Disusun Oleh:
Ayu Laura Limbong
4518210090
Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Agung Saputra ST.,M.T dan
para asisten praktikum yang telah membantu, memberi masukan dan memberi
ajaran kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan tepat pada
waktunya.
Demikian laporan yang telah saya buat. Mohon maaf apabila terdapat
kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iv
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan.....................................................................................1
BAB II.....................................................................................................................2
PEMBAHASAN.....................................................................................................2
2.1 Jaringan komputer..................................................................................2
2.1.1 Kabel Jaringan.................................................................................2
2.1.2 Macam-Macam Perangkat..............................................................3
2.1.3 Jenis Jaringan Komputer................................................................4
2.1.4 Fungsi Jaringan Komputer.............................................................6
2.1.5 IP Adress...........................................................................................7
2.1.6 Subnetting.........................................................................................7
2.2 Pengkabelan (Crimping).........................................................................7
2.2.1 Kabel Straight..................................................................................7
2.2.2 Kabel Cross.......................................................................................8
2.2.3 Cara Crimping.................................................................................8
2.3 Topologi Jaringan.................................................................................10
2.3.1 Topologi Bus...................................................................................10
2.3.2 Topologi Star..................................................................................11
2.3.3 Topologi Cincin (Ring)..................................................................12
2.3.4 Topologi Tree.................................................................................12
2.4 Vlan I dan Vlan II.................................................................................13
ii
2.4.1 Cara Kerja VLAN..........................................................................13
2.4.2 VLAN Membatasi Broadcast........................................................13
2.4.3 Kelebihan Dan Kekurangan VLAN.............................................14
2.4.4 Config antar VLAN.......................................................................15
BAB III..................................................................................................................20
KESIMPULAN....................................................................................................20
3.1 Kesimpulan............................................................................................20
BAGIAN PENUTUP............................................................................................21
- Daftar Pustaka..........................................................................................21
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
v
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Jaringan komputer
Jaringan Komputer adalah koneksi yang memumungkinkan dua
device atau lebih saling berhubungan baik secara fisik maupun secara logika
yang saling berkomunikasi untuk bertukar data atau informasi. Dalam
bertukar data atau informasi tentunya ada pihak yang menerima dan pihak
yang memberi. Pihak penerima layanan disebut client sedangkan yang
memberikan layanan disebut peladen (server). Desain tersebut dinamai
dengan sistem client-server.
Jaringan komputer dibangun dengan mengkombinasikan antara
hardware dan software. Dua buah komputer yang masing-masing memiliki
sebuah kartu jaringan, kemudian dikoneksikan melalui kabel maupun tanpa
kabel (nirkabel) sebagai media transmisi data, dan terdapat software sistem
operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan yang sederhana.
2
penggunaan kabel ini sampai 10Mbps, Dan menggunakan konektor
yang biasa digunakan adalah RJ-11 atau RJ-45.
3
Switch adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan
beberapa komputer sekaligus. Semua komputer yang terhubung ke
switch melalui kabel dapat saling berkomunikasi. Tugas lain dari
Switch adalah untuk mengatur distribusi data dan mencegah
terjadinga data collision (tabrakan data).
Bridge
Bridge adalah peranti yang berfungsi meneruskan lalu lintas antara
segmen jaringan berdasar informasi pada lapisan data link. Bridge
juga bisa membagi satu buah jaringan yang besar kedalam
beberapa jaringan kecil.
4
Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup
area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar
wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga
sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran
komunikasi publik. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan
lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna
atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan
pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
5
Gambar 2.1.3 MAN
4. Jaringan Terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klien dan peladen yang mana
komputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses
sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server.
5. Jaringan Client-Server
Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan
komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server
maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software
jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk
dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer
server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.
6. Jaringan Nirkabel (Wireless Network)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang
elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk
menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang
elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar
komputer jaringan.
7. Jaringan Peer-to-peer
Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server
karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun
penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai
client sekaligus sebagai server.
6
2.1.4 Fungsi Jaringan Komputer
Meningkatkan transfer data biasanya lebih cepat daripada
menggunakan media lainnya. Kegiatan berbagi data dengan
jaringan komputer mempermudah user mendapatkan informasi
tanpa berlama-lama.
Informasi lebih terjaga supaya untuk mengamankan data tidak
hilang
Aman, hemat dan efektif.
2.1.5 IP Adress
IP Address (Internet Protocol Address) adalah nomor biner atau
identitas numerik yang yang dipakai disetiap komputer, agar disetiap
komputer dapat saling berhubungan. IP Address terdiri dari 4 blok
angka desimal dimana angka tersebut tidak boleh melebihi nilai 255. IP
Address yang terdapat dalam komputer juga merupakan sebuah kode
biner yang di terjemahkan kedalam angka – angka. IP address juga
adalah sebuah sistem pengalamatan unik setiap host yang terkoneksi ke
jaringan berbasis TCP/IP. IP address bisa dianalogikan seperti sebuah
alamat rumah. Ketika sebuah datagram dikirim, informasi alamat inilah
yang menjadi acuan datagram agar bisa sampai ke device yang dituju.
IP Address terbagi dalam 2 versi, IPv4 dan IPv6.
2.1.6 Subnetting
Subnetting adalah proses memecah jaringan atau network menjadi
beberapa sub network atau dalam pengertian lain menurut adalah
menjadikan host sebagai subnet. Subnetting dibutuhkan untuk efisiensi
dan optimalisasi suatu jaringan.
7
2.2.1 Kabel Straight
8
Orange, Putih Hijau, Biru, Putih Biru, Hijau, Putih Coklat dan Coklat.
Sedangkan Warna Kabel B yaitu Putih Hijau, Hijau, Putih Orange,
Biru, Putih Biru, Orange, Putih Coklat, dan Coklat.
9
6. Setelah selesai lakukan pada ujung yang satunya, lakukan lagi pada
ujung yang lain.
7. mengecek kabel yang sudah di buat tadi dengan menggunakan
tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-
45) ke masing-masing port yang tersedia, nyalakan dan pastikan
semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang
dibuat.
10
Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka
komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah
dihubungkan satu sama lain.
11
Gambar 2.1.11 Topologi Star
12
2.3.4 Topologi Tree
Topologi tree merupakan gabungan antara topologi bus dan topologi
star, Topologi ini menyerupai anotomi akar pohon sehingga disebut
topologi pohon. Bisa dibilang hanya perangkat hub saja yang terhubung
langsung ke bus pohon, dan setiap hub tersebut berfungsi sebagai akar
dari pohon perangkat. Untuk kelebihan dan kekurangan topologi tree,
Sama saja dengan kelebihan dan kekurangan topologi bus dan tree,
Tetapi dengan adanya hybrid antara bus dan star ini mendukung
permudahan perluasan jaringan dengan jauh
13
informasi yang sama. Switch akan menentukan kemana data-data akan
diteruskan dan sebagainya atau dapat pula digunakan suatu software
pengalamatan (bridging software) yang berfungsi mencatat/menandai
suatu VLAN beserta workstation yang didalamnya untuk
menghubungkan antar VLAN dibutuhkan router.
14
- Cost Reduction, dapat menghemat biaya karena tidak
diperlukannya biaya yang mahal untuk upgrade jaringan dan
efisiensi penggunaan bandwidth dan uplink yang tersedia.
- Higher Performance, dapat mengurangi trafik yang diperlukan
pada jaringan dan meningkatkan performa karena membagi
jaringan layer 2 menjadi beberapa worksgroup secara logik.
- Broadcast Storm Mitigation, dapat mengurangi jumlah peralatan
yang berpartisipasi dalam broadcast.
- Improved IT Staff Efficiency, dapat memudahkan pengelolaan
jaringan karena user dengan kebutuhan jaringan yang sama akan
berbagi VLAN yang sama.
- Simpler Project or Application Management, memudahkan
pengelolaan sebuah project atau bekerja karena memiliki fungsi-
fungsi terpisah.
Kekurangan
- Secara logika, jaringan VLAN berbeda network tetapi secara
fisik satu network. Artinya, jika network utama bermasalah,
maka semua VLAN akan terkena dampaknya.
- Ketika ada data yang dikirim broadcast, maka data tersbeut
malah dikirim ke semua VLAN.
- Ketika jumlah host di dalam VLAN banyak, maka kerja DHCP
akan berantakan dan tidak bisa diduga.
15
Gambar 2.1.13 Jaringan
16
Gambar 2.1.15 IP Adress PC1
- Setelah itu test PC yang sudah di isi oleh ip addres apakah jalan
atau eror dengan cara ke cmd terus ping 192.168.20.3
untuk PC0 ke PC1
17
Switch>enable
Switch#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan 100
Switch(config-vlan)#name Divisi_A
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#vlan 200
Switch(config-vlan)#name Divisi_B
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#int fa0/1
Switch(config-if)#switchport access vlan 100
Switch(config-if)#ex
Switch(config)#int fa0/2
Switch(config-if)#switchport access vlan 100
Switch(config-if)#ex
Switch(config)#int fa0/3
Switch(config-if)#switchport access vlan 100
Switch(config-if)#ex
Switch(config)#int fa0/4
Switch(config-if)#switchport access vlan 100
Switch(config-if)#ex
18
Gambar 2.1.17 Switch
- Lalu config router agar dapat terhubung ke semua dengan cara pilih
CLI, masukan kodingan
Router>en
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#int fa0/0.100
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 100
Router(config-subif)#ip address 192.168.20.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#ex
Router(config)#int fa0/0.200
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 200
Router(config-subif)#ip address 192.168.30.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#ex
Router(config)#interface fastEthernet 0/0
Router(config-if)#no shutdown
19
Gambar 2.1.18 Route
BAB III
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Jaringan komputer merupakan sebuah sistem yang tersusun atas 2
komputer, bahkan bisa saling terhubung lewat media komunikasi atau media
transmisi. Sehingga, keduanya ataupun semuanya bisa saling berbagi aplikasi,
data, dan berbagi hardware komputer. Istilah dari jaringan komputer itu juga
bisa diartikan menjadi kumpulan dari beberapa terminal komunikasi.
20
Topologi jaringan adalah suatu cara atau konsep yang digunakan
untuk menghubungkan dua komputer atau lebih, berdasarkan hubungan
geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link,
danstation.
BAGIAN PENUTUP
- Daftar Pustaka
Ootupacademyai. 2019. Pengertian Jaringan Komputer, Fungsi, dan Jenisnya.
21
Tri. Sema. (2017). Mengkrimping Kabel RJ45 dan Urutan Warna Kabel
Straight & Cross.
Ezha. (2017). Konfigurasi Antar VLAN Routing pada Router Cisco dan Layer
3 Switches.
22