Anda di halaman 1dari 114

SKRIPSI

ANALISIS PERBANDINGAN SERVICE QUALITY ANTARA JNE KCU

AW. SYAHRANIE DAN TIKI KCU SLAMET RIYADI DI SAMARINDA

Oleh:

RIZKY DIAN PRAMAYSELLA

16.11.1001.3443.081

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA

2021
ANALISIS PERBANDINGAN SERVICE QUALITY ANTARA JNE KCU AW.

SYAHRANIE DAN TIKI KCU SLAMET RIYADI DI SAMARINDA

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Sarjana


Manajemen

RIZKY DIAN PRAMAYSELLA

16.11.1001.3443.081

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA

2021

ii
18 Mei

ACC ujian pddr. 18 / 5 / 2021

iii
PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA

LEMBAR PENGESAHAN

NAMA : Rizky Dian Pramaysella

NPM : 16.11.1001.3443.081

JURUSAN : Manajemen

KONSENTRASI : Manajemen Pemasaran

JENJANG STUDI : Strata 1

JUDUL : Analisis Perbandingan Service Quality antara JNE KCU AW.


Syahranie dan TIKI KCU Slamet Riyadi di Samarinda

Tanda Tangan

Tim Penguji

Ketua
Prof. Dr. H. Eddy Soegiarto K, S.E., M.M ………………………..

Sekretaris
Heriyanto, S.E., M.M ………………………..

Anggota
Dr. Dra. Ec. Elfreda Aplonia Lau, M.Si ………………………..

Anggota
Nurfitriani, S.E., M.M ………………………..

Mengetahui, Menyetujui,
Dekan Ketua Jurusan

Dr. Imam Nazaruddin Latif, S.E., M.Si., Akt., CA Nurfitriani, S.E., M.M
NIDN : 1119127801 NIDN : 09290684

iv
LEMBAR PERNYATAAN ORSINALITAS & PERSETUJUAN PUBLIKASI

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Rizky Dian Pramaysella

NPM : 16.11.1001.3443.081

Program Studi : Manajemen

Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Menyatakan bahwa SKRIPSI yang berjudul:

Analisis perbandingan service quality antara JNE KCU AW. Syahranie dan TIKI

Slamet Riyadi di Samarinda.

1. Merupakan hasil karya tulis ilmiah sendiri dan bukan merupakan karya yang

pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik oleh pihak lain.

2. Saya ijinkan untuk dikelola oleh Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

sesuai dengan norma hukum dan etika yang berlaku.

Pernyataan ini saya buat dengan penuh tanggung jawab dan saya bersedia

menerima konsekuensi apapun sesuai aturan yang berlaku apabila dikemudian hari

pernyataan ini tidak benar.

Samarinda, 30 Maret 2021

Materai
Rp 10.000,-

Rizky Dian Pramaysella

v
RIWAYAT HIDUP

Rizky Dian Pramaysella lahir pada tanggal 10 Mei 1997 di Bontang,

Kalimantan Timur. Merupakan anak pertama dari 3 bersaudara dari pasangan

Bapak Sukardi dan Siti Juwariyah.

Menempuh pendidikan dasar tahun 2003 di SD Negeri 010 Bontang dan lulus

pada tahun 2009. Kemudian melanjutkan bersekolah di SMP Negeri 03 Bontang

tahun 2009 dan lulus pada tahun 2012. Di tahun yang sama, melanjutkan

pendidikan di SMA Negeri 01 Bontang, dan dinyatakan lulus pada tahun 2015.

Berikutnya menempuh pendidikan strata satu di Fakultas Ekonomi Universitas 17

Agustus 1945 Samarinda pada tahun 2016.

Samarinda, 24 Maret 2021

Rizky Dian Pramaysella

vi
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah peneliti panjatkan hanya kepada Allat SWT yang telah

melimpahkan segala karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini

guna memenuhi tugas akhir untuk meraih kelulusan Strata-1 dengan judul,

“Analisis Perbandingan Service Quality antara JNE KCU AW. Syahranie dan TIKI

KCU Slamet Riyadi di Samarinda”.

Lantunan sholawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi

Muhammad SAW, yang mana berkat perjuangan beliau kita dapat menikmati ilmu

pengetahuan seperti saat ini.

Dengan terselesaikannya penelitian ini pastinya tidak terlepas dari dukungan

dan bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dan

peneliti hanya dapat mengucapkan terima kasih atas bantuan, bimbingan, dan saran

dari berbagai pihak. Peneliti mengucapkan terima kasih banyak kepada:

1. Bapak Sukardi dan Ibu Siti Juwariyah, selaku kedua orangtua peneliti yang

senantiasa mendukung, mencurahkan cinta dan kasih sayang, doa juga

pengorbanan yang tiada hentinya untuk peneliti.

2. Bapak Prof. Dr. H. Eddy Soegiarto K, S.E, M.M selaku dosen pembimbing 1,

terimakasih atas saran dan arahan yang diberikan kepada peneliti.

3. Bapak Heriyanto, S.E, M.M selaku dosen pembimbing 2, terimakasih peneliti

ungkapkan dalam doa atas segala masukan dalam diskusi dan kesabarannya

yang telah membantu peneliti.

4. Bapak Dr. Marjoni Rachman M.Si selaku Rektor Universitas 17 Agustus 1945

Samarinda

vii
5. Bapak Dr. Imam Nazaruddin Latif, S.E., M.Si., Akt, CA Selaku Dekan

Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

6. Ibu Nurfitriani, S.E,M.M selaku Ketua Jurusan Fakultas Ekonomi Program

Studi Manajemen Univesitas 17 Agustus 1945 Samarinda.

7. Segenap Dosen dan Staf Karyawan Universitas 17 AGustus 1945 Samarinda

yang telah banyak membantu dalam penelitian dan penyelesaian studi peneliti

dengan berbagai ilmu pengetahuan.

8. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak

dapat peneliti sebutkan satu per satu, terimakasih atas doa dan dukungannya

selama ini.

Peneliti menyadari dalam penelitian tugas ini masih jauh dari sempurna

dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang peneliti miliki. Oleh

karena itu, peneliti mengharapkan segala bentuk saran serta masukan yang dapat

membangun demi perbaikan dimasa yang akan datang. Peneliti berharap semoga

skripsi ini memberi manfaat, baik untuk peneliti pada khususnya dan semua pihak

pada umumnya.

Samarinda, 07 April 2021

Rizky Dian Pramaysella


NPM.161110013443081

viii
ABSTRAKSI

Rizky Dian Pramaysella, Analisis Perbandingan Service Quality antara JNE


KCU AW. Syahranie dan TIKI KCU Slamet Riyadi di Samarinda. Eddy Soegiarto
K dan Heriyanto.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan yang


berfokus pada kualitas pelayanan terdiri dari lima variabel dimensi kualitas
pelayanan meliputi Tangible (Bukti Langsung), Assurance (Jaminan), Reability
(Reabilitas), Empathy (Kepedulian), dan Responsiveness (Tanggapan).

Populasi penelitian yang digunakan peneliti adalah seluruh pengguna jasa


pengiriman JNE dan TIKI di Samarinda. Sampel penelitian ini sebanyak 100
responden dan menggunakan teknik nonprobably sampling, yaitu accidential
sampling. Alat analisis yang digunakan untuk menganalisis perbedaan service
quality JNE dan service quality TIKI yaitu program SPSS 25 dengan uji beda T-
Test.

Dari hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Variabel Tangible mempunyai


nilai t hitung 4,265 sig(2 tailed) 0,00 < 0,05 dapat disimpulkan bahwa terdapat
perbedaan, maka hipotesis diterima. 2) Reability mempunyai nilai t hitung 2,605,
sig(2 tailed) 0,011 < 0,05 dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan, maka
hipotesis diterima. 3) Responsiveness nilai t hitung 2,055 sig(2 tailed) 0,043 < 0,05
dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan, maka hipotesis diterima. 4)
Assurance nilai t hitung 1,682 sig(2 tailed) 0,096 > 0,05 dapat disimpulkan bahwa
tidak terdapat perbedaan, maka hipotesis ditolak. 5) Empathy nilai t hitung 2,656
sig(2 tailed) 0,009 < 0,05 dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan, maka
hipotesis diterima.

Kata kunci : Tangible, Reability, Responsivness, Assurance, dan Empathy

ix
ABSTRACT

Rizky Dian Pramaysella, Service Quality Comparison Analysis between


JNE KCU AW. Syahranie and TIKI KCU Slamet Riyadi in Samarinda. Eddy
Soegiarto K and Heriyanto.

This study was conducted to find out whether or not there are differences that
focus on the quality of service consists of five variable dimensions of service
quality including Tangible, Assurance, Reability, Empathy, and Responsiveness.

The research population used by researchers is all users of JNE and TIKI
delivery services in Samarinda. This study sampled as many as 100 respondents and
used nonprobably sampling is accidential sampling techniques. Analysis tool used
to analyze the difference between JNE service quality and TIKI service quality is
SPSS 25 program with different T-Test testp.

From the results of the study showed that: 1) Tangible variables have a
calculated t value of 4,265 sig(2 tailed) 0.00 < 0.05 can be concluded that there is a
difference, then the hypothesis is accepted. 2) Reability has a calculated t value of
2,605, sig(2 tailed) 0.011 < 0.05 can be concluded that there is a difference, then the
hypothesis is accepted. 3) Responsiveness t value count 2,055 sig(2 tailed) 0.043 <
0.05 can be concluded that there is a difference, then the hypothesis is accepted. 4)
Assurance value t calculate 1,682 sig(2 tailed) 0.096 > 0.05 can be concluded that
there is no difference, then the hypothesis is rejected. 5) Empathy t value count
2,656 sig(2 tailed) 0.009 < 0.05 can be concluded that there is a difference, then the
hypothesis is accepted.

Keywords: Tangible, Reability, Responsivness, Assurance, and Empathy

x
DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i

Halaman Perolehan Gelar ..................................................................................... ii

Halaman Persetujuan .......................................................................................... iii

Lembar Pengesahan .............................................................................................. iv

Lembar Pernyataan Orsinilitas dan Persetujuan Publikasi .............................. v

Riwayat Hidup ....................................................................................................... vi

Kata Pengantar ..................................................................................................... vii

Abstraksi ................................................................................................................ ix

Abstract ................................................................................................................... x

Daftar Isi ................................................................................................................ xi

Daftar Tabel ......................................................................................................... xiv

Daftar Gambar ................................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang .................................................................................................. 1

1.2. Rumusan Masalah ............................................................................................. 4

1.3. Tujuan Penelitian .............................................................................................. 4

1.4. Manfaat Penelitian ............................................................................................ 4

1.5. Sistematika Penelitian ....................................................................................... 5

BAB II DASAR TEORI ......................................................................................... 7

2.1. Manajemen Pemasaran ...................................................................................... 7

2.1.1 Konsep Pemasaran ................................................................................ 8

xi
2.1.2 Jasa ........................................................................................................ 9

2.1.3 Karakteristik Jasa .................................................................................. 9

2.1.4 Kualitas Pelayanan .............................................................................. 11

2.1.5 Prinsip Kualitas Pelayanan .................................................................. 13

2.1.6 Dimensi Kualitas Pelayanan ................................................................ 14

2.2 Penelitian Terdahulu ....................................................................................... 16

2.3 Definisi Konsepsional ..................................................................................... 17

2.3.1 Dimensi Kualitas Jasa ......................................................................... 17

2.4 Kerangka Pikir ................................................................................................ 19

2.5 Hipotesis Penelitian ......................................................................................... 20

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 21

3.1 Definisi Operasional ........................................................................................ 21

3.2 Jangkauan Penelitian ....................................................................................... 22

3.3 Rincian Data yang Diperlukan ........................................................................ 22

3.4 Teknik Pengumpulan Data .............................................................................. 22

3.5 Populasi dan Sampel ....................................................................................... 23

3.5.1 Populasi ............................................................................................... 23

3.5.2 Sampel ................................................................................................. 24

3.6 Alat Analisis dan Pengujian Hipotesis ........................................................... 24

3.6.1 Alat Analisis ........................................................................................ 25

3.6.2 Pengujian Hipotesis ............................................................................. 26

BAB IV HASIL PENELITIAN ........................................................................... 27

4.1 Gambaran Umum Perusahaan ......................................................................... 27

4.1.1 Sejarah Singkat Jasa Pengiriman JNE ................................................. 27

xii
4.1.2 Struktur Organisasi Jasa Pengiriman JNE ........................................... 28

4.1.3 Sejarah Singkat Jasa Pengiriman TIKI ................................................ 30

4.1.4 Struktur Organisasi Jasa Pengiriman TIKI .......................................... 31

4.2 Hasil Kuisioner ................................................................................................ 33

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN .......................................................... 54

5.1 Analisis ............................................................................................................ 54

5.2 Uji Validitas dan Reabilitas ............................................................................ 56

5.2.1 Hasil Uji Validitas ............................................................................... 56

5.2.2 Hasil Uji Reabilitas ............................................................................. 57

5.3 Uji Beda T-Test ............................................................................................... 57

5.3.1 Hasil Analisis Uji Beda T-Test ............................................................ 58

5.4 Pembahasan ..................................................................................................... 60

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 62

6.1 Simpulan ........................................................................................................... 62

6.2 Saran ................................................................................................................. 62

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 64

LAMPIRAN

xiii
DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1. TOP Brand Index Jasa Pengiriman Barang (Kurir) di Indonesia Tahun

2018, 2019 dan Tahun 2020 ...................................................................................... 2

Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu ................................................................................ 3

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ......................................... 33

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ........................... 33

Tabel. 4.3 Tanggapan Responden Fasilitas Seperti Ruang Tunggu dan Loket Tertata

dengan baik dan Bersih .......................................................................................... 34

Tabel. 4.4 Tanggapan Responden Sistem Sarana yang Digunakan Canggih ......... 34

Tabel 4.5 Tanggapan Responden Karyawan Berpenampilan Bersih, Rapi dan

Menarik ................................................................................................................... 35

Tabel 4.6: Tanggapan Responden terdapat Layanan Pengaduan dan Papan Informasi

yang Berhubungan dengan Pelayanan Paket .......................................................... 36

Tabel 4.7: Tanggapan Responden Anda dapat Memahami Informasi dari Pelayanan

Paket Melalui Iklan/Brosur ................................................................................... 37

Tabel 4.8: Tanggapan Responden Pelaksanaan Pelayanan Jasa Paket Sesuai dengan

Jadwal ..................................................................................................................... 38

Tabel 4.9 Tanggapan Responden Pelayanan Jasa Memiliki Harga Terjangkau ...... 39

Tabel 4.10 Tanggapan Responden Tidak Pernah Terjadi Kesalahan Pengiriman atau

Penerimaan Barang ................................................................................................ 39

Tabel 4.11 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Jasa Paket Selalu

Memberikan Pelayanan Terbaik ............................................................................. 40

xiv
Tabel 4.12 Tanggapan Responden Tidak Pernah Terjadi Kesalahan dalam

Pencatatan ............................................................................................................... 41

Tabel 4.13 Tanggapan Responden Petugas Pemberi Layanan Cepat dan Tanggap

dalam Memberikan Layanan .................................................................................. 42

Tabel 4.14 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Tidak Pernah Menunda

Pelaksanaan Pelayanan ........................................................................................... 43

Tabel 4.15 Tanggapan Responden Petugas Pemberi Layanan Selalu Memberikan

Bantuan jika Mengalami Kendala .......................................................................... 43

Tabel 4.16 Tanggapan Responden Petugas Pemberi Layanan Memberikan Respon

yang Baik ketika Mempunyai Pengaduan Layanan ............................................... 44

Tabel 4.17 Tanggapan Responden Penyelesaian Pengaduan Diselesaikan dengan

Tuntas ..................................................................................................................... 45

Tabel 4.18 Tanggapan Responden Keluhan Pelanggan dapat Teratasi oleh Petugas

Layanan Paket dengan Baik ................................................................................... 46

Tabel 4.19 Tanggapan Responden Kekeliruan yang Terjadi Dapat Diatasi oleh

Petugas Layanan Paket ........................................................................................... 47

Tabel 4.20 Tanggapan Responden Anda Merasa Aman dengan Pelayanan Jasa

Paket ....................................................................................................................... 47

Tabel 4.21 Petugas Pelayanan Paket dapat Menjaga Kerahasiaan Pelanggan ....... 48

Tabel 4.22 Tanggapan Responden Seluruh Petugas Layanan Paket selalu Bersikap

Ramah dengan Semua Pelanggan .......................................................................... 49

Tabel 4.23 Tanggapan Responden Petugas Layanan Paket dapat Memberikan

Informasi yang Dibutuhkan Pelanggan .................................................................. 50

xv
Tabel 4.24 Tanggapan Responden Pelayanan yang Diberikan Petugas sesuai dengan

Kebutuhan Pelanggan ............................................................................................. 50

Tabel 4.25 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Paket tidak Memandang

Status Sosial Pelanggan .......................................................................................... 51

Tabel 4.26 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Paket Berbicara dengan

Bahasa yang Sopan ................................................................................................. 52

Tabel 4.27 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Paket Selalu Tersenyum saat

Memberikan Layanan ............................................................................................. 53

Tabel. 5.1 : Descriptive Statistics Jasa Pengiriman Barang JNE ........................... 54

Tabel 5.2 : Descriptive Statistic Jasa Pengiriman barang TIKI ............................. 55

Tabel 5.3 : Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Dimensi Kualitas Pelayanan JNE ..... 56

Tabel 5.4 : Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Dimensi Kualitas Pelayanan TIKI ... 57

Tabel 5.5 : Rekapitulasi Hasil Uji Reabilitas ......................................................... 57

Tabel 5.6 : Hasil Uji Beda T-Test .......................................................................... 59

xvi
DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Kerangka Pikir .................................................................................... 20

Gambar 4.1.2 Struktur Organisasi Jasa Pengiriman JNE ....................................... 28

Gambar 4.1.4 Struktur Organisasi Jasa Pengiriman TIKI ..................................... 31

xvii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan zaman semakin maju, keadaan seperti ini ditandai dengan

semakin canggih teknologi informasi dan komunikasi membuat perusahaan jasa

meningkatkan kualitas pelayanan yang baik dan memikat para konsumen.

Perusahaan jasa harus berusaha melakukan perbaikan terus menerus atas produk

jasa pelayanan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan pada setiap lini produk

dan jasa pelayanan. Kemajuan teknologi dan informasi harus dimanfaatkan untuk

meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelanggan tersebut.

Semakin meningkatnya kebutuhan akan jasa pengiriman pada masyarakat,

tidak hanya akan berimbas pada meningkatnya jumlah perusahaan yang bergerak di

bidang pengiriman barang tetapi juga akan berimbas pada peningkatan persaingan

yang terjadi dalam bidang bisnis tersebut. Perusahaan perlu memperhatikan dengan

cermat peluang dan pangsa pasar yang diharapkan pelanggan dalam memakai jasa

perusahaan, menyiapkan strategi yang dapat memikat pelanggan agar menjadi

petunjuk arah dan pendorong motivasi untuk menciptakan langkah kreatif dan

inovatif yang dapat membentuk keadaan masa depan tujuan akhir strategi tersebut

yakni terciptanya kepuasan pelanggan.

Pelanggan memerlukan jasa yang paling baik dan terpercaya dalam

mengirim barang yang penting untuk disampaikan atau didistribusikan oleh

konsumen, maka dari itu hadirlah berbagai penyedia jasa pengiriman barang sampai

ke pelosok daerah. Dalam hal ini perusahaan jasa menyikapi dengan


2

mengutamakan kualitas pelayanan yang terbaik untuk masyarakat, perusahaan

memansfaatkan peluang yang ada dikarenakan maraknya penjualan online yang

memerlukan jasa pengiriman barang. Jika mereka tidak menyikapi peluang dengan

baik, maka akan sangat jauh tertinggal dari pesaingnya. Era saat ini banyak sekali

perusahaan yang menawarkan jasa pengiriman yang mudah dijumpai masyarakat

diantaranya PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir dan PT. Citra Van Titipan Kilat.

Survei jasa pengiriman barang di Indonesia dilaksanakan oleh lembaga

riset independen, Frontier Group untuk mendapatkan data Top Brand yang

Kredibel. Data yang dikumpulkan kemudian digunakan untuk menentukan

performa dan tingkat penetrasi merek di pasar Indonesia. Data diambil

menggunakan metode omnibus survey dan diolah menjadi laporan hasil survei

Top Brand. Berikut laporan hasil survei Top Brand jasa pengiriman barang dari

tahun 2018 – 2020.

Tabel 1.1 : TOP Brand Index Jasa Pengiriman Barang (Kurir) di Indonesia
Tahun 2018, 2019 dan Tahun 2020.

Brand 2018 2019 2020 KET

JNE 45.0% 26.4% 27.3% TOP


J&T 13.9% 20.3% 21.3% TOP
TIKI 13.6% 12.6% 10.8% TOP
POS INDONESIA 11.6% 5.4% 7.7% -
DHL 1.3% 3.8% 4.1% -
Sumber: www.topbrand-award.com

JNE dan TIKI masih mempertahankan posisinya menjadi Top Brand dimana

JNE menjadi peringkat 1 dan TIKI menjadi peringkat ke 3. Untuk dapat

meningkatkan posisi tersebut sebaiknya JNE dan TIKI terus meningkatkan kualitas
3

pelayanan agar pelanggan selalu merasa puas atas pelayanan yang diberikan oleh

kedua jasa pengiriman barang tersebut.

Dalam mengevaluasi kepuasan dan ketidakpuasan terhadap suatu

perusahaan tertentu, faktor penentu yang digunakan bisa berupa kombinasi dari

dimensi kualitas pelayanan. Kualitas pelayanan akan memengaruhi tingkat

kepuasan konsumen, semakin baik kualitas maka konsumen akan semakin puas.

Sebaliknya, semakin buruk kualitas pelayanan yang diberikan perusahaan maka

konsumen semakin tidak puas.

Salah satu langkah untuk menjaga kepercayaan konsumen yaitu dengan

meningkatkan kualitas pelayanan dan kualitas produk agar kepuasan konsumen

meningkat, apabila layanan yang diberikan kepada konsumen baik, dan produk jasa

yang disajikan berkualitas maka kepuasan konsumen akan meningkat.

Meningkatkan kualitas pelayanan tidaklah mudah, banyak faktor yang perlu

dipertimbangkan secara cermat, adanya lima dimensi kualitas pelayanan yang

dikemukakan oleh Lupiyoadi (2013:216) yaitu: reability, responsiveness,

assurance, empathy, dan tangibles. Fenomena yang umum terjadi yaitu barang

hilang, tidak sampai tujuan, barang tertukar dengan barang lain dan lain-lain.

Dalam hal ini dua perusahaan tersebut bersaing dalam meningkatkan kualitas

pelayanan agar konsumen merasa puas dengan penggunaan jasa perusahaan

tersebut dan meminimalisir kejadian yang sering ditemukan oleh konsumen.

Dalam persaingan dua perusahaan tersebut, peneliti tertarik untuk

melakukan perbandingan kualitas pelayanan pada JNE dan TIKI. Apakah JNE

mampu bertahan dalam persaingan dengan TIKI yang menjadi pendiri JNE yang

memutuskan untuk berpisah manajemen dan membuat perusahaan sendiri dengan


4

strategi yang baru dalam memperkuat citra nya di Samarinda. Peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian JNE di Jalan AW. Syahranie Air Hitam Samarinda dan TIKI

di Jalan Slamet Riyadi Samarinda. Peneliti ingin melakukan penelitian berjudul

“Analisis Perbandingan Service Quality antara JNE dan TIKI di Samarinda”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dalam

penelitian ini adalah:

Apakah ada perbedaan kualitas pelayanan antara perusahaan jasa

JNE dan perusahaan jasa TIKI di Samarinda bagi konsumen”

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah: Untuk

mengetahui perbedaan kualitas pelayanan yang signifikan antara JNE dan TIKI

bagi pengguna jasa pengiriman di Samarinda.

1.4 Manfaat Penelitian

1. Memberikan informasi dan saran bagi perusahaan PT. Tiki Jalur

Nugraha Ekakurir dan PT. Citra Van Titipan Kilat untuk meningkatkan

kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan.

2. Bahan referensi atau bahan masukan bagi peneliti-peneliti selanjutnya

yang berkenaan dengan masalah kualitas pelayanan.

1.5 Sistematika Penelitian

Dalam penelitian ini, sistematika penelitian disusun berdasarkan bab demi

bab yang akan diuraikan sebagai berikut:


5

BAB I : PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penelitian.

BAB II : DASAR TEORI

Sebagai teori utama (Grand Theory) dalam penelitian ini adalah

manajemen pemasaran, dengan merujuk pada teori-teori lainnya yang

mendukung diantaranya manajemen pemasaran, jasa, kualitas

pelayanan, dan juga mendefinisikan variabel-variabel secara

konsepsional, penelitian terdahulu, kerangka pikir, dan hipotesis.

BAB III : METODE PENELITIAN

Berisi tentang metode penelitian yang terdiri dari definisi operasional,

rincian data yang diperlukan, jangkauan penelitian, teknik pengumpulan

data, populasi dan sampel, alat analisis dan pengujian hipotesis yang

akan digunakan.

BAB IV : HASIL PENELITIAN

Menguraikan deskripsi perusahaan, sejarah perusahaan, dan penyajian

hasil kuisioner.

BAB V : ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Berisikan hasil analisis dan pengujian hipotesis yang telah diolah dari

data mentah dengan menggunakan teknik analisis data serta

pembahasan lebih lanjut dari hasil penelitian.

Bab VI : PENUTUP

Merupakan bab akhir yang berisi hasil simpulan dari penjelasan hasil

analisis dan pembahasan, kemudian saran yang berisi rekomendasi


6

peneliti terhadap tindak lanjut dari penelitian terhadap bidang yang

diteliti baik secara teoritis maupun praktis.


BAB II

DASAR TEORI

2.1 Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran terjadi apabila sekurang-kurangnya satu pihak dari

pertukaran potensial memikirkan cara untuk mendapatkan tanggapan dari pihak lain

sesuai dengan yang dikehendakinya. Manajemen pemasaran adalah proses

perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi, serta peyaluran

gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan-

tujuan individu dan organisasi.

Definisi pemasaran menurut The American Marketing Association yang

dikutip oleh Kotler dan Keller (2012:5) : “Marketing is the activity, set of

institutions, and processes for creating, communicating, delivering, and exchanging

offerings that have value for customers, clients, partners, and society at large”.

Di terjemahkan menjadi: “Pemasaran adalah aktivitas, kumpulan institusi,

dan proses untuk membuat, mengkomunikasikan, menyampaikan, dan bertukar

penawaran yang memiliki nilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat luas”.

Manajemen pemasaran sebagai analisis, perencanaan, implementasi, dan

pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan

mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran demi

mencapai tujuan organisasi. jadi, manajemen pemasaran berisi pengelolaan

permintaan, yang akhirnya berisi pengelolaan hubungan dengan pelanggan.

Menurut Lima K Sisna dan Purba (2017:5) :

Menyimpulkan dan memberikan pendapat mereka mengenai


manajemen pemasaran yang merupakan proses melibatkan banyak hal
8

dari analisa, perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian yang


mencakup barang, jasa, dan gagasan yang tergantung pada pertukaran
dengan tujuan menghasilkan kepuasan bagi pihak-pihak yang terlibat
atau terkait didalamnya.

Pemasaran menurut Sofjan Assauri (2012:4) :

Pemasaran adalah usaha untuk menyediakan dan menyampaikan


barang dan jasa yang tepat kepada orang-orang yang tepat pada tempat
dan waktu serta harga yang tepat dengan promosi dan komunikasi
yang tepat.

Pemasaran berarti menata-olah (managing) pasar untuk menghasilkan

pertukaran dengan tujuan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia. jadi,

kembali ke definisi pemasaran sebagai suatu proses temat individu dan kelompok

memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui menciptakan dan

mempertukarkan produk dan nilai dengan orang lain.

2.1.1 Konsep Pemasaran

Pengertian konsep pemasaran menurut Sofjan Assauri adalah suatu falsafah

manajemen dalam bidang pemasaran yang berorientasi kepada kebutuhan dan

keinginan konsumen dengan didukung oleh kegiatan pemasaran terpadu yang di

arahkan untuk memberikan kepuasan konsumen sebagai kunci keberhasilan

organisasi dalam mencapai tujuan yang di tetapkan.

Menurut Kotler dan Amstrong (2012:10) :

The marketing concept holds that achieving organizational goals


depends on knowing the needs and wants of target markets and
delivering the desired satisfactions better than competitors do. Under
the marketing concept, customer focus and value are the paths to sales
and profits. Instead of a product-centered “make and sell”
philosophy, the marketing concept is a customer-centered “sense and
respond” philosophy. The job is not to find the right customers for
your product but to find the right products for your customers.
9

Di terjemahkan menjadi: Konsep pemasaran menyatakan bahwa


pencapaian tujuan organisasi bergantung pada pengetahuan kebutuhan
dan keinginan pasar sasaran dan memberikan kepuasan yang
diinginkan lebih baik dari pesaing melakukannya. Di bawah konsep
pemasaran, fokus dan nilai pelanggan adalah jalannya penjualan dan
keuntungan. Alih-alih filosofi "buat dan jual" yang berpusat pada
produk, pemasaran Konsep adalah filosofi "rasa dan respons" yang
berpusat pada pelanggan. Pekerjaannya bukan untuk menemukan
pelanggan yang tepat untuk produk Anda tetapi untuk menemukan
produk yang tepat untuk pelanggan Anda.

2.1.2 Jasa

Menurut Kotler hasil alih bahasa dan Amstrong (2012:248) : “Jasa adalah

kegiatan, manfaat, atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual yang pada dasarnya

tidak berwujud dan tidak memiliki akibat atas kepemilikan apapun”.

Jasa menurut Lovelock, dkk (2013:16) :

Jasa adalah aktivitas ekonomi yang ditawarkan oleh satu pihak kepada
pihak yang lain. Sering kali kegiatan yang dilakukan dalam jangka
waktu tertentu (time-based), dalam bentuk suatu kegiatan
(performance) yang akan membawa hasil yang diinginkan kepada
penerima, obyek, maupun asset-aset lainnya yang menjadi tanggung
jawab dari pembeli.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa jasa merupakan suatu kegiatan

pelayanan yang ditawarkan oleh suatu pihak selaku penyedia jasa kepada pihak lain

selaku pelanggan untuk memenuhi kebutuhan, keinginan serta memberikan rasa

puas kepada pelanggan.

2.1.3 Karakteristik Jasa

Berbagai riset dan literatur manajemen dan pemasaran jasa mengungkap

bahwa jasa memiliki empat karakteristik unik dan membedakannya dari barang dan

berdampak pada strategi mengelola dan memasarkannya.


10

Menurut Setiyaningrum dkk (2015:285) karakteristik khusus jasa terbagi

menjadi 5, yaitu :

1. Intangible
Jasa bersifat tidak berwujud, maksudnya jasa tidak dapat dilihat,
dirasakan, diraba, didengar maupun dicium. Tidak berwujudnya
jasa yang dirasakan konsumen adalah dalam bentuk kenikmatan,
kepuasan atau kenyamanan.
2. Inseparability
Sebagian jasa memiliki sifat tidak dapat dipisahkan antara
produksi dan konsumsi jasa itu sendiri. Jasa dapat dikonsumsi
pada saat jasa tersebut diproduksi. Seperti sebuah konser live
music. Ketika penyedia jasa memainkan musik, saat itu pula
konsumen mengonsumsi atau menikmati musik.
3. Variability
Kualias jasa dapat lebih bervariasi dibandingkan dengan barang
atau produk dikarenakan jasa bersifat Inseparable dan live
performance. Terdapat berbagai faktor yang dapat menyebabkan
kualitas jasa itu menjadi bervariasi seperti personel jasa yang
berbeda, outlet jasa yang berbeda, dan waktu pemakaian yang
berbeda dapat menyebabkan variasi dalam kualitas.
4. Perishability
Jasa bersifat tidak dapat disimpan. Kapasitas jasa yang tersedia
bersifat sensitive terhadap perubah waktu. Berlalunya waktu dapat
menyebabkan kapasitas jasa yang ada tidak terpakai akan hilang.
Sebagai contoh, kursi sebuah pesawat yang hanya terisi setengah
dan berangkat dari Jakarta menuju Yogyakarta akan hilang begitu
saja tidak dapat dimanfaatkan lagi pada masa depan.
5. Difficult to Understand
Jasa cenderung sulit dipahami. Beberapa jasa melalui tahapan-
tahapan yang rumit dan tidak mudah dimengerti. Tindakan
operasi, penyusunan laporan keuangan, dan hypnotherapy adalah
contoh jasa yang kompleks dan sulit dimengerti oleh konsumen.
Karakteristik jasa lain adalah Intangibility, Inseparability dan
Variability juga menyebabkan suatu jasa sulit dimengerti.

Tantangan besar yang dihadapi yaitu para pembeli jasa sangat peduli

terhadap variabilitas yang tinggi dan karenanya seringkali meminta pendapat orang

lain sebelum memutuskan untuk memilih penyedia jasa spesifik. Konsistensi

layanan yang diterima pada setiap kesempatan berbeda juga akan berdampak pada

persepsi pelanggan terhadap kualitas pelayanan secara keseluruhan. Oleh karena


11

itu, penyedia jasa mengupayakan pengurangan dampak varibilitas melalui empat

strategi utama, yaitu:

a. Berinvestasi dalam proses rekrutmen, seleksi, pemotivasian,


pelatihan, dan pengembangan karyawan, dengan harapan bahwa
staff yang terlatih baik dan bermotivasi tinggi mampu mematuhi
prosedur standar dan menangani permintaan yang sifatnya
unpredictabel.
b. Melakukan standarisasi proses pelaksanaan jasa atau
industrialisasi jasa.
c. Melalukan service customization, artinya meningkatkan interaksi
antara penyedia jasa dan pelanggan sedemikan rupa sehingga jasa
yang diberikan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan
keinginan individual seitap pelanggan
d. Memantau kepuasan pelanggan, baik secara pasif maupun aktif.

2.1.4 Kualitas Pelayanan

Kualitas Jasa menurut Lupiyoadi (2013:216) :

Kualiitas jasa dapat didefinisikan sebagai seberapa jauh perbedaan


antara kenyataan dan harapan pelanggan atas layanan yang mereka
terima dan keberhasilan perusahaan dalam memberikan jasa yang
berkualitas kepada pelanggannya, pencapaian pangsa pasar yang
tinggi, serta peningkatan laba perusahaan tersebut sangan ditentukan
oleh pendekatan yang digunakan.

Menurut Kotler dan Amstrong (2012:13) :

Customer satisfaction depends on the product’s perceived


performance relative to a buyer’s expectations. If the product’s
performance falls short of expectations, the customer is dissatisfied. If
performance matches expectations, the customer is satisfied. If
performance exceeds expectations, the customer is highly satisfied or
delighted.

Menurut Garvin dalam Tjiptono dan Chandra (2011:168): “Perspektif

kualitas bisa diklasifikasikan dalam lima kelompok: transcendental approach,

product-based approach, dan user-based approach, manufacturing-based

approach, dan value-based approach”.


12

Kualitas berkaitan erat dengan kepuasan pelanggan, kualitas memberikan

dorongan khusus bagi para pelanggan untuk menjalin ikatan relasi saling

menguntungkan dalam jangka panjang dengan perusahaan. ikatan emosional

semacam ini memungkinkan perusahaan untuk memahami dengan seksama harapan

dan kebutuhan spesifik pelanggan. Pada gilirannya, perusahaan dapat meningkatkan

kepuasan pelanggan, dimana perusahaan memaksimumkan pengalaman atau

meniadakan pengalaman pelanggan yang kurang menyenangkan. Selanjutnya

kepuasan pelanggan berkontribusi pada terciptanya rintangan beralih (switching

barriers), biaya beralih (switching cost) dan loyalitas pelanggan.

Selain itu, perusahaan juga dapat meningkatkan pangsa pasarnya melalui

pemenuhan kualitas yang bersifat customer-driven. Hal ini akan memberikan

keunggulan harga dan customer value. Customer value merupakan kombinasi dari

manfaat dan pengorbanan yang terjadi apabila pelanggan menggunakan suatu

barang atau jasa guna memenuhi kebutuhan tertentu, Bounds, et al dalam Tjiptono

dan Chandra (2011:172). Bila kualitas yang dihasilkan superior dan pangsa pasar

yang dimiliki besar, maka profitabilitasnya terjamin. jadi kualitas dan profitabilitas

berkaitan erat. perusahaan yang menawarkan barang atau jasa berkualitas superior

bakal mampu mengalahkan pesaing yang kualitasnya lebih interior.

Kualitas juga dapat mengurangi biaya. Tjiptono dan Chandra (2011:172)

menyatakan bahwa “Quality is Free”. Biaya untuk mewujudkan produk berkualitas

jauh lebih kecil dibandingkan biaya yang ditimbulkan apabila perusahaan gagal

memenuhi standar kualitas. Adanya penekanan biaya dikarenakan kemampuan

mewujudkan proses dan produk berkualitas akan menghasilkan keunggulan

kompetitif berupa peningkatan profitabilitas dan pertumbuhan bisnis. Selanjutnya


13

kedua faktor ini dapat memberikan sarana dan dana bagi investasi lebih lanjut

dalam hal penyempurnaan kualitas, misalnya untuk keperluan riset dan

pengembangan secara ringkas, manfaat kualitas superior meliputi:

1. Loyalitas pelanggan lebih besar.


2. Pangsa pasar lebih besar.
3. Harga saham lebih tinggi.
4. Harga jual produk/jasa lebih tinggi.
5. Produktivitas lebih besar.

2.1.5 Prinsip Kualitas Pelayanan

Dalam rangka menciptakan gaya manajemen dan lingkungan yang kondusif

bagi organisasi jasa untuk menyempurnakan kualitas, organissasi yang

bersangkutan harus mampu mengimplementasikan enam prinsip utama yang

berlaku baik bagi perusahaan manufaktur maupun organisasi jasa.

Tjiptono dan Chandra (2011:203) mengemukakan keenam prinsip tersebut

yang terdiri sebagai berikut:

1. Kepempimpinan: strategi kualitas perusahaan harus inisiatif dan


komitmen dari manajemen puncak dalam mempimpin dan
mengarahkan organisasinya upaya meningkatkan kinerja kualitas.
2. Pendidikan: semua karyawan, mulai dari manajer puncak sampai
karyawan operasional wajib mendapatkan pendidikan mengenai
kualitas antara lain strategi bisnis, alat , dan teknik implementasi
strategi kualitas.
3. Perencanaan Strategik: mencakup pengukuran dan tujuan kualitas
yang dipergunakan dalam mengarahkan perusahaan untuk
mencapai visi dan misinya.
4. Review: alat paling efektif yang menggambarkan mekanisme yang
menjamin adanya perhatian terus-menerus terhadap upaya
mewujudkan sasaran kualitas.
5. Komunikasi: implementasi strategi kualitas dalam organisasi
dipengaruhi oleh proses komunikasi organisasi, baik dengan
karyawan pelanggan maupun stakeholder lainnya.
14

2.1.6 Dimensi Kualitas Pelayanan

Parasuraman, Zeithaml dan Berry dalam buku Tjiptono & Chandra,

(2011:196) berhasil mengidentifikasi sepuluh dimensi pokok kualitas pelayanan:

1. Reliabilitas meliputi dua aspek utama yaitu konsistensi kerja


(performance) dan sifat dapat di percaya (dependability). Hal ini
berarti perusahaan mampu menyampaikan jasanya secara benar
sejak awal, memenuhi janjinya secara akurat dan andal,
menyimpan data secara tepat dan mengirimkan tagihan yang
akurat.
2. Responsivitas atau Daya Tanggap yaitu kesediaan dan kesiapan
para karyawan untuk membantu para pelanggan dan
menyampaikan jasa secara cepat.
3. Kompetensi, yaitu penguasaan keterampilan dan pengetahuan
yang dibutuhkan agar dapat menyampaikan jasa sesuai dengan
kebutuhan pelanggan.
4. Akses, meliputi kemudahan untuk dihubungi atau ditemui dan
kemudahan kontak.
5. Kesopanan meliputi sikap santun, respek, atensi, dan keramahan
para karyawan.
6. Komunikasi, menyampaikan informasi kepada pelanggan dalam
bahasa yang mudah mereka pahami, serta selalu mendengarkan
saran dan keluhan pelanggan.
7. Kredibilitas, yaitu sifat jujur dan dapat dipercaya.
8. Keamanan yaitu bebas dari bahaya, risiko atau keragu-raguan,
termasuk didalamnya adalah keamanan secara fisik, keamanan
finansial, privasi dan kerahasiaan.
9. Kemampuan memahami pelanggan yaitu berupaya memahami
pelanggan dan kebutuhan spesifik mereka, memberikan perhatian
individual, dan mengenal pelanggan regular.
10. Bukti fisik, meliputi penampilan fisik, peralatan, personil, dan
bahan-bahan komunikasi perusahaan.

Parasuraman, Zeithaml dan Berry dalam Tjiptono & Chandra (2011:198)

menemukan adanya overlapping di antara beberapa dimensi diatas oleh sebab itu,

mereka menyederhanakan sepuluh dimensi menjadi lima dimensi pokok, yaitu:

1. Reabilitas, berkaitan dengan kemampuan perusahaan untuk


memberikan layanan yang akurat secara pertama kali tanpa
membuat kesalahan apapun dan menyampaikan jasanya sesuai
dengan waktu yang disepakati.
2. Daya tanggap, berkenaan dengan kesediaan dan kemampuan para
karyawan untuk membantu para pelanggan dan merespon
15

permintaan mereka, serta menginformasikan kapan jasa akan


diberikan dan kemudian memberikan jasa secara cepat.
3. Jaminan, yakni perilaku para karyawan mampu menumbuhkan
kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan dan perusahaan bisa
menciptakan rasa aman bagi para pelanggannya.
4. Empati, berarti bahwa perusahaannya mampu memahami masalah
para pelanggannya dan bertindak demi kepentingan
pelanggannya, serta memberikan perhatian personal kepada para
pelanggan dan memiliki jam operasi yang nyaman.
5. Bukti fisik, berkenaan dengan daya tarik fasilitas fisik,
perlengkapan, dan material yang digunakan perusahaan, serta
penampilan karyawaan.
2.2 Tabel Penelitian Terdahulu

Metode
No Nama dan Judul Penelitian Variabel Persamaan Perbedaan Hasil Penelitian
Penelitian

Variabel bebas: Hasil pengujian hipotesis


Reability, membuktikan bahwa terdapat
Ricko Syahputra P, 2018 : Menggunakan metode
responsiveness, Variabel yang perbedaan persepsi kualitas
Analisis perbandingan kualitas Servqual dimana
Uji beda T- assurance, empathy, digunakan adalah pelayanan dan tingkat harapan
1 pelayanan stasiun tugu dan peneliti tidak
test tangibles, tingkat dimensi kualitas stasiun tugu dan lempunyangan
stasiun lempuyangan di menggunakan metode
kepuasan dan harapan pelayanan sehingga h1 diterima dan tidak ada
Yogyakarta tersebut
pelanggan perbedaan kualitas pelayanan
stasiun tugu dan lempunyangan.

Variabel bebas:
Hasil penelitian perbandingan
Reability,
Wisnu Nurosid, 2017 : Menggunakan metode persepsi konsumen mengenai
responsiveness, Variabel yang
Analisis perbandingan kualitas Servqual dimana kualitas layanan yang disediakan
assurance, empathy, digunakan adalah
2 pelayanan pada warnet jagonet Uji beda T- peneliti tidak oleh perusahaan sudah memenuhi
tangibles, tingkat dimensi kualitas
internet center dan warnet test menggunakan metode ekspetasi dan terdapat perbedaan
harapan dan persepsi pelayanan
dewa net di Yogyakarta tersebut persepsi kualitas layanan Jagonet
pelanggan
dan Dewa Net.

Variabel bebas:
Arie Prayoga, 2018 :
Reability, Menggunakan Uji
Analisis perbandingan kualitas Variabel yang Hasil penelitian tidak terdapat
responsiveness, regresi linier berganda
pelayanan pada indomaret dan Uji beda T- digunakan adalah perbedaan kualitas pelayanan dan
3 assurance, empathy, guna mencari
alfamart di candi gebang, test dimensi kualitas kepuasan pelanggan antara
tangibles dan pengaruh terhadap
Sleman, Daerah Istimewa pelayanan indomaret dan alfamart
kepuasan pelanggan kepuasan pelanggan
Yogyakarta

16
2.3 Definisi Konsepsional

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak perbedaan dari

Service Quality dengan menggunakan dimensi kualitas pelayanan yaitu reability,

empathy, assurance, tangible dan responsiveness. Untuk memenuhi konsep

penelitian yang akan dilakukan maka berikut ini diuraikan dalam definisi

konsepsional sebagai berikut :

2.3.1 Dimensi Kualitas Pelayanan

Dimensi kualitas pelayanan menurut Lupiyodi (2013:216) :


1. Keandalan (reliability)
Kemampuan perusahaan untuk memberikan pelayanan sesuai
yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya. Kinerja harus sesuai
dengan harapan pelanggan yang berarti ketepatan waktu.
Pelayanan yang sama untuk semua pelanggan tanpa kesalahan,
sifat yang simpatik, dan dengan akurasi yang tinggi.

2. Perhatian (empathy)

Memberian perhatian yang tulus dan bersifat individual atau


pribadi yang diberikan kepada para pelanggan dengan berupaya
memahami keinginan konsumen. Dimana suatu perusahaan
diharapkan memiliki pengertian dan pengetahuan tentang
pelanggan, memahami kebutuhan pelanggan secara spesifik, serta
memiliki waktu pengoperasian yang nyaman bagi pelanggan.

3. Jaminan (assurance)
Pengetahuan, kesopan santunan, dan kemampuan para pegawai
perusahaan untuk menumbuhkan rasa percaya para pelanggan
kepada perusahaan. Hal ini meliputi beberapa kompenen antara
lain komunikasi, kredibilitas, keamanan, kompentesi, dan sopan
santun.

4. Bukti langsung (tangible)


Kemampuan suatu perusahaan dalam menunjukan eksitensinya
kepada pihak eksternal. Penampilan dan kemampuan sarana dan
prasarana fisik persuhaan yang dapat diandalkan keadaan
lingkungan sekitarnya merupakan butki nyata dari pelayanan yang
diberikan oleh pemberi jasa,meliputi fasilitas fisik, perlengkapan
dan peralatan yang dipergunakan, serta penampilan pegawainya.
18

5. Ketanggapan (responsiveness)
Suatu kebijakan untuk membantu dan memberikan pelayanan
yang cepat dan tepat kepada pelanggan, dengan penyampaian
informasi yang jelas. Membiarkan konsumen menunggu tanpa
ada alasan yang jelas menyebabkan persepsi negatif dalam
kualitas pelayanan.
19

2.4 Kerangka Pikir

Dimensi Kualitas Pelayanan

Reability (X1)

Empathy (X2)

Assurance (X3)

Tangible (X4)

Responsiveness (X5)

Service Quality Service Quality

JNE TIKI

Uji Beda T-Test

Ada perbedaan / tidak ada


perbedaan

Gambar 2.4 Kerangka Pikir


Sumber : Data olahan 2020
20

2.5 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan uraian-uraian pada latar belakang, rumusan dan teori yang telah

di uraikan disusun hipotesis sebagai berikut: “Ada perbedaan kualitas pelayanan

yang signifikan antara perusahaan jasa JNE dan perusahaan jasa TIKI di

Samarinda bagi konsumen”


BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Operasional

Menurut Sugiyono (2018:103): untuk mengukur jumlah instrumen yang

akan digunakan tergantung variabel yang diteliti. Bila variabel yang digunakan lima

maka menggunakan lima instrumen. Dalam penelitian ini, penelitian menggunakan

variabel yaitu tangible, reability, responsiveness, assurance, dan empathy.

Dengan demikian variabel dalam penelitian ini dapat dibuat definisi

operasional sebagai berikut :

1. Keandalan (Reability)
Kemampuan memberikan pelayanan yang sesuai secara akurat dan
terpercaya, sikap simpatik dan dengan akurasi yang tinggi kepada
para pelanggan, yaitu:
a. Menyediakan jasa sesuai yang dijanjikan
b. Dapat diandalkan dalam menangani masalah jasa pelanggan
c. Memberikan layanan secara tepat dan akurat
2. Empati (Empathy)
Kemampuan memberikan perhatian yang tulus terhadap
pelanggan, yaitu:
a. Memahami masalah dan kebutuhan pelanggan
b. Karyawan memperlakukan pelanggan secara penuh perhatian
c. Sungguh-sungguh mengutamakan kepentingan pelanggan
3. Jaminan (Assurance)
Kemampuan menumbuhkan rasa percaya yang cepat dan tepat
kepada para pelanggannya, yaitu:
a. Karyawan berpengetahuan luas, terlatih, dan terpercaya
b. Bersikap sopan pada pengguna layanan
c. Membuat pelanggan merasa aman sewaktu melakukan
transaksi
4. Bukti Fisik (Tangible)
Kemampuan suatu perusahaan dalam menunjukan eksistensinya
kepada pihak eksternal, dapat berupa penampilan dan kemampuan
sarana dan prasarana fisik perusahaan dan keadaan lingkungan
sekitarnya, yaitu:
a. Peralatan yang modern
b. Fasilitas yang berdaya tarik visual
c. karyawan berpenampilan rapid an professional
22

5. Daya Tanggap (Responsiveness)


Kemampuan untuk membantu dan memberikan pelayanan yang
cepat dan tepat kepada pelanggannya, yaitu:
a. Mudah diakses, membantu pelanggan, dan responsif terhadap
permintaan pelanggan
b. Layanan yang segera/cepat bagi pelanggan
c. kesediaan membantu pelanggan

3.2 Jangkauan Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada konsumen jasa pengiriman JNE dan TIKI di

Samarinda, memfokuskan pada perbandingan kualitas layanan dari kedua jasa

pengiriman barang tersebut yang terdiri dari reability, responsiveness, empathy,

assurance, tangible, pada layanan yang diberikan pengguna jasa pengiriman JNE

dan TIKI di Samarinda.

3.3 Rincian Data Yang Diperlukan

Adapun rincian data yang diperlukan dalam menunjang penelitian ini yaitu:

1. Gambaran umum, dan struktur organisasi perusahaan JNE

2. Gambaran umum, dan struktur organisasi perusahaan TIKI

3. Hasil kuisioner berdasarkan skala likert

a. Sangat setuju diberi bobot 5

b. Setuju diberi bobot 4

c. Kurang setuju diberi bobot 3

d. Tidak setuju diberi bobot 2

e. Sangat tidak setuju diberi bobot 1

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini dipergunakan metode pengumpulan data sebagai berikut:


23

1. Penelitian Lapangan (Field Research), yaitu penelitian yang dilakukan

dengan cara langsung ke masyarakat (konsumen jasa pengiriman barang),

untuk mendapatkan data primer melalui penyebaran kuisioner yang

dibagikan kepada masyarakat yang menggunakan jasa pengiriman barang

JNE maupun TIKI di Samarinda.

2. Penelitian keepustakaan (Library Research), pengumpulan data sekunder

melalui dokumen-dokumen perusahaan dan atau informasi yang

dilakukan dari sumber yang berkaitan dengan obyek atau masalah yang

diteliti.

3.5 Populasi dan Sampel

3.5.1 Populasi

Menurut Sugiyono (2018:80): “Populasi adalah wilayah generalisasi yang

terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”.

Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh masyarakat yang menggunakan jasa

pengiriman JNE dan TIKI di Samarinda yang jumlahnya sangat banyak dan tidak

diketahui secara pasti.

3.5.2 Sampel

Sampel Menurut Sugiyono (2018:81) adalah sebagai berikut :

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin
mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena
keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat
menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu.
24

Dalam pemilihan sampel terdapat teknik sampling untuk menentukan sampel

mana yang akan digunakan dalam penelitian. Penelitian ini menggunakan metode

nonprobability sampling. Ditetapkan sampel dalam penelitian ini yaitu 100

responden, 50 responden dari JNE dan 50 responden dari TIKI.

Kriteria utama responden yakni:

1. Konsumen yang menggunakan jasa pengiriman barang JNE dan TIKI di

Samarinda tahun 2020

2. Umur mulai dari 17 tahun

3. Minimal telah menggunakan jasa JNE dan TIKI sebanyak 3 kali

4. Pengambilan sampel dlaksanakan secara accidental sampling yakni

dengan cara penyebaran kuisioner pada masyarakat yang kebetulan

sedang menggunakan jasa pengriman baik di Perusahaan JNE maupun

TIKI di Samarinda.

3.6 Alat Analisis dan Pengujian Hipotesis

3.6.1 Alat Analisis

a. Uji Beda T-Test

Uji beda t-test atau t-score. Uji beda T-test digunakan untuk menentukan

apakah dua sampel yang tidak berhubungan memiliki nilai rata-rata yang berbeda.

Uji beda T-test dilakukan dengan cara membandingkan perbedaan antara dua nilai

rata-rata (mean), Dengan rumus :

̅̅̅
25

̅̅̅

̅̅̅ ̅̅̅

√[ ] [ ]

Keterangan :

̅ = Jumlah rata – rata variabel

X1 = Nilai rata – rata data kuisioner JNE

X2 = Nilai rata – rata data kuisioner TIKI

f1 = Jumlah frekuensi JNE

f2 = Jumlah frekuensi TIKI

SD = Hasil variansi dari masing-masing variabel

n = Jumlah responden

b. Uji Validitas dan Reabilitas

1) Uji Validitas Data

Validitas atau kesahihan menunjukan sejauh mana suatu alat ukur mampu

mengukur apa yang ingin diukur.

Menurut Suharsimi Arikunto (2013:162) :

Suatu kuisioner dikatakan valid jika pertanyaaan kuisioner mampu


untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuisioner
tersebut. Jadi, validitas adalah mengukur apakah pertanyaan dalam
kuisioner yang sudah dibuat betul-betul dapat mengukur apa yang
hendak diukur.

Uji validitas bahwa diketahui dengan memiliki r hitung, apabila > =

valid dan < = tidak valid.


26

2) Uji Reabilitas

Menurut Suharsimi Arikunto (2013:173): “Realibilitas adalah untuk

mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten. Apabila dilakukan

pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan

alat ukur yang sama pula”.

Suatu kuisioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang

terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Jawaban

responden terhadap pernyataan ini dikatakan reliabel jika masing-masing

pertanyaan dijawab secara konsisten atau jawaban tidak boleh acak oleh karena

masing-masing pertanyaan hendak mengukur hal yang sama. Jika jawaban terhadap

indikator ini acak, maka dapat dikatakan bahwa tidak reliabel. Kriteria penelian uji

reliabilitas adalah :

1. Apabila hasil Cronbach Alpha lebih besar dari taraf signifikan 60% atau

0,6 maka kuisioner tersebut reliabel atau terpercaya.

2. Apabila hasil Cronbach Alpha lebih kecil dari taraf signifikan 60% atau

0,6 maka kuisioner tersebut tidak reliabel atau tidak terpercaya.

3.7 Pengujian Hipotesis

Pembuktian hipotesis komparatif dilakukan menggunakan uji beda T-test

atau t-score. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan uji beda T-test. Peneliti

menggunakan alat bantu software SPSS 25 untuk melakukan uji beda T-test dengan

dasar pengambilan keputusan yang dijadikan acuan adalah :

1. Jika nilai sig 2 tailed < 0,05 maka terdapat perbedaan

2. Jika nilai sig 2 tailed > 0,05 maka tidak terdapat perbedaan
BAB IV

HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

4.1.1 Sejarah Singkat Jasa Pengiriman JNE

PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir didirikan pada tanggal 26

November 1990 oleh H. Soeprapto Suparno. Perusahaan ini dirintis sebagai sebuah

divisi dari PT. Citra van Titipan Kilat (TIKI) untuk mengurusi jaringan kurir

internasional. Bermula dengan delapan orang dan kapital 100 juta rupiah, JNE

memulai kegiatan usahanya yang terpusat pada penanganan

kegiatan kepabeanan, impor kiriman barang, dokumen serta pengantarannya dari

luar negeri ke Indonesia.

Pada tahun 1991, JNE memperluas jaringan internasional dengan bergabung

sebagai anggota asosiasi perusahaan-perusahaan kurir beberapa

negara Asia (ACCA) yang bermarkas di Hongkong yang kemudian memberi

kesempatan kepada JNE untuk mengembangkan wilayah antaran sampai ke seluruh

dunia. Karena persaingannya di pasar domestik, JNE juga memusatkan memperluas

jaringan domestik. Dengan jaringan domestiknya TIKI dan namanya, JNE

mendapat keuntungan persaingan dalam pasar domestik. JNE juga memperluas

pelayanannya dengan logistik dan distribusi.

Selama bertahun-tahun TIKI dan JNE berkembang dan menjadi dua

perusahaan yang punya arah masing-masing. Karena ini kedua perusahaan tersebut

menjadi saingan. Akhirnya JNE menjadi perusahaan diri sendiri dengan manajemen

sendiri. JNE membuat logo sendiri yang membedakannya dari TIKI. JNE membeli
28

gedung pada tahun 2002 dan mendirikan JNE Operations Sorting Center. Kemudian

pada tahun 2004 JNE membeli gedung untuk dijadikan Kantor Pusat. Keduanya

berada di Jakarta. Saat ini kantor pusat JNE berada di Tomang Raya No 9 & 11

Jakarta Barat.

4.1.2 Struktur Organisasi Jasa Pengiriman JNE

Kepala Cabang

Operasional Personalia Accounting Sales and


Marketing

Koordinator
Operasional Cash Sales

Kurir POD

Gambar 4.1.2 Struktur Organisasi JNE

Tugas Pekerjaan :

1. Kepala Cabang

Bertanggung jawab sepenuhnya atas aktivitas perusahaan cabang

2. Operasional

a. Bertanggung jawab sepenuhnya pada saat berjalannya aktivitas/operasional

kerja dan semua bagian perusahaan


29

b. Berwenang untuk memeriksa hasil kerja yang ada pada tiap-tiap bagian

perusahaan

3. Personalia

a. Bertanggung jawab atas pelayanan dan pengaduan pelanggan

b. Bertanggung jawab atas perekrutan dan pekerjaan karyawan

4. Accounting

a. Mengatur sirkulasi keuangan perusahaan

b. Bertanggung jawab terhadap arus kas termasuk dana cadangan perusahaan

di bank dengan atas nama perusahaan

5. Sales and Marketing

a. Bertanggung jawab atas penjualan yang bersifat retail, terimasuk

didalamnya counter, kantor perwakilan, dan agen

b. Melakukan sosialisasi, market, dan branding

6. Koordinator Operasional

a. Mengatur proses pengiriman paket dengan alamat tujuan di daerah tempat

kantor cabang berada

b. Bertanggung jawab pendistribusian barang mulai dari muat sampai pada

pembongkaran di gudang

7. Cash Sales

Melayani pelanggan, menawarkan jasa kirim yang cocok untuk pelanggan, dan

penginputan data
30

8. POD (Process On Delivery)

Mencatat kegiatan pengiriman barang, membat laporan barang yang telah

terkirim, barang yang hilang, rusak, barang yang miss route, serta

menginformasikan barang tersebut ke PT. JNE lainnya

9. Kurir

Melakukan pengiriman barang dan memasikan barang telah diterima, serita

melaporkan pada bagian POD tentng barang yang telah dikirim

4.1.3 Sejarah Singkat Jasa Pengiriman TIKI

PT. Citra Van Titipan Kilat dimulai pada tahun 1970 di Jakarta. Perusahaan

dengan nama resmi PT. Citra Van Titipan Kilat ini dikenal oleh masyarakat

indonesia sebagai salah satu perusahaan jasa ekspedisi yang memiliki perjalanan

panjang setelah Pos Indonesia. Selain itu perusahaan ini juga yang melahirkan

perusahan kurir besar lainnya, sehingga erat kaitannya dengan sejarah JNE.

Ditunjang dengan jaringan yang tersebar luas di Indonesia. Jaringan TIKI

yang awalnya hanya mencapai kota Pangkal Pinang (Sumatera), Semarang (Jawa

Tengah) dan Surabaya (Jawa Timur}. Saat ini telah memiliki 500 kantor perwakilan

TIKI di seluruh pelosok nusantara, yang mana dengan jaringan luasnya menunjang

pelayanan bagi siapa saja tanpa terbatas dengan lokasi pengirim paket dan

penerima.

TIKI merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa pengiriman

barang. Perusahaan ini didirikan oleh Alm. Bpk Soeprapto Soeparno dan Ibu

Nuraini Soeprapto pada 1 September 1970 yang juga bertindak sebagai pemegang

saham perusahaan. Pada tahun 1972, perusahaan ini melakukan


31

restrukturisasi manajemen dengan bekerja sama dengan Alm. Irawan Saputra,

Gideon Wiraseputra dan Raphael Rusmadi yang kemudian juga menjadi pemegang

saham.

Dengan adanya perubahan Manajemen dan Permodalan yang baru, serta

adanya pertumbungan dan peningkatan ekonomi yang baik di Indonesia, maka

membawa usaha TIKI berkembang dengan pesat dan secara bertahap mulai

mengembangkan usahanya dengan mendirikan cabang-cabang utama di setiap

ibukota propinsi di Indonesia. Dalam waktu satu setengah tahun, TIKI sudah

tersebar dan menjangkau dan melayani jasa titipan ke seluruh wilayah Indonesia

dan Mancanegara.

4.1.4 Struktur Organisasi Jasa Pengiriman TIKI

PIMPINAN

WAKIL PIMPINAN

MARKETING OPERASIONAL KEUANGAN

PENERIMAAN OUT GOING IN GOING

Gambar 4.1.4 Struktur Organisasi TIKI


32

Tugas Pekerjaan :

1. Pimpinan

Merealisasikan tujuan yang ingin dicapai kedalam kebijaksanaan yang lebih

terperinci untuk di delegasikan kepada wakil pimpinan.

2. Wakil Pimpinan

a. Membawahi divisi marketing, operasional dan keuangan

b. Membuat program kerja dan mengolah data base perusahaan

3. Marketing

a. Menganalisis perkembangan pasa di berbagai wilayah pemasaran

b. Bertanggung wajab atas tujuan, keserasian, dan rencana pemasaran

c. Melakukan riset dan pengawasan pasar

4. Operasional

a. Mengatur kepegawaian perusahaan

b. Menyusun kebijakan umum bidang produksi

5. Keuangan

Melakukan pencatatan, penggolongan, dan pelaporan terhadap transaksi

keuangan perusahaan

6. Penerimaan

Menerima barang atau paket dari cabang-cabang luar Samarinda

7. In Going

Menerima barang atau paket dari pelanggan dan melakukan transaksi

8. Out Going

Mengirim barang atau paket pelanggan ke tujuan yang di inginkan melalui

cabang-cabang yang ada


33

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur


No Umur Jumlah Persentase (%)
1 17- 20 Tahun 5 5%
2 21 – 35 Tahun 87 87%
3 36 – 50 Tahun 8 8%
4 > 60 Tahun 0 0%
Total 100 100%
Sumber : Data Olahan, 2021

Berdasarkan Tabel 4.1 diatas diketahui bahwa karakteristik responden

berdasarkan umur dalam penelitian mayoritas berusia antara 20 – 35 tahun

sebanyak 87 orang atau 87%, responden dengan umur kurang dari 20 tahun

sebanyak 5 orang atau 5%, responden yang berumur 36-50 tahun sebanyak 8 orang

atau 8% dan lebih dari 60 tahun sebanyak 0 responden atau 0%.

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin


No Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)
1 Laki – Laki 52 52%
2 Perempuan 48 48%
Total 100 100%
Sumber : Data Olahan, 2021

Berdasarkan tabel 4.2 diatas diketahui bahwa karakteristik responden

berdasarkan jenis kelamin laki-laki berjumlah 52 orang atau sebesar 52% dan

responden perempuan berjumlah 48 orang atau sebesar 48%.

4.2 Hasil Kuisioner

Berdasarkan penelitian dilapangan diperoleh jawaban atau tanggapan dari 100

responden sebagai berikut:


34

1) Tangible

Tabel. 4.3 Tanggapan Responden Fasilitas Seperti Ruang Tunggu dan Loket
Tertata dengan baik dan Bersih
Count
Tangible Soal 1
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 0 13 30 7 50
TIKI 1 4 8 34 3 50

Total 1 4 21 64 10 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 1 tangible jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 0 responden, kurang setuju sebanyak 13 responden, setuju

sebanyak 30 responden dan sangat setuju sebanyak 16 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 1 responden, tidak setuju sebanyak 4 responden,

kurang setuju sebanyak 8 responden, setuju sebanyak 34 responden dan sangat

setuju sebanyak 3 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat pesamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

fasilitas ruang tunggu dan loket tertata dengan baik.

Tabel. 4.4: Tanggapan Responden Sistem Sarana yang Digunakan Canggih


Count
Tangible Soal 2
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 0 10 34 6 50
TIKI 0 8 18 23 1 50

Total 0 8 28 57 7 100

Sumber : Data Olahan, 2021


35

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 2 tangible jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 0 responden, kurang setuju sebanyak 10 responden, setuju

sebanyak 34 responden dan sangat setuju sebanyak 6 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 8 responden,

kurang setuju sebanyak 18 responden, setuju sebanyak 23 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat perbedaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

sarana JNE dan TIKI bahwa JNE lebih canggih dibanding TIKI.

Tabel 4.5 Tanggapan Responden Karyawan Berpenampilan Bersih, Rapi dan


Menarik
Count
Tangible Soal 3
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 0 0 11 31 8 50
TIKI 0 6 7 34 3 50
Total 0 6 18 65 11 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 3 tangible jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 0 responden, kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju

sebanyak 31 responden dan sangat setuju sebanyak 8 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 6 responden,


36

kurang setuju sebanyak 7 responden, setuju sebanyak 34 responden dan sangat

setuju sebanyak 3 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persaman diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

penampilan karyawan bersih, rapi dan menarik.

Tabel 4.6: Tanggapan Responden terdapat Layanan Pengaduan dan Papan


Informasi yang Berhubungan dengan Pelayanan Paket
Count
Tangible Soal 4
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 0 0 12 33 5 50
TIKI 0 8 21 19 2 50
Total 0 8 33 52 7 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 4 tangible jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 0 responden, kurang setuju sebanyak 12 responden, setuju

sebanyak 33 responden dan sangat setuju sebanyak 5 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 8 responden,

kurang setuju sebanyak 21 responden, setuju sebanyak 19 responden dan sangat

setuju sebanyak 2 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat perbedaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

layanan paket JNE dan TIKI bahwa JNE lebih tanggap melayani pengaduan dan

menyediakan papan informasi yang berhubungan dengan paket dibanding TIKI.


37

Tabel 4.7: Tanggapan Responden Anda dapat Memahami Informasi dari


Pelayanan Paket Melalui Iklan/Brosur
Count
Tangible Soal 5
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 0 3 11 33 3 50
TIKI 0 10 17 19 4 50
Total 0 13 28 52 7 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 5 tangible jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 3 responden, kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju

sebanyak 33 responden dan sangat setuju sebanyak 3 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 3 responden,

kurang setuju sebanyak 17 responden, setuju sebanyak 19 responden dan sangat

setuju sebanyak 4 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

informasi iklan JNE dan TIKI bahwa keduanya memberikan informasi lengkap dan

mudah dipahami oleh masyarakat.


38

2) Reability

Tabel 4.8: Tanggapan Responden Pelaksanaan Pelayanan Jasa Paket Sesuai


dengan Jadwal
Count
Reability Soal 1
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 1 3 7 30 9 50
TIKI 0 13 14 22 1 50
Total 1 16 21 52 10 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 1 reability jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 1 responden,

tidak setuju sebanyak 3 responden, kurang setuju sebanyak 7 responden, setuju

sebanyak 30 responden dan sangat setuju sebanyak 9 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 13 responden,

kurang setuju sebanyak 14 responden, setuju sebanyak 22 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat perbedaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

pengiriman JNE dan TIKI bahwa JNE lebih tepat waktu dan sesuai jadwal

pengiriman dibanding TIKI.


39

Tabel 4.9 Tanggapan Responden Pelayanan Jasa Paket Memiliki Harga


Terjangkau
Count
Reability Soal 2
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 2 7 14 22 5 50
TIKI 0 10 5 34 1 50
Total 2 17 19 56 6 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 2 reability jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 2 responden,

tidak setuju sebanyak 7 responden, kurang setuju sebanyak 14 responden, setuju

sebanyak 22 responden dan sangat setuju sebanyak 5 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 10 responden,

kurang setuju sebanyak 5 responden, setuju sebanyak 34 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persaman diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi harga

JNE dan TIKI bahwa keduanya lebih terjangkau dengan harga pengiriman paket.

Tabel 4.10 Tanggapan Responden Tidak Pernah Terjadi Kesalahan


Pengiriman atau Penerimaan Barang
Count
Reability Soal 3
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 0 7 17 20 6 50
TIKI 1 13 11 23 2 50
Total 1 20 28 43 8 100
Sumber : Data Olahan, 2021
40

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 3 reability jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 7 responden, kurang setuju sebanyak 17 responden, setuju

sebanyak 20 responden dan sangat setuju sebanyak 5 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 1 responden, tidak setuju sebanyak 13 responden,

kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju sebanyak 23 responden dan sangat

setuju sebanyak 2 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

kesalahan pengiriman JNE dan TIKI di mata masyarakat.

Tabel 4.11 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Jasa Paket Selalu


Memberikan Pelayanan Terbaik
Count
Reability Soal 4
Sangat Tidak Kurang Sangat
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 0 1 11 31 7 50
TIKI 0 8 10 31 1 50
Total 0 9 21 62 8 100
Sumber: Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 4 reability jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 1 responden, kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju

sebanyak 31 responden dan sangat setuju sebanyak 7 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 8 responden,


41

kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju sebanyak 31 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

pelayanan keduanya memberikan pelayanan yang terbaik.

Tabel 4.12 Tanggapan Responden Tidak Pernah Terjadi Kesalahan dalam


Pencatatan
Count
Reability Soal 5
Sangat Tidak Tidak Kurang Sangat
Setuju
Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 0 3 12 28 7 50
TIKI 0 11 12 26 1 50
Total 0 14 24 54 8 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 5 reability jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 3 responden, kurang setuju sebanyak 12 responden, setuju

sebanyak 28 responden dan sangat setuju sebanyak 7 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 11 responden,

kurang setuju sebanyak 24 responden, setuju sebanyak 54 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

fasilitas JNE dan TIKI bahwa keduanya menjaga pencatatan dengan baik agar tidak

terjadi kesalahan.
42

3) Responsiveness

Tabel 4.13 Tanggapan Responden Petugas Pemberi Layanan Cepat dan


Tanggap dalam Memberikan Layanan
Count
Responsiveness Soal 1
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 1 13 26 10 50
TIKI 0 8 10 32 0 50
Total 0 9 23 58 10 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 1 responsieness

jasa pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0

responden, tidak setuju sebanyak 1 responden, kurang setuju sebanyak 13

responden, setuju sebanyak 26 responden dan sangat setuju sebanyak 10 responden

total dari keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang

menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 8

responden, kurang setuju sebanyak 10 responden, setuju sebanyak 32 responden dan

sangat setuju sebanyak 0 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50

responden.

Terdapat perbedaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut bahwa JNE lebih

baik dari segi pelayanan yang tanggap dan cepat dibanding TIKI.
43

Tabel 4.14 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Tidak Pernah


Menunda Pelaksanaan Pelayanan
Count
Responsiveness Soal 2
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 3 11 31 5 50
TIKI 0 10 11 27 2 50
Total 0 13 22 58 7 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 2 responsiveness

jasa pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0

responden, tidak setuju sebanyak 3 responden, kurang setuju sebanyak 11

responden, setuju sebanyak 31 responden dan sangat setuju sebanyak 5 responden

total dari keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang

menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 10

responden, kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju sebanyak 27 responden dan

sangat setuju sebanyak 2 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50

responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

penundaan pelayanan JNE dan TIKI bahwa keduanya jarang menunda pelayanan.

Tabel 4.15 Tanggapan Responden Petugas Pemberi Layanan Selalu


Memberikan Bantuan jika Mengalami Kendala
Count
Responsiveness Soal 3
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 1 2 5 33 9 50
TIKI 0 5 9 34 2 50
Total 1 7 14 67 11 100
Sumber : Data Olahan, 2021
44

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 3 responsiveness

jasa pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 1

responden, tidak setuju sebanyak 2 responden, kurang setuju sebanyak 5 responden,

setuju sebanyak 33 responden dan sangat setuju sebanyak 9 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 5 responden,

kurang setuju sebanyak 9 responden, setuju sebanyak 34 responden dan sangat

setuju sebanyak 2 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut saat masyarakat

membutuhkan bantuan jika terdapat kendala.

Tabel 4.16 Tanggapan Responden Petugas Pemberi Layanan Memberikan


Respon yang Baik ketika Mempunyai Pengaduan Layanan
Count
Responsiveness Soal 4
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 5 7 32 6 50
TIKI 0 4 9 35 2 50
Total 0 9 16 67 8 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 4 responsiveness

jasa pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0

responden, tidak setuju sebanyak 5 responden, kurang setuju sebanyak 7 responden,

setuju sebanyak 32 responden dan sangat setuju sebanyak 6 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 4 responden,


45

kurang setuju sebanyak 9 responden, setuju sebanyak 35 responden dan sangat

setuju sebanyak 2 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut bahwa

karyawan JNE dan TIKI memberikan respon yang baik ketika masyarakat memiliki

pengaduan terkait jasa pelayanan.

Tabel 4.17 Tanggapan Responden Penyelesaian Pengaduan Diselesaikan


dengan Tuntas
Count
Responsiveness Soal 5
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 2 12 28 8 50
TIKI 0 6 7 35 2 50
Total 0 8 19 63 10 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 5 responsiveness

jasa pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0

responden, tidak setuju sebanyak 2 responden, kurang setuju sebanyak 12

responden, setuju sebanyak 28 responden dan sangat setuju sebanyak 8 responden

total dari keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang

menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 6

responden, kurang setuju sebanyak 7 responden, setuju sebanyak 35 responden dan

sangat setuju sebanyak 2 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50

responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

penyelesaian pengaduan masyarakat bahwa kedua jasa pengiriman melakukan yang

terbaik dengan tuntas.


46

4) Assurance

Tabel 4.18 Tanggapan Responden Keluhan Pelanggan dapat Teratasi oleh


Petugas Layanan Paket dengan Baik
Count
Assurance Soal 1
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 2 17 24 7 50
TIKI 0 5 10 33 2 50
Total 0 7 27 57 9 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 5 assurance jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 2 responden, kurang setuju sebanyak 17 responden, setuju

sebanyak 24 responden dan sangat setuju sebanyak 7 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 5 responden,

kurang setuju sebanyak 10 responden, setuju sebanyak 33 responden dan sangat

setuju sebanyak 2 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

keluhan masyarakat bahwa kedua jasa pengiriman dapat mengatasi keluhan

masyarakat dengan baik.


47

Tabel 4.19 Tanggapan Responden Kekeliruan yang Terjadi Dapat Diatasi


oleh Petugas Layanan Paket
Count
Assurance Soal 2
Sangat Tidak Kurang Sangat
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju Total
Jasa Pengiriman JNE 0 3 11 29 7 50
TIKI 0 6 11 32 1 50
Total 0 9 22 61 8 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 2 assurance jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 3 responden, kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju

sebanyak 29 responden dan sangat setuju sebanyak 7 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 6 responden,

kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju sebanyak 32 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

kekeliruan pelayanan dapat teratasi oleh petugas pelayanan dengan baik.

Tabel 4.20 Tanggapan Responden Anda Merasa Aman dengan Pelayanan


Jasa Paket
Count
Assurance Soal 3
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 0 13 27 10 50
TIKI 0 8 13 26 3 50
Total 0 8 26 53 13 100
Sumber : Data Olahan, 2021
48

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 3 assurance jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 0 responden, kurang setuju sebanyak 13 responden, setuju

sebanyak 27 responden dan sangat setuju sebanyak 10 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 8 responden,

kurang setuju sebanyak 13 responden, setuju sebanyak 26 responden dan sangat

setuju sebanyak 3 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat perbedaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

keamanan JNE dan TIKI bahwa JNE lebih dipercayai oleh masyarakat atas

keamanan paket.

Tabel 4.21 Petugas Pelayanan Paket dapat Menjaga Kerahasiaan Pelanggan


Count
Assurance Soal 4
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 4 15 30 1 50
TIKI 0 5 6 33 6 50
Total 0 9 21 63 7 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 4 t assurance jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 4 responden, kurang setuju sebanyak 15 responden, setuju

sebanyak 30 responden dan sangat setuju sebanyak 1 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 5 responden,


49

kurang setuju sebanyak 6 responden, setuju sebanyak 33 responden dan sangat

setuju sebanyak 6 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

kerahasiaan paket bahwa keduanya menjaga kerahasiaan paket di mata masyarakat.

Tabel 4.22 Tanggapan Responden Seluruh Petugas Layanan Paket selalu


Bersikap Ramah dengan Semua Pelanggan
Count
Assurance Soal 5
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 3 8 28 11 50
TIKI 0 8 10 29 3 50
Total 0 11 18 57 14 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 5 assurance jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 2 responden,

tidak setuju sebanyak 7 responden, kurang setuju sebanyak 14 responden, setuju

sebanyak 22 responden dan sangat setuju sebanyak 5 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 10 responden,

kurang setuju sebanyak 5 responden, setuju sebanyak 34 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

keramahan pegawai bahwa pegawai keduanya ramah terhadap masyarakat.


50

5) Empathy

Tabel 4.23 Tanggapan Responden Petugas Layanan Paket dapat


Memberikan Informasi yang Dibutuhkan Pelanggan
Count
Empathy Soal 1
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 1 11 31 7 50
TIKI 0 7 11 31 1 50
Total 0 8 22 62 8 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 1 empathy jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 1 responden, kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju

sebanyak 31 responden dan sangat setuju sebanyak 7 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 7 responden,

kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju sebanyak 31 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat perbedaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut dalam segi

informasi bahwa JNE lebih informatif pada pelanggan daripada TIKI.

Tabel 4.24 Tanggapan Responden Pelayanan yang Diberikan Petugas sesuai


dengan Kebutuhan Pelanggan
Count

Empathy Soal 2
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 1 10 33 6 50
TIKI 0 4 11 32 3 50
Total 0 5 21 65 9 100
Sumber : Data Olahan, 2021
51

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 4 empathy jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 1 responden, kurang setuju sebanyak 10 responden, setuju

sebanyak 33 responden dan sangat setuju sebanyak 6 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, t idak setuju sebanyak 4 responden,

kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju sebanyak 32 responden dan sangat

setuju sebanyak 3 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan diantara kedua jasa pengiriman tersebut bahwa JNE lebih

baik dalam segi pelayanan pelanggan dibandingkan TIKI.

Tabel 4.25 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Paket tidak


Memandang Status Sosial Pelanggan
Count
Empathy Soal 3
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 0 14 24 12 50
TIKI 1 6 9 30 4 50
Total 1 6 23 54 16 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 3 empathy jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 0 responden, kurang setuju sebanyak 14 responden, setuju

sebanyak 24 responden dan sangat setuju sebanyak 13 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 1 responden, tidak setuju sebanyak 6 responden,


52

kurang setuju sebanyak 9 responden, setuju sebanyak 30 responden dan sangat

setuju sebanyak 4 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan dalam menyikapi status sosial masyarakat bahwa kedua

jasa pelayanan JNE dan TIKI tidak memandang status sosial masyarakat.

Tabel 4.26 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Paket Berbicara


dengan Bahasa yang Sopan
Count
Empathy Soal 4
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 0 11 33 6 50
TIKI 0 6 10 30 4 50
Total 0 6 21 63 10 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 4 empathy jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 0 responden, kurang setuju sebanyak 11 responden, setuju

sebanyak 33 responden dan sangat setuju sebanyak 6 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 6 responden,

kurang setuju sebanyak 10 responden, setuju sebanyak 30 responden dan sangat

setuju sebanyak 4 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan JNE dan TIKI bahwa petugas pelayanan paket berbicara

dengan bahasa yang sopan dengan masyarakat.


53

Tabel 4.27 Tanggapan Responden Petugas Pelayanan Paket Selalu


Tersenyum saat Memberikan Layanan
Count
Empathy Soal 5
Sangat Tidak Kurang Sangat Total
Setuju
Tidak Setuju Setuju Setuju Setuju
Jasa Pengiriman JNE 0 3 22 22 3 50
TIKI 0 9 12 28 1 50
Total 0 12 34 50 4 100
Sumber : Data Olahan, 2021

Diketahui berdasarkan hasil kuisioner diatas untuk soal no 5 empathy jasa

pengiriman barang JNE yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 responden,

tidak setuju sebanyak 3 responden, kurang setuju sebanyak 22 responden, setuju

sebanyak 22 responden dan sangat setuju sebanyak 3 responden total dari

keseluruhan sebanyak 50. Sedangkan untuk jasa pengiriman TIKI yang menjawab

sangat tidak setuju sebanyak 0 responden, tidak setuju sebanyak 9 responden,

kurang setuju sebanyak 12 responden, setuju sebanyak 28 responden dan sangat

setuju sebanyak 1 responden. Maka total keseluruhan sebanyak 50 responden.

Terdapat persamaan JNE dan TIKI bahwa petugas pelayanan paket selalu

tersenyum saat memberikan pelayanan kepada masyarakat.


BAB V

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

5.1 Analisis

Analisis data yang telah disampaikan dari hasil penelitian dimaksudkan untuk

memecahkan masalah dan mencapai tujuan penelitian. Penelitian tersebut

menggunakan Uji beda T-test.

Data yang dikumpulkan didapat dari hasil kuisoner dan dihitung melalui

program statistik SPSS. Hasil perhitungan tersebut dijelaskan melalui tabel dibawah

ini :

Tabel. 5.1 : Descriptive Statistics Jasa Pengiriman JNE

Descriptive Statistics
N Mean Std. Deviation
Tangible 50 3,8640 ,41687
Reability 50 3,6880 ,64796
Responsive 50 3,8440 ,62373
Assurance 50 3,7920 ,52832
Empathy 50 3,8240 ,46885
Valid N (listwise) 50
Sumber : Data Primer diolah 2021

Dari tabel diatas dapat dijelaskan secara singkat yaitu:

a. Tangible (X1) nilai rata-ratanya sebesar 3,8640 dapat diartikan setuju berarti

dari 50 responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman

barang JNE karena adanya Tangible. Dengan standar deviasi 0,41687

b. Reability (X2) nilai rata-rata sebesar 3,6880 dapat diartikan setuju berarti dari

50 responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman

barang JNE karena adanya Reability. Dengan standar deviasi 0,64796


55

c. Responsivness (X3) nilai rata-rata 3,8440 dapat diartikan setuju berarti dari 50

responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman barang

JNE karena adanya Responsivness. Dengan standar deviasi 0,62373

d. Assurance (X4) nilai rata-rata 3,7920 dapat diartikan setuju berarti dari 50

responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman barang

JNE karena adanya Assurance. Dengan standar deviasi 0,5832

e. Empathy (X5) nilai rata-rata sebesar 3,8240 dapat diartikan setuju berarti dari

50 responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman

barang JNE karena adanya Empathy. Dengan standar deviasi 0,46885.

Tabel 5.2 : Descriptive Statistic Jasa Pengiriman TIKI

Descriptive Statistics
N Mean Std. Deviation
Tangible 50 3,4680 ,50727
Reability 50 3,3640 ,59479
Responsive 50 3,5840 ,64122
Assurance 50 3,6040 ,58761
Emphathy 50 3,5720 ,47981
Valid N (listwise) 50

Dari tabel diatas dapat dijelaskan secara singkat sebagai berikut:

a. Tangible (X1) nilai rata-rata sebesar 3,4680 dapat diartikan setuju berarti dari

50 responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman

barang TIKI karena adanya Tangible. Dengan standar deviasi 0.50727

b. Reability (X2) nilai rata-rata 3,3640 dapat diartikan netral berarti dari 50

responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman barang

TIKI karena adanya Reability. Dengan standar deviasi 0,59479


56

c. Responsivess (X3) nilai rata-rata 3,5840 dapat diartikan setuju berarti dari 50

responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman barang

TIKI karena adanya Responsivess. Dengan standar deviasi 0,64122

d. Assurance (X4) nilai rata-rata 3,6040 dapat diartikan setuju berarti dari 50

responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman barang

TIKI karena adanya Assurance. Dengan standar deviasi 0,558761

e. Emphathy (X5) nilai rata-rata 3,5720 dapat diartikan setuju berarti dari 50

responden menyatakan bahwa konsumen menggunakan jasa pengiriman barang

TIKI karena adanya Empathy. Dengan standar deviasi 0,47981.

5.2 Uji Validitas dan Reabilitas

5.2.1 Uji Validitas

Menurut Sugiyono, (2018:267) Uji validitas yaitu untuk mengetahui sah atau

valid tidaknya suatu kuisioner. Suatu kuisioner dinyatakan valid jika pertanyaan

pada kuisioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuisioner

tersebut. Cara untuk mencari nilai validitas dari sebuah item adalah dengan

mengkorelaksikan skor item tersebut dengan total skor item-item dari variabel

tersebut. Rumus yang digunakan yaitu df = N-2, besarnya df dapat dihitung 50-2 =

48, dengan df = 48 dan alpha = 0.05 didapat rtabel yaitu 0.248. Metode yang

digunakan dalam uji validitas ini adalah rumus koreasi person product moment.

Tabel 5.3 : Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Dimensi Kualitas Pelayanan JNE

No Variabel Instrumen R Keterangan


1 Tangible X1 0,716 Valid
2 Reability X2 0,879 Valid
3 Resposivness X3 0,850 Valid
57

4 Assurance X4 0,868 Valid


5 Empathy X5 0,834 Valid
Sumber : Data Olahan, 2021

Hasil pengujian tersebut menunjukan bahwa semua butir pertanyaan dari

variabel Tangible, Reability, Responsivness, Assurance, dan Empathy memiliki

koefisien kolerasi >0,248. Dengan demikian dikatakan valid dan dapat digunakan

untuk mengumpulkan data yang diperlukan.

Tabel 5.4 : Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Dimensi Kualitas Pelayanan TIKI
No Variabel Instrumen R Keterangan
1 Tangible X1 0,855 Valid
2 Reability X2 0,896 Valid
3 Resposivness X3 0,930 Valid
4 Assurance X4 0,895 Valid
5 Empathy X5 0,876 Valid
Sumber Data Olahan, 2021

Hasil pengujian tersebut menunjukan bahwa semua butir pertanyaan dari

variabel Tangible, Reability, Responsivness, Assurance, dan Empahty memiliki

koefisien kolerasi >0,248. Dengan demikian dikatakan valid dan dapat digunakan

untuk mengumpulkan data yang diperlukan.

5.2.2 Uji Reabilitas

Alat untuk mengukur suatu kuisioner yang merupakan indikator dari

variabel konstruk. Suatu variabel dikatakan reliabel atau handal jika jawaban

seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten dari waktu ke waktu. Suatu

kuisioner dikatakan realibel jika nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,6

(Sugiyono, 2018:28)
58

No Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan


Dimensi Kualitas Pelayanan JNE
1 Tangible 0,710 Reliabel
2 Reability 0,831 Reliabel
3 Responsiveness 0,883 Reliabel
4 Assurance 0,767 Reliabel
5 Empathy 0,751 Reliabel
Dimensi Kualitas Pelayanan TIKI
1 Tangible 0,621 Reliabel
2 Reability 0,725 Reliabel
3 Responsivness 0,904 Reliabel
4 Assurance 0,805 Reliabel
5 Empathy 0,755 Reliabel
Sumber : Data Olahan, 2021

Berdasarkan tabel diatas bahwa pertanyaan pada kuisoner variabel

Tangible,Reability, Responsivness, Assurance, Emphathy dinilai reliabel karenia

nilai Cronbach’s Alpha >0,6.

5.3 Uji Beda T-Test

5.3.1 Hasil Analisis Uji Beda T-Test

Analisis Uji Beda T-test bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya

perbedaan antara service quality TIKI dan service quality JNE. Adanya perbedaan

ditunjukkan dengan nilai sig 2 tailed < 0.05.


59

Tabel 5.6 : Hasil Uji Beda T-Test

Group Statistics
KS N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Tangible 1 50 3,8640 ,41687 ,05895
2 50 3,4680 ,50727 ,07174
Reability 1 50 3,6880 ,64796 ,09164
2 50 3,3640 ,59479 ,08412
Responsivness 1 50 3,8440 ,62373 ,08821
2 50 3,5840 ,64122 ,09068
Assurance 1 50 3,7920 ,52832 ,07472
2 50 3,6040 ,58761 ,08310
Emphathy 1 50 3,8240 ,46885 ,06631
2 50 3,5720 ,47981 ,06786
Sumber : Data Olahan, 2021

Independent Samples Test


Levene's Test
for Equality of t-test for Equality of Means
Variances
95% Confidence Interval
Sig. (2- Std. Error of the Difference
F Sig. T Df tailed) Difference Lower Upper
Tangible 2,707 ,103 4,265 98 ,000 ,09285 ,21173 ,58027
4,265 94,453 ,000 ,09285 ,21165 ,58035

Reability ,137 ,713 2,605 98 ,011 ,12439 ,07715 ,57085


2,605 97,290 ,011 ,12439 ,07713 ,57087

Responsivness 1,083 ,301 2,055 98 ,043 ,12651 ,00895 ,51105


2,055 97,925 ,043 ,12651 ,00895 ,51105

Assurance 2,312 ,132 1,682 98 ,096 ,11175 -,03377 ,40977


1,682 96,912 ,096 ,11175 -,03380 ,40980

Empathy ,768 ,383 2,656 98 ,009 ,09487 ,06373 ,44027


2,656 97,948 ,009 ,09487 ,06373 ,44027

Sumber : Data Olahan, 2021

Dari tabel tersebut dapat diliat bahwa nilai beda t-test variabel Tangible

mempunyai nilai t hitung sebesar 4,265 sedangkan nilai sig (2 tailed) sebesar 0,000

< 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan.


60

Dari tabel tersebut dapat diliat bahwa nilai beda t-test variabel Reability

mempunyai nilai t hitung sebesar 2,605 sedamgkan nilai sig (2 tailed) sebesar 0,011

< 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan.

Dari tabel tersebut dapat diliat bahwa nilai beda t-test variabel

Responsivness mempunyai nilai t hitung sebesar 2,055 sedamgkan nilai sig (2

tailed) sebesar 0,043 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan.

Dari tabel tersebut dapat diliat bahwa nilai beda t-test variabel Assurance

mempunyai nilai t hitung sebesar 1,682 sedamgkan nilai sig (2 tailed) sebesar 0,096

> 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan.

Dari tabel tersebut dapat diliat bahwa nilai beda t-test variabel Emphathy

mempunyai nilai t hitung sebesar 2,656 sedamgkan nilai sig (2 tailed) sebesar 0,009

< 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan.

5.4 Pembahasan

Hasil analisis data secara statistik menunjukkan adanya perbedaan antara

Service Quality JNE dan Service Quality TIKI sebagai berikut:

Nilai uji beda t-test variabel Tangible mempunyai nilai mean JNE sebesar

3,8640 lebih tinggi dari pada TIKI yaitu 3,4680, sedangkan nilai sig (2 tailed)

sebesar 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pada nilai

uji beda t-test antara kualitas pelayanan jasa pengiriman JNE dan TIKI dimana

konsumen lebih mengandalkan jasa dari JNE, perbedaan ini disebabkan karena

TIKI tidak dapat menangani secara cepat keluhan pelanggan dan sarana yang

digunakan tidak terupdate mengikuti perkembangan, kualitas pelayanan ini

dianggap sebagai alasan utama konsumen lebih memilih JNE.


61

Nilai beda t-test variabel Reability mempunyai nilai mean JNE sebesar

3,6880 lebih tinggi dari pada TIKI yaitu 3,3640 sedangkan nilai sig (2 tailed)

sebesar 0,011 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pada nilai

uji beda t-test antara kualitas pelayanan jasa pengiriman JNE dan TIKI, perbedaan

ini disebabkan karena JNE lebih tepat waktu dalam pengiriman barang daripada

TIKI. Konsumen menganggap TIKI lebih banyak terlambat mengirim barang dari

waktu estimasi yang telah ditentukan.

Nilai beda t-test variabel Responsiveness mempunyai nilai mean JNE 3,8440

lebih tinggi daripada TIKI yaitu 3,5840 sedangkan nilai sig (2 tailed) sebesar 0,043

< 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pada nilai uji beda t-test

antara kualitas pelayanan jasa pengiriman JNE dan TIKI, perbedaan ini disebabkan

karena konsumen menganggap petugas JNE lebih memberikan layanan yang cepat

dan tanggap daripada petugas TIKI.

Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa nilai beda t-test variabel Assurance

mempunyai nilai mean JNE 3,7920 dan mean TIKI 3,6040 sedangkan nilai sig (2

tailed) sebesar 0,096 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat

perbedaan pada nilai uji beda t-test antara kualitas pelayanan jasa pengiriman JNE

dan TIKI dimana konsumen menganggap asuransi dari kedua jasa pengiriman

tersebut sama-sama aman untuk digunakan dan dapat dipercaya keselamatannya.

Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa nilai beda t-test variabel Emphathy

mempunyai nilai mean JNE 3,8240 lebih besar daripada TIKI yaitu 3,5720

sedangkan nilai sig (2 tailed) sebesar 0,009 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa

terdapat perbedaan pada nilai uji beda t-test antara kualitas pelayanan jasa

pengiriman JNE dan TIKI dari segi informasi dimana konsumen lebih menganggap
62

JNE lebih memberikan informasi yang jelas dan detail kepada pelanggan daripada

TIKI.
BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut:

Hasil analisis menyatakan bahwa nilai uji beda t-test variabel Tangible

disimpulkan bahwa terdapat perbedaan, maka hipotesis diterima. Perbedaan ini

disebabkan karena TIKI tidak dapat menangani secara cepat keluhan pelanggan dan

sarana yang digunakan tidak terupdate mengikuti perkembangan, kualitas pelayanan

ini dianggap sebagai alasan utama konsumen lebih memilih JNE.

Hasil analisis menyatakan bahwa nilai uji beda t-test variabel Reability

disimpulkan bahwa terdapat perbedaan, maka hipotesis diterima. Perbedaan ini

disebabkan karena JNE lebih tepat waktu dalam pengiriman barang daripada TIKI.

Konsumen menganggap TIKI lebih banyak terlambat mengirim barang dari waktu

estimasi yang telah ditentukan.

Hasil analisis menyatakan bahwa nilai uji beda t-test variabel

Responsiveness disimpulkan bahwa terdapat perbedaan, maka hipotesis diterima.

Perbedaan ini disebabkan karena konsumen menganggap petugas JNE lebih

memberikan layanan yang cepat dan tanggap daripada petugas TIKI.

Hasil analisis menyatakan bahwa nilai uji beda t-test variabel Assurance

disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan, maka hipotesis ditolak. Keduanya

sama-sama menjaga kerahasiaan data pelanggan dan menjaga barang agar sampai

pada alamat yang tepat


64

Hasil analisis menyatakan bahwa nilai uji beda t-test variabel Empathy

disimpulkan bahwa terdapat perbedaan, maka hipotesis diterima.

6.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan disarankan sebagai berikut:

a. Bagi Pihak JNE

Secara perbandingan, JNE dengan TIKI lebih unggul kualitas pelayanan

JNE dibanding TIKI, yang artinya konsumen lebih dominan memakai jasa

JNE. Perusahaan harus mempertahankan kualitas pelayanan yang ada.

b. Bagi Pihak TIKI

Secara perbandigan, hasil analisis kualitas pelayanan TIKI lebih rendah

daripada JNE yang mana konsumen lebih memilih jasa pengiriman JNE.

saran peneliti yaitu meningkatkan kualitas pelayanan dari segi manapun

agar tetap dapat bersaing dengan jasa pegiriman lain di masa mendatang.

c. Bagi Peneliti Selanjutnya

Hasil analisis dan informasi ini dapat digunakan untuk mengembangkan

lebih lanjut dengan variabel berbeda dalam mengukur tingat kualitas

pelayanan jasa pengiriman, juga dengan memperbanyak sampel agar

hasilnya lebih tegeneralisasi dengan baik.


DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.


Jakarta: Rineka Cipta

Assauri, Sofjan. 2012. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT. Raja Grapindo Astuti

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2012. Principles of Marketing. Upper Saddle
River. New Jersey: Pearson Prentice Hall

______. 2012. Prinsip – prinsip Pemasaran, Edisi 13. Jilid 1. Jakarta: Erlangga

______dan Keller, Kevin Lane. 2012. Marketing Management 14th ed. Upper
Saddle River. New Jersey : Pearson Prentice Hall

Lima K Sisna, dan Purba, T.P. 2017. Manajemen Pemasaran: Teori Aplikasi dalam
Bisnis Edisi II. Bekasi: Mitra Wacana Media

Lovelock et al. 2011. Pemasaran Jasa Edisi 7. Jakarta:Erlangga

Lupiyoadi, Rambat. 2013. Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta, Salemba Empat

Nurosid, Wisnu.2017. Analisis Perbandingan Kualitas Pelayanan Pada Warnet


Jagonet Internet Center dan Warnet Dewa Net di Yogyakarta. Universitas
Islam Indonesia. Yogyakarta

Pratama, Ricko Syahputra. 2018. Analisis Perbandingan Kualitas Pelayanan


Stasiun Tugu dan Stasiun Lempunyangan Yogyakarta. Universitas Islam
Indonesia. Yogyakarta

Prayoga, Arie. 2018. Analisis Perbandingan Kualitas Pelayanan Pada Indomaret


dan Alfamart di Candi Gebang, Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta.
Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta

Setiyaningrum, et al. 2015. Prinsip-prinsip Pemasaran. Yogyakarta: Andi Offset

Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:


Alfabeta, CV

Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra, 2011. Service, Quality & Satisfaction.
Edisi ketiga Yogyakarta: Andi
LAMPIRAN KUISIONER PENELITIAN

ANALISIS PERBANDINGAN SERVICE QUALITY ANTARA JASA


PENGIRIMAN BARANG JNE DAN TIKI DI SAMARINDA

Terima kasih atas partisipasi anda menjadi salah satu peserta survey dan secara

sukarela mengisi kuisioner ini. Kuisioner ini hanya untuk mengetahui perbandingan

kepuasan anda dalam pelayanan paket ini. Saya sangat menghargai kejujuran anda

dalam mengisi kuisioner ini, saya akan menjamin kerahasiaan data diri anda terkait

dengan kuisioner ini. Hasil survey ini semata-mata akan digunakan untuk tujuan

penelitian dan bukan untuk komersial.

A. Data Diri Responden


1. No. Responden :
2. Jenis Kelamin :
o Laki – Laki
o Perempuan
3. Usia :
o ≤ 20 Tahun
o 21 – 35 Tahun
o 36 – 50 Tahun
o 51 – 65 Tahun
o ≥ 60 Tahun
4. Jasa pengiriman apa yang sering kalian gunakan?
a. JNE
b. TIKI

B. Petunjuk Pengisian Kuisioner

2.1 Berilah tanda centang (√ ) pertanyaan berikut yang sesuai dengan


keadaan yang sesungguhnya pada kolom yang tersedia.
2.2 Ada 5 (lima) pilihan jawaban yang tersedia untuk masing – masing
pertanyaan yang mempunyai arti :
Skor 1 = Sangat Tidak Setuju ( STS )
Skor 2 = Tidak Setuju ( TS)
Skor 3 = Kurang Setuju (KS)
Skor 4 = Setuju (S)
Skor 5 = Sangat Setuju (SS)
C. Pertanyaan Penelitian
No. Pertanyaan Skala Ukur
A Tangible ( Bukti Langsung )
Fasilitas seperti ruang tunggu, loket tertata dengan
1 STS TS KS S SS
baik dan bersih

2 Sistem sarana teknologi yang digunakan canggih STS TS KS S SS

3 Karyawan berpenampilan bersih,rapi dan menarik STS TS KS S SS


Terdapat layanan pengaduan dan papan informasi
4 STS TS KS S SS
yang berhubungan dengan pelayanan paket
Anda dapat memahami informasi dari pelayanan
5 STS TS KS S SS
paket melalui iklan/brosur
B Reliability ( Kehandalan )
Pelaksanaan pelayanan jasa paket sesuai dengan
6 STS TS KS S SS
jadwal
7 Pelayanan jasa paket memiliki harga terjangkau STS TS KS S SS
Tidak pernah terjadi kesalahan pengiriman atau
8 STS TS KS S SS
penerimaan barang
Petugas pelayanan jasa paket selalu memberikan
9 STS TS KS S SS
pelayanan yang sebaik-baiknya
Tidak pernah terjadi kesalahan dalam pecatatan
10 STS TS KS S SS
data
C Responsiveness ( Daya Tanggap )
Petugas pemberi layanan cepat dan tanggap
11 STS TS KS S SS
dalam memberikan pelayanan
Petugas pemberi layanan tidak pernah menunda
12 STS TS KS S SS
pelaksanaan pelayanan
Petugas pemberi layanan selalu memberikan
13 STS TS KS S SS
bantuan jika mengalami kendala
Petugas pemberi layanan memberikan respon
14 yang baik ketika mempunyai pengaduan STS TS KS S SS
pelayanan
Penyelesaian pengaduan diselesaikan dengan
15 STS TS KS S SS
tuntas
D Assurance ( Jaminan )
Keluhan pelanggan dapat teratasi oleh petugas
16 STS TS KS S SS
layanan paket dengan baik
17 Kekeliruan yang terjadi dapat diatasi oleh petugas STS TS KS S SS
layanan paket
18 Anda merasa aman dengan pelayanan jasa paket STS TS KS S SS
Petugas layanan paket dapat menjaga kerahasiaan
19 STS TS KS S SS
pelanggan
Seluruh petugas layanan paket selalu bersikap
20 STS TS KS S SS
ramah dengan semua pelanggan
E Emphaty ( Perhatian )
Petugas layanan paket dapat memberikan
21 STS TS KS S SS
informasi yang dibutuhkan pelanggan
Pelayanan yang diberikan petugas sesuai dengan
22 STS TS KS S SS
kebutuhan pelanggan
Petugas pelayanan paket tidak memandang status
23 STS TS KS S SS
sosial pelanggan
Petugas pelayanan paket berbicara dengan bahasa
24 STS TS KS S SS
yang sopan
Petugas pelayanan paket selalu tersenyum saat
25 STS TS KS S SS
memberikan layanan

TERIMAKASIH
Hasil Kuisioner Service Quality JNE
Responsiveness (Daya
Tangible(Bukti Langsung) Reability (Kehandalan) Assurance (Jaminan) Emphathy (Perhatian)
No
Tanggap)
Rata- Rata- Rata- Rata- Rata-
X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X3.1 X3.2 X3.3 X3.4 X3.5 X4.1 X4.2 X4.3 X4.4 X4.5 X5.1 X5.2 X5.3 X5.4 X5.5
rata rata rata rata rata
1 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2.6 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2.8 2 3 3 3 2 2.6
2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2.8 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 4 4 4 4 3 3.8 4 4 3 3 3 3.4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3.8
4 3 4 4 4 2 3.4 2 1 3 3 2 2.2 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3.8 3 3 3 3 3 3
5 3 4 4 4 4 3.8 4 3 3 4 4 3.6 3 4 4 4 4 3.8 3 4 4 3 5 3.8 4 4 4 4 3 3.8
6 3 4 4 4 4 3.8 4 4 3 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 3 4 4 4 4 3.8
7 3 4 4 4 3 3.6 5 5 4 4 4 4.4 4 2 4 4 4 3.6 3 4 3 2 4 3.2 4 5 4 4 4 4.2
8 3 4 4 4 4 3.8 4 4 3 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3.6
9 3 4 4 4 4 3.8 4 4 4 3 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3.8
10 3 4 4 4 4 3.8 4 2 3 4 2 3 4 4 3 3 3 3.4 4 4 3 3 3 3.4 4 3 3 3 2 3
11 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3.8 3 4 4 4 3 3.6 3 3 3 3 4 3.2 5 4 4 4 4 4.2
12 4 4 5 4 4 4.2 5 5 4 5 4 4.6 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4.4 4 4 4 4 4 4
13 5 5 4 4 4 4.4 4 4 4 4 3 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
14 4 4 5 5 4 4.4 5 4 4 5 5 4.6 5 5 5 5 5 5 3 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4.4
15 4 4 5 3 4 4 4 4 3 4 4 3.8 5 4 5 5 4 4.6 4 4 5 4 4 4.2 4 4 4 4 5 4.2
16 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4.2 5 4 4 4 4 4.2 4 4 5 4 4 4.2
17 4 4 4 3 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4.2 3 4 5 5 4 4.2
18 4 4 3 3 2 3.2 4 2 2 5 3 3.2 2 3 1 2 4 2.4 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3
19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
20 4 4 3 3 4 3.6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4.2
21 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3.8 5 4 4 4 4 4.2 4 5 5 4 5 4.6 4 5 5 4 4 4.4
22 4 4 4 3 3 3.6 2 3 3 3 3 2.8 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3.6 4 4 5 5 4 4.4
23 4 3 4 4 4 3.8 5 4 5 4 5 4.6 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4.2 3 4 4 4 3 3.6
24 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3.6 5 3 4 3 4 3.8 4 3 4 4 4 3.8 5 3 3 4 3 3.6
25 3 3 3 5 4 3.6 4 3 4 4 3 3.6 3 4 5 2 5 3.8 3 5 3 3 5 3.8 4 5 5 3 3 4
26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4.2 4 4 4 5 4 4.2
27 4 4 3 3 3 3.4 4 3 3 4 4 3.6 4 3 4 4 3 3.6 3 4 4 4 3 3.6 4 3 4 4 3 3.6
28 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3.6 4 3 4 4 3 3.6 3 4 4 4 3 3.6 4 3 4 4 3 3.6
29 3 3 4 4 4 3.6 4 2 4 4 4 3.6 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4
30 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
31 4 4 5 4 4 4.2 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4.6 5 4 5 4 5 4.6 4 5 5 3 4 4.2
32 4 5 4 4 4 4.2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4.2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4.4
33 4 4 5 4 4 4.2 5 4 5 5 5 4.8 5 4 5 5 5 4.8 4 4 4 4 5 4.2 4 4 4 4 4 4
34 5 5 4 4 4 4.4 4 4 3 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3.8 3 4 4 4 3 3.6
35 4 4 4 4 4 4 1 2 4 3 4 2.8 3 2 2 2 2 2.2 4 4 4 3 4 3.8 4 4 4 4 3 3.8
3.2
36 5 4 3 4 5 4.2 4 4 3 3 3 3.4 3 4 4 4 4 3.8 4 3 4 4 4 3.8 3 4 3 4 2

37 4 4 3 3 3 3.4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3.2 4 4 3 3 3 3.4


38 3 3 4 4 3 3.4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3.8 4 2 4 4 4 3.6 4 3 4 3 4 3.6
39 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3.6 3 2 2 2 3 2.4 2 4 4 4 2 3.2 4 4 3 4 3 3.6
40 4 3 4 4 2 3.4 4 2 2 4 4 3.2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 3.4 4 4 4 3 4 3.8
41 5 4 4 4 4 4.2 3 3 2 4 3 3 4 4 4 4 3 3.8 3 2 3 2 4 2.8 3 4 4 4 3 3.6
42 4 4 3 4 4 3.8 2 3 2 3 4 2.8 4 4 4 3 3 3.6 2 3 3 2 2 2.4 3 3 3 4 3 3.2
43 4 3 4 4 4 3.8 3 1 4 4 4 3.2 3 4 4 3 4 3.6 3 4 4 3 4 3.6 4 4 3 4 3 3.6
44 5 4 3 3 4 3.8 3 2 2 3 3 2.6 3 3 4 4 3 3.4 3 4 3 4 3 3.4 4 4 3 4 3 3.6
45 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4
46 4 4 4 3 3 3.6 3 4 3 4 3 3.4 4 3 4 4 4 3.8 5 4 3 4 4 4 5 4 5 4 3 4.2
47 4 3 5 5 4 4.2 4 3 5 4 4 4 3 3 4 4 5 3.8 3 5 5 3 5 4.2 5 4 5 4 4 4.4
48 4 5 5 5 5 4.8 5 4 5 5 5 4.8 5 5 5 5 5 5 5 3 5 4 5 4.4 3 5 5 5 4 4.4
49 5 5 4 4 4 4.4 4 5 3 2 3 3.4 4 3 3 2 2 2.8 3 5 3 3 2 3.2 4 3 3 4 3 3.4
50 4 4 4 4 3 3.8 5 4 4 4 5 4.4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4.8 4 4 5 3 3 3.8

Hasil Kuisioner Service Quality TIKI

Tangible(bukti langsung) Reability (kehandalan) Responsiveness (Daya tanggap) Assurance (Jaminan) Emphathy (perhatian)
No Rata- Rata- Rata- Rata- Rata-
x1 x2 x3 x4 x5 x1 x2 x3 x4 x5 x1 x2 x3 x4 x5 x1 x2 x3 x4 x5 x1 x2 x3 x4 x5
rata rata rata rata rata
1 4 3 4 5 5 4.2 4 5 5 4 4 4.4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4.2 3 5 5 5 4 4.4
2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2.8 3 3 3 4 4 3.4 3 3 2 3 2 2.6 4 5 1 4 2 3.2
3 1 5 3 3 4 3.2 3 2 4 3 4 3.2 3 4 4 4 3 3.6 3 4 4 4 3 3.6 4 3 4 2 3 3.2
4 2 4 3 3 2 2.8 2 4 2 3 2 2.6 4 4 4 3 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3.6
5 4 3 5 3 4 3.8 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4.2
6 5 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4.2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4.6 3 4 4 5 5 4.2
7 4 3 4 2 4 3.4 2 4 4 4 4 3.6 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3.8 3 4 4 4 4 3.8
8 4 4 4 3 3 3.6 3 4 3 4 2 3.2 4 3 4 3 4 3.6 3 4 4 5 4 4 2 4 3 3 3 3
9 4 4 4 3 3 3.6 4 4 3 4 2 3.4 4 3 4 4 4 3.8 4 4 3 4 4 3.8 5 3 3 4 3 3.6
10 3 4 5 4 4 4 4 4 2 4 4 3.6 4 4 3 4 4 3.8 4 5 4 4 5 4.4 4 4 4 4 4 4
11 5 4 4 4 4 4.2 2 4 2 4 4 3.2 4 4 4 5 5 4.4 5 4 5 5 5 4.8 4 5 4 5 4 4.4
12 4 4 5 5 5 4.6 5 4 5 4 4 4.4 4 5 5 5 5 4.8 4 4 5 4 4 4.2 4 4 4 4 4 4
13 4 4 2 4 5 3.8 4 4 4 4 5 4.2 4 5 5 4 4 4.4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4.2
14 4 3 4 4 5 4 4 4 1 4 4 3.4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 5 4 2 3.4
15 5 4 2 2 2 3 2 4 2 4 3 3 4 2 3 2 2 2.6 2 3 3 4 2 2.8 3 4 2 5 2 3.2
16 4 3 3 3 3 3.2 3 2 3 3 3 2.8 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3.2 4 2 3 4 3 3.2
17 3 2 4 4 4 3.4 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3.6 4 3 4 3 4 3.6
18 4 3 4 3 4 3.6 2 4 4 2 2 2.8 2 2 4 4 4 3.2 2 4 3 4 2 3 4 4 4 4 2 3.6
19 4 2 4 2 2 2.8 2 2 4 2 4 2.8 2 2 2 4 4 2.8 4 3 2 4 2 3 3 4 4 2 2 3
20 4 2 4 3 3 3.2 3 2 4 4 4 3.4 3 3 4 3 3 3.2 3 2 3 4 3 3 2 4 3 2 3 2.8
21 3 3 2 2 2 2.4 2 4 2 2 2 2.4 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2.4 4 3 2 3 2 2.8
22 2 2 4 4 4 3.2 4 2 4 4 4 3.6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 3.2
23 4 3 4 3 3 3.4 3 4 3 4 3 3.4 3 3 4 4 4 3.6 4 4 3 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4
24 4 3 4 3 3 3.4 3 4 4 4 3 3.6 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 5 4 4.2 4 4 4 4 4 4
25 4 3 4 3 3 3.4 3 4 3 4 3 3.4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
26 4 3 4 4 3 3.6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
27 4 2 4 3 3 3.2 3 4 4 4 3 3.6 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4
28 4 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3.2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3.4 3 4 3 4 3 3.4
29 3 3 4 3 3 3.2 3 4 3 4 3 3.4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 3 4 3 4 3.6
30 4 4 3 3 3 3.4 3 4 3 3 3 3.2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3.4
31 3 3 4 3 3 3.2 4 3 3 3 3 3.2 4 4 4 4 4 4 3 2 3 3 3 2.8 4 3 4 3 4 3.6
32 4 3 4 2 2 3 2 4 2 4 2 2.8 2 2 2 4 4 2.8 4 4 2 2 2 2.8 2 4 2 4 2 2.8
33 4 2 4 3 3 3.2 4 2 4 4 4 3.6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 3.2
34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4
35 4 4 3 3 3 3.4 3 4 3 3 3 3.2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3.2 3 4 3 4 3 3.4
36 3 4 4 2 3 3.2 2 3 2 2 2 2.2 4 2 4 4 4 3.6 2 2 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3.6
37 4 4 2 2 2 2.8 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2.4 2 4 2 3 2 2.6
38 2 4 4 4 4 3.6 4 2 4 4 4 3.6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 3.2
39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3.6 4 4 4 4 4 4
40 4 4 4 4 2 3.6 2 4 2 2 2 2.4 2 2 4 4 2 2.8 4 4 4 4 2 3.6 2 4 2 4 4 3.2
41 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3.6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
42 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
44 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
45 4 3 2 3 2 2.8 3 4 2 3 4 3.2 3 4 3 4 4 3.6 4 3 2 4 3 3.2 2 3 4 4 2 3
46 3 3 4 3 2 3 2 4 2 3 4 3 2 2 4 3 2 2.6 4 3 2 2 4 3 3 4 2 3 3 3
47 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 3 2.6 3 3 3 3 3 3
48 4 3 3 3 3 3.2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
49 3 4 4 4 4 3.8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test


Unstandardized Unstandardized Unstandardized Unstandardized Unstandardized
Residual Residual Residual Residual Residual
N 50 50 50 50 50
a,b
Normal Parameters Mean ,0000000 ,0000000 ,0000000 ,0000000 ,0000000
Std. Deviation 1,31766475 ,97174350 ,98681791 1,20613886 1,15814685
Most Extreme Differences Absolute ,075 ,086 ,075 ,110 ,109
Positive ,057 ,074 ,075 ,110 ,109
Negative -,075 -,086 -,066 -,101 -,067
Test Statistic ,075 ,086 ,075 ,110 ,109
c,d c,d c,d c c
Asymp. Sig. (2-tailed) ,200 ,200 ,200 ,178 ,194
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)=RES_1 RES_2 RES_3 RES_4 RES_5
/MISSING ANALYSIS.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Unstandardized Unstandardized Unstandardized Unstandardized
Residual Residual Residual Residual Residual
N 50 50 50 50 50
a,b
Normal Parameters Mean ,0000000 ,0000000 ,0000000 ,0000000 ,0000000
Std. Deviation 1,09123242 1,03688453 ,81210897 ,91235716 ,95399647
Most Extreme Differences Absolute ,068 ,113 ,096 ,077 ,105
Positive ,060 ,113 ,056 ,072 ,087
Negative -,068 -,071 -,096 -,077 -,105
Test Statistic ,068 ,113 ,096 ,077 ,105
c,d c c,d c,d c,d
Asymp. Sig. (2-tailed) ,200 ,150 ,200 ,200 ,200
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.

Group Statistics
KS N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Tangible 1 50 3,8640 ,41687 ,05895
2 50 3,4680 ,50727 ,07174
Reability 1 50 3,6880 ,64796 ,09164
2 50 3,3640 ,59479 ,08412
Responsivness 1 50 3,8440 ,62373 ,08821
2 50 3,5840 ,64122 ,09068
Assurance 1 50 3,7920 ,52832 ,07472
2 50 3,6040 ,58761 ,08310
Emphathy 1 50 3,8240 ,46885 ,06631
2 50 3,5720 ,47981 ,06786
Independent Samples Test
Levene's Test for Equality of
Variances t-test for Equality of Means
95% Confidence Interval of the
Mean Std. Error Difference
F Sig. T df Sig. (2-tailed) Difference Difference Lower Upper
Tangible Equal variances assumed 2,707 ,103 4,265 98 ,000 ,39600 ,09285 ,21173 ,58027
Equal variances not assumed 4,265 94,453 ,000 ,39600 ,09285 ,21165 ,58035
Reability Equal variances assumed ,137 ,713 2,605 98 ,011 ,32400 ,12439 ,07715 ,57085
Equal variances not assumed 2,605 97,290 ,011 ,32400 ,12439 ,07713 ,57087
Responsivness Equal variances assumed 1,083 ,301 2,055 98 ,043 ,26000 ,12651 ,00895 ,51105
Equal variances not assumed 2,055 97,925 ,043 ,26000 ,12651 ,00895 ,51105
Assurance Equal variances assumed 2,312 ,132 1,682 98 ,096 ,18800 ,11175 -,03377 ,40977
Equal variances not assumed 1,682 96,912 ,096 ,18800 ,11175 -,03380 ,40980
Emphathy Equal variances assumed ,768 ,383 2,656 98 ,009 ,25200 ,09487 ,06373 ,44027
Equal variances not assumed 2,656 97,948 ,009 ,25200 ,09487 ,06373 ,44027
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)=RES_6 RES_7 RES_8 RES_9 RES_10
/MISSING ANALYSIS.

T-TEST GROUPS=KS(1 2)
/MISSING=ANALYSIS
/VARIABLES=Tangible Reability Responsivness Assurance Emphathy
/CRITERIA=CI(.95).
Hasil Output

Hasil Output SPSS Uji Chi Square

1.1 Fasilitas Seperti Ruang Tunggu, Loket Tertata Dengan Baik Dan Bersih
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Tangible Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 8,040 4 ,090
Likelihood Ratio 10,029 4 ,040
Linear-by-Linear Association 1,935 1 ,164
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (40,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,50.

1.2 Sistem Sarana Teknologi Yang Digunakan Canggih


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Tangible Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 15,980 3 ,001
Likelihood Ratio 19,507 3 ,000
Linear-by-Linear Association 15,618 1 ,000
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,50.

1.3 Karyawan Berpenampilan Bersih,Rapi Dan Menarik


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Tangible Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 9,300 3 ,026
Likelihood Ratio 11,711 3 ,008
Linear-by-Linear 3,388 1 ,066
Association
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,00.
1.4 Terdapat Layanan Pengaduan Dan Papan Informasi Yang Berhubungan
Dengan Pelayanan Paket
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Tangible Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 15,509 3 ,001
Likelihood Ratio 18,721 3 ,000
Linear-by-Linear Association 14,278 1 ,000
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,50.

1.5 Anda Dapat Memahami Informasi Dari Pelayanan Paket Melalui Iklan/Brosur
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Tangible Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 8,967 3 ,030
Likelihood Ratio 9,232 3 ,026
Linear-by-Linear Association 5,506 1 ,019
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,50.

2.1 Pelaksanaan Pelayanan Jasa Paket Sesuai Dengan Jadwal


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Reability Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 17,214 4 ,002
Likelihood Ratio 19,100 4 ,001
Linear-by-Linear Association 12,238 1 ,000
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (20,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,50.
2.2 Pelayanan Jasa Paket Memiliki Harga Terjangkau

Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Reability Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 12,031 4 ,017
Likelihood Ratio 13,246 4 ,010
Linear-by-Linear Association ,299 1 ,585
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (40,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 1,00.

2.3 Tidak Pernah Terjadi Kesalahan Pengiriman Atau Penerimaan Barang


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Reability Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 6,295 4 ,178
Likelihood Ratio 6,813 4 ,146
Linear-by-Linear Association 1,961 1 ,161
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (40,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,50.

2.4 Petugas Pelayanan Jasa Paket Selalu Memberikan Pelayanan Yang Sebaik-
Baiknya
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Reability Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 9,992 3 ,019
Likelihood Ratio 11,307 3 ,010
Linear-by-Linear Association 6,452 1 ,011
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 4,00.
2.5 Tidak Pernah Terjadi Kesalahan Dalam Pecatatan Data

Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Reability Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 9,146 3 ,027
Likelihood Ratio 9,996 3 ,019
Linear-by-Linear Association 6,981 1 ,008
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 4,00.

3.1 Petugas Pemberi Layanan Cepat Dan Tanggap Dalam Memberikan Pelayanan
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Responsiveness Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 16,456 3 ,001
Likelihood Ratio 21,075 3 ,000
Linear-by-Linear Association 7,351 1 ,007
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 4,50.

3.2 Petugas Pemberi Layanan Tidak Pernah Menunda Pelaksanaan Pelayanan


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Responsiveness Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 5,331 3 ,149
Likelihood Ratio 5,581 3 ,134
Linear-by-Linear Association 4,457 1 ,035
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,50.
3.3 Petugas Pemberi Layanan Selalu Memberikan Bantuan Jika Mengalami
Kendala
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Responsiveness Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 7,898 4 ,095
Likelihood Ratio 8,707 4 ,069
Linear-by-Linear Association 3,346 1 ,067
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (40,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,50.

3.4 Petugas Pemberi Layanan Memberikan Respon Yang Baik Ketika Mempunyai
Pengaduan Pelayanan
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Responsiveness Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 2,495 3 ,476
Likelihood Ratio 2,589 3 ,459
Linear-by-Linear Association ,298 1 ,585
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 4,00.

3.5 Penyelesaian Pengaduan Diselesaikan Dengan Tuntas


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Responsiveness Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 7,299 3 ,063
Likelihood Ratio 7,533 3 ,057
Linear-by-Linear Association ,295 1 ,587
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,50.
4.1 Keluhan Pelanggan Dapat Teratasi Oleh Petugas Layanan Paket Dengan Baik
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Assurance Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 7,299 3 ,063
Likelihood Ratio 7,533 3 ,057
Linear-by-Linear Association ,295 1 ,587
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,50.

4.2 Kekeliruan Yang Terjadi Dapat Diatasi Oleh Petugas Layanan Paket
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Assurance Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 5,648 3 ,130
Likelihood Ratio 6,229 3 ,101
Linear-by-Linear Association 2,557 1 ,110
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 4,00.

4.3 Anda Merasa Aman Dengan Pelayanan Jasa Paket


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 11,788 3 ,008
Likelihood Ratio 15,086 3 ,002
Linear-by-Linear Association 8,367 1 ,004
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 4,00.
4.4 Petugas Layanan Paket Dapat Menjaga Kerahasiaan Pelanggan
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Assurance Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 7,683 3 ,053
Likelihood Ratio 8,202 3 ,042
Linear-by-Linear Association 2,652 1 ,103
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,50.

4.5 Seluruh Petugas Layanan Paket Selalu Bersikap Ramah Dengan Semua
Pelanggan
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Assurance Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 7,084 3 ,069
Likelihood Ratio 7,458 3 ,059
Linear-by-Linear Association 5,719 1 ,017
N of Valid Cases 100
a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 5,50.

5.1 Petugas Layanan Paket Dapat Memberikaninformasi Yang Dibutuhkan


Pelanggan
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Empathy Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 9,000 3 ,029
Likelihood Ratio 10,124 3 ,018
Linear-by-Linear Association 6,052 1 ,014
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 4,00.
5.2 Pelayanan Yang Diberikan Petugas Sesuai Dengan Kebutuhan Pelanggan
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Empathy Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 2,863 3 ,413
Likelihood Ratio 3,010 3 ,390
Linear-by-Linear Association 2,192 1 ,139
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 2,50.

5.3 Petugas pelayanan paket tidak memandang status sosial pelanggan


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Empathy Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 12,754 4 ,013
Likelihood Ratio 15,654 4 ,004
Linear-by-Linear Association 4,776 1 ,029
N of Valid Cases 100
a. 4 cells (40,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,50.

5.4 Petugas pelayanan paket berbicara dengan bahasa yang sopan


Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Empathy Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 6,590 3 ,086
Likelihood Ratio 8,911 3 ,030
Linear-by-Linear Association 3,366 1 ,067
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 3,00.
5.5 Petugas pelayanan paket selalu tersenyum saat memberikan layanan
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Empathy Value Df sided)
a
Pearson Chi-Square 7,661 3 ,054
Likelihood Ratio 7,893 3 ,048
Linear-by-Linear Association ,279 1 ,598
N of Valid Cases 100
a. 2 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 2,00.

Hasil Output SPSS Uji Validitas Jasa Pengiriman JNE


Correlations
Tangible Reability Responsiveness Assurance Empathy Total Skor
** ** ** ** **
Tangible Pearson Correlation 1 ,562 ,476 ,503 ,568 ,716
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Reability Pearson Correlation ,562 1 ,657 ,701 ,667 ,879
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Responsive Pearson Correlation ,476 ,657 1 ,712 ,613 ,850
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Assurance Pearson Correlation ,503 ,701 ,712 1 ,670 ,868
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Emphathy Pearson Correlation ,568 ,667 ,613 ,670 1 ,834
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Total Skor Pearson Correlation ,716 ,879 ,850 ,868 ,834 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Hasil Output SPSS Uji Validitas Jasa Pengiriman TIKI
Correlations
Tangible Reability Responsive Assurance Emphathy Total Skor
** ** ** ** **
Tangible Pearson Correlation 1 ,731 ,731 ,670 ,712 ,855
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Reability Pearson Correlation ,731 1 ,797 ,724 ,720 ,896
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Pearson Correlation ,731 ,797 1 ,821 ,760 ,930
Responsiven
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
ess
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Assurance Pearson Correlation ,670 ,724 ,821 1 ,753 ,895
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Emphathy Pearson Correlation ,712 ,720 ,760 ,753 1 ,876
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
** ** ** ** **
Total Skor Pearson Correlation ,855 ,896 ,930 ,895 ,876 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 50 50 50 50 50 50
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

RELIABILITY
/VARIABLES=X1 X2 X3 X4 X5
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=X6 X7 X8 X9 X10
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=X11 X12 X13 X14 X15
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=X16 X17 X18 X19 X20
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=X21 X22 X23 X24 X25
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=Y1 Y2 Y3 Y4 Y5
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=Y6 Y7 Y8 Y9 Y10
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=Y11 Y12 Y13 Y14 Y15
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=Y16 Y17 Y18 Y19 Y20
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.

RELIABILITY
/VARIABLES=Y21 Y22 Y23 Y24 Y25
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE CORR
/SUMMARY=TOTAL.
Hasil Output SPSS Uji Reliabilitas JNE

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
,710 ,710 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
X1 3,8800 ,62727 50
X2 3,9200 ,56569 50
X3 3,9400 ,61974 50
X4 3,8600 ,57179 50
X5 3,7200 ,67128 50

Inter-Item Correlation Matrix


X1 X2 X3 X4 X5
X1 1,000 ,548 ,139 ,066 ,355
X2 ,548 1,000 ,277 ,154 ,370
X3 ,139 ,277 1,000 ,552 ,351
X4 ,066 ,154 ,552 1,000 ,481
X5 ,355 ,370 ,351 ,481 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
19,3200 4,344 2,08434 5
Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
,831 ,840 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
X6 3,8600 ,85738 50
X7 3,4200 ,99160 50
X8 3,5000 ,88641 50
X9 3,8800 ,65900 50
X10 3,7800 ,76372 50

Inter-Item Correlation Matrix


X6 X7 X8 X9 X10
X6 1,000 ,599 ,524 ,656 ,575
X7 ,599 1,000 ,383 ,235 ,421
X8 ,524 ,383 1,000 ,489 ,648
X9 ,656 ,235 ,489 1,000 ,595
X10 ,575 ,421 ,648 ,595 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
18,4400 10,496 3,23980 5
Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Cronbach's
Based on N of Items
Alpha
Standardized Items
,883 ,883 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
X11 3,9000 ,73540 50
X12 3,7600 ,71600 50
X13 3,9400 ,79308 50
X14 3,7800 ,78999 50
X15 3,8400 ,73845 50

Inter-Item Correlation Matrix


X11 X12 X13 X14 X15
X11 1,000 ,496 ,619 ,629 ,421
X12 ,496 1,000 ,657 ,626 ,582
X13 ,619 ,657 1,000 ,760 ,645
X14 ,629 ,626 ,760 1,000 ,568
X15 ,421 ,582 ,645 ,568 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
19,2200 9,726 3,11867 5
Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
,767 ,771 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
X16 3,7200 ,75701 50
X17 3,8000 ,75593 50
X18 3,9400 ,68243 50
X19 3,5600 ,67491 50
X20 3,9400 ,79308 50

Inter-Item Correlation Matrix


X16 X17 X18 X19 X20
X16 1,000 ,221 ,480 ,513 ,583
X17 ,221 1,000 ,332 ,264 ,252
X18 ,480 ,332 1,000 ,562 ,559
X19 ,513 ,264 ,562 1,000 ,255
X20 ,583 ,252 ,559 ,255 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
18,9600 6,978 2,64158 5
Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
,751 ,748 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
X21 3,8800 ,65900 50
X22 3,8800 ,62727 50
X23 3,9600 ,72731 50
X24 3,9000 ,58029 50
X25 3,5000 ,70711 50

Inter-Item Correlation Matrix


X21 X22 X23 X24 X25
X21 1,000 ,162 ,245 ,181 ,350
X22 ,162 1,000 ,616 ,359 ,460
X23 ,245 ,616 1,000 ,329 ,595
X24 ,181 ,359 ,329 1,000 ,423
X25 ,350 ,460 ,595 ,423 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
19,1200 5,496 2,34425 5
Hasil Output SPSS Uji Reliabilitas TIKI

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
,621 ,612 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Y1 3,6800 ,79385 50
Y2 3,3400 ,77222 50
Y3 3,6800 ,76772 50
Y4 3,3000 ,78895 50
Y5 3,3400 ,89466 50

Inter-Item Correlation Matrix


Y1 Y2 Y3 Y4 Y5
Y1 1,000 -,019 ,096 ,091 ,070
Y2 -,019 1,000 -,019 ,265 ,243
Y3 ,096 -,019 1,000 ,465 ,459
Y4 ,091 ,265 ,465 1,000 ,749
Y5 ,070 ,243 ,459 ,749 1,000
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
17,3400 6,433 2,53635 5

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
,725 ,727 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Y6 3,2200 ,86402 50
Y7 3,5200 ,83885 50
Y8 3,2400 ,95959 50
Y9 3,5000 ,78895 50
Y10 3,3400 ,84781 50

Inter-Item Correlation Matrix


Y6 Y7 Y8 Y9 Y10
Y6 1,000 ,064 ,550 ,584 ,564
Y7 ,064 1,000 -,082 ,247 -,053
Y8 ,550 -,082 1,000 ,458 ,550
Y9 ,584 ,247 ,458 1,000 ,595
Y10 ,564 -,053 ,550 ,595 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
16,8200 8,844 2,97397 5

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
,904 ,905 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Y11 3,4800 ,76238 50
Y12 3,4200 ,85928 50
Y13 3,6600 ,71742 50
Y14 3,7000 ,67763 50
Y15 3,6600 ,74533 50

Inter-Item Correlation Matrix


Y11 Y12 Y13 Y14 Y15
Y11 1,000 ,776 ,678 ,482 ,652
Y12 ,776 1,000 ,667 ,606 ,674
Y13 ,678 ,667 1,000 ,625 ,543
Y14 ,482 ,606 ,625 1,000 ,845
Y15 ,652 ,674 ,543 ,845 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
17,9200 10,279 3,20612 5

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
,805 ,798 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Y16 3,6400 ,72168 50
Y17 3,5600 ,73290 50
Y18 3,4800 ,83885 50
Y19 3,8000 ,78246 50
Y20 3,5400 ,83812 50

Inter-Item Correlation Matrix


Y16 Y17 Y18 Y19 Y20
Y16 1,000 ,196 ,494 ,412 ,665
Y17 ,196 1,000 ,284 ,164 ,195
Y18 ,494 ,284 1,000 ,740 ,698
Y19 ,412 ,164 ,740 1,000 ,573
Y20 ,665 ,195 ,698 ,573 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
18,0200 8,632 2,93807 5

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 50 100,0
a
Excluded 0 ,0
Total 50 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
,755 ,754 5

Item Statistics
Mean Std. Deviation N
Y21 3,5200 ,76238 50
Y22 3,4200 ,81039 50
Y23 3,6000 ,88063 50
Y24 3,6400 ,80204 50
Y25 3,4200 ,81039 50
Inter-Item Correlation Matrix
Y21 Y22 Y23 Y24 Y25
Y21 1,000 ,465 ,347 ,045 ,465
Y22 ,465 1,000 ,555 ,143 1,000
Y23 ,347 ,555 1,000 ,081 ,555
Y24 ,045 ,143 ,081 1,000 ,143
Y25 ,465 1,000 ,555 ,143 1,000

Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
17,6000 8,367 2,89264 5

Analisis Descriptives Statistik Dimensi Kualitas Pelayanan JNE

Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Tangible 50 3,00 5,00 3,8640 ,41687
Reability 50 2,20 5,00 3,6880 ,64796
Responsive 50 2,20 5,00 3,8440 ,62373
Assurance 50 2,40 5,00 3,7920 ,52832
Emphathy 50 2,60 5,00 3,8240 ,46885
Valid N (listwise) 50

Analisis Descriptives Statistik Dimensi Kualitas Pelayanan TIKI

Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Tangible 50 2,00 4,60 3,4680 ,50727
Reability 50 2,00 4,40 3,3640 ,59479
Responsive 50 2,00 4,80 3,5840 ,64122
Assurance 50 2,40 4,80 3,6040 ,58761
Emphathy 50 2,60 4,40 3,5720 ,47981
Valid N (listwise) 50

Anda mungkin juga menyukai