SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana
Ilmu Pemerintahan pada Universitas Muhammadiyah Sinjai
NIM : 1621025
penyusunan Skripsi pada Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial
Menyetujui;
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui;
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Kabupaten Sinjai” yang ditulis oleh Yuni Lestari Masnur Nomor Induk
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sinjai, telah
diujikan pada hari Kamis tanggal 3 September 2020 dan telah diperbaiki sesuai
catatan dan permintaan Tim Penguji, dan diterima sebagai syarat memperoleh
Tim Penguji;
Anggota :
Mengetahui;
iii
PERNYATAAN KEASLIAN
NIM : 1621025
1. Skripsi ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan plagiasi
atau duplikasi dari tulisan/karya orang yang saya akui sebagai hasil tulisan
atau pikiran saya sendiri.
2. Seluruh bagian dari Skripsi ini adalah karya saya sendiri selain kutipan yang
ditujukan sumbernya. Segala kekeliruan yang ada didalamnya adalah
tanggungjawab saya.
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Rasa takut gagal itu kerap kali datang saat proses demi proses itu saya
jalani. Namun, rasanya saya sangat lemah saat saya harus dikalahkan rasa
takutku sendiri, lantas memilih tidak menyelesaikan kewajibanku. Kalimat
“proses tidak akan mengkhianati hasil” menjadi salah satu mood booster
setelah kedua orangtua dan adikku. Dan akhirnya 6 bulan yang berkesan,
terimakasih (diriku) sudah bertahan untuk melewati semuanya.
Ayahanda Mashuddin. M dan Ibunda Nurfa, Adikku Widya Amalia Masnur, dan
keluarga besar dari Alm. Abd Muthalib dan Alm. Puang Macing.
Serta semua pihak yang telah bertanya mulai dari pertanyaan “kapan seminar
v
ABSTRAK
vi
ABSTRACT
This study to determine how the effectiveness of The Procedure For Submitting Electronic
Notification Letters (SPT) At The Office Of Tax Counseling And Consulting Services
(KP2KP) Sinjai District, this study uses a qualitative descriptive type which is intended to
provide a clear picture and description of the overall problem.
This research was conducted at The Office Of The Extension Servise And Tax
Consultating (KP2KP) Sinjai Regency. Data collection is done through the method of
observation, interviews, and documentation. The data obtained were analyzed based on
the indicators determined by looking at the results of observations, interviews, and
documentation from the research informants. The informants used were the staff of the
sinjai regency Tax Counselling and Consultation Servise Office (KP2KP) and taxpayer
community,
The results of this study state that The Procedure For Submitting Electronic Notification
Letters (SPT) At The Sinjai District Tax Counsultation And Counselling Service Office
(KP2KP) is effective, this can be seen from the point of view of service procedures and
understand by tacpayers, faster service speeds compared to manuals, justice gets services
that do not discriminate, certainty of a definite service schedule so that there is no
arrears in the submission of annual personal income tax returns, and service security is
guaranteed as long as taxpayer community does not provide EFIN codes or passwords to
others.
vii
DAFTAR ISI
viii
B. Tipe dan Dasar Penelitian .............................................................. 27
C. Informan ......................................................................................... 27
D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 28
E. Teknik Analisis Data ..................................................................... 28
BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN ............................. 30
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ............................................ 30
B. Hasil Penelitian ............................................................................. 35
C. Matriks kesimpulan prosedur penyampaian surat pemberitahuan
(SPT) Elektronik pada Kantor Pelayanan Penyuluhan dan
Konsultasi Perpajakan (KP2KP) .................................................. 44
BAB V PENUTUP ......................................................................................... 49
A. Kesimpulan ................................................................................... 49
B. Saran ............................................................................................. 50
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 52
LAMPIRAN-LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
Hal.
Tabel 4.1 Daftar Pegawai dan PPNPN KP2KP Kabupaten Sinjai 33
Tabel 4.2 Data Wajib pajak dan pengguna E-SPT 34
Tabel 4.3 Penerimaan per jenis pajak hingga juni 2020 34
Tabel 4.4 Matriks Kesimpulan Prosedur Penyampaian Surat 45
Pemberitahuan (SPT) Elektronik Pada Kantor Pelayanan
Penyuluhan Dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP)
x
DAFTAR GAMBAR
Hal.
Gambar 2.1 Kerangka Konsep 25
xi
DAFTAR LAMPIRAN
xii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkah dan
Disadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan dapat terwujud tanpa
adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Olehnya itu pada kesempatan
1. Orang tua tercinta Bapak Mashuddin. M dan Ibu Nurfa serta Widya Amalia
Masnur, atas segala doa yang tidak henti mereka panjatkan dan segala bentuk
Sinjai beserta staf dan karyawan yang telah membantu dalam proses
3. Dr. H. A. Djamaluddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
xiii
4. Jusniaty, S.IP, M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan.
5. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Universitas Muhammadiyah Sinjai yang telah
berjasa yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terimakasih atas kesabaran,
Angkatan 2016 yang telah menemani selama kurang lebih 4 tahun di kampus
10. Kepada Saudara dan Saudari tak sedarah penulis, Juliana Bulkis, Mila Mey
AR, Santi, Ayu Inda Sari, Magefira Ariani Awan, Aris Munandar, Haerul
Akbar, Akbar Ferian, dan Marissa Annisa, yang telah memberikan dorongan
xiv
11. Rekan Penulis, Sulaiman. Terimakasih atas dukungan, motivasi, perhatian,
12. Tak lupa ungkapan terimakasih penulis kepada Keluarga KKL STISIP
Borong Desa Bonto Sinala, Alim Bahri, Adriansyah, Tuwo, Lili Adriani,
Lismayanti, dan Nurjannah yang selama 2 bulan hidup bersama di satu rumah
masyarakat Desa Bonto Sinala, atas segala kebaikan dan keramahan kepada
13. Dan tak lupa pula penulis sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang
tidak dapat penulis sebutkan namanya pada kesempatan ini, atas segala
senangtiasa mendapat pahala dari Allah SWT, dan penulis menyadari bahwa
Skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih perlu perbaikan, untuk itu
xv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
penerimaan Negara, pajak memiliki peran yang sangat besar dan semakin
(Supadmi, 2009 dalam Handayani, Ni Putu Milan Novita dan Noviari, Naniek
kepatuhan wajib pajak dalam melakukan kewajiban pajaknya (Sari, dkk 2014
sosialisasi perpajakan yang diharapkan dipahami wajib pajak tentang hal serta
berkembang dengan cukup cepat, telah merubah cara pandang dan pola pikir
kita yang mengharapkan semua hal itu selalu mudah, cepat, dan langsung,
misalnya mengenai tata cara dalam penyampaian kewajiban pajak kita (surat
pemberitahuan).
wajib pajak yang melewati batas yang telah ditetapkan untuk pelaporan dan
tunggakan perekaman. Hal seperti itu tidak bisa dipungkuri tidak terjadi,
2
tentang Tata Cara Penyampaian, Penerimaan Dan Pengolahan Surat
melalui bentuk digital (Nurdin, Muh dan Noor, Muh Yasin 2019).
ini. Telah banyak kantor pelayanan pajak (KPP) seperti Kantor Pelayanan
3
(Nurdin, Muh dan Noor, Muh Yasin 2019) dalam penelitiannya
4
menerapkan sistem ini sejak diberlakukannya peraturan Direktorat Jenderal
Kabupaten Sinjai”.
B. Rumusan Masalah
Kabupaten Sinjai?
C. Fokus Masalah
Sinjai.
1. Tujuan Penelitian
5
2. Kegunaan Penelitian
Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada
E. Manfaat Penelitian
1. Aspek Teoritis
2. Aspek Praktis
laporan pajaknya.
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
orang pada suatu lembaga atau lebih yang dijadikan untuk menjamin
berulang-ulang.
(2017) yaitu sebagai petunjuk yang berisi cara operasional yang ada di dalam
sistematis.
7
yang saling bekerja sama agar tujuan atau kegiatan tertentu berjalan secara
yaitu:
2. Prosedur dapat membuat kontrol yang baik dan membutuhkan biaya yang
semaksimal mungkin.
antara lain:
selanjutnya.
2. Terdapat suatu arahan atau kejelasan dari suatu program kerja dan harus
efisien.
8
B. Tinjauan Tentang Efektivitas Pelayanan Publik
1. Efektivitas
mengenai efektivitas yaitu organisasi yang besar dan yang tidak terlalu
efektif itu ialah tujuan merealisir program yang sudah ditentukan lalu
9
yang telah ditentukan itu sangat bergantung sejauh mana organisasi
pandang dari segi tercapainya tujuan saja namun juga dari segi
sudah ditetapkan atau dalam kata lain tepat waktu (Siagian 2003: 27
sesuai dengan waktu yang sudah ditetapkan sehingga hasil akhir yang
dikatakan efektif.
2. Pelayanan Publik
publik yang terbaik misalnya dari birokrat, walaupun tuntutan itu lebih
melelahkan.
10
dapat dimiliki, konsumen ialah warga yang merasakan manfaat dan
2016 pelayanan yaitu suatu rangkaian bantuan untuk orang lain dengan
dalam hal ini penerima layanan oleh pihak tertentu atau organisasi.
11
Pelayanan yang menghasilkan berbagai bentuk dokumen resmi yang
oleh publik.
pelayanan.
jenis pelayanan.
dan tanggungjawabnya.
12
d. Kedisiplinan petugas pelayanan, adalah kesungguhan pegawai dalam
pelayanan.
pelayanan.
diberikan layanan.
13
l. Kepastian jadwal pelayanan, adalah penyelenggaraan waktu layanan
dipergunakan.
bahwa surat pemberitahuan yang selanjutnya disebut SPT yaitu surat yang
pembayaran pajaknya, objek pajak dan atau bukan objek pajak, dan atau harta
14
dan kewajiban berdasarkan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
perpajakan.
umum dan tata cara perpajakan (2014:130) membagi jenis SPT dan
mendefinisikan bahwa Surat Pemberitahuan (SPT) terdiri dari dua jenis yaitu
pertama, SPT Masa adalah SPT untuk suatu Masa Pajak. Kedua SPT tahunan
adalah SPT untuk suatu Tahun Pajak atau Bagian Tahun Pajak.
145) dijelaskan bahwa dalam Undang-undang KUP pasal 2 ayat (1) SPT
b. SPT Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak bagi Wajib Pajak yang
Amerika Serikat;
15
5) SPT Masa Pajak Penghasilan Pasal 4 ayat (2);
Undang-Undang KUP dalam modul ketentuan umum dan tata cara perpajakan
objek pajak;
2. Bagi PKP, SPT berfungsi yaitu untuk sarana dalam melaporkan dan
16
b. Pembayaran atau pelunasan pajak yang sudah dilaksanakan sendiri
oleh PKP dan atau melalui pihak lain dalam satu Masa Pajak, sesuai
3. Bagi pemotong atau pemungut pajak, fungsi SPT adalah sebagai sarana
pajak diharuskan mengisi SPT dengan betul, utuh, serta dimengerti, kedalam
bahasa Indonesia dengan menggunakan huruf Latin, angka Arab, satuan mata
uang Rupiah, dan menanda tangani lalu menyampaikan ke kantor DJP tempat
SPT, kedalam bentuk kertas dan atau kedalam bentuk elektronik, dengan
dimaksud dengan betul, utuh, serta dimengerti ketika mengisi SPT ialah:
17
b. Utuh yaitu memuat segala hal-hal yang berhubungan dengan objek pajak
SPT yang telah diisi dengan betul, utuh, serta dimengerti tersebut
harus di sampaikan pada kantor DJP tempat Wajib Pajak terdaftar atau
dikukuhkan atau tempat lain yang ditentukan oleh Dirjen Pajak. Kewajiban
KUP mengatur bahwa bentuk serta isi Surat Pemberitahuan serta keterangan
dan atau dokumen yang wajib dilampirkan, serta metode yang dipergunakan
yang berbentuk formulir kertas/hardcopy, atau e-SPT. Hal tersebut juga diatur
Pasal 3 ayat (2) bahwa SPT berbentuk dokument elektronik atau formulir
kertas (hardcopy).
ayat 3 UU KUP mengatur bahwa dalam hal Wajib Pajak dibolehkan menunda
18
terutang sebagaimana di maksud pada pasal 3 ayat 5 UU KUP kurang dari
tersebut, diberikan bunga sebesar 2% (dua persen) per bulan yang dihitung
dari saat berakhirnya batas waktu penyampaian SPT Tahunan sampai tanggal
data Surat Pemberitahuan Wajib Pajak dalam bentuk elektronik yang dibuat
oleh Wajib Pajak dengan menggunakan aplikasi e-SPT yang di sediakan oleh
percuma dari DJP kepada wajib pajak. Dari penggunaan aplikasi SPT-
19
Pengertian SPT-elektronik cukup banyak namun memiliki makna
dan maksud yang sama seperti yang dikemukakan oleh (Rahayu, 2017 dalam
Nurdin, Muh dan Noor, Muh Yasin, 2019) bahwa aplikasi E-SPT (elektronik
Dalam hal ini data pajak di input dengan menggunakan media komputer yang
dengan resmi dikeluarkan oleh DJP, alhasil semua Wajib Pajak ketika
Surat Pemberitahuan, dan mulai diberlakukan pada tanggal 1 Juli 2009 dan
telah diubah dalam Peraturan Direktorat Jenderal Pajak No. PER -02/PJ/2019
Pemberitahuan.
secara gampang, cepat, dan akurat, selain daripada itu kelebihan SPT-
elektronik lainnya ialah efisien untuk penyimpanan data Wajib Pajak, ketika
sendiri form SPT dengan tidak ada pedoman langsung untuk menghitung
20
Kelebihan penggunaan SPT-elektronik juga dikemukakan oleh
Tata Cara Penyampaian SPT oleh Wajib Pajak yang bisa dilaksanakan
dengan
1. e- Filing;
2. cara langsung;
Pada pasal 6 diatas, penyampaian e-SPT terdiri atas dua bentuk yaitu
formulir kertas (hardcopy) dan dokumen elektronik yang juga telah diatur
pada pasal 3 ayat (2) tentang hal tersebut. Dimana untuk dokumen elektronik
21
ditetapkan Direktur Jenderal Pajak. Selanjutnya secara lebih jelas, dijelaskan
pada pasal 7 ayat (1) bahwa saluran e- Filing sesuai yang dimaksud dalam
Perpajakan (KP2KP)
Menteri Keuangan NO. 132/PMK. 01/2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Pajak yang berada dibawah KPP Pratama. Tidak hanya berada di bawah KPP
Kezia. 2019) :
22
1. Melaksanakan pelayanan, penyuluhan serta pembuatan profil potensi
perpajakan.
Pajak/NPWP.
memiliki visi “Memiliki Daya Ubah”. Dengan visi ini diharapkan instansi ini
23
a. Setiap jabatan fungsional yang ditetapkan dalam sebuah KP2KP
F. Kerangka Konseptual
sebelumnya.
kerangka konseptual yang digunakan oleh peneliti pada penelitian ini adalah
sebagai berikut:
24
Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP)
Kabupaten Sinjai
25
G. Definisi Operasional
memberikan pelayanan.
pajak mulai dari dimulainya sampai pada jadwal jatuh tempo pelaporan.
pajak baik itu berupa data pribadi wajib pajak maupun hal yang berkaitan
sebelumnya
26
BAB III
METODE PENELITIAN
C. Informan
sebagai berikut :
Kabupaten Sinjai
27
2. Staf kantor atau pihak lain yang ditunjuk sebagai pengelola dan/atau
berikut :
1. Reduksi Data
28
Reduksi data adalah identifikasi yang pada mulanya
dalam data yang memiliki makna yang dikaitkan dengan fokus dan
2. Penyajian Data
kesimpulan.
baru yang sebelumya belum pernah ada. Temuan dapat berupa diskripsi
merupakan validitasinya.
29
BAB IV
Sinjai ialah unit kerja dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama
Tata Kerja dan Saat Mulai Beroperasinya Kanwil DJP Nanggroe Aceh
Darussalam dan Kanwil DJP Sumatera Utara II, serta Kantor Pelayanan Pajak
Kepulauan Riau, Kanwil DJP Kalimantan Timur dan Kanwil DJP Sulawesi
Sinjai.
dan 67 Desa. Kabupaten Sinjai terletak dibagian pantai timur Provinsi Sul-Sel
30
Luas wilayah berdasarkan data yang ada sekitar 819,96 Km² (81,996 Ha).
jiwa. Dengan kepadatan penduduk 290 jiwa per Km² apabila jika
mengalami pergantian pejabat dan staf. Hingga akhir tahun 2019, KP2KP
Sinjai mempunyai 13 (tiga belas) orang pegawai yang terdiri dari 6 (enam)
orang Aparatur Sipil Negara dan 7 (tujuh) orang Pegawai Pemerintah Non
perpajakan.;
d. Dua orang tenaga keamanan; satu orang tenaga sopir; empat orang
31
Tenggara, Direktorat Jenderal Pajak, Kementrian Keuangan Republik
Indonesia.
Visi:
Misi :
masyarakat.
Motto :
S.Sos yang didampingi Kabid P2Humas Kanwil DJP Sulselbartra dan Kepala
KPP Pratama Bulukumba. Gedung kantor dan Rumah Dinas KP2KP Sinjai
32
Dengan fasilitas gedung yang lebih representatif diharapkan nantinya
Masa dan Tahunan untuk PPh, SPT Masa PPN, Konsultasi PBB, dan
Tabel 4.1
7. Amiruddin PPNPN
33
8. Abu Bakar Siddiq PPNPN
Tabel 4.2
Tabel 4.3
34
5. PPh Pasal 21 10.630.990.907
7. PPh Pasal 26 -
B. Hasil Penelitian
informan dari unsur pegawai dan masyarakat wajib pajak di Kabupaten Sinjai
judul penelitian.
pelaporan pajak yang terutang oleh Wajib Pajak dengan penghasilan tertentu.
bahwa:
35
“SPT Tahunan Wajib Pajak Orang Pribadi sebenarnya sarana
penyampaian untuk wajib pajak untuk dapat melaporkan penghasilan
setiap tahunnya, ada kolom-kolom yang harus diisi. Misalnya untuk
Orang Pribadi (OP) Pegawai terdapat kolom penghasilan setiap
tahun, pengurangan, juga terdapat PTKP yang disesuaikan dengan
kondisi keluarganya misalnya untuk yang belum menikah akan
berbeda pengurangan penghasilannya dengan yang telah menikah.
Jadi itu yang menjadi dasar berapa pajak yang harus dipotong setiap
bulannya untuk pegawai. Sedangkan untuk usahawan itu sama
dengan OP Pegawai namun hanya terdapat tambahan dikolom untuk
pembayaran setiap bulannya”. (Wawancara : 7 Agustus 2020)
1. Prosedur Pelayanan
36
Wahyu Laksono, selaku Pelaksana KP2KP Sinjai yang dalam hal ini
wajib pajak.
37
memang sulit, namun tetap bisa dengan bertanya kepada teman”.
mengungkapkan bahwa:
38
tidak diarahkan lagi sehingga tidak mengharuskan mereka ke
kantor”. (Wawancara : 7 Agustus 2020)
pihak KP2KP Sinjai yang melakukan sosialisasi baik melalui media massa
2. Kecepatan Pelayanan
baik.
39
pelayanan secara eletronik lebih cepat. Misalnya untuk SPT, data
tahun lalu bisa langsung dimasukkan dan tidak perlu menulis dan
memberikan tanda tangan. Maka lebih cepat SPT secara elektronik
dibanding dengan manual. Karena saat melaporkan secara manual,
kami harus terlebih dahulu mengoreksi satu persatu, namun ketika
secara elektronik, wajib pajak yang mengisi sendiri maka akan
lebih cepat.” (Wawancara : 7 Agustus 2020)
pajak tidak harus antri lagi dengan wajib pajak lainnya”. (Wawancara : 17
Juli 2020)
masyarakat wajib pajak bahwa: “Akan lebih cepat saat pelayanan secara
21 Juli 2020)
40
masyarakat wajib pajak bahwa kecepatan pelayanan yang secara
yang dilayani.
41
pelayanan yang dirasakan oleh masyarakat wajib pajak yang
penyampaian SPT secara elektronik bisa diakses sampai batas jatuh tempo
Maret untuk wajib pajak pribadi, dan 30 April untuk wajib pajak badan”.
42
Berdasarkan hasil wawancara dengan Hendri Wahyu Laksono,
5. Keamanan Pelayanan
43
Berdasarkan hasil wawancara dengan masyarakat wajib pajak, Sitti
mengungkapkan bahwa:
Perpajakan (KP2KP)
Perpajakan (KP2KP)
44
Rumusan Masalah Indikator Efektif / Tidak Efektif
pendampingan secara
45
secara elektronik telah
beberapa anggapan
dalam mendapatkan
pelayanan. KP2KP
memberikan pelayanan
keadilan mendapatkan
menyampaikan Surat
Pemeberitahuan Tahunannya.
46
Jadwal pelayanan menjadi penting
masyarakat mengingat
penunggakan dalam
Pribadi.
penyelenggara pelayanan di
prosedur pelayanan
47
menyampaikan SPT secara
Elektronik, keamanan
48
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
(KP2KP) Kabupaten Sinjai ini telah berjalan efektif. Hal ini dilihat dari
oleh pihak KP2KP Sinjai yang melakukan sosialisasi baik melalui media
49
4. Dalam pelayanan publik ketika jadwal pelayanan pasti maka akan
layanan dalam hal ini KP2KP Kab. Sinjai tetap siap membantu kendala yang
B. Saran
Pribadi.
50
a. agar tetap mengedukasi masyarakat wajib pajak tentang penyampaian
Muhammadiyah Sinjai.
51
DAFTAR PUSTAKA
Handayani, Ni Putu Milan Novita dan Noviari, Naniek. 2016. Pengaruh Persepsi
Manajemen Atas Keunggulan Penerapan E-Filing dan E-SPT Pajak
Pertambahan Nilai Pada Kepatuhan Perpajakan. Dalam E-Jurnal
Akuntansi Universitas Udayana, Vol.15 No.3, hal 1001-1028.
Lestari, Okti Duwi. 2019. Manfaat dan Kemudahan E-SPT Terhadap Penggunaan
Fasilitas E-SPT Oleh Wajib Pajak Pribadi. Dalam jurnal Akuntansi dan
Keuangan Dewantara, Vol.2 No.1, hal 34-44.
Nurdin, Moh dan Noor, Muh Yasin. 2019. E-SPT Dalam Meningkatkan
Kepatuhan Pelaporan PPh 21 Pada KPP Pratama Makassar Barat.
Dalam jurnal Tangiable Journal, Vol.4 No.1.
52
Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-02/PJ/2019 Tentang Tata Cara
Penyampaian, Penerimaan, dan Pengolahan Surat Pemberitahuan.
Rafinska, Kezia. 2019. KP2KP: Yuk, kenal lebih lanjut dengan instansi
perpajakan. https://www.online-pajak.com/kp2kp. Diakses pada tanggan
19 april 2020.
Suharsono, Agus dan Madya, Widyaiswara. 2014. Modul Ketentuan Umum Dan
Tata Cara Perpajakan. Jakarta:Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pajak
Tabrani dan Raharjo, Teguh Budi. 2019. Penerapan E-SPT, Tingkat Pemahaman
Perpajakan, Kualitas Pelayanan, Dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap
Kepatuhan Wajib Pajak Badan Dalam Melaporkan SPT di KPP Pratama
Tegal. Dalam jurnal Ilmu Manajemen dan Akuntansi Terapan, Vol.10
No.2.
53
LAMPIRAN-LAMPIRAN
PEDOMAN WAWANCARA
DAN elektronik?
3. Mengenai prosedur
pelayanan,
bagaimana tahapan
yang diberikan
kepada masyarakat,
apakah mudah
dimengerti dan di
pahami?
4. Saat hendak
melaporkan SPT
prosedur yang
dilakukan sebagai
wajib pajak?
5. Apa pendapat
Bapak/Ibu terkait
prosedur pelayanan,
apakah mudah
dimengerti dan
dipahami?
dihadapi selama
penyampaian SPT
elektronik?
Kecepatan 1. Staf Kantor 1. Menurut Bapak/Ibu,
pelayanan
penyampaian SPT
elektronik
dibanding dengan
secara manual?
2. Bagaimana
kecepatan
pelayanan
penyampaian SPT
secara elektronik
dibandingkan
dengan secara
manual?
pelayanan complain/keluhan
terkait pelayanan
penyampaian SPT
elektronik, apakah
ada unsure
membeda-bedakan
masyarakat yang
dilayani?
penyampaian SPT
elektronik,
bagaimana cara
penyampaian
kepada masyarakat
jadwal
penyampaian SPT?
2. Apakah waktu
pelayanan
penyampaian SPT
elektronik sesuai
dengan ketentuan
yang telah di
tetapkan?
Keamanan 1. Staf Kantor 1. Apakah ada bentuk
masyarakat?
Misalnya adanya
jaminan keamanan
dengan
penyampaian SPT?
2. Apakah selama
penyampaian SPT
elektronik,
misalnya seperti
keamanannya
terjamin?
DOKUMENTASI PENELITIAN