Anda di halaman 1dari 14

Nama Anggota Kelompok : 3

1. Ananda Jullailatul Azizia (34201900008)


2. Muhammad Bakhrul Ulum (34201900018)
3. Mutiara Petrina Fedora (34201900020)

Mata kuliah : Kapita selekta Matematika SMP

Dosen pengampu : Dyana Wijayanti, S.Pd., M.Pd., Ph. D.

REFERENSI MODEL EPISTEMOLOGI PRAKSTIS BLOK PADA MATERI BENTUK


ALJABAR

Praktisi blok yang terkait dengan bentuk aljabar seperti yang biasa muncul di Buku teks.
Dari analisis kita menemukan beberapa jenis soal, dimana didalamnya menjelaskan teknik dan
cara pengerjaanya. Jenis soal pertama (T 1 ) yaitu jenis soal yang biasanya terkait dengan unsur –
unsur yang ada pada bentuk aljabar seperti variabel, koefisien, konstanta, suku dan lainnya.
Salah satu jenisnya yaitu pada tabel 1 terdapat pertanyaan dan penyelesaian, dengan jenis soal
dan teknik pengerjaan yaitu :

Tabel 1
T 1: Diberikan sebuah soal yang dapat memberi pemahaman tentang unsur – unsur bentuk
aljabar dapat menentukan bentuk aljabar yang memiliki 1,2 atau 3 suku. Koefisien, variabel
atau lainnya.
Contoh soal :
Sebutkan minimal 3 Bentuk aljabar yang memiliki tiga suku….

τ 1 : Siswa mampu memahami pengertian dari unsur – unsur bentuk aljabar dan harus dapat
mengetahui bentuk aljabar yang memiliki tiga suku, lalu membuat persamaan dengan variabel
– variabel yang diinginkan yang memuat tiga suku.
Penyelesaian :
 x+ y+z
 2 a+b+ 3 c
 9 y=x +3 z
 Dan bentuk aljabar lainnya.
masih banyak lagi beberapa variasi Jenis soal pertama (T 1 ) yang biasa muncul pada buku teks,
dimana soal tersebut untuk mengukur tingkat pemahaman dalam teori pada bentuk aljabar.

Berbeda dengan Jenis soal pertama (T 1 ), terdapat juga jenis soal (T 2) dimana jenis soal
tersebut yaitu menghitung operasi bentuk aljabar baik penjumlahan, pengurangan, perkalian, atau
pembagian. Salah satunya yaitu pada hasil kali seperti pada tabel 2 terdapat pertanyaan dan
penyelesaian, dengan jenis soal dan teknik pengerjaan yaitu :

Tabel 2
T 2: Siswa diberikan soal yang berkaitan dengan operasi bentuk aljabar seperti pejumlahan,
pengurangan, perkalian dan pembagian.
Contoh soal :
Hitunglah hasil kali dari( x− y )(2 x+3 y ) adalah …
τ 2 : harus dapat menghetahui operasi bentuk aljabar, baik itu penjumlahan, pengurangan,
perkalian, atau pembagian. Kemudian akan menghasilkan hasil kali dari setiap suku, lalu
operasikan suku yang sejenis dan menghasilkan hasil kali dari bentuk aljabar ( x− y ) ( 2 x +3 y ).
Penyelesaian :
( x− y ) ( 2 x +3 y )
¿ 2 x2 +3 xy−2 xy−3 y 2
¿ 2 x2 + xy−3 y 2

masih banyak lagi beberapa variasi Jenis soal (T 2 ) yang biasa muncul pada buku teks, dimana
soal tersebut untuk mengukur tingkat pemahaman dalam teknologi khusunya operasi pada
bentuk aljabar.

Kemudian ada jenis soal (T 3 ¿ dimana jenis soal tersebut menentukan bentuk sederhana
dari bentuk aljabar seperti pada soal tabel 3 terdapat pertanyaan dan penyelesaian, dengan jenis
soal dan teknik pengerjaan yaitu :

Tabel 3
T 3: Siswa diberikan soal untuk menentukan bentuk sederhana dari suatu bentuk aljabar. Yaitu
dengan mengaplikasikan operasi bentuk aljabar.
Contoh soal :
Tentukan bentuk sederhana dari aljabar 6 ( 2 a2 +3 a2 b – 7 ab ) – 4 a ( 5 a – 2 b+5 ab ) !
τ 3 : Siswa dapat meyelesaikan dengan mengalikan setiap suku kemudian identifikasi suku
sejenis lalu operasikan bentuk aljabar tersebut sampai bentuk paling sederhana.
Cara Penyelesaian :
6 ( 2 a2 +3 a2 b – 7 ab ) – 4 a ( 5 a – 2 b+5 ab )
¿ 1 2a 2+18 a 2 b−42 ab−( 20 a 2−8 ab+20 a 2 b )
¿ 1 2a 2−20 a2 +18 a2 b−20 a2 b−42 ab+8 ab
¿−8 a2−2 a 2 b−34 ab

terdapat variasi lain yang termasuk dalam jenis soal (T 3 ¿pada tabel 4,

Tabel 4
T 3 :Siswa diberikan soal terkait dengan bentuk sederhana bentuk aljabar pada operasi

a
pembagian dan pemangkatan dan perkalian dengan bentuk
b
Contoh soal :
pq 4 r 2 pqr 12 xz
Tentukan Bentuk sederhana dari bentuk aljabar berikut × : × adalah...
2 r 5 xyz 8 z 2 4 x y 2
τ 3 : Siswa dapat menyelesaikan dengan aplikasi operasi pada bentuk aljabar kemudian pilih
bagian mana yang akan dikerjakan terlebih dahulu bisa perkalian atau pembagian terlebih
dahulu pilih yang lebih mudah, kemudian ingat bahwa penyebut harus sama.
Penyelesaian:
pq 4 r 2 pqr 12 xz
× : ×
2 r 5 xyz 8 z 2 4 x y 2
q 4 r2 pqr 12 xz
× ):( 2 × )
r 5 xyz 8 z 4 x y 2
4 pq r 2 12 pqrxz
¿( ):( )
10 rxyz 32 x y 2 z 2
4 pqr 12 pqr
¿( ):( )
10 xyz 32 y2 z
128 pqr y 2 z
¿( )
120 pqrxyz
16 y
¿
15 x

dimana soal tersebut merupakan bentuk sederhana dari operasi perkalian dan pembagian, dengan
menggunakan teknik yang sama akan menghasilkan bentuk sederhana yang diinginkan, banyak
jenis soal ini yang keluar pada buku teks dimana didalamnya terdapat teknik pengerjaan dan
jawaban.

Kemudian, terdapat jenis soal (T 4) yang salah satu soalnya membahas tentang
pengaplikasian bentuk aljabar dalam kehidupan sehari – hari khususnya dalam bidang geometri,
seperti pada tabel 5 terdapat pertanyaan dan penyelesaian, dengan jenis soal dan teknik
pengerjaan yaitu :

Tabel 5
T 4: Siswa diberikan soal cerita yang terkait dengan pengaplikasian bentuk operasi aljabar pada
bidang geometri.
Contoh soal:
Sebidang papan berbentuk persegi panjang memiliki keliling 72 cm. Jika panjang papan
tersebut sama dengan q, maka luas papan (dinyatakan dalam q) adalah…
τ 4 : Siswa dapat menyelesaikandengan menggunakan rumus keliling persegi panjang
kemudian disubtitusikan dan dioperasikan dalam bentuk aljabar.
Penyelesaian :
 Diketahui :
Keliling Papan = 72 cm
Panjang papan = q cm
 Ditanya: Luas papan ?
 Jawab :
kell . papan( persegi panjang )=2 ( p+ l )
72=2 ( q+ l )
72
=q+l
2
l=36−q
L . papan= p ×l
¿ q × ( 36−q )
¿ 36 q−q 2
Jadi, luas papan adalah (36𝑞 − q 2)cm2 .
dalam jenis soal (T 4 ) ,terdapat banyak pengaplikasian bentuk aljabar dalam kehidupan sehari –
hari, banyak jenis soal ini yang keluar pada buku teks dimana didalamnya terdapat teknik
pengerjaan dan jawaban.

Jenis soal ¿) masih membahas aplikasi bentuk aljabar dalam kehidupan sehari – hari,
namun pada jenis soal ini menginginkan jawaban yang tidak dalam bentuk aljabar namun dalam
bentuk bilangan, seperti pada tabel 6 terdapat pertanyaan dan penyelesaian, dengan jenis soal dan
teknik pengerjaan yaitu :

Tabel 6
T 5 : Siswa diberikan soal cerita terkait penyelesaian masalah dalam kehidupan sehari-hari
menggunakan operasi aljabar.
Contoh soal:
Pak Mansyur memberi 600 koin kepada ke tiga anaknya. Anak yang ke dua diberi 25 koin
lebih banyak dari yang anak yang ketiga. Anak yang pertama mendapatkan tiga kali dari anak
yang ke dua. Banyak koin yang diterima anak ketiga adalah…

τ 5 : Siswa dapat meidentifikasi apa yang diketahui, ditanya kemudian jawablah pertanyaan
dengan menggunakan operasi aljabar.
Penyelesaian:
 Diketahui:
Misal : koin yang diterima anak ketiga = x
Jumlah koin = 600
Koin anak kedua = 25 + x
Koin anak pertama = 3(25 + x) = 75 + 3x
 Ditanya: Berapa banyak koin yang diterima anak ketiga ?
 Jawab :
x + ( 25+ x )+ ( 3 x +75 ) =600
x + x+3 x +25+75=600
5 x+ 100=600
5 x+ 100−100=600−100
5 x=500
500
x=
5
x=100
Jadi, Koin yang terima anak ketiga adalah 100 koin

Jenis soal (T 5) banyak terdapat di buku teks dan biasanya contoh dari jenis soal terseut terdapat
teknik pengerjaannya sehingga memudahkan siswa dalam berlatih.

Terdapat juga jenis soal (T 6 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dimana jenis soal ini,
menginginkan jawaban rata – rata perhari, seperti pada tabel 7dengan pertanyaan dan teknik
penyelesaian yaitu :

T 6 :Siswa diberikan soal cerita terkait penyelesaian masalah dalam kehidupan sehari-hari
menggunakan operasi aljabar.
Contoh soal:
Suatu situs mendapat 600 kunjungan per hari selama periode 2 minggu. Jika pada periode ini
rata-rata jumlah pengunjung untuk 8 hari pertama adalah 750 orang, maka rata-rata jumlah
pengunjung per hari untuk 6 hari berikutnya adalah

τ 6 :Siswa dapat meidentifikasi apa yang diketahui, ditanya kemudian jawablah pertanyaan
dengan menggunakan operasi aljabar.
Penyelesaian:
 Diketahui :
Misal rata-rata pengunjung per hari = z
2 minggu = 14 hari
Pengunjung = 600 orang
8 hari = 750 orang
 Ditanya: rata-rata jumlah pengunjung per hari untuk 6 hari berikutnya ?
 Jawab :
14 × 600=8 ×750+ ( 6+ z )
8.400=6.000+6 z
8.400−6.000=6.000−6.000+6 z
8.400−6.000=6 z
2.400=6 z
2.400
z=
6
z=400
Jadi, rata-rata jumlah pengunjung per hari untuk 6 hari berikutnya adalah 400 orang.
Jenis soal (T 6) banyak terdapat di buku teks dan biasanya contoh dari jenis soal tersebut terdapat
teknik pengerjaannya sehingga memudahkan siswa dalam berlatih.

Terdapat juga jenis soal (T 7 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dimana jenis soal ini
menginginkan jawaban banyak kelereng yang terdapat pada 2 kantong, seperti pada tabel 8
dengan pertanyaan dan teknik penyelesaian yaitu :

Tabel 8

T 7 :Siswa diberikan soal cerita terkait penyelesaian masalah dalam kehidupan sehari-hari
menggunakan operasi aljabar.
Contoh soal:
Joko memiliki sejumlah kelereng hijau dalam kantong A dan kelereng biru dalam kantong B.
Ia memasukan sepertiga kelereng hijau ke kantong B. Sebaliknya, setengah kelereng biru
dimasukan ke kantong A. Jika dalam kantong A dan B masing masing ada 14 dan 9 kelereng,
maka banyak kelereng Biru adalah ….

τ 7 : Siswa dapat meidentifikasi apa yang diketahui, ditanya kemudian jawablah pertanyaan
dengan menggunakan operasi aljabar
Penyelesaian :
 Diketahui
Misal :
kantong A = a
Kantong B = b
1 1
a− a+ b=14 (semua ruas dikali 6)
3 2
↔ 6 a−2a+ 3 b=84 ↔ 4 a+3 b=84 … …. i
1 1
b− b+ a=9 (semua ruas dikali 6)
2 3
↔ 6 b−3 b +2 a=54 ↔ 3 b+2 a=54 … … . ii
 Ditanya: Banyaknya kelereng biru ?
 Jawab :
Gunakan metode eliminasi pada persaman (i) dan persamaan (ii)
4 a+3 b=84
3 b+2 a=54 −¿
2 a=30
30
a=
2
a=15
Substitusikan nilai a=15 pada persamaan (i)
4 a+3 b=84 ↔ 4 ( 15 )+3 b=84
↔ 60+3 b=84
↔ 3 b=24
↔ b=8
Jadi, banyaknya kelereng biru adalah 8 buah.
Jenis soal (T 7) banyak terdapat di buku teks dan biasanya contoh dari jenis soal tersebut
terdapat teknik pengerjaannya sehingga memudahkan siswa dalam berlatih.

Terdapat juga jenis soal (T 8 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dimana jenis soal ini
menginginkan jawaban tinggi suatu benda pada setiap detik, seperti pada tabel 9 dengan
pertanyaan dan teknik penyelesaian yaitu :

Tabel 9

T 8 :Siswa diberikan soal cerita terkait dengan mensubtitusikan dalam bentuk aljabar
Contoh soal:
Tinggi bola yang dilempar vertikal ke atas setiap detiknya memenuhi rumus h ( t )=( 35 t−t 2 ) m .
Tinggi bola pada detik ke 6 adalah ….

τ 8 : Siswa dapat mensubtitusikan angka yang ditanya pada rumus yang sudah diketahui.
Penyelesaian :
 Diketahui : Rumus h ( t )=( 35 t−t 2 ) m
 Ditanya : Tinggi bola pada detik ke 6 ?
 Jawab :
Subtitusikan t = 6 pada rumus h ( t )=( 35 t−t 2 ) m h ( t )=( 35 t−t 2 ) m

h ( 6 ) =( 35 ( 6 ) −( 6 )2 ) m
h ( 6 ) =( 210−36 ) m
h ( 6 ) =174 m
Jadi, tinggi bola pada detik ke 6 adalah 174 m.
Jenis soal (T 8) banyak terdapat di buku teks dan biasanya contoh dari jenis soal tersebut
terdapat teknik pengerjaannya sehingga memudahkan siswa dalam berlatih.

Terdapat juga jenis soal (T 9 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dalam menentukan sebuah
bilangan, seperti pada tabel 10 dengan pertanyaan dan teknik penyelesaian yaitu :

Tabel 10

T 9 :Siswa diberikan soal cerita terkait penaran untuk menyelesaiakan masalah menggunakan
operasi aljabar.
Contoh soal:
Jumlah dua bilangan berturut-turut adalah 603. Bilangan manakah itu?

τ 9 : siswa dapat memisalkan dengan variabel terlebih dahulu.


Penyelesaian:
Misalkan bilangan itu adalah a dan a+1
Maka diperoleh:
a+ ( a+1 )=603
2 a=602
602
a=
2
a=301 Dengan demikian, bilangan itu adalah a=301dan a+1=302

Jenis soal (T 9) banyak terdapat di buku teks dan biasanya contoh dari jenis soal tersebut terdapat
teknik pengerjaan yang beragam sehingga siswa dapat memilih bagaimana teknik pengerjaan
yang memudahkan siswa.

Terdapat juga jenis soal (T 10 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dalam menentukan KPK
dan FPB, seperti pada tabel 11 dengan pertanyaan dan teknik penyelesaian yaitu :

Tabel 11

T 10 :Siswa diberikan soal untuk menyeselesaikan bentuk aljabar dalam menentukan KPK dan
FPB.
Contoh Soal:
Hitunglah KPK dan FPB dari 3 x ² y , 5 xy ³ z , dan7 xyz adalah ....

τ 10 : Siswa dapat memisahkan koefisien dan variabel terlebih dahulu, kemudian siswa
mengelompokkan dan menentukan hasil dari KPK dan FPB.
Penyelesaian:
3 x ² y =3 . x ² . y
5 xy ³ z=5 . x . y ³ . z
7 xyz=7 . x . y . z
KPK dari 3 x ² y , 5 xy ³ z ,dan7 xyz=105 x ² y ³ z
¿ 3 .5 . 7 . x ² . y ³ . z
FPB dari 3 x ² y , 5 xy ³ z ,dan7 xyz=xy
¿ x. y

Jenis soal (T 10) tidak terlalu banyak terdapat di buku teks namun jika soal tersebut ada tidak ada
contoh teknik pengerjaan sehingga siswa harus kreatif mencari cara agar dapat menghasilkan
jawabannya.
Terdapat juga jenis soal (T 11 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dalam menentukan
sebuah bilangan dari variabel yang sudah diketahui, seperti pada tabel 12 dengan pertanyaan dan
teknik penyelesaian yaitu :

Tabel 12

T 11 : Siswa diberikan soal pengaplikasian bentuk aljabar dengan dikertahui nilai variabelnya
untuk menentukan hasil dari nilai yang ditanyakan.
Contoh Soal:
1 −5
Jika a=−3 , b= dan c= , maka nilai dari 2 a+ 4 b – 3 c adalah ....
2 3
τ 11 : Siswa dapat memasukkan nilai a, b, dan c yang sudah diketahui dalam soal ke dalam nilai
bentuk aljabar yang ditanyakan.
Penyelesaian:
2 a+ 4 b−3 c
1 −5
¿ 2(−3)+4 ( )−3 ( )
2 3
4 −15
¿−6+ −( )
2 3
¿−6+2+5
¿1

Jenis soal (T 11) banyak terdapat di buku teks dan biasanya contoh dari jenis soal tersebut terdapat
teknik pengerjaan yang beragam sehingga siswa dapat memilih bagaimana teknik pengerjaan
yang memudahkan siswa.

Terdapat juga jenis soal (T 12 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dalam lingkaran kosong,
seperti pada tabel 13 dengan pertanyaan dan teknik penyelesaian yaitu
Tabel 13
T 12 :Siswa diberikan soal gambar lingkaran kosong dengan diketahui bentuk bilangan soal dan
perintah dalam mengerjakan.
Contoh Soal:
Tentukan bentuk aljabar disetiap
lingkaran yang kosong
τ 12 : Siswa dapat mengerti apa yang ditanyakan pada soal gambar tersebut kemudian
mengkalikan kedua bilangan lalu hasil dari perkalian kedua bilangan dijumlahkan.
Penyelesaian
4 ( 3+2 n )=12+8 n
6 ( 3−n )=18−6 n
12+8 n+18−6 n=30+2 n
terdapat variasi lain yang termasuk dalam jenis soal (T 12 ¿pada tabel 14,

Tabel 14

T 12 :Siswa diberikan soal gambar kotak untuk menentukan bentuk aljabar yang ditanyakan
dalam gambar kotak tersebut.
Contoh Soal:
Temukan bentuk aljabar disetiap kotak yang kosong

τ 12 : Siswa dapat memilih mengerjakan kotak mana yang diisi terlebih dahulu dengan
menemukan hasil penjumlahan dan menemukan hasil sebelum pengurangan pada kotak
teratas.
Penyelesaian
5−2 x +4 +6 x=9+ 4 x
4 +6 x=−( 3 x−7 ) ↔ 4−7+ 6 x +3 x=−3+ 9 x
9+ 4 x + (−3+9 x )=6+ 13 x

Jenis soal (T 12) tidak terlalu banyak terdapat di buku teks namun jika soal tersebut ada tidak ada
contoh teknik pengerjaan sehingga siswa harus kreatif mencari cara agar dapat menghasilkan
jawaban.

Terdapat juga jenis soal (T 13 ¿ jenis soal aplikasi bentuk aljabar dalam menentukan
sebuah harga, seperti pada tabel 15 dengan pertanyaan dan teknik penyelesaian yaitu :

Tabel 15

T 13 :Siswa diberikan soal aplikasi bentuk aljabar untuk menentukan harga dari barang barang
yang diketahui
Contoh Soal:
Harga 3 buku gambar dan 5 spidol adalah Rp 42.000,-, jika harga sebuah buku gambar adalah
3 kali harga sebuah spidol, maka harga spidol dan buku gambar adalah

τ 13 : Siswa dapat mengerti apa yang diketahui dan ditanyakan dalam soal tersebut kemudian
memisalkan barang dengan variabel yang sederhana serta membuat persamaan dari permisalan
tersebut untuk menentukan harga spidol dan buku gambar.
identifikasi apa yang diketahui, ditanya kemudian jawablah pertanyaan
Penyelesaian :
 Diketahui :
Misalkan: Harga sebuah spidol = x
Harga 5 spidol = 5x
Harga sebuah buku gambar = 3x
Harga 3 buku gambar 3 × 3x = 9x
 Ditanya: harga spidol dan harga buku gambar
 Jawab :
Diperoleh persamaan 5 x+ 9 x=42.000
5 x+ 9 x=42.000
14 x=42.000
42.000
x=
14
x=3.000
Jadi, harga sebuah spidol adalah Rp 3.000,- dan harga sebuah buku gambar adalah 3x = 3 × Rp
3000,- = Rp 9.000,-.

Jenis soal (T 13) banyak terdapat di buku teks dan biasanya contoh dari jenis soal tersebut terdapat
teknik pengerjaan yang beragam sehingga siswa dapat memilih bagaimana teknik pengerjaan
yang memudahkan siswa.

Anda mungkin juga menyukai