Anda di halaman 1dari 5

Eksistensi Bitcoin dalam Perspektif Hukum Islam

Muhamad Fajri Munawir1, Putri Ramdhan Firdaus 2, Ana Rohana3


1
Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN SMH Banten, Kota Serang, Indonesia
Email Penulis 1: fajrimm14@gmail.com
2
Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN SMH Banten, Kota Serang, Indonesia
Email Penulis Korespondensi: penulis _korespondensi@abc.ed.id
3
Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN SMH Banten, Kota Serang, Indonesia
Email Penulis Korespondensi: penulis _korespondensi@abc.ed.id

1. PENDAHULUAN disepakati menjadi alat tukar di dunia


Uang adalah bagian tak terpisahkan ekonomis.
dari kehidupan sehari-hari. Sebagian orang Bitcoin merupakan salah satu dari
beranggapan bahwa uang adalah urat nadi beberapa mata uang digital berdasarkan
perekonomian, karena dalam masyarakat teknologi enkripsi yang pertama kali
modern saat ini mekanisme perekonomian diusulkan oleh Satoshi Nakamoto pada
bertumpu pada kegiatan ekonomi seperti tahun 2009. Bitcoin diciptakan oleh
perdagangan, sewa guna usaha, impor dan jaringan Bitcoin berdasarkan kebutuhan
ekspor, dan masih banyak lagi. Semua itu dan persyaratan Bitcoin melalui
membutuhkan uang sebagai alat untuk perhitungan sistematis berdasarkan
mencapai tujuan. perhitungan matematis yang tepat. Bitcoin
Saat ini seiring dengan tidak memenuhi beberapa elemen dan
perkembangan zaman, banyak perubahan standar yang berlaku di Indonesia.
yang terjadi dalam kegiatan ekonomi dari Sebagaimana tercantum dalam Pasal 1
waktu ke waktu, seperti perubahan yang Ayat 1 Undang-Undang Nomor 7 Tahun
tidak ada sebelumnya, dan sebaliknya. 2011 tentang Mata Uang: Mata uang
Awalnya, sebelum terciptanya mata uang adalah mata uang yang dikeluarkan oleh
sebagai alat tukar, masyarakat negara kesatuan Indonesia Selanjutnya
menggunakan sistem barter dalam disebut “Rupiah Indonesia”. Bitcoin ini
berbisnis. Ekonomi sistem barter adalah bukan mata uang yang dikeluarkan oleh
bidang ekonomi dimana komoditas negara, tetapi Bitcoin dikeluarkan melalui
dipertukarkan dalam sistem perdagangan. sistem kriptografi jaringan komputer.
Setiap proyek pada dasarnya memiliki Kemudian, selain ketentuan ayat 6
fungsi mata uang. Ketika para pelaku dan 7 Pasal 1 ini, bahan baku yang
ekonomi menemukan mata uang sebagai digunakan sebagai mata uang adalah kertas
alat transaksi, maka mata uang telah dan logam. Bitcoin sendiri tidak ada dalam
bentuk koin, kertas, perak atau emas.
Bitcoin hanyalah mata uang digital yang mendapatkan berbagai layanan dan
dikendalikan oleh perangkat lunak jaringan fasilitas, sehingga memberikan
komputer. Bitcoin memiliki beberapa kemungkinan kepada pengguna Internet
kelebihan dan kekurangan jika digunakan dapat membeli barang di Bhineka.com,
sebagai mata uang, yaitu tidak memiliki Kaskus, Lazada dan toko online lainnya
payung hukum untuk mengatur peredaran serta berbagai situs toko online lainnya
Bitcoin. Jika Bitcoin disalahgunakan yang menggunakan sistem e-commerce.
(seperti pencurian, pencucian uang, Biasanya dalam transaksi perdagangan
penipuan, dan tindakan kriminal lainnya), online, kita dapat dengan mudah
tidak ada agensi yang bertanggung jawab. melakukan transaksi pembayaran melalui
Selain itu, dari sisi lain, harus ada internet banking, mobile banking, atau
sejumlah uang yang harus dipenuhi kartu kredit. Namun karena dengan adanya
Terminologi, Metode pembayaran yang Bitcoin sebagai mata uang digital, maka
diterima secara umum, diakui oleh lebih mudah bagi masyarakat untuk
pemerintah. Bitcoin sendiri tidak melakukan transaksi daripada model
memenuhi beberapa persyaratan untuk transaksi pembayaran tersebut di atas.
uang ini, karena Bitcoin, pemerintah Bitcoin menawarkan jalan pembayaran
belum mengakui ini sebagai metode lebih mudah tanpa butuh rekening bank,
pembayaran. Ini merupakan fenomena kartu kredit atau perantara (akun bersama
baru bagi sebagian masyarakat Indonesia. Kaskus). Bitcoin adalah uang tunai yang
Selain itu, Bitcoin bertindak sebagai disimpan di komputer yang tersedia Uang
transaksi mata uang dan metode tunai pengganti transaksi perdagangan
pembayaran di tengah masyarakat, perlu online. Berbeda dari mata uang online
adanya perhatian khusus dari Bank lainnya terkait dengan bank gunakan
Indonesia. Selain itu, pengawasan yang sesuatu seperti Paypal. Bitcoin Live
sepenuhnya dilakukan oleh Bank Sentral distribusikan di antara pengguna tanpa
(yaitu Bank Indonesia) kini diambil alih butuh perantara.
oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan). 2. Tinjauan Pustaka
Bitcoin merupakan alat perdagangan a. Aspek Mata Uang Kripto
dalam jual beli online, kemudian (cryptocurrency)

dihadapkan pada analisis materialitas dan Berkembangnya teknologi


kepraktisan dari hukum Islam. membuat kehidupan masyarakat jadi
Fenomena era digital seperti berubah. Termasuk dalam melakukan
sekarang ini memudahkan kita untuk kegiatan ekonomi, pada era sekarang
kegiatan ekonomi bisa dilakukan secara banyak mata uang digital yang diciptkan
digital. Mata uang kripto saat ini jadi melalu pemecahan algoritma dari jaringan
kegiatan berekonomi yang berkembang – jaringan komputer.
pesat karena kemajuan teknologi. Mata uang digital ini mempunyai
Karena harganya yang terus kekurangan dan kelebihan. Memang
melonjak membuat masyarakat minat dengan harganya yang sering saja tidak
untuk memiliki mata uang tersebut. Makin masuk akal itu bisa membuat orang tergiur
banyak peminat mata uang kripto makin dengan berinvestasi di mata uang kripto
melonjak harganya, namun, harga mata tersebut. Namun, mata uang tesebut punya
uang kripto sangat fluktuatif. Inilah yang kekurangan yang sangat. Karena tidak ada
mendorong masyarakat untuk mendapat lembaga yang menerbitkan mata uang
keuntungan secara cepat. tersebut, ketika terjadi penyalahgunaan
Bitcoin adalah sebuah mata uang mata uang tersebut, pencurian dan hal lain
baru atau uang elektronik yang diciptakan sebagainya tidak akan ada yang
pada 2009 lalu oleh seseorang yang bertanggung jawab.
menggunakan nama samaran Satoshi b. Cara Kerja Bitcoin
Nakamoto.1 Bitcoin merupakan mata uang
Bitcoin tidak ada yang mengeluar- digital yang tidak ada satupun lembaga
kan seperti mata uang negara Indonesia, yang menerbitkan mata uang tersebut.
rupiah. Mata uang kritpto sebetulnya di Karena tidak ada yang mengeluarkan maka
Indonesia bukan mata uang yang sah atau mata uang digital tersebut tidak dapat
digunakan untuk transaksi. dikonversi ke dalam bentuk mata uang
Karena tidak ada bank ataupun negara pada umumnya. Namun, banyak
salah satu negara yang menerbitkan mata sekurtitas yang memperdagangkan mata
uang digital ini, harganya bagaimana uang ini dengan orang yang sangat
mekanisme pasar dan cenderung sangat berminat dengan investasi bitcoin.
stabil. Maka dari itu banyak masyarakat Mata uang kripto banyak pilihan,
yang berminat untuk berinvestasi di dari mulai yang paling murah sampai yang
bitcoin. paling mahal yaitu bitcoin. Ada dua cara
Banyak mata uang kripto selain untuk memiliki mata uang kripto tersebut.
bitcoin yang harganya lebih murah. Karena yang pertama, yaitu menambang atau
1
Apa itu Bitcoin dan Bagaimana Cara
mining dan yang kedua dengan cara
Kerjanya?,https://m.bisnis.com/amp/read/202104 membelinya di suatu sekuritas yang ada.
15/55/1381454/apa-itu-bitcoin-dan-bagaimana-
cara-kerjanya, akses 5 Juni 2021
Orang yang menambang disebut kripto karena kepercayaan terhadap mata
miner, mereka menambabang bitcoin dan uang kripto tersebut.
memasukkannya kedalam blockchain, Public Key Cryptography
blockchain merupakan dompet digital
untuk menaruh uang digital yang didapat 3. Metodologi Penelitian
setelah menambang. Namun, itu Penelitian ini merupakan jenis
membutuhkan sistem komputer dengan penelitian kepustakaan. Mengambil
kecepatan tinggi untuk mendapatkan bahan pustaka sebagai sumber data
bitcoin dengan cara menambang. Bukan utama berarti data yang
hanya itu, dengan cara menambang atau dikumpulkan berasal dari
mining itu bisa menghabiskan biaya yang perpustakaan, baik berupa karya
sangat besar, karena perangkat komputer ilmiah, buku, media online, dan
dibiarkan menyala berminggu – minggu lain-lain, dan berkaitan dengan
untuk mencari letak bitcoin dalam jaringan objek pertanyaan penelitian yaitu,
– jaringan yang ada dan tentunya harus membahas penggunaan mata uang
terkoneksi dengan internet. Bitcoin dalam transaksi
Setelah dikumpulkan dalam perdagangan. Hal ini untuk
dompet digital bitcoin yang diperoleh akan mendapatkan data yang jelas dan
dikonversi menjadi mata uang yang pendanaan yang akurat. Penelitian
diinginkan. Dikonversi buka berarti ini bersifat normatif, yaitu untuk
ditukar dengan nilai mata uang yang mengevaluasi dan menafsirkan
diinginkan. Namun, dipindahkan ke istilah-istilah yang telah diatur oleh
sekuritas yang menjual uang kripto undang-undang, terlepas dari
tersebut. apakah Bitcoin digunakan sebagai
Para investor yang akan membeli alat perdagangan untuk pembelian
mata uang tersebut untuk keperluan dan penjualan online, dan
investasi mata uang tersebut. Investasi kemudian menghadapi materi dan
dalam bentuk mata uang kripto sebetulnya analisis praktik dari aspek-aspek
lebih menguntungkan karena harganya berikut: Hukum syariah. Metode
yang cepat naik hanya dalam satu hari saja. yang digunakan adalah penelitian
Namun, harus berhati – hati karena dalam hukum. Mengatur Islam mengacu
sekejap harganya bisa turun dan anjlok. pada kajian hukum-hukum tertentu
Penyebab dari naik – turunnya mata uang dari bentuk-bentuk praktis
penggunaan mata uang Bitcoin
sebagai alat pembayaran dan
transaksi, baik secara praktik
maupun tidak sesuai dengan
ketentuan berdasarkan hukum
Syariah. Data yang diperoleh
dalam penelitian ini akan dianalisis
secara induksi dan deduksi. Induksi
digunakan untuk menganalisis hal-
hal yang menjadi konteks dan
konsep Bitcoin sebagai mata uang,
sehingga dapat diketahui konteks
Bitcoin yang sebenarnya. Analisis
deduktif adalah analisis konsep
mata uang berdasarkan hukum
Islam, yang terkait dengan mata
uang Bitcoin.

Anda mungkin juga menyukai