Identitas
No Deskripsi
1 Siswa mampu menjelaskan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi atau sudutnya.
2 Siswa dapat menemukan jenis segitiga berdasarkan sifat-sifatnya.
3 Siswa mampu melukiskan garis tinggi, garis bagi, garis berat, dan garis sumbu.
4 Siswa mampu melukiskan segitiga sama kaki dan segitiga sama sisi dengan jangka dan
penggaris.
5 Siswa dapat menunjukan bahwa jumlah sudut segitiga adalah 180°.
6 Siswa mampu menyelesaikan soal mengenai sudut dalam segitiga.
7 Siswa mampu menggunakan keterhubungan sudut dalam dan sudut luar segitiga dalam
pemechan soal.
8 Siswa dapat menghitung keliling dan luas segitiga.
1. Konsep
Pengertian Segitiga
Segitiga adalah bangun datar yang dibentuk oleh tiga garis lurus yang saling berpotongan. Segitiga dibentuk
oleh tiga buah titik sudut yang letaknya tiga segaris dihubungkan.
Segitiga istimewa merupakan segitiga yang memiliki sifat khusus (istimewa), baik mengenai hubungan
panjang sisi-sisinya maupun hubungan besar sudut-sudutnya. Segitiga yang termasuk sebagai segitiga
istimewa adalah segitiga siku-siku, segitiga sama kaki, dan segitiga sama sisi.
Garis Tinggi adalah garis lurus yang menghubungkan satu titik ke sisi di hadapannya secara tegak
lurus. Coba kamu liat pada gambar deh. Di sana, garis apa yang disebut dengan garis tinggi? Ya, betul. Garis
CJ, AH, dan BI adalah garis tinggi. Pertemuan dari garis tinggi (titik 0) disebut dengan titik tinggi.
Garis Bagi adalah garis yang menghubungkan satu titik ke sisi di hadapannya dan menjadikannya dua sudut
sama besar. Di gambar terlihat kalau garis AD membagi sudut BAC jadi 2 bagian sama besar, kan.
Yaitu sudut BAD = sudut CAD. Oleh karena itu, garis AD disebut dengan garis bagi.
Garis Berat adalah garis yang menghubungkan satu titik ke sisi di hadapannya dan membagi sisi itu
menjadi dua bagian sama panjang. Coba, bisa nggak kamu menemukan mana yang disebut dengan garis
berat pada gambar di atas? Iya, betul Garis AD, BE, dan CF, kalau kamu perhatikan memotong panjang garis
lain menjadi 2 garis sama panjang kan.
Garis Sumbu adalah garis lurus yang menghubungkan satu titik pada segitiga dengan sisi di hadapannya dan
membagi sisi tersebut menjadi 2 bagian sama panjang secara tegak lurus. Gambar di atas menunjukkan kalau
garis DE melalui titik tengah AB sekaligus tegak lurus AB. Garis DE ini, disebut juga dengan garis sumbu AB.
C. Besar Sudut-sudut Segitiga
Jumlah sudut-sudut dalam segitiga adalah 180. Jumlah sudut pada segitiga ABC adalah
Sudut luar adalah sudut yang dibentuk oleh salah satu sisi segitiga dan perpanjangan sisi lain yang
berdekatan. Besar sudut luar suatu segitiga sama dengan jumlah dua sudut dalam yang tidak berpelurus
dengan sudut luar tersebut .
Total dari jumlah ketiga sudut pada segitiga adalah 180 o. Sebaliknya, untuk menentukan sudut luar dari
segitiga, kamu tinggal menggunakan rumus 180 dikurangi sudut dalamnya. Contohnya:
Keliling segitiga adalah jumlah panjang sisi segitiga. Rumus keliling (K) segitiga dengan panjang sisi a cm , b
cm , dan c cm adalah :
K=a+b+c
b. Luas segitiga
- Luas segitiga berdasarkan alas dan tinggi
Alas sebuah segitiga merupakan sisi dari segitiga tersebut. Tinggi segitiga harus tegak lurus dengan alas yang
sekawan. Rumus luas segitiga berdasarkan alas dan tinggi adalah :
Soal 1
Diketahui luas dari sebuah segitiga yang panjang alasnya 24 cm adalah 180 cm2. Hitunglah tinggi dari
segitiga tersebut.
Jawab:
Luas Segitiga = ½ x alas x tinggi
180 cm2= ½ x 24 cm x tinggi
180 cm2= 12 cm x tinggi
tinggi = 180 cm2/12 cm
tinggi = 15 cm.
Soal 2
Hitunglah Luas dari sebuah segitiga yang memiliki panjang alas 6 cm dan tinggi 8 cm.
Jawab:
L = ½ x alas x tinggi
L = ½ x 6 cm x 8 cm
L = 24 cm2.