Anda di halaman 1dari 4

BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan waktu penelitian


Penelitian dilaksanakan di Afdeling II, Blok 21, Kebun Paya Pinang
PT. PD. Paya Pinang. Kegiatan ini dilaksanakan mulai bulan Maret 2019.

3.2 Rancangan penelitian


Desain Penelitian ini yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok
(RAK) Non Faktorial yang terdiri dari 4 taraf perlakuan sebagai berikut :
 K0 = tanpa pelarut
 K1 = dengan aquades 1 : 1
 K2 = dengan aquades 1 : 2
 K3 = dengan aquades 1 : 3

Jumlah ulangan adalah 6 sehingga diperoleh 24 kali pengukuran.


Data hasil penelitian dianalisis dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK)
Non Faktorial, berdasarkan model linier sebagai berikut :


Yij = μ + αi + j + εij

yij = Hasil pengamatan dari percampuran aquades terhadap lateks pada


perlakuan ke-I dan ulangan ke-j.
μ = Nilai rataan.
αi = Pengaruh blok ke-i.
βj = Pengaruh perlakuan percampuran aquades terhadap lateks.
εij = Pengaruh aquades terhadap kadar karet kering ke-i dan ulangan ke-j.

11
3.3 Bahan dan Alat
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
- Lateks cair
- Aquades dengan dosis yang berbeda.
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah
- Metrolak
- Tabung/wadah
- Ember

3.4 Tahapan Penelitian


3.4.1 Persiapan Alat
Persiapan alat penelitian dilakukan dengan cara kalibrasi alat metrolak
yang bertujuan untuk mendapatkan tabel konversi dari skala yang terbaca
di metrolak sebelum dilakukan kadar karet kering.
3.4.2 Penyiapan Sampel Lateks
Pengambilan sempel lateks pada pemanen yang akan diukur menggunakan
wadah sebanyak yang di tentukan dan di bagi menjadi 4 bagian pada klon
PB260 dengan tahun tanam 2007. Setelah itu ditambahkan masing-masing
bagian dengan aquades yang sesuai perlakuan.
3.4.3 Pengukuran Kadar Karet Kering
Tuangkan lateks dan aquades pada tabung untuk di ukur kadar karet kering,
selanjutnya masukkan metrolag dengan perlahan lepaskan metrolak dan
biarkan mengapung.
3.4.4 Mengamati Pengukuran
Mengamati dengan baik tinggi permukaan lateks yang terbaca dari skala
miniskus metrolag pada masing-masing pengamatan dan memastikan
metrolak tidak menempel pada dinding tabung, lalu mencatat hasil
pengukuran pada skala terakhir pengukuran.

12
3.4.5 Metode Perhitungan Kadar Karet Kering
Menghitung hasil pengukuran yang sudah didapat dari hasil skala metrolak,
menuntukan berapa kadar karet kering yang dihasilkan pada lateks tersebut

Berat Krep Kering


dengan cara : KKK = x 100 %
Berat Lateks

3.4.6 Bagan Alur Penelitian


Mulai

Persiapan Alat dan Bahan

Pengambilan Lateks di TPH

Penyiapan Sampel Lateks

Pengukuran Kadar Karet Kering

Pengamatan Pengukuran

Perhitungan K3

Pembahasan

Kesimpulan

Selesai

13
3.4.7 Jadwal Penelitian
No Jadwal Bulan
Kegiatan Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst
1 Pengajuan
Judul
2 Penyusunan
proposal
3 Seminar
Proposal
4 Pengambilan
Lateks
dikebun
5 Penyiapan
Sampel
6 Pengukuran
K3
7 Pengamatan
8 Pembahasan
9 Penyusunan
laporan
Penelitian
10 Pengolahan
Data
11 Seminar Tugas
Akhir

14

Anda mungkin juga menyukai