Disusun oleh :
1
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR
Praktek Kuliah Lapangan (PKL)
1. USMARIADI L1C018105
2. ABD.Ali Mutammima Amar A. L1C018001
3. Arviani Dwi Aryani L1C018014
4. Iwan efendi L1C018044
5. M. Yusron Zohdi L1C018053
6. Veny Hasiatul Fazira L1C018106
Praktek Kuliah Lapangan (PKL) ini merupakan salah satu mata kuliah yang harus
ditempuh sebagai tugas akhir pada Program Studi Sosiologi Universitas Mataram
Menyetujui,
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan dan
kesempatan kepada kami untuk menyelesaikan Laporan Praktek Kuliah Lapangan (PKL)
dengan judul bidang penanganan fakir miskin dinas sosial peran provinsi nusa tenggara barat
dalam memberikan bantuan sosial ditengah pandemi covid-19 kepada kelompok usaha
bersama. Salawat dan salam pula kita haturkan kepada junjungan alam Nabi Besar
Muhammad SAW.
Laporan Praktik Kuliah Lapangan (PKL) ini disusun untuk memenuhi persyaratan
kami dalam pelaksanaan program Praktik Kuliah Lapangan (PKL) yang sudah berlangsung
selama kurang lebih 45 hari di Dinas Provinsi Nusa Tenggara Barat. Dalam proses
mengerjakan proposal ini kami ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
ikut membantu, khususunya kepada Dosen Pembimbing PKL kami Bapak Ir. Syarifuddin,
M.Si.
Dalam penyusunan Proposal Praktik Kuliah Lapangan (PKL) ini kami menyadari
bahwa masih terdapat kekurangan dan keterbatasan. Oleh karena itu, kami mengucapkan
permohonan maaf atas kekurangan dan keterbatasan yang ada dalam proposal ini. Semoga
proposal ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan pihak-pihak lain yang membutuhkan
sebagai bahan untuk menambah pengetahuan dalam memebuat proposal Praktik Kuliah
Lapangan (PKL).
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN...................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................
.
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
PKL (Praktik Kuliah Lapangan) adalah sebuah proses pembelajaran atau pengajaran
dengan cara memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melihat langsung keadaan
yang terjadi dilapangan sehingga mereka dapat mempraktikan dan melihat secara langsung
bagaimana kondisi yang terjadi dilapangan atau memberikan kesempatan bagi mereka untuk
Kuliah di tempat kerja secara nyata, baik itu di tempat instansi Swasta, BUMN, BUMD,
ataupun instansi pemerintahan setempat. Dengan adanya PKL ini, mahasiswa dapat
menerapkan ilmu yang didapat di bangku kuliah dan kampus pada kerja nyata yang sesuai
dengan bidang keahliannya.
Bagi mahasiswa bidang keahlian Praktik Kuliah lapangan (PKL) ini dipandang perlu
karena melihat pertumbuhan dan perkembangan ekonomi yang sangat cepat sekali dalam
kehidupan sekarang. Praktik kerja lapangan akan dapat meningkatkan dan menambah
kemampuan bagi setiap mahasiswa dalam mengkaji, mengamati serta menilai secara teori
dengan kenyataan praktek kerja yang ada di lapangan yang pada akhirnya dapat
meningkatkan kualitas manajerial mahasiswa dalam mengamati persoalan baik dalam bentuk
aplikasi yang bersifat teori maupun kenyataan yang bersifat sebenarnya.
Ada banyak hal yang dapat dijadikan dengan adanya tujuan PKL ini yang dimana bagi
mahasiswa itu sendiri Praktik Kuliah Lapangan (PKL) ini dapat menambah dan
mengembangkan potensi ilmu pengetahuan yang didapatkan pada bangku kuliah untuk di
terapkan dalam dunia kerja nyata. selain itu, tujuan dari kegiatan PKL ini dapat melatih
keterampilan mahasiswa, melahirkan sikap bertanggung jawab, disiplin, sikap mental, etika
yang baik dalam bersosialisasi dengan lingkungan sekitar serta dapat menambah kreativitas
mahasiswa. Sehingga ketika kelak mahasiswa sudah lulus dari bangku perkuliah mereka tidak
lagi merasa takut dan canggung untuk memasuki dunia kerja nyata yang sesungguhnya.
Pada akhir 2019, dunia dihebohkan dengan ditemukannya wabah Covid-19 di Wuhan
Cina. Covid 19 adalah virus yang menyerang sistem pernapasan manusia. Secara umum
gejala awal infeksi Covid 19 ini berupa gejala flu, seperti demam, pilek, batuk kering, sakit
tenggorokan dan sakit kepala. Status Covid-19 yang saat ini telah di tetapkan oleh Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) menjadi pandemi global pada Rabu (11/3/2020).
Indonesia merupakan salah satu negara yang terdampak pandemi Covid-19. Hampir
mencapai sebelas bulan pandemi Covid-19 masih menjadi perhatian pemerintahan Indonesia,
terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020 oleh Presiden Joko Widodo
yang didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Kemunculan pandemi Covid-
19 berdampak signifikan terhadap kehidupan masyarakat Indonesia pada semua sektor, baik
itu sektor kesehatan, ekonomi, politik, pariwisata, dan pendidikan serta beberapa sektor
lainnya. Perumusan menuju pola hidup yang baru mulai diterapkan oleh pemerintah
Indonesia, salah satunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Dengan adanya
keputusan pemerintah menerapkan PSBB tentunya kebijakan-kebijakan setiap sektor akan
mengikuti.
Dinas Sosial NTB Merupakan suatu badan yang berfungsi membantu gubernur
melaksanakan tugas pemerintahan yang menjadi kewenangan dan tugas membantu di bidang
sosial. Fungsi dari Dinas Sosial, yaitu perumusan kebijakan,pelaksanaan kebijakan,
pelaksanaan monitoring dan evaluasi, pelaksanaan administrasi, dan pelaksanan tugas dan
fungsi yang diberikan gubernur dalam Bidang Rehabilitas Sosial dan Jaminan Pemberdayaan
Sosial dan Penganganan Fakir Miskin.
Program Studi Sosiologi Universitas Mataram melalui Praktek Kuliah Lapangan
merupakan perwujudan dari Visi Program Studi Sosiologi Universitas Mataram untuk
mewujudkan program studi sebagai penyelenggaran pendidikan bidang sosiologi yang
berkualitas untuk menghasilkan lulusan yang menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi,
mampu melaksanakan penelitian dan pengabdian yang bermanfaat bagi masyarakat dan
memiliki daya saing internasional. Dengan harapan, melalui PKL mahasiswa dapat
mengenal, mempelajari dan berinteraksi dengan dunia nyata di luar lingkungan kuliah. Selain
itu mampu menuangkan ide dan kreatif di bidang sosiologi dalam menjawab persoalan atau
masalah sosial di masyarakat. ( Buku Panduan PKL Program Studi Soiologi Universitas
Mataram)
Berdasarkan pemaparan singkat dan jelas diatas, maka untuk dapat melatih dan
mendapatkan pengalaman kerja terkait dengan pengaplikasian ilmu pengetahuan, dalam hal
ini kajian sosiologi yang didapatkan di bangku perkuliahan agar bisa digunakan dalam dunia
praktisi dan atas dasar untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, maka
sebagai mahasiswa Program Studi S1 Sosiologi Universitas Mataram bermaksud untuk
mewujudkan tujuan tersebut melalui Praktek Kerja Lapangan, yang dalam hal ini di instansi
Dinas Sosial NTB, terutama menyangkut peran sosial , dan bagaimana ikut serta menjadi
bagian di Dinas Sosial NTB untuk berpartisipasi serta menjadi instansi yang membantu
masyarakat untuk mencapai kesejahteraan sosial yakni dengan bergabung dibidang penganan
fakir miskin untuk membantu memberantas kemiskinan dengan mendanai KUBE (Kelompok
Usaha Bersama ) yang berada di pedesaan sehingga mewujudkan penanganan kemiskinan
pada masyarakat.
Tujuan
a. Untuk mengetahui peran Dinas Sosial Provinsi NTB dalam menyalurkan bantuan
sosial kepada masyarakat pada masa pandemi Covid-19
b. Untuk mengetahui tingkat efektivitas dari peran Dinas Sosial Provinsi NTB dalam
menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat pada masa pandemi Covid-19
1.2 Manfaat
1) Bagi Mahasiswa:
a. Memperoleh pengalaman kerja melalui instansi Dinas Sosial Provinsi NTB
b. Berlatih bekerjasama dan berkomunikasi sebagai anggota team work dengan
pegawai.
c. Memperdalam dan meningkatkan keterampilan dan kreativitas diri dalam
lingkungan yang sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki.
d. Mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja serta berlatih
menyesuaikan diri dalam lingkungan kerja di masa mendatang.
e. Menambah wawasan dan pengetahuan kerja sebagai bekal menghadapi dunia
kerja.
3) Bagi Masyarakat
a. Dapat menambah khazanah pengetahuan terkait dengan peran Dinas Sosial
Provinsi NTB memberikan bantuan sosial Covid-19.
4) Bagi Pemerintah
a. Dapat menjadi referensi evaluasi untuk membentuk program yang baru ataupun
implementasi yang lebih baik kedepannya untuk masyarakat
1.3 Luaran
a. Laporan akhir PKL(Praktik Kerja Lapangan) Individu
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Kepala Dinas
Jabatan Fungsional
UPTD
3.3 Tugas Pokok dan fungsi
Dinas Sosial provinsi Nusa Tenggara Barat berdasarkan peraturan Gubernur Nusa
Tenggara Barat Nomor 50 tahun 2016 tentang kedudukan susunan organisasi , tugas dan
fungsi serta tata kerja dinas-dinas daerah provinsi Nusa tenggara barat memiliki tugass
pokok dan fungsi sebagai berikut :
Sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Sosial diatas, kemudian akan dideksripsikan
secara ringkas tugas, rincian tugas, dan fungsi kepala dinas,Bidang-bidang serta subbag/
seksi-seksi antara:
Ringkasan Tugas : Menyusun bahan kebijakan teknis, rencana program dan kegiatan,
koordinasi, monitoring, evaluasi dan pelaporan di bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial
Fungsi:
Rincian Tugas :
Rincian Tugas :
Rincian Tugas :
Rincian Tugas
Rincian Tugas :
Rincian Tugas :
Rincian Tugas :
Fungsi :
Penyusunan bahan kebijakan teknis,program pelaksanaan kegiatan bidang
Rehabilitasi Sosial.
Penyusunan rencana program dan kegiatan di bidang Rehabilitasi Sosial.
Penyelenggaraan koordiansi,monitoring, evaluasi dan pelaporan di bidang
Rehabilitasi Sosial sesuai kewenangan berdasarkan ketentuan peraturan
perundangundangan.
PELAKSANAAN
4.2 Kegiatan
Tabel Kegiatan Praktek Kuliah Lapangan
Waktu Kegiatan Keterangan
Hari Kegiatan Serah Terima Mahasiswa Berkenalan dengan Staff yang
Ke- 1 PKL oleh Kepala Bidang bekerja di Dinas Sosial
Penanganan Fakir Miskin Dinas terutama Di Bidang
Sosial NTB. Penanganan Fakir Miskin.
Penempatan Masing-masing Seksi. Ditempatkan di Seksi
Penanganan Fakir Miskin
Pedesaan.
Stempel Berita Acara Melakukan Stempel berita
acara serah terima barang
hibah kepada masyarakat,
KUBE (Kelompok Usaha
Bersama), yayasan, ponpes,
lembaga social /orsos/PKMS
4.3. dan lainnya.
Peran Hari Rekap Data Kube Perekapan laporan
Berdasarkan kegiatan lapanngan yang dilakukan sesuai dengan tabel kegiatan harian
yang terlaksana. Dimana pada masa pandemic covid-19 menuntut untuk segera mungkin
memberikan bantuan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUBE) miskin tertinggal untuk bisa
bangkit dari masa sulit akibat pandemi. Hal ini dilakukan agar usaha-usaha yang tumbuh di
masyarakat pedesaan tidak lumpuh total sehingga bisa menjadi pemicu untuk perkembangan
usaha bersama yang dibuat masyarakat miskin pedesaan. Seperti yang dilakukan Dinas Sosial
provinsi dalam menangani perekonomian masyarakat yang mulai mengalami penurunan di
masa seperti sekarang ini. Khususnya masyarkat NTB memiliki potensi untuk bisa bangkit
dari keterpurukan sehingga dapat meninggkatkan perkeonomian khususnya masayarakat
pedesaan.
Berbagai contoh penanganan KUBE masyarakat pedesaan yang pernah di bantu oleh
Dinas Sosial Provinsi, berdasarkan hasil rekapan data KUBE yang ada pada seksi
Penanganan Fakir Miskin Pedesaan bahwa jumlah penerima bantuan dana hibah tahun
angggaran 2020. Seperti data Tabel di bawah ini:
Dengan demikian Bidang Penanganan Fakir Miskin sangat beperan aktif terhadap
kebutuhan masyarakat yang dinginkan di tengah pandemi sekarang ini. Perlu diketahui
bahwa penyeleseian permsalahan yang ada di pedesaan merupakan fungsi dari seksi PFMD
(Penanganan Fakir Miskin Pedesan) untuk mengurangi persmasalahan pemiskinan melalui
pemberian bantuan hibah kepada Kelompok Usaha Bersama Di Nusa Tenggara Barat. Bidang
Ini selalu menjadi terdepan dalam menangani permsalahan kesejahteraan sosial masyarakat,
dibidan ini juga terdapat berbagai tugas dab fungsi yang harus dilakukan, seperti
4.4. Terpenuhi Persyaratan Mata Kuliah PKL Pada Prodi S1 Sosiologi di Jurusan
Sosiologi Universitas Mataram.
Salah satu tujuan yang juga melatar belakangi dari tujuan PKL ini adalah memenuhi
dari persyaratan dari jurusan sosiologi Universitas Mataram, PKL ini berlangsung selama 38
Hari, menempuh sekitar 287 jam sehingga terpenuhi menurut pedoman PKL dengan rincian
kegiatan yang dipaparkan pada tabel sebelumnya, dengan terselesaikannya PKL tersebut,
maka terpenuhinya juga persyaratan pada semester sebelumnya.
Selain hal diatas, dalam pelaksanaannya PKL sudah sesuai dengan rencana yang
diharapkan oleh mahasiswa, diantaranya seperti berikut ini
1. Dalam pelaksanaan PKL Dinas Sosial NTB Kami mendapatkan berbagai pengetahuan
baru, yang terutama dalam bidang penanganan fakir miskin khususnya seksi
penanganan fakir miskin di pedesaan,dimana membantu Kelompok Usaha Bersama
(KUBE) dalam memajukan perekonomian.
2. Kami juga mendapatkan berbagai pengalaman bagaimana peran bidang penanganan
fakir miskin dalam membantu Pemberdayaan Fakir Miskin Kelompok Usaha Bersama
(KUBE) Komunitas Adat terpencil (KAT) dan Penyandang Kesejahteraan Sosial
(PMKS) Lainnya.
3. Kami juga mendapatkan pengetahuan tentang birokrasi yang berjalan di Dinas Sosial.
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
1. Penanganan Fakir Miskin pedesaan melalui pemberian bantuan hibah berupa barang
yang dilakukan Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Barat, dapat memberikan
dorongan untuk tetap bertahan dalam menghadapi pandemi covid-19 khususnya
Kelompok Usaha Bersama yang ada di Masyarakat Pedesaan. Hal ini membantu
pertumbuhan perekonomian pedesaan, dimana desa menjadi awal pertumbuhan
ekonomi indonesia sehingga terwujudnya kesejahteraan sosial bagi seluuruh rakyat
indonesia.
2. Pelaksanaan PKL dapat terpenuhi persayaratan sesuai dengan panduan PKL Program
Studi Sosiologi. Melaksanakan kegiatan PKL selama 38 hari di Dinas Sosial Provinsi
Nusa Tenggara Barat, khususnya pada bidang PFM (Penanganan Fakir Miskin).
5.2 Saran
Kami berharap pelaksanaan program Praktek Kuliah Lapangan ini dapat memberikan
mamfaat bagi semua pihak, sehingga hubungan yang terjalin dengan lembaga Dinas Sosial
NTB dapat terus bersinergi dengan Program Studi Sosiologi Universitas Mataram. Demikian
Laporan akhir ini kami ajukan, atas bantuan dan bimbingnnya dari semua pihak yang terlibat
kami menguncapkan terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA
Kompas.com. 2020. Perjalanan Pandemi Covid-19 di Indonesia, Lebih dari 100.000 Kasus
dalam 5 Bulan. Di akses 24 januri