OLEH:
Ketua
Yana Respati Dewi, S.E, M.M
Anggota
1. Ahmad Suhadak (NIM. 180251610576)
2. Aziz Zakaria Alwi (NIM. 180252611075)
3. Khumairah S. Z Mayau (NIM. 180544636004)
4. Nabila Ayu Wandasari (NIM. 180544636041)
5. Puspita Nur Anggraini (NIM. 170811641011)
6. Sandy Prasetya Iswara (NIM. 170811641157)
1. Judul Pengabdian kepada Masyarakat : Pembuatan Video Tutorial Shibori Sebagai Upaya
Penumbuhan Minat Wirausaha Desa
2. Lokasi : Tegalsari / Kepanjen/ Malang/ Jawa Timur
3. Ketua Tim
a. Nama : Yana Respati Dewi, S.E, M.M
b. NIDN 0011049108
c. Jabatan/Golongan : Penata Muda Tingkat 1/Golongan III/B
d. Program Studi : Manajemen
e. Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Malang
f. Bidang Keahlian : Manajemen Pemasaran
g. Alamat Kantor : Jln. Semarang 5 Malang
4. Anggota Tim Dosen
b. Jumlah anggota : Dosen 1 orang
c. Nama DPL I/Bidang Keahlian : Yana Respati Dewi, S.E, M.M
d. Nama DPL II/Bidang Keahlian :-
5. Anggota Tim Mahasiswa
d. Jumlah anggota mahasiswa : Mahasiswa 6 orang
e. Nama Mahasiswa I/Prodi : Ahmad Suhadak/ S1 Pend. Seni Rupa
f. Nama Mahasiswa II/Prodi : Aziz Zakaria Alwi/S1 Pend. Seni Tari dan Musik
g. Nama Mahasiswa III/Prodi : Khumairah S. Z Mayau/S1 Pend. Tata Busan
h. Nama Mahasiswa IV/Prodi : Nabila Ayu Wandasari/S1 Pend. Tata Busana
i. Nama Mahasiswa V/Prodi : Puspita Nur Anggraini/S1 Psikologi
j. Nama Mahasiswa VI/Prodi : Sandy Prasetya Iswara/S1 Psikologi
6. Biaya Pelaksanaan : Rp. 116.000
7. Periode Pelaksanaan : 15 Hari
ii
ABSTRAK
Abstrak : Kreatif merupakan suatu sikap yang perlu dibangun dalam menghadapi
perkembangan zaman. Kreativitas mampu mendorong seseorang untuk memperbaiki taraf
kehidupan yang lebih baik. Kreafitas tidak muncul begitu saja, melainkan perlu adanya
dorongan dan pematik dari dalam diri seseorang maupun dari luar. Berdasarkan
permasalahan dikalangan mastyarakat Desa Tegalsari yaitu perlunya pemantik untuk dapat
hidup yang produktif dan kreatif. Bentuk pengabdian yang diberikan adalah dengan
dibuatkan video tutorial praktik shibori serta pengetahuan umum mengenai shibori. Selain itu
Kelompok Kuliah Kerja Nyata Tegalsari 2021, memberikan gambaran implementasi
pemanfaatan kain shibori menjadi produk bernilai fungsional serta memiliki nilai ekonomi
yang mampu menumbuhkan jiwa wirausaha. Wirausaha desa juga dinilai sangat penting,
sebab melalui wirausaha sekelompok masyarakat lebih mandiri. Metode kegiatan pengabdian
masyarakat ini menggunakan metode persiapan, pelaksanaan, dan publikasi. Hasil
pengabdian ini adalah Kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Tegalsari dapat
mengetahui proses pembuatan shibori serta gambaran produk kerajinan fungsional dari kain
shibori melalui video tutorial.
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan program kerja Kuliah Kerja
Nyata (KKN) “Pembuatan Video Tutorial Shibori Serta Implementasi Hasil Karya Melalui
Produk Kerajinan Fungsional Sebagai Upaya Penumbuhan Kesadaran Wirausaha Kreatif
Dimasa Pandemi Covid-19”. Laporan ini penulis susun dengan semaksimal mungkin dan
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar proses pembuatan.
Untuk itu penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan laporan ini.
Pada laporan ini penulis sadari bahwa terdapat banyak kekurangan dan keterbatasan.
Oleh karena itu, penulis mengharap segala saran dan kritik yang membangun dari para pembaca.
Namun demikian penulis berharap bahwa laporan ini dapat menjadi sumbangan pengetahuan dan
suatu karya yang dapat bermanfaat bagi pembaca. Demikian yang dapat penulis sampaikan
terimakasih.
Penulis
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL..........................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................................ii
ABSTRAK.............................................................................................................................iii
KATA PENGANTAR...........................................................................................................iv
DAFTAR ISI..........................................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.....................................................................................................1
B. Tujuan..................................................................................................................3
C. Manfaat................................................................................................................4
D. Program dan Sasaran............................................................................................4
E. Target Luaran.......................................................................................................4
BAB II METODE PELAKSANAAN
A. Persiapan..............................................................................................................5
B. Pelaksanaan..........................................................................................................5
C. Lokasi...................................................................................................................5
D. Durasi Waktu.......................................................................................................6
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Hasil Pelaksanaan Kegiatan.................................................................................7
B. Permasalahan dalam Pelaksanaan Kegiatan......................................................15
C. Solusi terhadap Masalah....................................................................................15
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan........................................................................................................16
B. Rekomendasi......................................................................................................16
LAMPIRAN...........................................................................................................................17
v
2
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam menghadapi tantangan di era abad 21 ini, diperlukan sebuah sifat kreatif.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kreatif mempunyai makna memiliki daya cipta, memiliki
kemampuan untuk menciptakan sesuatu. Keberadaan sifat kreatif manusia mampu merubah prinsip
hidup lebih keras, serta mendorong untuk menemukan ide baru yang lebih unik dan berbeda
dengan yang lain. Menurut (Puspitasari, 2018) keberadaan kreatifitas merupakan bagian penting
dari seorang wirausaha yang dapat melahirkan inovasi yang diperlukan dalam menghadapi
persaingan dan perubahan zaman yang semakin penuh tantangan dan juga memiliki peluang.
Sedangkan menurut (Agung, 2015) sifat kreatif akan menjadi modal utama dalam menyongsong
tantangan global yang terus mengalami perkembangan saat ini. Kreativitas merupakan pola pikir,
sikap dan aksi yang merangsang inovasi, komitmen, originalitas dan transformasi untuk
membangun diri secara bersinergi dalam berbagai aspek kehidupan demi peningkatan kualitas
hidup. Dengan dimilikinya perilaku kreatif ini, dapat menjadi modal utama dalam mengolah
potensi dan memacu diri untuk taraf hidup lebih baik.
Penuangan kreatifitas dalam kehidupan ini memiliki beragam cara maupun bentuk, salah
satunya adalah video tutorial. Menurut ( Baharudin dalam Putri & Iswari, 2018) video tutorial
merupakan sarana komunikasi atau media dalam pembelajaran tertentu yang berfungsi untuk
memudahkan pembelajar untuk memahami suatu topik tertentu. Sedangkan (Wirasasmita & Putra,
2018) berpendapat video tutorial adalah adalah rangkaian gambar hidup yang divisualkan oleh
seorang pengajar yang berisi pesan-pesan pembelajaran untuk membantu pemahaman terhadap
suatu materi pembelajaran sebagai bimbingan atau bahan pengajaran tambahan bagi sekelompok
pembelajar. Menurut (Arif Hamka, 2015) manfaat media online dapat membantu seseorang dalam
mempelajari informasi untuk mengembangkan keterampilannya.
Shibori adalah teknik pencelupan kain yang pada proses pembuatannya meliputi jahitan,
ikatan, lilitan, dijepit kemudian dibungkus. Pada bahasa jepang shibori berasal dari nama akar
Shiboru yang berarti “memeras, diremas, ditekan”. Kata terjemahan yang paling mendekati yaitu
“dibentuk-tahan celup”. Menurut Kartika (2010) pembuatan dengan teknik shibori memberikan
pengalamn seperti membentuk benda tiga dimensi dengan beberapa teknik yaitu melipat, meremas,
jahitan, anyaman, atau mencabut dan memutar. Pada awalnya, teknik shibori hanya digunakan
dalam pembuatan kain tradisional di Jepang, yaitu kimono yang berbahan dasar dari kain sutra
dengan menggunakan pewarna alami indigofera yang menghasilkan warna biru (Ninik dan
Yuwanto, 2018). Sedangkan (Kautsar, 2017) mengungkapkan kelebihan dari teknik shibori adalah
memiliki cara yang lebih beragam dalam menciptakan motif kain, dengan ini diharapkan dapat
memberikan wawasan pada pengrajin bahwa motif-motif sederhana yang dihasilkan dari ikat celup
biasa dapat dikembangkan.
Sifat kreatif perlu dibudayakan dilingkup masyarakat desa. Selama ini masyarakat desa
belum sepenuhnya diberikan pendampingan mengenai kegiatan-kegiatan yang mampu
meningkatkan jiwa kreatif. Berkenaan dengan fenomena ini, salah satu sasaran pengabdian
Kelompok KKN Tegalsari 2021 melihat permasalahan yang dialami desa ini. Kreatifitas
masyarakat kini meredup karena berbagai faktor salah satunya adalah kondisi pandemi Pandemi
Covid-19 telah banyak mempengaruhi pola pikir dan perilaku masyarakat. Masyarakat dilingkup
desa menjadi serba terbatas dalam melakukan aktifitas untuk sekedar berkumpul bersama
melakukan kegiatan produktif. Kegiatan produktif berbasis masyarakat merupakan kegiatan yang
mampu memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat itu sendiri. Menurut (Hadiyanti, 2008)
keterampilan produktif merupakan salah satu kegiatan pemberdayaan masyarakat yang bertumpu
pada pendidikan berbasis masyarakat.
Berkenaan dengan permasalahan tersebut, Kelompok KKN Tegalsari 2021 dari Universitas
Negeri Malang mencoba memberikan solusi agar masyarakat desa tetap produktif meskipun
dengan berkegiatan dirumah. Bentuk yang kami tawarkan adalah dengan memberikan praktik dan
pengetahuan mengenai proses pembuatan shibori yang dikemas dengan video tutorial yang
menarik. Pembuatan video tutorial kami yakini akan membantu masyarakat Desa Tegalsari
terkhusus kaum ibu-ibu PKK untuk semangat menumbuhkan jiwa kreatif mereka dikala pandemi
Covid-19. Kreativitas merupakan salah satu upaya yang dapat membuat seseorang dalam
menghadapi krisis dikala pandemi Covid-19. Menurut (Furyanah et al., 2021) keberadaan
kreativitas dan inovasi mampu menciptakan peluang usaha, tanpa kreatifvitas seseorang dinilai
sulit untuk mengembalikan perekonomian akibat dampak dari adanya pandemi Covid-19.
Melalui video tutorial diyakini mampu membangkitkan daya ketrampilan sesorang.
Menurut Martono dalam (Elvida & Ardisal, 2018) ketrampilan adalah salah satu upaya untuk
melakukan tindakan yang merupakan hasil dari bawaan dan adanya pelatihan. Manusia akan
terampil jika belajar dan berlatih kemudian seseorang itu sangat berkeinginan dalam melakukan
suatu kegiatan yang sangat berguna untuk dirinya serta orang lain. Berdasarkan penelitian yang
dilakukan (Kartono, Mesra, & Azis, 2020) mengungkapkan bahwa dalam penggunaan video
tutorial dinilai cukup efektif dan praktis dalam kegiatan pengajaran. Kemudian kelebihan video
tutorial menurut (Chandra & Nugroho, 2017) adalah mampu menarik perhatian lebih meski dalam
durasi waktu yang singkat, rekaman video dapat diputar berulang-ulang sesuai kemauan pengguna.
Maka dapat disimpulkan pembuatan video tutorial dapat membantu seseorang secara efektif dan
efisian dalam memahami atau mempelajari suatu topik pengajaran.
Pendekatan ini diberikan sebagai langkah awal untuk mewujudkan masyarakat Desa
Tegalsari untuk dapat produktif dan kreatif. Selain dengan harapan masyarakat dapat
mengimplementasikan pengetahuannya kedalam berkarya shibori. Pembuatan shibori juga mampu
membentuk pengalaman baru bagi masyarakat. Menurut (Ninik dan Yuwanto, 2018) pembuatan
dengan teknik shibori memberikan pengalamn seperti membentuk benda tiga dimensi dengan
beberapa teknik yaitu melipat, meremas, jahitan, anyaman, atau mencabut dan memutar. Dengan
pengalaman ini masyarakat nantinya dapat melatih soft skill serta mampu terampil untuk
menghasilkan produk bernilai ekonomi.
Potensi masyarakat sasaran program di Desa Tegalsari sangat besar untuk tumbuh dan
mampu memulihkan ekonomi keluarga karena profil masyarakat sasaran kegiatan cukup dominan
diisi oleh sektor usaha mikro dan kecil seperti usaha air minum yang ada dikelola di Desa
Tegalsari. Melalui penyuluhan berkarya shibori yang dikemas melalui video tutorial diharapkan
masyarakat sasaran mampu menciptakan usaha-usaha baru berbasis masyarakat. Adanya
penyuluhan ini, kelompok sasaran akan tersadar sendirinya bahwa wirausaha dilingkup desa dapat
meningkatkan pendapatan. Menurut (Sunarsi, Kustini, Lutfi, Fauzi, & Noryani, 2019) penyuluhan
dinilai mampu menumbuhkan jiwa wirausaha di kalangan ibu-ibu. Selain itu melalui kegiatan
penyuluhan memberikan dampak positif bagi ibu-ibu agar waktu luangnya tidak sia-sia.
Penyuluhan wirausaha mampu meningkatkan ekonomi keluarga yang lebih produktif. Menurut
(Diba & Wahyuningsih, 2021) melalui kegiatan usaha pemberdayaan, dinilai mampu membangun
tingkat kemandirian dalam menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi.
B. Tujuan
Tujuan dari implementasi program kerja pembuatan video tutorial shibori untuk
Masyarakat Desa Tegalsari, Kecamatan Kepanjen ini adalah:
1. Untuk memberikan pengetahuan mengenai Shibori
2. Untuk memberikan gambaran mengenai pembuatan tutorial Shibori
3. Untuk memberikan gambaran produk kerajinan fungsional hasil karya shibori
E. Target Luaran
A. Tahapan
B. Lokasi
Lokasi yang ditetapkan setelah hasil survey dari tim program kerja video tutorial shibori
adalah sebagai berikut:
1. Halaman Kantor Desa Tegalsari Kepanjen
5
6
C. Durasi Waktu
Hari dan Tanggal Agenda
Jumat, 2 April 2021
(Tahap Persiapan) Pembelian alat dan bahan praktik
Sabtu, 3 April 2021
shibori serta membuat skrip video tutorial
Minggu, 4 April 2021
Jumat, 9 April 2021
Pelaksanaan program praktik shibori di Desa Tegalsari
Sabtu, 10 April 2021
Minggu, 11 April 2021
Jumat, 16 April 2021
Proses penjahitan kain shibori menjadi produk
Sabtu, 17 April 2021
kerajinan fungsional
Minggu, 18 April 2021
Jumat, 23 April 2021 Dokumentasi Foto Produk Karya
7. Pewarnaan motif 2
8. Pewarnaan Motif 3
3. Foto Gunting
Kain Dompet
Jumat, 23 April 2021 Dokumentasi Foto 1. Foto kompilasi karya
Produk Karya
Dalam proses pelaksanaan implementasi program kerja video tutorial praktik shibori
terdapat beberapa kendala atau permasalahan baik dalam tahap persiapan maupun tahap
pelaksanaan. Berikut beberapa permasalahan yang terdapat dalam pelaksanaan kegiatan:
1. Belum tersedianya dana untuk pesiapan pembelian barang pada program kerja praktik
shibori di awal kegiatan.
2. Adanya hambatan untuk menyelenggarakan pelatihan shibori secara tatap muka karena
adanya PPKM Covid-19.
Solusi terhadap masalah pada proses pelaksanaan implementasi program kerja video
tutorial shibori yaitu sebagai berikut:
1. Dengan belum tersedianya dana untuk pesiapan pembelian barang pada program kerja
maka diadakan iuran anggota sebagai solusi untuk dana pembelian barang.
A. Kesimpulan
Melalui program kerja pembuatan video tutorial shibori di Desa Tegalsari, Kec.
Kepanjen, Kab. Malang, maka dapat diambil kesimpulan bahwa program kerja ini
memiliki manfaat terutama pada krisis pandemi Covid-19. Manfaat tersebut dapat
dirasakan oleh warga desa tegalsari terkhusus PKK Tegalsari salah satunya yaitu dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman dalam berkarya shibori dan mengetahui produk
apa saja yang dapat dibuat dari hasil selembar kain shibori. Kemudian video tutorial ini
dapat menjadi pemantik bagi masayarakat desa Tegalsari untuk menciptakan wirausaha
kreatif berbasis masyarakat. Video tutorial ini juga lebih efektif karena dapat diputar
berulang-ulang dan menjadi sarana edukasi bagi masyarakat Desa Tegalsari. Himbauan
yang dapat kami berikan terkushus PKK Tegalsari yaitu dapat mempraktikan setelah
adanya video tutorial. Kedepannya dapat berkarya shibori dengan kreasi dan mampu
berinovasi baru, baik dari segi motif, penggunaan warna dan dapat menghasilkan produk
yang dapat diperjual belikan secara komersil.
B. Rekomendasi
16
17
LAMPIRAN
1. Foto Kegiatan
1. Persiapan
1. Foto Belanja keperluan praktik shibori
3. Foto Mencari Tempat Praktik di Halaman
Kantor Desa Tegalsari
https://youtu.be/NYbVPaCBJUI
PENDAHULUAN
Dalam menghadapi tantangan di era abad 21 ini, diperlukan sebuah sifat
kreatif. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kreatif mempunyai makna memiliki
daya cipta, memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu. Keberadaan
sifat kreatif manusia mampu merubah prinsip hidup lebih keras, serta mendorong
untuk menemukan ide baru yang lebih unik dan berbeda dengan yang lain. Menurut
(Puspitasari, 2018) keberadaan kreatifitas merupakan bagian penting dari seorang
wirausaha yang dapat melahirkan inovasi yang diperlukan dalam menghadapi
persaingan dan perubahan zaman yang semakin penuh tantangan dan juga memiliki
peluang. Sedangkan menurut (Agung, 2015) sifat kreatif akan
menjadi modal utama dalam menyongsong tantangan global yang terus mengalami
perkembangan saat ini. Kreativitas merupakan pola pikir, sikap dan aksi yang
merangsang inovasi, komitmen, originalitas dan transformasi untuk membangun diri
secara bersinergi dalam berbagai aspek kehidupan demi peningkatan kualitas hidup.
Dengan dimilikinya perilaku kreatif ini, dapat menjadi modal utama dalam mengolah
potensi dan memacu diri untuk taraf hidup lebih baik.
Penuangan kreatifitas dalam kehidupan ini memiliki beragam cara maupun
bentuk, salah satunya adalah video tutorial. Menurut ( Baharudin dalam Putri & Iswari,
2018) video tutorial merupakan sarana komunikasi atau media dalam pembelajaran
tertentu yang berfungsi untuk memudahkan pembelajar untuk memahami suatu topik
tertentu. Sedangkan (Wirasasmita & Putra, 2018) berpendapat video tutorial adalah
adalah rangkaian gambar hidup yang divisualkan oleh seorang pengajar yang berisi pesan-
pesan pembelajaran untuk membantu pemahaman terhadap suatu materi pembelajaran
sebagai bimbingan atau bahan pengajaran tambahan bagi sekelompok pembelajar.
Menurut (Arif Hamka, 2015) manfaat media online dapat membantu seseorang dalam
mempelajari informasi untuk mengembangkan keterampilannya.
Shibori adalah teknik pencelupan kain yang pada proses pembuatannya
meliputi jahitan, ikatan, lilitan, dijepit kemudian dibungkus. Pada bahasa jepang
shibori berasal dari nama akar Shiboru yang berarti “memeras, diremas, ditekan”.
Kata terjemahan yang paling mendekati yaitu “dibentuk-tahan celup”. Menurut
Kartika (2010) pembuatan dengan teknik shibori memberikan pengalamn seperti
membentuk benda tiga dimensi dengan beberapa teknik yaitu melipat, meremas,
jahitan, anyaman, atau mencabut dan memutar. Pada awalnya, teknik shibori hanya
digunakan dalam pembuatan kain tradisional di Jepang, yaitu kimono yang berbahan
dasar dari kain sutra dengan menggunakan pewarna alami indigofera yang
menghasilkan warna biru (, Ninik dan Yuwanto, 2018). Sedangkan (Kautsar, 2017)
mengungkapkan kelebihan dari teknik shibori adalah memiliki cara yang lebih
beragam dalam menciptakan motif kain, dengan ini diharapkan dapat memberikan
wawasan pada pengrajin bahwa motif-motif sederhana yang dihasilkan dari ikat celup
biasa dapat dikembangkan.
Sifat kreatif perlu dibudayakan dilingkup masyarakat desa. Selama ini masyarakat
desa belum sepenuhnya diberikan pendampingan mengenai kegiatan-kegiatan yang
mampu meningkatkan jiwa kreatif. Berkenaan dengan fenomena ini, salah satu sasaran
pengabdian Kelompok KKN Tegalsari 2021 melihat permasalahan yang dialami desa ini.
Kreatifitas masyarakat kini meredup karena berbagai faktor salah satunya adalah
kondisi pandemi Pandemi Covid-19 telah banyak mempengaruhi pola pikir dan perilaku
masyarakat. Masyarakat dilingkup desa menjadi serba terbatas dalam melakukan
aktifitas untuk sekedar berkumpul bersama melakukan kegiatan produktif. Kegiatan
produktif berbasis masyarakat merupakan kegiatan yang mampu memberikan
kebermanfaatan bagi masyarakat itu sendiri. Menurut (Hadiyanti, 2008) keterampilan
produktif merupakan salah satu kegiatan pemberdayaan masyarakat yang bertumpu
pada pendidikan berbasis masyarakat.
Berkenaan dengan permasalahan tersebut, Kelompok KKN Tegalsari 2021
dari Universitas Negeri Malang mencoba memberikan solusi agar masyarakat
desa tetap produktif meskipun dengan berkegiatan dirumah. Bentuk yang kami
tawarkan adalah dengan memberikan praktik dan pengetahuan mengenai
proses pembuatan shibori yang dikemas dengan video tutorial yang menarik.
Pembuatan video tutorial kami yakini akan membantu masyarakat Desa Tegalsari
terkhusus kaum ibu-ibu PKK untuk semangat menumbuhkan jiwa kreatif mereka
dikala pandemi Covid-19. Kreativitas merupakan salah satu upaya yang dapat
membuat seseorang dalam menghadapi krisis dikala pandemi Covid-19. Menurut
(Furyanah et al., 2021) keberadaan kreativitas dan inovasi mampu menciptakan
peluang usaha, tanpa kreatifvitas seseorang dinilai sulit untuk mengembalikan
perekonomian akibat dampak dari adanya pandemi Covid-19.
Melalui video tutorial diyakini mampu membangkitkan daya ketrampilan
sesorang. Menurut Martono dalam (Elvida & Ardisal, 2018) ketrampilan adalah salah satu
upaya untuk melakukan tindakan yang merupakan hasil dari bawaan dan adanya
pelatihan. Manusia akan terampil jika belajar dan berlatih kemudian seseorang itu sangat
berkeinginan dalam melakukan suatu kegiatan yang sangat berguna untuk dirinya serta
orang lain. Berdasarkan penelitian yang dilakukan (Kartono, Mesra, & Azis, 2020)
mengungkapkan bahwa dalam penggunaan video tutorial dinilai cukup efektif dan
praktis dalam kegiatan pengajaran. Kemudian kelebihan video tutorial menurut
(Chandra & Nugroho, 2017) adalah mampu menarik perhatian lebih meski dalam durasi
waktu yang singkat, rekaman video dapat diputar berulang-ulang sesuai kemauan
pengguna. Maka dapat disimpulkan pembuatan video tutorial dapat membantu
seseorang secara efektif dan efisian dalam memahami atau mempelajari suatu topik
pengajaran.
Pendekatan ini diberikan sebagai langkah awal untuk mewujudkan masyarakat
Desa Tegalsari untuk dapat produktif dan kreatif. Selain dengan harapan masyarakat
dapat mengimplementasikan pengetahuannya kedalam berkarya shibori. Pembuatan
shibori juga mampu membentuk pengalaman baru bagi masyarakat. Menurut (Ninik dan
Yuwanto, 2018) pembuatan dengan teknik shibori memberikan pengalamn seperti
membentuk benda tiga dimensi dengan beberapa teknik yaitu melipat, meremas, jahitan,
anyaman, atau mencabut dan memutar. Dengan pengalaman ini masyarakat nantinya
dapat melatih soft skill serta mampu terampil untuk menghasilkan produk bernilai
ekonomi.
METODE
Hasil produk yang dihasilkan dari praktik shibori sejumlah 5 karya, yaitu sebagai
berikut.
Gambar 5 dan 6. Cover Bantal Sofa
Sumber: (Dokumentasi Pribadi, April 2021)
Tahap Publikasi merupakan serangkain akhir dari seluruh pelaksanaan ini, yaitu
dengan mempublish hasil video tutorial kemedia sosial youtube dengan tujuan agar
dapat ditonton dapat mengedukasi masyarakat mengenai pengetahuan dan praktik
berkarya shibori.
Gambar 10. Dokumentasi Video Youtube
Sumber: (Dokumentasi Pribadi, April 2021)
SIMPULAN
Melalui program kerja pembuatan video tutorial shibori di Desa Tegalsari, Kec.
Kepanjen, Kab. Malang, maka dapat diambil kesimpulan bahwa program kerja ini
memiliki manfaat terutama pada krisis pandemi Covid-19. Manfaat tersebut dapat
dirasakan oleh warga desa tegalsari terkhusus PKK Tegalsari salah satunya yaitu dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman dalam berkarya shibori dan mengetahui
produk apa saja yang dapat dibuat dari hasil selembar kain shibori. Kemudian video
tutorial ini dapat menjadi pemantik bagi masayarakat desa Tegalsari untuk menciptakan
wirausaha kreatif berbasis masyarakat. Video tutorial ini juga lebih efektif karena dapat
diputar berulang-ulang dan menjadi sarana edukasi bagi masyarakat Desa Tegalsari.
Himbauan yang dapat kami berikan terkushus PKK Tegalsari yaitu dapat
mempraktikan setelah adanya video tutorial. Kedepannya dapat berkarya shibori
dengan kreasi dan mampu berinovasi baru, baik dari segi motif, penggunaan warna dan
dapat menghasilkan produk yang dapat diperjual belikan secara komersil.
DAFTAR PUSTAKA
Agung, A. A. G. (2015). Pengembangan Model Wisata Edukasi-Ekonomi Berbasis Industri Kreatif
Berwawasan Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat. Jurnal Ilmu Sosial Dan
Humaniora, 4(2), Article 2. https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v4i2.6380
Arif Hamka. (2015). Efek Video Tutorial Online Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Animasi Di Smkn 7
Samarinda.(Online): https://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/wp-
content/uploads/2015/09/Jurnal%20Arif%20Hamka%200902055152%20(09-18-15-07-30-27).pdf,
diakses pada 5 Juni 2021
Chandra, F. H., & Nugroho, Y. W. (2017). Implementasi Flipped Classroom Dengan Video Tutorial Pada
Pembelajaran Fotografi Komersial. Desain Komunikasi Visual, Manajemen Desain Dan
Periklanan (Demandia), 20–36. https://doi.org/10.25124/demandia.v2i01.772
Elvida, R., & Ardisal, A. (2018). Efektivitas Media Video Tutorial terhadap Keterampilan
Membuat Lip Balm bagi Tunarungu. Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 6(2), 172–177.
Farah Diba & Urip Wahyuningsih. (2021). Studi Literatur: Pelatihan Ikat Celup Sebagai Upaya
Pemberdayaan Masyarakat Terhadap Penggunaan Pewarna Alam. (Online).
https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-tata-busana/article/view/38128, diakses pada
6 Juni 2021
Furyanah, A., Sofyan, A., Ahyar, A. J., Purnamasari, D., A, M. F., & Alvenia, N. (2021).
Meningkatkan Kreativitas Dan Menciptakan Peluang Usaha Di Masa Pandemi Covid-19
Yayasan Kafilatur Rosul Pamulang. Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2),
234–237. https://doi.org/10.32493/al-jpkm.v2i2.10491
Hadiyanti, P. (2008). Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Keterampilan Produktif Di
Pkbm Rawasari, Jakarta Timur. Perspektif Ilmu Pendidikan, 17(IX), 90–99.
https://doi.org/10.21009/PIP.171.10
Juniati, Ninik dan Listyo Yuwanto. (2018). “Pemanfaatan Seni Shibori Sebagai Alternatif Psychological
Health Behavioral Health dalam Psychological First Aid Penyintas Bencana”: Fakultas Psikologi
Universitas Surabaya.
Kamus Besar Bahasa Indonesia Pengertian Kreatif. (Online): https://kbbi.web.id/kreatif, diakses
pada 5 Juni 2021
Kartika, I., (2010) Pengembangan Desain Tekstil 3 Budaya dengan Tema Etnik Kontemporer. Dinamika
Kartono, G., Mesra, M., & Azis, A. C. K. (2020). Pengembangan Media Ajar Grafis Komputer Materi
Wpap Dalam Bentuk E-Book Dan Video Tutorial Bagi Mahasiswa Seni Rupa. Gorga : Jurnal Seni
Kautsar, Dinda Siti. (2017). “Eksplorasi Teknik Shibori Pada Pakaian Ready to Wear”.