1. 2.
3. 4.
Untuk kasus Jiwasraya, KAP yang mengaudit laporan keuangan 2017 yakni
PricewaterhouseCoopers (PwC) sudah memberikan opini yang tepat yaitu Wajar Dengan
Pengecualian (WDP) atau adverse opinion dengan modifikasi. Tetapi, Jiwasraya tak
memperbaharui laporan keuangan mereka alias mengabaikan opini WDP. Maka dari itu KAP
pada kasus tersebut yaitu PwC dinyatakan tidak bersalah. Kasus Jiwasraya yang diawali
dengan mengumumkan tidak mampu membayar polis kepada nasabah pada akhirnya
merambat hingga adanya dugaan korupsi yang dilaporkan oleh kementrian BUMN. BPK
sendiri mengumumkan bahwa laba perseroan sejak 2006 disebut semu karena melakukan
rekayasa akuntansi (window dressing) dari pihak internal perusahaan.