK kepada investor (tentu
dengan kompensasi nilai
• Investor ga terima minta saham biasanya).
balikin duitnya. • Transfer knowledge akan
• Pontensi ribut-ribut kalo sangat bermanfaat untuk
bisnis tidak jalan membuat bisnis menjadi lebih
• Jika rugi or tidak berjalan cepat dan lebih besar.
sesuai harapan biasanya
CRITICAL POINT
jadi banyak campur tangan,
begitupun lagi untung . • Perjanjian harus detail,
• Jika salah dalam urusan masukan non deluasi saham
legal founder bisa saja dan option-option apapun
kehilangan bisnisnya yang terkait kerugian,
padahal lagi sukses apalagi penambahan modal atau
lagi jelek pembagian keuntungan.
• Kesilangan ownership/ • Semua harus hitam di atas
share holder atau profit lebih putih, legal dan sah secara
kecil. hukum.
D. Modal Bisnis
CAPITAL SOURCE ADVANTAGE

• Kalo bisnis sudah besar


Pinjaman biasanya jadi “kelihatan
• Individual menarik” karena liquid
• institution cash dengan berbagai
kemudahan.
• Bisa berkembang lebih
BUSINESS RISK
cepat karena dana
tersedia kapan ajah
• Focus terganggu karena (asal udah cukup besar
hutang tiap bulan harus dan punya banyak aset)
dibayar
• Kecuali ada yang mau
pinjemin dengan sistem
bagi hasil profit (jika ada CRITICAL POINT
profit) masih bisa
dipertimbangkan secara Tidak di sarankan tapi
resiko. notesnya
• Butuh jaminan pula
biasanya. • Pinjem sekecil mungkin
• Balikin segera mungkin
(Tidak disarankan untuk • Dan jangan pernah
pemula) minjem lagi.
D. Modal Bisnis
CAPITAL SOURCE ADVANTAGE

PE/ VC • Funding bisa cukup


• Individual besar untuk bisa
• institution membuat bisnis
bergerak lebih cepat.
• Asistensi/ mentoring
BUSINESS RISK dalam membangun
bisnis.
• Akses-akses penting
• Detail kontrak perjanjian yang mungkin bisa
yang harus sangat diberikan sehingga
dipahami oleh pebisnis bisnis bisa bergerak
khususnya yang baru lebih cepat.
masuk ke dalam dunia
bisnis.
• Kehilangan sebagian CRITICAL POINT
besar share apalagi jika
tidak memahami cara Disarankan untuk yang
kerja dan cara negosiasi bisnisnya sudah mulai
dengan sangat baik. berkembang atau akan scale
• Detail perjanjian up atau memang dari awal
kerjasama yagn sangat membutuhkan kapasitas
ketat dan mengikat. produksi besar dengan
garansi market yang sudah
jelas.
Negosiasi Investor
Pertanyaan Biasanya Taktinya

Berapa % • Biasanya investor akan • Siapkan detail business


biasanya yg meminta sebesar mungkin plan/ revenue stream/
kita berikan apalagi jika pendanaan model untuk
kepada dilakukan oleh mereka memperkuat posisi tawar
investor? cukup besar dan aset kita kita.
hanya IDE. • Berlatih untuk percaya
• Dan hal ini biasa ajah diri dan yakin dengan ide
karena memang resiko kita karena pada
mereka kehilangan uang akhirnya ini faktor
sementara kita tidak ada penting ketikan investor
resiko kehilangan uang memutuskan untuk join.
sebanyak mereka • Jangan langsung Ya/
Tidak, jalani proses
nego, bertemu beberapa
kali untuk membangun
chemistry.
Kalo Rugi • Ada beberapa investor • Legal kontrak harus
bagaimana yang “tidak mau rugi” dan detail dari awal, diskusi
jika terjadi rugi mereka dengan yg sudah
akan coba menekan untuk pengalaman dan bayar
bisa modalnya minimal legal konsultan yang
dikembalikan. sudah terpercaya.
• Kalo tidak mau rugi
suruh deposito ajah,
biasa investor kelas teri
kaya beginian.
Negosiasi Investor
Pertanyaan Biasanya Taktinya

Kalo Investor • Ada beberapa • Boleh dengan asumsi


minta jika model investor yang keuntungan yang dibagikan
untuk siap rugi namun sudah final (setelah
pengembangi mereka menuntut dipotong jumlah yg
an modal jika ada untuk untuk diinvestasikan kembali
mereka alokasi keuntungan untuk bisnis)
didahulukan? dialokasi terlebih • Pemegang saham aktif
dahulu untuk yang berkerja pastikan
pengembalian mendapatkan gaji/ bonus
modal yang mereka yang layak sesuai kinerja
setorkan diawal bisnis.
Klo ada • Biasanya investor • Diposisi seperti ini pastikan
investor baru awal yang join kita sudah memiliki tim/
masuk di bukanlah investor partner yang betul2
tengah jalan? kelas kakap, nah mengerti financial
seiring waktu bisnis enginering dan legal
tumbuh dan corporate.
berkembang ada • Sebisa mungkin tidak
kemungkinan kurang dari 51%
masuk investor kepemilikan masih di
bisnis yang lebih investor founder dan aktif
besar ingin join, jadi kendali perusahaan
masalah sebagian tidak hilang.
kadang2 ingin • Kecuali memang ingin
langsung jadi dijadikan exit point.
dominan
E. Feasibility Business
Market Problem Market Opportunity Break Even Point

Jabarkan mengapa anda Jabarkan secara angka Pastikan Anda


memilih bisnis ini dari peluang yang Anda lihat memberikan hitungan
sisi problem market, dan bisa digarap melalui detail terkait dengan
dari sisi numbers yang ide bisnis yang akan kita potensi bisnis ketika kita
ada di market eksekusi memutuskan untuk
berinvestasi.
Capex Number Of Growth Business Valuation

Capital Expenditure Feasibility harus dapet Nilai perusahaan dalam


merupakan kunci ketika memberikan gambaran jangka Panjang juka
membangun bisnis growth business sehingga merupakan factor
karena akan terkait saat menarik apalagi jika kita penting untuk setiap
ini dan future (BEP, mencari investor sejak investor namun secara
Growth, Valuasi) awal bisnis. perhitungan cukup
kompleks.

Exit Scenario Risk Scenario Organization

Exit scenario harus Semua scenario Organizasi sangat penting


dibuat dan biasanya kemungkina gagal, konflik dalam feasibility yang
dalam jangka dll harus dibahas dan dibuat karena kesuksesan
menengah dan jangka disiapkan sejak awal dan perusahaan sangat
Panjang khusus jika disepakati menggunakan tergantung oleh siapa
Anda bisnis Bersama, notaris. orang2 di dalamnya.
punya tujuan yang
berbeda ke depannya.
empat.
Business
Model
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 4. Business 6. Go To the
Marketing 7. Result
Idea Model Market
Strategy

• • Team
• Business Objectives x Human Capital • Marketing Insight • Financial Report
• • Budget
Personal Objectives Financial • Marketing Strategy • Market Research
• • Execution
• Revenue Stream Growth Model • Marketing Tactic
• • Evaluation
Scenario Funding • Marketing Program
• Bench marketing • Marketing • Marketing Budget
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
Business Model Canvas F&B
8 They Key Element For Newcomer
Marketing Operational
• Marketing Insight • Structure Job
• Marketing Strategy description
• Marketing Tactic • KPI
• Marketing Program
• Salary, bonus &
• Marketing Budget
Compensation
Highlight • Recruitment
• Target NPL
• Product proven base on • Coaching
market needs (Riset) • Core Menu
• Budged wajib disiapkan
sebagai bentuk Highlight
investasi.
• Focus membangun • Cost harus ketat dan
brand (Awareness, dibuat target dengan
Perceive Quality &
sangat detail.
Association)
• Siapak tim yang kuat
• Harus dirunning oleh
dan punya knowledge orang yg memang
serta kreativitas yang “Operasional Minded”
mumpumi. • Kontrol harus ketat,
tegas terkai SOP.

Strategy, Program, Execution,


Measurement & Reward Funishment
Business Model Canvas F&B
8 They Key Element For Newcomer
Funding Growth Model
• Fund Proposal • Owned Outlet
• Franchisee/ Kemitraan
• Fund Resources
Model
Selection • Partnership (Bagi hasil
• Rule & Regulation dalam bentuk Profit atau
Revenue sharing)
Highlight • Operating Model (Revenue
Share basis)
• Proposal dibuat Highlight
sedetail mungkin baik
dari sisi Finance, • Bisnis harus proven
market dan forecasting sebelum di expand
khususnya Franchisee/
business.
Kemitraan/ Partnership or
• Pilih sumber funding operating mode.
yang paling sesuai • Sistem yang dimiliki SOP,
dengan prinsip owner. Branding, OPS dll sudah
• Bersabar jangan harus detail dalam
dokumen tertulis.
terburu-buru karena
• Siap budget untuk
salah dalam memili membangun supporting
sumber pendanaan system
akan mendatangkan • Brand sudah dibangun dan
masalah besar. memiliki awareness yg kuat

Strategy, Program, Execution,


Measurement & Reward Funishment
Business Model Canvas F&B
8 They Key Element For Newcomer
Human Capital Finance

• Structure Management • Income Statement


• Job Description • Projections
• Key Performance • Budget Allocation
Indicator • Financial Advice
• Training Model • Financial Control
• Salary, bonus & • Audit
Compensation
• Recruitment Highlight

Highlight • Cari orang finance/


accounting yang
• Harus kuat dalam detail, pintar dan dapat
rekrutment system. dipercaya.
• Training harus didisain • Berikan Salary dan
dengan sangat detail Bonus jika indikator2
sesuai kebutuhan keuangan tercapai
perusahaan. sesuai target.
• Stuktur management • Harus memiliki
harus bisa pemahaman lapangan
“Profesional” operasional.

Strategy, Program, Execution,


Measurement & Reward Funishment
Business Model Canvas F&B
8 They Key Element For Newcomer

Legal SCM

• Internal Team build in Procurement


• Outsourcing • Money Gate
(Consultant base on • Strong Negotiation
legal cases or • Wide F&B knowledge
retention basis)
• Legal Structure and Warehouse & Logistic
Mapping (Corporate, • Cost comparation
Operational, (Owned vs Outsource)
Marketing, SCM)
Central Kitchen
Highlight • Owned vs Outsourcing

• Smart person, Highlight


lapangan experience
& punya banyak • Wajib dipegang oleh
channel. “Taktikal” yang punya ILMU
• Rapih dalam SCM.
dokumentasi • Punya target dalam
• Detail dalam berbagai nilai Rp.
pasal. • Orang yg jujur.

Strategy, Program, Execution,


Measurement & Reward Funishment
F&B Risk & Challenge.
Non-Marketing Aspects
1. Government Regulation (PB1, UMK, Permition)
2. Tax Corporate (Franchisee Model)
3. Co founder/ Leader
4. Capital x Cash Flow (Outlet x Central Kitchen)
5. Finance Management (Budgeting, Control etc)
6. Fast Growing with less capability
7. Legal aspect in organization (HAKI, AD/ ART dll)
8. Family Management Style
Khusus 3 Hari ini, Harga SPECIAL untuk peserta Fast
Track hanya 299 Ribu dari harga PO 299 ribu dan harga
normal setelah PO 599 ribu.
WA sekarang 082261170077
lima.
Business
Model
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 4. Business 6. Go To the
Marketing 7. Result
Idea Model Market
Strategy

• • Team
• Business Objectives x Human Capital • Marketing Insight • Financial Report
• • Budget
Personal Objectives Financial • Marketing Strategy • Market Research
• • Execution
• Revenue Stream Growth Model • Marketing Tactic
• • Evaluation
Scenario Funding • Marketing Program
• Bench marketing • Marketing • Marketing Budget
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
Marketing
Membuat ide menjadi bisnis (Brand),
membuat bisnis menjadi
menguntungkan dalam jangka waktu
Panjang (Sales & Profit) &
mengkonversi ‘bisnis’ menjadi Brand
yang memiliki nilai tinggi. (Brand
Value)
APA ITU
MARKETING

4 ELEMEN KUNCI
MARKETING YANG
WAJIB DIKUASI SETIAP
PEBISNIS.
MARKETING
Marketing Marketing Marketing
Insight Strategy Program

Buy Leads Revenue


Customer Buy Now Profit
Company Strategy Buy More BEP
Tactic
Marketing
Competitor Buy Often Growth
Value Buy Valuation Objectives
Change Society Impact
Recommendatio
n

Data Tools Program Objective


MARKETING INSIGHT
Mengetahui
1#. segala hal yang
berkaitan
Consumer dengan
konsumen

Mengetahui
2#. kekuatan dan
kelemanan
Company perusahaan

Mengetahuin Mengetahui Mengetahui


perkembangan
3#. kekuatan dan
kelemahan
4#. unsur-unsur
perubahan
5#. teknologi dan
Competitor Change Connectivity komunikasi dlm
pesaing yang dominan
pemasaran
Customer Competitor
1. Tipe Kompetitor
1. Potensi
• Kompetitor yg ada disekitar lokasi kita
• Jumlah target market • Kompetitor yang langsung bersaing
• Daya beli dengan kita
• Life time value • Kompetitor yang paling besar di bisnis
kita
2. Prilaku & Kebiasaan • Kompetitor yang tidak langsung punya
pengaruh ke bisnis kita
• Alasan membeli • Kompetitor yang paling Kuat
• Cara yang biasa • Kompetitor yang lagi merajai pasar saat
dilakukan untuk ini
membeli • Kompetitor yang blom jadi competitor
saat ini
• Kebiasaan dalam
menggunakan produk 2. Apa yg dicari dari competitor?

3. Need, Want & • Busines Modelnya


Expectation • Bentuk pengembangan bisnisnya
• Sumber modal bisnisnya
• Kebutuhan yang ingin • Organisasi bisnisnya
dipenuhi • Sistem Training SDM nya
• Keinginan terhadap • Kegiatan promosi yang dilakukan
sebuah produk • HPP produknya
• Harapan terwujud • Flow layanan terhadap konsumen
maupun tidak • KOnsumen yang puas (Mengapa)
terwujud • Konsumen yang tidak puas (mengapa)
• Operasional bisnisnya
Company Connectivity

1. Kekuatan Perusahaan Teknologi


• Apa yang menjadi core competency • Teknologi apa yang punya dampak
dari perusahaan saat ini? ke bisnis kita baik langsung maupun
• Mengapa Anda mengatakan bawah tidak lansung
core competency tersebut adalah • Bagaimana dampaknya ke bisnis kita
kekuatan Anda? • Bagaimana kita bisa memanfaatkan
• Faktor-faktor apa yang mendukung teknologi tersebut untuk bisnis kita
core competency di atas? • Bagaimana adopasi teknologi ini
• Apakah core competeny yang ditetap akan kita jalankan
bisa bertahan dalam waktu lama?

2. Kelemahan Perusahaan Change


• Apa yang menjadi point weekness
perusahaan yang akan dibangun saat
ini menurut Anda? 1. Industri secara umum
• Apakah kelemahan ini bisa terus • Bagaimana perkembangan industri
diupgrade untuk bisa menjadi lebih secara umum?
kuat atau bahkan bisa menjadi • Apakah ada dampak terhadap industri
kelebihan ke depannya? yang kita jalankan
• Hal apa yang harus dilakukan untuk • Apakah ada peluang/ kolaborasi yang
bisa dimanfaatkan dari kondisi industri
men cover kelemahan yang menurut
lain?
Anda ada saat ini?
2. Rule & Regulation
3. Aset Perusahaan • Peraturan dan kebijakan yang terkait
• Aset fisik apa yang dimiliki saat ini dengan bisnis kita seperti Izin, Tax, Food
yang dapat menunjang bisnis untuk Safety Regulasi, HACCP, Halal dll
bisa berkembang? • Kebijakan-kebijakan pemerintah terkait
• Aset non fisik apa yang dimiliki untuk harga pasar.
• Kebijakan-kebijakan yang tidak terkait
bisa menunjang perkembangan bisnis
langsung (Moneter, Fiskal) tergantung
saat ini?
skala bisnis yg kita jalankan
MARKETING
STRATEGY

Targeting Positioning
Segmentation
1#. (Market mana
yang akan
(Memilah dan
memfokuskan
(Menetapkan
janji brand
Strategy segmen yang (promise) kepada
digarap)
akan di garap) konsumen)
MARKETING
STRATEGY

Differentiation Marketing Mix


2#. (Content,
Context,
(Product, Price,
Place,
Selling
(Feature, Benefit,
Tactic Emotion)
Infrastructure) Promotion)
MARKETING
STRATEGY

3#. Process
(Quality, Cost,
Service
(Before, Now & Brand
Value Delivery) After)
MARKETING STRATEGY

Positioning
Segmentation Targeting
Tempat Asik buat
Gen Z & Milenial Tech, Buying
rame2, main, belajar,
(age 16 – 27), Power at 50-75
santai yg “keren” dan
Student, Early K, Hangout
Worthy.
Worker. Habits
Differentiation Marketing Mix Selling
Own Central Variant products, The sum of
Kitchen, High reasonable price, Feature &
Quality, Halal lots of location, Emotion Benefits
Hygiene massive branding (local brand)
Process
(Quality, Cost,
Service Brand
(Before, Now & (Top Of Mind, High
Delivery)
After)
Perceived, Strong
Cepat, standard, Association & High
Global Standart
high quality Loyalty Index)
MARKETING
PROGRAM
Membuat target
1#. market
Buy mengetahui
Leads brand kita

Membuat target
2#. market Yang
Buy sudah
Now mengetahui
membeli

3#. Membuat
konsumen 4#. Membuat
konsumen
5#. Membuat konsumen
merekomendasikan
Buy brand
Buy membeli lebih Buy membeli lebih
Recommend
More banyak Often sering
ation
Buy Often
& More
Millennial Tactical Program
Upnormal Oder & Pay at Table With Apps

• Meningkatkan
• Membuat • Database (Big Data)
Brand dan Valuasi
konsumen membeli bisa diolah untuk
Buy Leads perusahaan tidak
berulang di meja berbagai strategy
Buy More hanya sebagai F&B
karena tidak perlu seperti CLV
Buy recommendation company tapi
antri sehingga sales (Customer Lifetime
sebagai F&B Tech
TC naik Value), Promosi dll
Company
Millennial Tactical Program
Pay Later …… Pain Later

• Tambahin Data From insight


• Buat konsumen
kemudahan untuk • Milenial yang
Buy Now membeli saat ini
membayar dengan penting bisa jalan2
Buy Often tapi bayar nanti.
0%. • Selfie/ Self
Buy Recommendation • “Ah murah, nyicil ini,
• Buat berbagai paket Impression.
Asik bisa liburan”.
menarik • Keliatan keren
New Concept Store Design
Self Service at Boedjangan

• Less Employee (30%)


New Concept Of Bakso Boedjangan
• Profitable Increase
• Average Ticket Increase (Buy
Self Service, New Design, More
More)
Snack (Impulse)
• Speed increase (Buy More)
Apps
Membuat
konsumen
membeli lebih
sering
MARKETING
OBJECTIVES
Memastikan
1#. perusahaan mencapai
How To omset yg ditarget
Achieve
Revenue

Memastikan
2#. perusahaan
How To Making mendapatkan untung
Profit melalui pencapaian
omset penjualan

Memastikan Return
3#. perusahaan sesuai
How To dengan target
Achieve ROI
MARKETING
OBJECTIVES
Memastikan
4#. perusahaan bisa
How to sustain dalam jangka
continue with waktu panjang dan
Growth terus tumbuh

Memberikan
5#. kontribusi signifikan
How to Create dalam proses
Good Valuation membangun nilai
perusahaan dari sisi
financial aspek

6#. Memberikan
How To Create kontribusi kepada
Impact to Masyarakat,
Society pemerintah dan
lingkungan
MARKETING
Marketing Marketing Marketing
Insight Strategy Program

Buy Leads Revenue


Customer Buy Now Profit
Company Strategy Buy More BEP
Tactic
Marketing
Competitor Buy Often Growth
Value Buy Valuation Objectives
Change Society Impact
Recommendatio
n

Data Tools Program Objective


enam.
Go to the
Market
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 4. Business 6. Go To the
Marketing 7. Result
Idea Model Market
Strategy

• • Team
• Business Objectives x Human Capital • Marketing Insight • Financial Report
• • Budget
Personal Objectives Financial • Marketing Strategy • Market Research
• • Execution
• Revenue Stream Growth Model • Marketing Tactic
• • Evaluation
Scenario Funding • Marketing Program
• Bench marketing • Marketing • Marketing Budget
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
Field
War
Team Budget Execution Evaluation

Harus Harus dilakukan


Harus membuat Harus kuat dalam
membangun tim evaluasi hasil
budget yang eksekusi di
marketing yg secara berkala
spesific lapangan
kuat
tujuh.
Evaluation
1. Business
Mindset & 2. Business Idea
Purpose

• Mengapa ingin berbisnis? • Base on trend


• Apa tujuan menjalankan • Base on Bench marketing
bisnis? • Base on marketing wisdom
• Apa yg menjadi motivasi • Base on Data & Fact
kita dalam berbisnis? • Base on Marketing problem
• Apa Resiko dalam bisnis • Base on Opportunity
• Type of Culinary Business

5. Creating
3. Sharping the 4. Business 6. Go To the
Marketing 7. Result
Idea Model Market
Strategy

• • Team
• Business Objectives x Human Capital • Marketing Insight • Financial Report
• • Budget
Personal Objectives Financial • Marketing Strategy • Market Research
• • Execution
• Revenue Stream Growth Model • Marketing Tactic
• • Evaluation
Scenario Funding • Marketing Program
• Bench marketing • Marketing • Marketing Budget
• Capital/ Modal • Legal Aspect
• Feasibility Business • Operational
• SCM (Supply Chain Management)
Success is
Yours.
Have Fun.
Thank you and see you
IG @rexmarindo
creasionbrand.blogspot.com
Khusus 3 Hari ini, Harga SPECIAL untuk peserta Fast
Track hanya 299 Ribu dari harga PO 299 ribu dan harga
normal setelah PO 599 ribu.
WA sekarang 082261170077

Anda mungkin juga menyukai