Anda di halaman 1dari 20

DAFTAR ISI

 BAGAIMANA MENGUBAH MINDSET hal 2


 OUTCOME DAN KEWARASAN DIRI hal 3
 [Ngomset : NGObrolin MindSET]-2 hal 4
 [Break State] hal 5
 NGOMSET-4 [NGobrol MindSETTing] hal 6
 NGOMSET-5 [NGObrol MindSETTing] hal 7
 [NGOMSET]- 6 NGObrolin MindSET ke sekian hal 8
 NGOSET NGObrolin mindSET – 7 hal 9
 NGOMSET [NGObrolin MindSET] ke-8 hal 10
 NGOMSET [NGObrolin MindSET] ke-9 hal 11
 MEN-SIMPLE-KAN BELUM TENTU MEN-SIMPUL-KAN hal 12
 MANTRANYA BERBUNYI WAJIBUL KUDU hal 13
 DIA TIDAK MENYUKAI SAYA hal 14
 KAPANKAH WAKTU YANG TEPAT ? hal 15
 SUAMIKU KALAU PULANG KANTOR SERING LARUT MALAM hal 16
 PEMIMPIN SAYA GILA HORMAT hal 17
 DAFTAR RIWAYAT HIDUP hal 18

Page 1 of 19
BAGAIMANA MENGUBAH MINDSET
Kata orang-orang hebat di luaran sana bahwa jika kita
ingin mengubah hidup kita, maka kita mesti mengubah
Mindset kita.

Saya nggak tahu, apakah juga benar berlaku buat anda


ataukah memamg anda nggak tahu caranya
BAGAIMANA MENGUBAH MINDSET. Yang sehingga
efek kerasanya sama dengan cerita orang-orang
tersebut.

Akan tetapi kalau anda tanya sama saya, akan saya


sarankan dua hal.

Pertama, coba anda baca buku the secret of Mindset


yang ditulis oleh Adi W Gunawan yang diterbitkan oleh
Gramedia.

Kedua, saran saya sebagai seorang praktisi NLP, tentang bagaimana caranya mengubah mindset,
maka saya akan jawab dengan Framing, Reframing, bahkan deframing.

Kalau anda disarankan ubah mindsetnya, ya ubah saja cara berpikirmu, terus gimana cara mengubah
cara berpikirnya, ya ubah aja langsung, hmmmm... sepertinya ada yang aneh sarannya kalau begini.

Misalnya temen saya bilang begini : "Jadi pengusaha itu sulit ya, hanya bagi yang punya keturunan
pengusaha saja yang bisa"

Jawabku : "walaupun demikian banyak juga yang berhasil jadi pengusaha, dan mereka bukan
keturunan pengusaha, contohnya salah satu unicorn "BL"..."

Dia sanggah lagi : "aku ini kan keturunan wong kere, kismin bin susah, mana bisa jadi pengusaha,
apalagi unicorn jadi kuda poni saja beruntung, hehehe..."

Jawabku lagi : "akan tetapi mas brow... semua orang sukses tersebut, pernah juga kok mengalami
fase merasa kere , kismin bin susah, akan tetapi mereka Buktikan dengan tekadnya yang tak hilang
buat bangkit, lantas kamu..."

Jreng...jreng..jreng...
Musik Saykoji yang berjudul Jalan Panjang mengiri diam kami, selirih lirik lagu yang terdengar

Tekadku takkan hilang, jalanku masih panjang, hmmm... hmmm...

Salam Inspirasi,
Bumiayu, 20 Februari 2019
Ahmad Asari Asgar www.sekolahteainer.com

Page 2 of 19
OUTCOME DAN KEWARASAN DIRI
Masalah boleh datang, masalah boleh silih berganti, tapi
pikiran waras tetap jadi panglima. Pikiran waras tetap
menjadi senjata buat ngatasi yang silih berganti...

Jadi ingat kata guru saya, bahwa pikiran itu bisa jadi nggak
waras kalau kita dalam konfisi BAD FEELLING. Jiah...
baper... bawa perasaan.

Ada orang bilang bahwa kamu nggak cocok jadi ini, nggak
cocok jadi anu, nggak cocok jadi inuh, dan tergolonglah
mereka dalam golongan nyinyirun forever.

Balik lagi ke nasihat guru saya tentang formulasi sukses


dalam hidup. Ada tiga hal penting yang mesti dibenahi.
Perasaan yang waras, pikiran yang waras dan aksi-aksi yang waras.

Terlebih lagi jika anda punya sesuatu yang pengen anda raih. Dalam bahasa NLP disebut OUTCOME.
Alias HASIL AKHIR APA YANG KITA INGINKAN TERJADI KEPADA DIRI KITA.

Kalau anda waras berperasaan,


kalau amda waras berpikiran,
Kalau anda waras beraksi,

Maka...

Hasil akhir Yang terjadi kepada diri anda


adalah KEWARASAN.

Lantas ketika kita mendapatkan kewarasan, sudah barang tentu yang namanya masalah takkan
menjadi masalah lagi. Bolehlah silih berganti, makin besar, makin banyak, tapi dengan kewarasan
kita, semuanya dapat menjadi hal biasa saja.

Please gaesss....

Jangan tanya kebalikan kata dari kewarasan !


Karena tanpa bertanyapun anda pasti tahulah

Salam Inspirasi,
Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer
Neo NLP Society

Page 3 of 19
[Ngomset : NGObrolin MindSET]-2
Selamat malam gaes...

Sebelumnya saya memohon maaf yang sebesar-


besarnya karena telah menggunakan bahasa yang
kagak baku menurut Bahasa Indonesia,
(hmmmm...)

Oke gaes...

Masih semangat ngomongin atawa ngebahas emak-


emak umur 70-an yang baru saja heboh tentang
HOAX nya

Atau...

Mau ngasih semangat buat nyemangatin saudara-


saudara kita di Palu yang baru saja mengalami musibah Tsunami-Gempa

Atau... atau... atau...

Artinya kamu harus isi sendiri gaes atau-atau yang lainnya,

Atau kamu memilih untuk tidak mengisi kelanjutan kalimat setelah kata ATAU ....

Terserah pilihanmu gaes, jika kamu memilih salah satu jawaban berarti kamu punya pilihan, tetapi
jika kamu tidak memilihpun, sejatinya itu pilihanmu

Sama seperti hidupmu gaes, sebagai seseorang manusia yang beneran manusia, perlu juga
bertanya apakah ini pilihanku sebagai manusia, hehehe...

Sekian absurditas dari status ini, sampai ketemu lagi

Salam inpirasi
Ahmad Asari Asgar
Neo NLP Master Trainer

Page 4 of 19
[Break State]

Selamat pagi semuanya...

Kesuksessan merupakan keinginanan setiap orang.


Kalau ditanya siapa orang yang tidak mau kesuksesan,
mungkin sebagian kecil ada, tetapi sebagian orang
kepengin sukses.

Beberapa guru yang telah saya ambil pengetahuan dan


kebijaksaannya, selalu mengajarkan hal yang sama.
Yaitu sabar menjalani proses menuju kesuksesan. Sebab
mereka bilang, tidak ada kesuksesan yang dilalui
dengan jalan yang Instan. Sekalipun itu kopi instan
dalam kemasan tetap butuh proses.

Proses setiap orang menuju kesuksesan sangatlah berbeda. Ada banyak hal yang bergumul dengan
prosesnya. Salah satu hal yaitu Resources (sumber daya). Boleh dibilang Resources merupakan
modal potensial bagi kita untuk berproses ke arah kesuksesan. Selanjutnya modal potensial kita
olah menjadi modal gerak kita.

Nah... dari sinilah sering kali kita terjebak oleh cara berpikiran kita sendiri. Terutama cara berpikir
menyalahkan, membandingkan, serta menyamakan modal potensial dengan orang lain.

Sehingga muncul statement "ya wajarlah orang lain sukses, modalnya juga gede"

Ya Allah... ini orang kurang piknik kayanya,

saya jawab : "terserah lo aja, terusin saja cara berpikirmu seperti itu, jika ingin terus di kondisi saat
ini, toh tidak akan ada orang lain yang dirugikan", hahaha...

Seruput kopi lagi...

Salam inspirasi
Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer Neo NLP Society
www.coachasari.online
wa.me/6281903559797

Page 5 of 19
NGOMSET-4 [NGobrol MindSETTing]
Selamat siang semuanya, semoga selalu dalam
keadaan sehat wal afiat, serta diberikan kebarakahan
hari Jumat.

Beberapa hari lalu saya chit-chat dengan kolega yang


bergerak di pengembangan diri terkhusus pemetaan
bakat. Asyiknya temen saya ini, mau direpotin alias
ditanya-tanya hasil test saya.

Padahal saya hanya menggunakan link online yang


open source, yang versi pro nya mesti berbayar
kepada lembaga yang mengeluarkan hasil testnya.

By the ways....
Ada berbagai macam hasil test tersebut, ada tabel-
tabel dan warna-warna yang berbeda, yang menandakan maksud dan tujuan tertentu. Yang saya
ingat ada area KEKUATAN, area KELEMAHAN, area ... dan saya lupa.

Setelah saya telaah dari hasil testnya, ternyata oh ternyata profesi saat ini sangatlah cocok,
MOTIVATOR, SALES, TRAINER, dll.

Oke gaessss....
Perlu diketahui nih...

Presisinya memang tak 100% tepat akan tetapi ketepatannya mendekati 100%. Beguna untuk
memetaakan potensi, malah bisa juga untuk proyeksi kita mau jadi apa, atau malah kita mau
bergaya sesuai dengan potensi kita.

Perlu diketahui juga nih....


Sebenarnya hasil test apapun akan tidak berguna, jikalau kita tidak memperdulikannya.

Kalau bagi saya, hasil-hasil pemetaan bakat ataupun pemetaaan genetik akan menjadi bahan
racikan sikap, pikiran serta aksi-aksi kedepan.

Mungkin ini juga kenapa presuposisi NLP yang berbunyi, "CHANGE CAN BE FAST AND EASY" mesti
pakai koma,---》asal tahu caranya《---

Nah saya dengan melakukan test bakat, merupakan salah satu cara untuk berubah lebih baik.
Perubahan diri dalam berkarier, berbisnis, atau apapun yang lainnya.

Bagi saya Semakin banyak pemetaan-pemetaan potensi diri, kita akan semakin siap menghadapi
perubahan atau malah kita membuat perubahan diri.

Bumiayu, 12 Oktober 2018


Salam Inspirasi

Page 6 of 19
NGOMSET-5 [NGObrol MindSETTing]
Keuntungan menjadi beberapa Member group wa bagi
saya, yaitu bisa dapat insipirasi buat tulisan, walaupun
hanya lewat status sosial media.

Pagi ini sebenarnya saya dapat sebuah pesan berantai,


yang menurut saya mengandung humor yang cerdas,
bahkan laik buat dipertimbangkan.

Begini isi pesan berantainya yang telah dimodifikasi


oleh saya :
=======================
Seorang pemuda di Beijing moodnya kurang baik, lalu
dia coba pergi meditasi ke gunung Songshan di Henan,
tempat sebuah Kuil Shaolin berada di kaki gunung
tersebut.
Ada seorang biksu senior bertanya sama dia,
"Kalau anda disuruh pilih, mau pilih alat mancing atau milih ikan 500 kg?"
Dia jawab, "saya pilih ikan 500kg."

Si biksu geleng2 kepala sambil ketawa,


katanya,

"Anda jauh dari kebijaksanaan, apakah anda tidak tahu bahwa 500 kg ikan bisa habis dimakan
sedangkan alat mancing bisa memancing ikan terus menerus selamanya."

Dia menjawab,
"Anda yang terlalu naif. 500 kg ikan kalau dijual seharga 50 rb/kilo ... berarti hampir 25 juta,
sedangkan alat mancing harganya hanya sekitar Rp 500rb, beli 10 set hanya sekitar Rp 5jt. Saya bisa
bayar Rp 5jt untuk menggaji 10 orang untuk memancing ikan bagi saya. Dan bisa ambil Rp 5jt untuk
bersedekah. Sisa uang bisa dibuat hal lain-lain misalnya mengajak teman-teman untuk berburu.
Bahkan sambil main domino bisa sambil menjaga orang-orang yang memancing ikan. Ikan hasil
mancing bisa saya jual lagi. Nah, hobby mancing saya tersalurkan, bisa bersedekah, bisa
bersosialisasi, bisa membuka lapangan pekerjaan, dapat untung pula."
========================

Eyaaaa....eyaaaa....eyaaaaa...
plak...plak...plak... gedebug

Saya langsung ambil modul NLP dan teringat sama presupositions NLP yang berbunyi PEOPLE MAKE
THE BEST CHOICES AVAILABLE OF THEM.

Salam Inspirasi
Bumiayu, 14 Oktober 2018
Ahmad Asari Asgar
www.coachasari.online

Page 7 of 19
[NGOMSET]- 6 NGObrolin MindSET ke sekian
Pagi ini kita akan mulai dengan pertanyaan singkat,
yang jawabannya belum tentu sesingkat
pertanyaannya.

Terkadang memang kita sering kali kesel, mengkel


plus ngedumel, kalau pertanyaan kita yang kita
tanyakan kepada orang lain, akan tetapi jawabannya
tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan.

Ketidaksesuaian jawaban tersebut dapat berupa


Penolakan, kagak mau, kagak sudi, bahkan dibumbui
dengan emosi negatif.

Contohnya deh... ada pemuda yang suka dengan


seorang gadis, tanpa tahu, tanpa kenal, tanpa pernah
ketemu sebelumnya. Tiba-tiba ngucapkan salam, dan bilang kita nikah yuk.

Nah loh... kira-kira kebanyakan perempuan di saat posisi seperti demikian apa yang terjadi. Tentu
saja ditolak mentah-mentah dong.

Itu baru konteks sederhana, coba jikalau kita ibaratkan kejadian tersebut, dalam konteks
PENJUALAN, dalam konteks NEGOSIASI, dalam konteks PENCALEGAN, dan konteks lainnya yang
sesuai.

Jawabannya DITOLAK MENTAH-MENTAH

Makanan Jepang kali mentah-mentah, tetep enak, tapi kalau perasaan ditolak mentah-mentah, jadi
nya remukan kerupuk, ea...ea...ea...

Oh iya anda Pernah juga ngalamanin penolakan dalam hidup ?, kalau jawabannya iya pernah berarti
kita sama, hehehe...

So.... alamiah saja lah, kalau mau diterima, yah... minimal kenal aja dulu. Cari cara gimana caranya
supaya dapat kenalan.

Salam Inspirasi
Bumiayu, 17 Oktober 2018
Ahmad Asari Asgar
www.coachasari.online

Page 8 of 19
NGOSET NGObrolin mindSET - 7
Sebenarnya pagi ini, saya nggak tahu harus nulis
status berbau narasi yang seperti bagaimana.
Acapkali sugesti yang keluar di beranda facebook ku,
selalu bertanya apa yang anda pikirkan.

Konon katanya Pikiran kita lahir sebegai representasi


dari state of mind kita. Artinya apapun situasi dan
kondisi yang melanda benak anda, itulah yang anda
fokus pikirkan.

State of mind kita sesungguh akan terbentuk dari


berbagai peristiwa yang kita alami, baik langsung
maupun tak langsung. Apa-apa yang masuk ke dalam
diri anda, dan anda proses sebagai sesuatu yang
bernilai bagi anda.

Dikatakan bernilai butuh sebuah standarisasi, dan pastinya standarisasi setiap orang berbeda.

Misalnya Ada orang yang mengatakan bahwa cinta lebih bernilai dari uang. Karena Uang adalah
sumber masalah, sehingga seringkali ia tidak mendapatkan cinta. Lalu menobatkan diri sebagai
JOMBLO, Cie...cie...cie...

Tapi juga ada orang yang mengatakan bahwa Uang akan bernilai, jika cinta yang jadi panglima.
Karena saking cintanya sama istri anak-anaknya, orang-orang yang dikasihi.

Kita selalu senantiasa melakukan kerja keras membahagiakan mereka, dengan Cara nggak pelit,
menunaikan kebutuhannya, menunaikan kewajiban Nafkah, Infak, Shadaqah.

Ketika standar-standar nilai dalam diri ada yang kurang klop, maka kita akan selalu mencari
jawabannya.

Dan boleh saya katakan bahwa inilah yang dinamakan dengan pembelajaran hidup. Manusia tak
dapat berhenti belajar, karena kehidupan adalah pembejalan, bagi orang-orang yang berpikir.

Salam Inspirasi
Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer Neo NLP Society
wa.me/6281911577633

Page 9 of 19
NGOMSET [NGObrolin MindSET] ke-8
KETIKA OTAK PERLU INSPIRASI disingkat menjadi
KOPI. Anda pasti protes, mentang-mentang saya
doyan minum KOPI, status kok yah sambil ngopi.

Pernahkah anda perhatikan, bahwa Ketika anda


menjadi seorang peserta seminar, training, ataupun
sejenisnya. Biasanya selesai pemateri presentasi, kita
selalu menghampiri terus memberikan flasdiks, seraya
berkata

"Boleh saya KOPI, materinya...?" Loh kok 😅

By the way... sambil minum kopi dan ngopi beberapa


materi dari hasil belajar via webinar, beberapa presentasi yang cihuy milik orang lain.

Disalah satu presentasi seseorang mengenai tujuh kebiasaan orang-orang yang produktif menurut
mbah STEVEN COVEY. Pagi hari ini, saya fokuskan pada Kebiasaan ke-2 menurutnya, yang
dipresentasi oleh presenter dalam presentasi yang saya punya.

"BEGIN WITH THE END IN MIND", Mulailah segala sesuatu dengan gambaran akhirnya. Memulai
segala sesuatu dengan gambaran akhir berarti mampu mengambarkan hasil akhir yang ingin dicapai
secara jelas.

Sebenarnya semua pencapaian manusia memiliki dua fase penciptaan. (1) ketika diciptakan di
dalam mental, (2) ketika diciptakan secara nyata. Seperti sebuah blue print, bentuk nyata dari
sebuah pencapaian akan mengikuti bagaimana ia diciptakan dalam mental.

Hmmmmm...

Bagi para praktisi NLP, pasti banyak makna yang dapat diikat dalam istilah-istilah NLP. Termasuk
sayapun demikian, yang secara sederhana boleh saja menyatakan keputusan seperti begini ;

"besok-besok kalau mau ngopi, in charge of my mind dulu ah dari sekarang, sehingga pada saat
besok ngopi menjadi realitas nyata, sudah siap secara mental"

Salam Inspirasi,
Bumiayu, 13 Nopember 2018
Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer Neo NLP Society

Page 10 of 19
NGOMSET [NGObrolin MindSET] ke-9
Di masa-masa menjadi Islamic Worker, saya jadi
teringat dengan buku panduan Hisyam Thalib. Ia
merupakan salah satu Founder dari IIFSO
(International Islamic Federation Student
Organization).

Buku yang ia tulis berjudul TRAINING GUIDE FOR


ISLAMIC WORKER. Disponsori oleh IIFSO dan IIIT
(International Institute of Islamic Thought) sebuah
lembaga yang konsern terhadap Islamisasi knowledge,
didirikan oleh Ismail El-Faruqi yang konon katanya
rival dari Nauqib al-attas (ISTAC).

Sebuah buku yang berisi tentang panduan-panduan


dasar bekerja bagi Islamic Worker di dunia. Terutama
merancang Training pembinaan Student organization. Ada versi bahasa Indonesia, diterbitkan oleh
Dewan Dakwah press.

Dari setiap halaman yang saya baca, kemudian praktekkan ke dalam movement organization. Saya
sangat mengalami kemudahan, begitupun temen-temen yang se-organization.

Entah apa yang terjadi jika Hisyam Thalib, ngak punya keyakinan bahwa bukunya dapat bermanfaat.
Seandainya ia tak yakin bahwa apa yang ia tulis sangatlah sulit untuk dipraktekkan oleh orang lain.
Tapi kebalikannya bahwa ia yakin bahwa buku ini sangat bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.

So...
Kalau kita seringkali diremehkan orang lain
Kalau kita seringkali direndahkan orang lain
Kalau kita seringkali disepelekan orang lain
Bukan berarti kita Tidak bisa apa-apa
Bukan berarti kita Tidak mampu apa-apa
Bukan berarti kita tidak bermanfaat apa-apa

Hanya saja anda perlu membalik keyakinan dalam bentuk perbuatan bahwa APABILA SESEORANG
DAPAT MELAKUKAN SESUATU, SETIAP ORANGPUN DAPAT MELAKUKANNYA.

Termasuk anda melakukan sesuatu, seperti keyakinan Hisyam Thalib dalam menulis buku. Dengan
buku itu, ia dapat menggerakkan jutaan Islamic Worker di Dunia.

Kemudian anda masih juga tidak melakukan apa-apa, sementara orang-orang yang punya
keyakinan macam Hisyam Thalib terus terduplikasi.

Salam Inspirasi
Bumiayu, 14 Nopember 2018
Coach Asari www.sekolahtrainer.com

Page 11 of 19
MEN-SIMPLE-KAN BELUM TENTU MEN-SIMPUL-KAN
Suatu ketika temenku datang kepada kami, yang
kami tahu dia merupakan salah seorang teman kami
yang sangat sukses.

Kesuksesannya menurut kami, patut dicontoh, sebab


ia menjadi sukses tersebut dengan kerja-kerjanya,
kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, kerja ikhlas.

Tapi yang aneh darinya, tetiba saja dalam


tongkrongan dia bilang ;

"Duh... gue lagi males coy, gimana yah".

Sambil menghela napas panjang, sesekali sruput kopi


arabica toraja yang kami minum bersama dengan
teknik v60.

Hmmmm...
saya pun menghela nafas mencari akal, kali aja ada sesuatu yang bisa ngebantu dia. Minimal
responku dapat membuat perasaannya netral.

Pernyataannya memang simpel (sederhana), tapi menurutku pernyataan simpelnya belum tentu
menyimpulkan apa yang dimaksudnya. Boleh jadi ia sendiri tak mengerti apa yang dikatakan,
sehingga dikemukakan kepada kami.

Teringatlah meta model yang sering kami praktekkan dalam setiap Training NLP ku. Lantas ku
respon saja seketika dengan pernyataan ;

"Males apa tepatnya brow...?"

Hal ini saya lakukan untuk mendapatkan informasi yang hilang. Artinya kita mencari apa yang
sebenarnya terjadi padanya, sehingga berkesimpulan "saya sedang malas".

Seperti yang saya katakan tadi bahwa boleh jadi ia tak mengerti, tetiba ngomong seperti begitu
diperkuat dengan perasaan mbah-mbuh, ditampakkan pula depan kami

Dan kamipun berlanjut, ngobrol ala teman tentang kenapa ia lagi males, sehingga yang pada
akhirnya kami mengerti, faham, serta dapat memberikan masukan pendapat yang ia minta.

Salam Inspirasi
Bumiayu, 21 November 2018
Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer Neo NLP Society

Page 12 of 19
MANTRANYA BERBUNYI WAJIBUL KUDU
Selamat pagi semuanya... masih ingatkan cerita teman
saya yang kemaren, yang katanya ia lagi males.

Setelah ngobrol dengan kami ditempat tongkrongan,


aslinya ia ngak jadi males begitu saja. Ada semacam
perbuatan yang mesti dilakukannya, sehingga malas
tersebut luluh lantah tak berbekas.

Ia tertohok dengan salah satu pertanyaan formal yang


kami ajukan kepadanya ;

"Apa yang terjadi jika anda tidak melakukannya ?"

Pertanyaan yang kami ajukan yang punya tujuan Agar


kami mendapatkan detail proses, serta sebab-akibat,
dan hasil perbuatannya (malas).

Jelasnya sih... apa yang terjadi jika ia tidak malas. So... Bentuk pertanyaan gaulnya sih begini ;

" Terus kalau ente kagak males, ngapa brow ? "

Jawabnya : " Hahahaha... yang gue tetep semangat kerjalah, demi si dia dan buah hati, demi
kebaikan kita sebagai suami, demi kebaikan kita sebagai pemilik bisnis. Dengan kata lain WAJIBUL
KUDU dong semangat, lah kan bisa berabe kalau kagak begitu "

Ah... masih saja tetep seperti dulu dia, tetep akrab sama temen, mau minta pendapat, dengar
pendapat, tanpa membully satu sama lain, hehehe...

Salam Inspirasi
Bumiayu 22 November 2018
Ahmad Asari Asgar
Certified Master Neo NLP SOCIETY
wa.me/6281911577633

NB :

Temenku : Kudu 3 kali saya baca, cerita di atas..😆😆, Apalagi ada gambar ayam tanpa bulu...apa
Hubungan nya coba 🤪🤪

Asari: Wajibul kudu tetep semangatnya temen saya itu mestinya wajibul kudunya ayam berbulu

Apa yang terjadi kalau ayam tanpa bulu dalam menjalani hidupnya, pun demikian temen saya kalau
males ngak semangat, demi dia dan buah hati, demi demi yang lain kumaha 😜

Page 13 of 19
DIA TIDAK MENYUKAI SAYA
Selamat pagi semuanya, semoga kita dalam keadaan
sehat wal afiat Rohani dan Jasmani, amin...

Seberapa sering kita menyatakan kalimat "Dia tidak


menyukai saya", atau semisalnya "Pembeli ngak
tertarik nih sama produk saya", atau juga "bini gue
pasti lagi mgambek nih" dan pernyataan lainnya.

Dengan menyatakan pernyataan semodel di atas, Kita


seakan-akan dapat mengetahui pikiran orang lain,
sehingga kita salah tingkah sendiri.

Al-hasil dari salah tingkah kita yang disebabkan kita


mencoba mengetahui pikiran orang lain tanpa interaksi
dengan mereka, tentu saja dapat berupa ;

Beneran Dia ngak suka sama kita


Beneran produk kita nggak laku
Beneran bini ente ngambek

Lah kalau sudah begini siapa yang akan direpotkan, Ya... salah sendirilah, coba-coba sih...

Nah... coba kita respon pernyataan tersebut dengan pernyataan seperti begini ;

"BAGAIMANA ANDA TAHU KALAU DIA TIDAK MENYUKAI ANDA? "

Silahkan diterjemahkan dalam konteks pernyataan yang hinggap di pikiran anda, sehingga anda
dapat mengklarifikasi pemaknaan yang lebih "benar" dengan mengetahui detail.

Dengan begini, kita berupaya untuk berpikir ke arah yang lebih benar, bertingkah laku ke arah yang
lebih benar.

Celetukan dari pojokan kelas :"ah...ngomong mulu kaya yang lebih benar ajah" saya bales :
"pritttt.... pola pelanggaran distorsi...!

Hehehe...

Salam Inspirasi,
Bumiayu, 23 November 2018
Ahmad Asari Asgar
http://wa.me/6281911577633

Page 14 of 19
KAPANKAH WAKTU YANG TEPAT ?
Seperti yang kita tahu bahwa waktu yang kita punyai
hanyalah 24 jam sehari, berjumlah 60 menit setiap 1
jamnya, berjumlah 60 detik setiap 1 menitnya.

Hanya saja yang membuat seseorang mencapai titik


tertentu misalnya keinginannya, kemauannya,
kemampuannya, kekuasaannya, tentulah bergantung
seberapa tepat dan cepat ia mengakselerasi
perilakunya dengan waktu.

Yes... betul BERGERAK setara dengan waktu atau


malah melebihinya, supaya banyak hal yang dapat
kita lakukan. Boleh dikatakan inilah yang disebut
dengan kesempatan.

Saya ingat betul guru saya bercerita tentang gurunya


yang berkata ; WAKTU UNTUK BERTINDAK SELALU SEKARANG !, DAN BAHWA JIKA ANDA
MENUNGGU WAKTU YANG TEPAT, ITU TIDAK PERNAH DATANG"

Misalnya saja kemaren ada salah seorang kawan yang berkeinginan ikutan training NLP saya di
Jakarta pada tanggal 1-2 Desember, dan beneran saja dia bilang "duh waktunya belum tepat buat
saya, next batch deh".

Terakhir kali saya bersikap sama seperti temen saya ini. Saya mesti bayar lebih mahal daripada
peserta yang lainnya, setara dengan waktu penundaan. Tentunya temen sayapun sama ketika
berkeputusan untuk mengeksekusinya nanti, akan berlaku penambahan jumlah yang mesti
dibayarkan.

Dan Bagi saya berhagia sekali tentang apa yang diceritakan guru saya, semacam mood boster
beyond moving toward, seketika muncul semua sumber daya, strategi, cara-cara untuk
mewujudkan hasil akhir apa yang kita inginkan, tanpa kita mesti bayar lebih tinggi.

Salam Inspirasi,
Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer Neo NLP Society
http://wa.me/6285314253373

Page 15 of 19
SUAMIKU KALAU PULANG KANTOR
SERING LARUT MALAM
Begitulah bunyi salah satu soal latihan di kelas Neo NLP
Practitioner. Perlu perhatian dengan seksama
membacanya, apalagi mengartikannya.

Tahukah kami gaesss....

Konon katanya dalam setiap pernyataan boleh jadi


mengandung makna tertentu, yang lebih tahu
maknanya si empu pernyataanlah yang tahu.

Beda soal, jika si empu pernyataan, langsung


menyambut pernyataannya dengan penjelasannya.
Tetapi jarang-jarang kan yang begitu... apalagi kalau
yang menyatakan pernyataannya seorang perempuan
bersuami.

Terus maksudnya bagaimana nih...?

Ah.....Tak ada maksud

Cuma mau bilang saja sama yang menerima pernyataan SUAMIKU KALAU PULANG KANTOR SERING
LARUT MALAM, sebagai berikut :

Eh.... sista

Masih mending Suamimu kalau pulang kantor sering larut malam, daripada bang Toyyid sudah tiga
kali puasa, tiga kali lebaran, ngak pulang-pulang

Hehehe.....

Melapas tawa kecil diiringi dengan senyuman para peserta dengan respon pernyataanku atas
pernyataan soal latihan tersebut.

Bumiayu, 18 Desember 2018


Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer Neo NLP Society

Page 16 of 19
PEMIMPIN SAYA GILA HORMAT
Beberapa waktu yang lalu, saya menyimak diskusi
beberapa teman di group WA. Sebagai bagian dari
respek dari pertalian sahabat sedari dulu, ya
menikmati saja sajian-sajian informasi dari mereka.

Apalagi mendekati tahun 2019, banyak sekali sebar


informasi politik di group, apalagi di group alumni nya
para aktifis, busyet dah...

Sedangkan di groupnya trainer, motivator, coach dan


pemberdayaan mah, nyaris kagak ada postingan kaya
gitu, sekalipun ada langsung di kick out.

Paling seru kalau sudah saling "mengatai satu sama


lain", (hehehe... sadis nih istilah), termasuk tagline di
atas terceletukkan.

Hmmm... asyik rame groupnya, tidak lantas saya left group, nikmati saja sambil seruput kopi...

Loh ternyata hasil pengamatan saya, respon mereka banyak juga yang meng-Iya-kan alias
memberikan persetujuan, bahwa perilaku pemimpinnya tersebut memang layak dihormati.

Okelah saya faham kang Brow n mba Sist, engkau melakukan persetujuan atas tageline di atas
merupakan jalan dirimu buat membangun Rapport dengan barisan pendukungmu.

Yah ... JERE NAME IS WORK


Yah... Namanya juga Usaha

Bumiayu, 26 Desember 2018


Ahmad Asari Asgar
Certified Master Trainer Neo NLP Society
http://wa.me/6285314253373

Page 17 of 19
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama lengkap saya Ahmad Asari bin Dedih bin Oyon disingkat
menjadi Asari. Dilahirkan di kota Jakarta, 29 Oktober 1982. Saat ini
berprofesi sebagai Independent Trainer (tahun 2014-sekarang).
Pernah singgah berbagi pengetahuan tentang Ekonomi Syari'ah di
STIES Darul Ulum Purwakarta tahun 2011-2015, dan pernah sebagai
Sekretaris program studi (Sarjana/graduate) Perbankan Syari’ah di
Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Muhajirin Kabupaten Purwakarta
Provinsi Jawa Barat Indonesia. Sebelumnya pernah menjadi Asisten
Wakil Ketua DPRD Purwakarta (tahun 2013-2014), pernah menjadi
Event & Programe Management di PT Sangsurya Indonesia-Jakarta
(tahun 2010-2012)

Saya berkeluarga dengan beristrikan Nispatul Ummah, SH, dan punya


dua Putri yang cantik. Putri pertama bernama Aleeyah Dzatul Haqiqah
al-Asari dan putri yang kedua bernama Faheema Justicia Sya’banu al-
Asari, yang semuanya tinggal di desa Laren Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes Jawa Tengah.

Saya kuliah S-1 (Graduate) Manajemen Dakwah pada Fakultas Dakwah & Komunikasi di Universitas
Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung Jawa Barat dan bertitle Sarjana Sosial Islam (S.Sos.I) lulus
tahun 2009, sedangkan kuliah S-2 (post Graduate) Ekonomi Syari’ah di Master Ekonomi Syari’ah
(M.E.Sy) Universitas Islam Azzahra Jakarta (sedang Tesis). Rajin menulis di surat kabar lokal jejaring
Jawa Pos, termasuk telah menulis empat buku, diantaranya Antologi puisi diterbitkan oleh APH, Oase
Politik diterbitkan oleh APH, 5 langkah Intans Jadi Motivator diterbitkan oleh Deepublish dan
HypnoAction ; Grab Your Succes with Hypnosys and NLP oleh Deepublish

Beberapa Cooporate Client yang ditangani bukan hanya di Indonesia, tetapi beberapa perusahan jasa
konsultasi & Training SDM di MALAYSIA, pernah mengundangnya khusus untuk memberikan
workshop Training bersertifikasi, diantaranya Hypnosys & Hypnotherapy oleh Academy Center of
Leadership Sdn. Bhd di Tahun 2016, NLP Pracitioner oleh Saffone Consultancy & Training Sdn. Bhd
di tahun 2015, NLP Master Practitioner, NLP Trainer & NLP Coach oleh Synergy Training Entreprize
di Tahun 2015.

Saya berhasil menamatkan tema-tema dan sertifikasi berikut ini :


1. Bidang Start-up Entrepreneurship dengan pembahasan Finance (5 tema), Marketing (5
tema), Operation (5 tema) dan Communication (5 tema) di Education Development Center
HP E-Learning USA
2. Bidang Training & Outbound Facilitator, saya belajar dan berhasil mendapatkan beberapa
sertifikasi, diantaranya Certified Trainer (CT), Certified Facilitator Outbound (CFO) dan
Certified Instructor (CI) di bidang dinamika kelompok & Team Building dari Sangsurya
Institute, Certified Trainer & Motivator dari Sekolah Trainer & Motivator Indonesia (C.STMI)
3. Bidang Hypnotherapy saya belajar dan berhasil mendapatkan sertifikasi, Certified Hypnosist
(CH), Certified Hypnotherapy (CHt) dan Certified Instructor (CI) dari Indonesia Board of
Hypnotherapy (IBH)
4. Bidang Neuro Linguistic Programming (NLP), Saya belajar NLP standart International selama
7 Hari bersama Victor Tumaang (the 1st Indonesia New Code NLP Trainer), belajar NEW CODE

Page 18 of 19
NLP Grinder bersama Victor Tumaang (the 1st Indonesia New Code NLP Trainer), serta saya
mendapatkan beberapa sertifikasi Certified Practitioner NLP (CPNNLP) dari Neo NLP Society,
Master Practitioner NLP (MNNLP) dari Neo NLP Society, Certified Trainer NLP (CT-NNLP) dari
Neo NLP Society dan Master Trainer NLP (MT-NNLP), Certified Leardership Trainer Human
Resource NLP from HRNLP (CLTHRNLP) dan Certified Trainer Human Resource NLP from
HRNLP (CHRNLP), Certified Practitioner in Body Language (CPBL) dari International Body
Language Center.
5. Bidang Coaching, saya belajar dan mendapatan sertifikasi sebagai Certified NLP Coach
practitioner (CNC) dan Lisensi Trainer NLP Coach (CT-CNC) dari NLP Coach Association (NCA),
selain itu juga saya belajar dan mendapatkan sertifikasi Grounded Business Coacing sebagai
G-Coach dari The Indonesia Board of Grounded Business Coaching.

Ahmad Asari Asgar


Certified Master Trainer Neo NLP Society
http://wa.me/6285314253373

www.sekolahtrainer.com

Page 19 of 19

Anda mungkin juga menyukai