Anda di halaman 1dari 3

39

DAFTAR PUSTAKA

Agus Trianto, (2005:10).Pengembangan Model Bahan Ajar: Penelitian dan


Pengembangan Model Bahan Ajar Bahasa Indonesia untuk SLTP Kelas 7
sebagai Implementasi Kurikulum Kompetensi. Sinopsis Disertasi Program
Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Apriyani Nadia. (2020). Pengembangan Modul Fisika Berbasis Discovery


Learning Pada Materi Fluida Statis Siswa Kelas Xi Sma Negeri 1
Lubuklinggau  Lubuklinggau  Tahun Pelajaran  2019/2020.Lubuk Linggau: 
Pendidikan  Fisika STKIP PGRI

Astuti Sondang. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Matematika dengan Model


Discovery Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman
Prinsip-Prinsip Matematika dan Kemampuan Penalaran Logis Siswa Di
Sman 1 Jarai Kabupaten Lahat. Bengkulu: IAIN

Daryanto, Aris Dwicahyono.(2014:173).Pengembangan Perangkat
Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.

Brygenta Denanta, Handhika Jeffry, Sasono Mislan.(2017). Pengembangan


modul berbasis discovery learning untuk meningkatkan pemahaman
konsep.Madiun: Universitas PGRI Madiun

Depdiknas. (2004). Materi Pelatihan Terintegrasi Bahasa Indonesia. Jakarta:


Dirjen Dikdasmen.

Depdiknas. (2008:9). Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Depdiknas


Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Direktorat Pembinaan SMA

Hamdani, (2011: 219). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Harjanto. (2005). Perencanaan Pengajaran. Jakarta:Aneka Cipta

Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstuan dalam Pembelajaran


Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
40

Ilahi, M.T. (2012). Pembelajaran Discovery Strategy & Mental Vocational Skill.
Jogjakarta: Diva Press.

Kemendikbud, (2013). Kompetensi Dasar Sekolah Menengah Atas


(SMA)/Madrasah Aliyah (MA). Jakarta: Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan
Muhibbin Syah. (2010). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Pusat Kurikulum dan Perbukuan.(2012).Penilaian Buku Teks Pelajaran. http://pu
skurbuk.net/web/penilian-buku-teks-pelajaran.html (Diunduh26April2013)
.

Prastowo. (2012:24). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta


Diva Press.

Prastowo,2013. Pengembangan Bahan Ajar Tematik. Diva Press, Yogyakarta.

Prastowo, A. (2015). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta:


Diva Press

Prastowo, (2014:40). Pengembangan Bahan Tematik. Jakarta: Kencana Predana


Group.

Puskurbuk. (2012). Pergeseran paradigma belajar abad 21. Retrieved August 1,

2015, from http://www.puskurbuk.org

Richards. (2002:262). The Context of Language Teaching. Cambridge University


Press

Robert B. Sund dalam Malik, (2001). Media Pendidikan: Pengertian Model


Discovery Learning

Sugiyono. (2015:407). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,


Kualitatif & RND). Bandung: Alfabeta.

Thut dan Adams, (2005). Pola-pola Pendidikan dalam Masyarakat Kontemporer.


Yogyakarta: Pustaka Pelajar
41

Tim Pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran UPI. (2011:152).


Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung: UPI.

Tomlinson, (1998:98). Materials Development in Language Teaching.Cambridge
:CUP

Touvinen, J.E. (2000). A Comparison of Cognitive Load Associated With


Discovery Learning and Worked Examples. Journal of Educational
Psychology, 91 (2): 334-341.

Trisnaningsih, (2007).Pengembangan Bahan Ajar Untuk Meningkatkan


Pemahaman Materi Mata Kuliah Demografi Teknik. Jurnal Ekonomi &
Pendidikan. h.3

Anda mungkin juga menyukai