Kelas :
Akuntansi B Malam 2021
Dosen :
Ida Ayu Ratih Manuari,SE, M.Si
Nama Kelompok :
PRODI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2023
A. Profil Perusahaan PT. Asuransi Jiwasraya
PT. Asuransi Jiwasraya adalah Badan Usaha Milik Negara Indonesia yang bergerak di sektor
asuransi. Artinya, pemilik Jiwasraya adalah pemerintah Indonesia. Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), asuransi adalah pertanggungan yaitu perjanjian antara dua pihak.
Pihak yang satu berkewajiban membayar iuran dan pihak lain berkewajiban memberikan
jaminan sepenuhnya pada pembayar iuran bila terjadi sesuatu yang menimpa pihak pertama
atau barang miliknya sesuai perjanjian yang dibuat. Jiwasraya memiliki sejarah panjang, lebih
dari seabad sebelum Indonesia merdeka.
Sejarah singkat Jiwasraya Dikutip dari situs resmi Jiwasraya, berikut ini berbagai perubahan
nama dan status Jiwasraya beserta periode waktunya:
1. NILLMIJ (31 Desember 1859)
Jiwasraya bermula dari Nederlandsch Indiesche Levensverzekering en Liffrente
Maatschappij van 1859 (NILLMIJ) yang berdiri pada 31 Desember 1859. NILLMIJ
adalah perusahaan asuransi jiwa yang pertama kali ada di Indonesia, atau Hindia
Belanda pada saat itu. NILLMIJ didirikan dengan Akte Notaris William Hendry
Herklots Nomor 185.
2. PT Perusahaan Pertanggungan Djiwa Sedjahtera (17 Desember 1960) Perusahaan
asuransi jiwa milik Belanda yang ada di Indonesia dinasionalisasi pada 1957.
Nasionalisasi perusahaan asuransi tersebut sejalan dengan program Indonesianisasi
perekonomian Indonesia. Nasionalisasi NILLMIJ van 1859 dilakukan pada 17
Desember 1960 berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1958. NILLMIJ
diubah namanya menjadi PT Pertanggungan Djiwa Sedjahtera.
3. Perusahaan Negara Asuransi Djiwa Eka Sedjahtera (1 Januari 1961) Sebanyak 9
perusahaan asuransi jiwa milik Belanda dengan inti NILLMIJ van 1859 dilebur menjadi
satu perusahaan bernama Perusahaan Negara Asuransi Djiwa Eka Sedjahtera.
Keputusan tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 214 Tahun
1961 yang ditetapkan pada 1 Januari 1961.
4. Perusahaan Negara Asuransi Djiwa Djasa Sedjahtera (1 Januari 1965) Nama
Perusahaan Negara Asuransi Djiwa Eka Sedjahtera diubah menjadi Perusahaan Negara
Asuransi Djiwa Djasa Sedjahtera. Perubahan nama tersebut berdasarkan Keputusan
Menteri PPP Nomor BAPN 1-3-24 pada 1 Januari 1965.
5. Perusahaan Negara Asuransi Djiwasraja (1 Januari 1966) Perusahaan Negara Asuransi
Djiwa Djasa Sedjahtera berubah nama menjadi Perusahaan Asuransi Djiwasraja. Dasar
hukum perubahan nama tersebut adalah PP No. 40 Tahun 1965. Kemudian PT
Pertanggungan Djiwa Dharma Nasional dikuasai oleh pemerintah Indonesia dan
berintegrasi ke dalam Perusahaan Negara Asuransi Djiwasraja. Integrasi kedua
perusahaan tersebut berdasarkan SK Menteri Urusan Perasuransian Nomor 2/SK/66
pada 1 Januari 1966.
6. PT. Asuransi Jiwasraya (21 Agustus 1984) Perusahaan Negara Asuransi Djiwasraya
berubah status dan nama menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) Asuransi Jiwasraya.
Perubahan status dan nama tersebut berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 33
Tahun 1972 pada 23 Maret 1973 dengan Akta Notaris Mohamad Ali Nomor 12 tahun
1973. Kemudian Anggaran Dasarnya diubah dan ditambah dengan Akta Notaris Sri
Rahayu Nomor 839 Tahun 1984 Tambahan Berita Negara Nomor 67 pada 21 Agustus
1984 menjadi PT Asuransi Jiwasraya. Baca juga: BNI: Jiwasraya Sudah Lunasi Utang
Pada 31 Desember 2019 7.
7. PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (14 Juli 2003) Berdasarkan Undang-undang Nomor 1
Tahun 1995, diubah dan ditambah terakhir dengan Akta Notaris Imas Fatimah Nomor
10 Tanggal 12 Mei 1988. Dan Akte Perbaikan Nomor 19 Tanggal 8 September 1998
yang telah diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Nomor 1671 tanggal 16 Maret
2000. Dan Akte Perubahan Notaris Sri Rahayu Prasetyo Nomor 03 tanggal 14 Juli 2003
nama PT Asuransi Jiwasraya diubah menjadi PT Asuransi Jiwasraya (Persero).
Anggaran Dasar PT Asuransi Jiwasraya (Persero) telah beberapa kali diubah dan
ditambah, terakhir dengan Akta Notaris Netty Maria Machdar Nomor 74 tanggal 18
November 2009. Sebagaimana surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran
Dasar Departemen Hukum dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-
AH.01.10.01078 tanggal 15 Januari 2010. Dan Akta Nomor 155 tanggal 29 Agustus
2008 yang telah mendapatkan persetujuan Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia
Republik Indonesia sesuai Surat Keputusan AHU-96890.AH.01.02 tahun 2008 tanggal
16 Desember 2008.
b) Dewan komisaris
Dewan Komisaris PT Asuransi Jiwasraya saat ini adalah:
- Dasuki Amsir (Komisaris Utama & Independen)
- Scenaider Clasein Hasudungan Siahaan (Komisaris)
- Mudjiharno M. Sudjono (Komisaris Independen)
c) Dewan direksi
Dewan Direksi PT Asuransi Jiwasraya saat ini adalah:
- Angger P. Yuwono (Direktur Utama)
- Fabiola Noralita Sondakh (Direktur Restrukturisasi Bisnis)
- R. Mahelan Prabantarikso (Direktur Kepatuhan, Manajemen Risiko, dan SDM)
- Ryan Diastana Firman (Direktur Keuangan dan Investasi)
d) Logo Perusahaan
Logo Jiwasraya (Oktober 2002-12 Oktober Logo Jiwasraya (13 Oktober 2014-
2014) sekarang)