Anda di halaman 1dari 7

KETENTUAN LAYOUT (PETA RENCANA POLA RUANG, PETA RENCANA STRUKTUR RUANG,

PETA SUB BWP PRIORITAS)


1. Lambang daerah diatas atau di kiri tulisan pemda.
2. Lampiran XX peraturan daerah Nomor XX Tahun XXXX Tentang Rencana Detail
(Menyesuaikan ranperda)
3. Judul Peta
a. Font Paling Besar
b. Judul Peta (BIRU ATAU HITAM)

4. Skala
a. Arah mata angin (utara pake U)
b. Skala (dibulatkan)
c. Skala Garis (rapih) Satuan Singkatan (Km Atau M)
d. Skala tidak menggunakan teks tapi gunakan Scale Text agar sinkron dengan skala
tampilan aslinya.

5. Proyeksi, sistem grid, dan datum, contoh:


6. Diagram lokasi
a. Judul “Diagram Lokasi” sesuai dengan RSNI
b. Inset diberi neatline
c. Perlu diberi nama adm dan nama perairan
d. Diberikan kotak lokasi dan disertakan keterangannya.
e. Grid dd
f. Perlu ditulis perairan di sekitarnya apabila ada

7. Keterangan (Legenda peta untuk peta rencana pola ruang), terdiri dari:
i. Ibukota Pemerintahan (apabila masuk dalam area BWP)
ii. Batas Administrasi
iii. Batas Perencanaan/ Bwp (Bukan Warna Hitam)
iv. Jalan
1. Tidak Dimasukan Kode
2. Warna Mars Red
v. Perairan
1. Tidak Dimasukan Kode
2. Simbol polygon
3. Termasuk Semua Perairan Data Dasar
vi. Rencana Pola Ruang
1. Menggunakan Judul “Rencana Pola Ruang”
2. Judul Zona/Kawasan Disesuaikan Dengan Ranperda
3. Heading Menggunakan Kata Zona Dan Tidak Disingkat
4. Menggunakan Kode Subzona Didalam Simbol.
5. Pada keterangan Kawasan Lindung dan Kawasan Budidaya (disesuaikan dengan
Raperda) karena ada yang menggunakan Zona Lindung dan Zona Budidaya
 Apabila ada garis pantai:

6. Perlu dibuat penjelasan mengenai kode blok dan kode TPZ yang digunakan

 Apabila hanya BWP, Sub BWP, dan Blok


 Apabila terdapat sub blok (BWP, Sub BWP, Blok, dan Sub Blok)

 Apabila diatur TPZ dalam pola ruang: Untuk label pada peta pola ruang
digambar/dimunculkan dengan TPZnya bila ada (R-1.a,b), dimasukkan
rumus pada label expression:

Function FindLabel ( [TPZ_00], [KODSZN] )


If [TPZ_00] = "Tidak" then
FindLabel = [KODSZN]
Else
FindLabel = [KODSZN] + "."+ [TPZ_00]
End if
End Function

7. Kode Badan Air (BA) dan Badan Jalan (BJ) pada muka peta tidak usah dimunculkan
pada muka peta, seperti pada Keterangan

8. Keterangan (Legenda peta untuk peta rencana struktur ruang), terdiri dari
i. Ibukota Pemerintahan (apabila masuk dalam area BWP)
ii. Batas Administrasi
iii. Batas Perencanaan/ Bwp (Bukan Warna Hitam)
iv. Perairan
- Garis pantai lurus saja
- Badan air (sungai dan semua perairan)
v. Rencana struktur ruang
1. Diberi judul (heading I) per masing-masing jenis sistem jaringan misalkan “Sistem
Jaringan Sumber Daya Air”
2. Pada tiap sistem jaringan legenda yang ditampilkan simbol yang berupa titik
terlebih dahulu
3. Untuk sistem jaringan transportasi diberi heading tambahan (heading II)
berdasarkan pembagian kewenangannya
4. Perlu dibuat penjelasan mengenai kode blok (telah dijelaskan di atas)

9. Keterangan (Legenda peta untuk), terdiri dari:


i. Ibukota Pemerintahan (apabila masuk dalam area BWP)
ii. Batas Administrasi
iii. Batas Perencanaan/ Bwp (Bukan Warna Hitam)
iv. Perairan
- Garis pantai lurus saja
- Badan air (sungai dan semua perairan)
v. Jalan
- Dapat ditambahkan sistem jaringan jalan (yang ada pada struktur ruang)
vi. Tema Penanganan Prioritas
- Menggunakan heading “Tema Penanganan Prioritas”
vii. Perlu dibuat penjelasan mengenai kode blok (telah dijelaskan di atas)
10. Sumber peta dan riwayat peta
a. Judul “ SUMBER PETA DAN RIWAYAT PETA” mengacu pada RSNI

11. Kolom pengesahan


Contoh:

Anda mungkin juga menyukai