Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

COMPUTERR NETWORKING 2
FASILITAS NETWORK UNTUK KOMPUTER

DOSEN PEMBIMBING
EYIS PURWAKA

DISUSUN OLEH

HELMI FIRMANSYAH

LP3I COLAGE BENGKULU

APPLICATION SOFTWARE ANGINEERING (ASE)

2021/2022

i
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................................................ii
KATA PENGANTAR......................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................................................1
A.PENGERTIAN FASILITAS NETWORK.......................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................................................2
1. Jenis Fasilitas Jaringan.....................................................................................................................2
A. PERANGKAT KERAS(HARDWARE).................................................................................................2
B. Perangkat Lunak (Software).........................................................................................................5
C. Kabel dan Perangkat Pendukung.................................................................................................6
2. TUJUAN FASILITAS NETWORK UNTUK KOMPUTER..........................................................................8
3. KELEBIHAN FASILITAS NETWORK.....................................................................................................8
4. KEKURANGAN FASILITAS NETWORK................................................................................................9
5. FUNGSI FASILITAS NETWORK UNTUK KOMPUTER...........................................................................9
BAB III PENUTUP........................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................................12

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya
kepada kita sehingga dapat menyelesaikan makalah tentang fasilitas network untuk komputer.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah teknologi jaringan komputer. Tujuan dari
makalah ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang jenis-jenis fasilitas network yang dapat
digunakan dalam jaringan komputer dan fungsinya dalam memfasilitasi komunikasi, kolaborasi, dan
penggunaan sumber daya jaringan.

Dalam makalah ini, kami telah melakukan penelitian dan pengumpulan informasi dari berbagai sumber
untuk menghasilkan sebuah makalah yang komprehensif dan mudah dipahami. Kami berharap makalah
ini dapat memberikan manfaat dan pemahaman yang lebih baik tentang fasilitas network untuk
komputer kepada pembaca.

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah teknologi jaringan
komputer yang telah memberikan arahan dan bimbingan selama penyusunan makalah ini. Kami juga
berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.

Akhir kata, kami berharap makalah ini dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi pembaca
dalam memahami dan mengimplementasikan fasilitas network yang tepat dalam jaringan komputer
mereka.

Bengkulu,2 april 2023

penulis

iii
BAB I PENDAHULUAN
Komputer saat ini menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Dalam bisnis,
pendidikan, dan kehidupan pribadi, komputer digunakan untuk berbagai keperluan seperti pengolahan
data, penyimpanan informasi, dan komunikasi. Untuk memungkinkan komunikasi data yang efisien dan
penggunaan sumber daya bersama, fasilitas jaringan atau network facilities menjadi sangat penting.
Makalah ini akan membahas tentang pengertian, jenis, dan fungsi dari fasilitas jaringan untuk komputer.

A.PENGERTIAN FASILITAS NETWORK


Fasilitas jaringan atau network facilities adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan
berbagai perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk memfasilitasi komunikasi data
antara komputer atau perangkat lain dalam jaringan. Fasilitas jaringan dapat digunakan untuk
menghubungkan beberapa komputer dalam jaringan lokal atau untuk menghubungkan jaringan yang
berbeda. Fasilitas jaringan dapat mencakup perangkat keras seperti kartu jaringan, switch, router,
modem, wireless access point, dan perangkat lunak seperti firewall, VPN, dan perangkat lunak
manajemen jaringan. Fasilitas jaringan berfungsi untuk memungkinkan pengguna untuk berbagi sumber
daya, seperti printer dan file, serta untuk mengakses internet dan jaringan lainnya dengan efisien dan
aman. Penting untuk memilih fasilitas jaringan yang sesuai dengan kebutuhan jaringan Anda untuk
memastikan koneksi dan data yang aman dan handal.

iv
BAB II PEMBAHASAN
1. Jenis Fasilitas Jaringan
A. PERANGKAT KERAS(HARDWARE)
Ada beberapa jenis fasilitas jaringan yang dapat digunakan untuk menghubungkan komputer, antara
lain:

 KARTU JARINGAN
Kartu jaringan atau network interface card (NIC) adalah perangkat keras yang digunakan untuk
menghubungkan komputer ke jaringan. Kartu jaringan bekerja dengan mengonversi data dari format
digital yang digunakan oleh komputer menjadi sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui kabel
jaringan. Setelah data dikirimkan melalui kabel, kartu jaringan di sisi penerima akan mengonversi
kembali sinyal analog tersebut menjadi data digital.

Kartu jaringan biasanya terpasang di dalam slot ekspansi pada motherboard komputer. Kartu jaringan
memiliki alamat MAC yang unik, yang digunakan untuk mengidentifikasi setiap komputer dalam
jaringan. Setiap alamat MAC terdiri dari 6 byte (48 bit), dan dapat diatur secara manual atau diprogram
oleh produsen kartu jaringan.

Beberapa jenis kartu jaringan termasuk kartu jaringan Ethernet, kartu jaringan Token Ring, kartu
jaringan FDDI, dan kartu jaringan wireless. Kartu jaringan Ethernet adalah yang paling umum digunakan
dan mendukung transfer data dengan kecepatan 10, 100, atau 1000 megabit per detik. Kartu jaringan
wireless atau Wi-Fi digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan tanpa menggunakan kabel,
dan mendukung standar IEEE 802.11 untuk transfer data nirkabel.

Kartu jaringan memiliki beberapa kegunaan, antara lain:

 Memungkinkan komputer untuk terhubung ke jaringan lokal atau internet melalui kabel
jaringan.

 Mengoptimalkan kinerja jaringan dengan menyediakan throughput yang lebih cepat.

 Mempercepat transfer data antar komputer dalam jaringan lokal.

 Memungkinkan penggunaan aplikasi jaringan seperti file sharing, email, dan web browsing.

 Memungkinkan penggunaan layanan jaringan seperti printer dan server file.

v
 SWICH
Switch adalah salah satu contoh komponen yang memiliki peran cukup penting. Apabila Anda
merupakan orang yang bergelut di bidang IT, istilah ‘switch’ mungkin terdengar tidak asing lagi. Switch
adalah komponen yang bertugas untuk menghubungkan sejumlah perangkat komputer. Pada komponen
ini biasanya berfungsi untuk membantu pertukaran informasi atau data pada beberapa komputer.

Pengertian secara umum, switch adalah komponen jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan
beberapa perangkat komputer dalam sebuah jaringan. Proses ini memungkinkan pengguna bertukar
data dan informasi ke perangkat yang dituju.

FUNGSI SWICH

1. Menyaring dan Meneruskan Paket Data

Fungsi switch pertama yaitu menyaring dan meneruskan paket data yang diterima ke alamat tujuan.
Alamat yang dimaksud berupa port dan MAC address perangkat. Hal tersebut dilakukan guna
meminimalisir terjadinya collision atau tabrakan ketika data diproses.

2. Mencatat Alamat

Switch memiliki kemampuan address learning di mana seluruh MAC address yang pernah terhubung
akan disimpan dan dipelajari. Ketika menerima data, MAC address pengirim dicatat secara otomatis
kemudian switch mempelajari semua proses pengiriman, termasuk kemana arah mana data tersebut
harus dikirim.

3. Looping Avoidance

Fungsi switch lainnya adalah mencegah terjadinya looping data. Kendala ini merupakan kondisi dimana
data yang diterima stuck atau hanya berputar-putar di bagian port. Switch memungkinkan penerusan
pengiriman data dengan cara memblokir salah satu port yang tengah terhubung ke perangkat lain.

 ROUTER
Router adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan atau subnet
dan meneruskan paket data antar jaringan. Router beroperasi pada lapisan jaringan (layer 3) pada
model referensi OSI dan digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan berbeda, seperti jaringan
lokal (LAN) dan jaringan luas (WAN).

Router dapat mengambil keputusan terkait rute terbaik yang harus diambil oleh sebuah paket data
untuk mencapai tujuan yang ditentukan, berdasarkan informasi pada tabel rute yang disimpan di
dalamnya. Selain itu, router juga dilengkapi dengan fitur keamanan seperti firewall dan Network Address
Translation (NAT) untuk melindungi jaringan dari serangan luar dan mengalokasikan alamat IP secara
efisien.

vi
Router dapat digunakan dalam skala kecil, seperti di rumah atau kantor kecil, maupun dalam skala
besar, seperti di perusahaan atau penyedia layanan internet (ISP). Dalam jaringan yang lebih kompleks,
router dapat digabungkan dengan perangkat jaringan lain seperti switch dan access point untuk
membentuk jaringan yang lebih besar dan kompleks.

 MODEM
Modem adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk menghubungkan komputer atau jaringan
komputer dengan jaringan internet. Modem mengonversi sinyal digital dari komputer atau jaringan
komputer menjadi sinyal analog yang dapat dikirimkan melalui jalur telepon atau kabel koaksial ke
jaringan internet, dan sebaliknya mengonversi sinyal analog dari jaringan internet menjadi sinyal digital
yang dapat diterima oleh komputer atau jaringan komputer.

Modem dapat menggunakan beberapa jenis koneksi, tergantung pada teknologi jaringan yang
digunakan. Beberapa jenis koneksi modem yang umum digunakan antara lain:

1. Dial-up Modem: menggunakan jalur telepon untuk koneksi internet, dengan kecepatan transfer
data yang relatif lambat, yaitu sekitar 56 kbps.

2. ADSL Modem: digunakan untuk koneksi broadband melalui saluran telepon, dengan kecepatan
transfer data yang lebih cepat daripada dial-up modem, yaitu sekitar 1-10 Mbps.

3. Cable Modem: digunakan untuk koneksi broadband melalui jaringan kabel TV, dengan
kecepatan transfer data yang lebih cepat daripada ADSL modem, yaitu sekitar 10-100 Mbps.

4. Fiber Optic Modem: digunakan untuk koneksi broadband melalui serat optik, dengan kecepatan
transfer data yang sangat cepat, yaitu sekitar 100 Mbps hingga lebih dari 1 Gbps.

Modem biasanya dikombinasikan dengan router atau perangkat jaringan lainnya untuk membentuk
jaringan komputer yang dapat terhubung dengan internet. Modem juga dapat digunakan untuk
menghubungkan perangkat lain seperti telepon dan printer.

vii
B. Perangkat Lunak (Software)
 SISTEM OPERASI
Sistem operasi (Operating System) adalah perangkat lunak yang bertanggung jawab untuk mengelola
dan mengontrol sumber daya komputer seperti prosesor, memori, perangkat keras, dan perangkat
lunak, serta memfasilitasi interaksi antara pengguna dan perangkat keras.

Sistem operasi memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi dan program di atasnya dengan
memberikan layanan dasar seperti manajemen file, manajemen memori, manajemen proses,
manajemen input-output, dan jaringan. Sistem operasi juga memastikan bahwa sumber daya yang ada
digunakan secara efisien dan aman.

Beberapa contoh sistem operasi yang paling umum digunakan adalah:

 Windows: sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation, umum digunakan
pada komputer desktop dan laptop.
 MacOS: sistem operasi yang dikembangkan oleh Apple Inc., umum digunakan pada
komputer desktop dan laptop buatan Apple.
 Linux: sistem operasi open source yang dikembangkan oleh komunitas pengembang di
seluruh dunia dan dapat digunakan pada berbagai jenis perangkat keras, seperti server,
komputer desktop, dan perangkat mobile.

Selain itu, terdapat juga sistem operasi khusus yang dikembangkan untuk perangkat mobile seperti
Android dan iOS, serta sistem operasi untuk perangkat tertentu seperti sistem operasi router, sistem
operasi embedded, dan sistem operasi real-time.

 FIREWALL
Firewall adalah sebuah sistem keamanan jaringan yang digunakan untuk melindungi jaringan dan
komputer dari akses yang tidak sah atau serangan yang berasal dari jaringan eksternal. Firewall bekerja
dengan memantau lalu lintas jaringan dan memfilter paket data berdasarkan aturan-aturan keamanan
yang telah ditetapkan.

Firewall dapat diimplementasikan sebagai perangkat keras atau perangkat lunak, dan dapat dipasang
pada gateway jaringan atau di masing-masing komputer. Firewall dapat mengontrol akses ke jaringan
dan internet berdasarkan berbagai kriteria seperti alamat IP, port, dan protokol yang digunakan.

Firewall memiliki beberapa jenis, antara lain:

1. Packet filtering firewall: menganalisis paket data yang masuk atau keluar jaringan
berdasarkan aturan-aturan yang telah ditetapkan.

2. Stateful inspection firewall: memantau koneksi jaringan dan memungkinkan atau menolak
paket data berdasarkan status koneksi.

viii
3. Proxy firewall: berfungsi sebagai perantara antara klien dan server, memantau koneksi
jaringan dan menganalisis lalu lintas data.

4. Next-generation firewall: mengintegrasikan teknologi pengamanan seperti IDS/IPS, aplikasi


firewall, dan kontrol akses pengguna.

Firewall merupakan bagian penting dari sistem keamanan jaringan dan merupakan langkah awal untuk
melindungi jaringan dari serangan jaringan yang berbahaya. Namun, firewall bukanlah solusi keamanan
jaringan yang lengkap dan harus digunakan bersama dengan teknologi keamanan lain seperti antivirus,
enkripsi data, dan manajemen akses pengguna.

 ANTIVIRUS
Antivirus adalah sebuah program komputer yang dirancang untuk mendeteksi, mencegah, dan
menghapus virus komputer serta jenis malware lainnya. Antivirus bekerja dengan melakukan
pemindaian pada file, direktori, dan memori yang ada pada komputer, dan membandingkan dengan
database definisi virus untuk mencari tanda-tanda virus atau malware.

Antivirus juga dapat dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan seperti firewall, proteksi phishing, proteksi
ransomware, dan proteksi spam. Beberapa antivirus juga dilengkapi dengan teknologi pembelajaran
mesin (machine learning) dan kecerdasan buatan (artificial intelligence) untuk meningkatkan
kemampuan deteksinya.

Antivirus penting untuk digunakan pada setiap komputer dan perangkat mobile yang terhubung ke
internet, karena virus dan malware dapat menyebabkan kerusakan pada sistem, mencuri data pribadi,
dan mengambil alih kendali perangkat. Namun, penggunaan antivirus tidak dapat sepenuhnya menjamin
keamanan komputer, dan harus dipadukan dengan keamanan jaringan, manajemen akses pengguna,
dan praktik keamanan yang baik seperti menghindari membuka lampiran email yang mencurigakan dan
mengunduh perangkat lunak hanya dari sumber yang tepercaya.

C. Kabel dan Perangkat Pendukung


 KABEL UTP
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah salah satu jenis kabel jaringan yang paling umum digunakan
untuk menghubungkan perangkat jaringan seperti komputer, router, switch, dan perangkat jaringan
lainnya. Kabel UTP terdiri dari sepasang kabel tembaga yang dililitkan bersama untuk membentuk satu
kabel, dengan tiap kabel individu dililitkan untuk mengurangi gangguan elektromagnetik dan
interferensi.

Kabel UTP digunakan untuk mentransmisikan data pada jaringan LAN (Local Area Network) dan
digunakan dalam berbagai standar jaringan seperti Ethernet, Fast Ethernet, dan Gigabit Ethernet. Kabel
UTP tersedia dalam berbagai jenis kategori seperti Cat5, Cat5e, Cat6, dan Cat7, dengan setiap kategori
memiliki kemampuan transmisi data dan kecepatan yang berbeda-beda.

ix
Keuntungan dari kabel UTP antara lain harga yang relatif terjangkau, mudah untuk dipasang dan
dihubungkan, dan memiliki kemampuan transmisi data yang baik pada jarak yang relatif dekat. Namun,
kabel UTP juga memiliki kelemahan yaitu rentan terhadap gangguan elektromagnetik dan interferensi
jika tidak terpasang dengan benar, serta memiliki jarak transmisi yang terbatas dibandingkan dengan
jenis kabel jaringan yang lebih mahal seperti fiber optik.

 NIC (Network Interface Card)


NIC (Network Interface Card) atau kartu antarmuka jaringan adalah sebuah perangkat keras pada
komputer yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan. NIC terpasang pada slot PCI
atau PCIe pada motherboard komputer dan biasanya memiliki koneksi RJ45 yang digunakan untuk
menghubungkan kabel UTP.

NIC bertanggung jawab untuk mengirimkan dan menerima data dari jaringan melalui kabel yang
terhubung dengan perangkat jaringan seperti switch atau router. NIC juga dapat mengatur kecepatan
transfer data dan dapat mendukung berbagai jenis protokol jaringan seperti Ethernet, Fast Ethernet, dan
Gigabit Ethernet.

Kebanyakan komputer modern telah dilengkapi dengan NIC yang terintegrasi pada motherboard, namun
NIC tambahan dapat dipasang pada slot yang tersedia pada motherboard jika dibutuhkan koneksi
jaringan tambahan atau jika NIC terintegrasi mengalami kerusakan. NIC juga dapat digunakan pada
server dan perangkat jaringan lainnya untuk menghubungkan perangkat ke jaringan atau untuk
menghubungkan antara perangkat jaringan satu dengan yang lainnya.

 PATCH PANEL
Patch panel adalah sebuah perangkat jaringan yang digunakan untuk mengelola dan menghubungkan
kabel jaringan yang berasal dari berbagai sumber atau perangkat jaringan ke perangkat jaringan tujuan
seperti switch atau router. Patch panel biasanya terdiri dari beberapa port yang digunakan untuk
menghubungkan kabel jaringan dan dapat dipasang pada rak atau dinding.

Cara kerja patch panel adalah dengan memungkinkan kabel jaringan dari berbagai sumber untuk
dihubungkan ke port pada patch panel. Kemudian, kabel jaringan dari patch panel dihubungkan ke
perangkat jaringan tujuan seperti switch atau router. Dengan menggunakan patch panel, pengelola
jaringan dapat dengan mudah mengatur koneksi jaringan dan mengganti kabel jaringan jika diperlukan
tanpa harus membuka perangkat jaringan tujuan.

Patch panel umumnya digunakan pada jaringan LAN (Local Area Network) di gedung perkantoran atau
bangunan lainnya. Patch panel dapat digunakan dengan kabel UTP atau fiber optik tergantung pada jenis
jaringan yang digunakan. Patch panel juga dapat digunakan dengan kabel UTP kecil yang biasa disebut
patch cord untuk menghubungkan perangkat jaringan ke patch panel secara fleksibel dan mudah
dipindahkan.

x
2. TUJUAN FASILITAS NETWORK UNTUK KOMPUTER
Fasilitas network untuk komputer memiliki beberapa tujuan, di antaranya adalah:

a) Menghubungkan komputer ke jaringan: Fasilitas network seperti NIC, router, switch, dan
modem digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan, sehingga komputer dapat
berkomunikasi dengan perangkat jaringan lainnya dan mengakses sumber daya jaringan
seperti printer, server, dan internet.

b) Meningkatkan kecepatan dan efisiensi komunikasi: Dengan menggunakan fasilitas network


yang tepat, komunikasi antara komputer dan perangkat jaringan lainnya dapat dilakukan
dengan cepat dan efisien, sehingga dapat meningkatkan produktivitas pengguna.

c) Meningkatkan keamanan jaringan: Fasilitas network seperti firewall dan antivirus digunakan
untuk melindungi jaringan dan komputer dari serangan virus, malware, dan akses yang tidak
sah.

d) Mengoptimalkan penggunaan sumber daya: Dengan menggunakan fasilitas network yang


tepat, pengguna dapat membagi sumber daya jaringan seperti printer dan server, sehingga
dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan mengurangi biaya investasi perangkat
jaringan.

e) Mengakses sumber daya jaringan dari jarak jauh: Fasilitas network juga memungkinkan
pengguna untuk mengakses sumber daya jaringan dari jarak jauh, misalnya melalui koneksi
internet, sehingga pengguna dapat bekerja dari lokasi yang berbeda dengan sumber daya
jaringan yang sama.

3. KELEBIHAN FASILITAS NETWORK


a) Memungkinkan berbagi sumber daya: Fasilitas network memungkinkan pengguna untuk
berbagi sumber daya seperti printer, server, dan internet, sehingga dapat mengoptimalkan
penggunaan sumber daya dan mengurangi biaya investasi perangkat jaringan.

b) Meningkatkan efisiensi: Dengan fasilitas network yang tepat, komunikasi antara komputer
dan perangkat jaringan lainnya dapat dilakukan dengan cepat dan efisien, sehingga dapat
meningkatkan produktivitas pengguna.

c) Meningkatkan keamanan: Fasilitas network seperti firewall dan antivirus dapat melindungi
jaringan dan komputer dari serangan virus, malware, dan akses yang tidak sah.

d) Memungkinkan akses dari jarak jauh: Fasilitas network memungkinkan pengguna untuk
mengakses sumber daya jaringan dari jarak jauh, sehingga pengguna dapat bekerja dari
lokasi yang berbeda dengan sumber daya jaringan yang sama.

xi
e) Menyediakan solusi backup: Fasilitas network memungkinkan pengguna untuk melakukan
backup data secara teratur, sehingga dapat mengurangi risiko kehilangan data.

4. KEKURANGAN FASILITAS NETWORK


a) Biaya: Implementasi fasilitas network memerlukan biaya investasi yang cukup besar,
terutama untuk perangkat jaringan yang kompleks seperti server dan router.

b) Ketergantungan pada jaringan: Fasilitas network memungkinkan pengguna untuk berbagi


sumber daya, namun jika jaringan down maka akses ke sumber daya tersebut juga akan
terganggu.

c) Memerlukan keahlian khusus: Implementasi fasilitas network memerlukan keahlian khusus


dalam pengaturan dan konfigurasi perangkat jaringan, sehingga memerlukan sumber daya
yang kompeten dan mahir dalam hal tersebut.

d) Rentan terhadap serangan: Fasilitas network dapat menjadi sasaran serangan dari luar,
sehingga perlu dijaga dan dilindungi dengan baik.

e) Dibutuhkan pemeliharaan: Fasilitas network memerlukan pemeliharaan teratur untuk


memastikan bahwa perangkat jaringan berjalan dengan baik dan aman.

5. FUNGSI FASILITAS NETWORK UNTUK KOMPUTER


a) Menghubungkan komputer ke jaringan: Fasilitas network seperti NIC (Network Interface
Card), router, switch, dan modem digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan,
sehingga komputer dapat berkomunikasi dengan perangkat jaringan lainnya dan mengakses
sumber daya jaringan seperti printer, server, dan internet.

b) Meningkatkan kecepatan dan efisiensi komunikasi: Dengan menggunakan fasilitas network


yang tepat, komunikasi antara komputer dan perangkat jaringan lainnya dapat dilakukan
dengan cepat dan efisien, sehingga dapat meningkatkan produktivitas pengguna.

c) Mengoptimalkan penggunaan sumber daya: Dengan menggunakan fasilitas network yang


tepat, pengguna dapat membagi sumber daya jaringan seperti printer dan server, sehingga
dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan mengurangi biaya investasi perangkat
jaringan.

d) Mengakses sumber daya jaringan dari jarak jauh: Fasilitas network juga memungkinkan
pengguna untuk mengakses sumber daya jaringan dari jarak jauh, misalnya melalui koneksi
internet, sehingga pengguna dapat bekerja dari lokasi yang berbeda dengan sumber daya
jaringan yang sama.

e) Meningkatkan keamanan jaringan: Fasilitas network seperti firewall dan antivirus digunakan
untuk melindungi jaringan dan komputer dari serangan virus, malware, dan akses yang tidak

xii
sah.

f) Memfasilitasi penggunaan aplikasi berbasis jaringan: Fasilitas network memungkinkan


pengguna untuk menggunakan aplikasi berbasis jaringan, seperti email, video conference,
dan sistem manajemen jaringan.

g) Memfasilitasi komunikasi dan kolaborasi: Fasilitas network memungkinkan pengguna untuk


berkomunikasi dan berkolaborasi dengan pengguna lain di jaringan, baik secara langsung
maupun melalui aplikasi berbasis jaringan.

h) Memungkinkan pemantauan dan manajemen jaringan: Fasilitas network memungkinkan


administrator jaringan untuk memantau dan mengelola jaringan, termasuk pemantauan
kinerja, manajemen sumber daya, dan perbaikan masalah jaringan.

xiii
BAB III PENUTUP

Sebagai kesimpulan, fasilitas network untuk komputer memegang peranan penting dalam meningkatkan
efisiensi, kecepatan, dan keamanan komunikasi dalam suatu jaringan. Dalam makalah ini, kita telah
membahas beberapa jenis fasilitas network seperti router, modem, switch, NIC, firewall, antivirus, kabel
UTP, dan patch panel, serta fungsinya dalam memfasilitasi komunikasi, kolaborasi, dan penggunaan
sumber daya jaringan.

Kita juga telah membahas kelebihan dan kekurangan dari penggunaan fasilitas network, serta tujuan
dari implementasi fasilitas network dalam suatu jaringan. Semua ini menunjukkan bahwa penggunaan
fasilitas network yang tepat dapat memungkinkan pengguna untuk mengoptimalkan penggunaan
sumber daya jaringan, meningkatkan kecepatan dan efisiensi komunikasi, dan melindungi jaringan dari
ancaman keamanan.

Oleh karena itu, penting bagi organisasi atau individu yang ingin memanfaatkan jaringan komputer
untuk memahami dan mengimplementasikan fasilitas network yang tepat untuk kebutuhan mereka.
Dengan demikian, mereka dapat memaksimalkan potensi jaringan komputer dalam mendukung
kegiatan bisnis atau aktivitas sehari-hari.

xiv
DAFTAR PUSTAKA

https://chat.openai.com/chat

xv

Anda mungkin juga menyukai