STRUKTUR ORGANISASI HSE – PT.

INDOFLUID SEJAHTERA

STRUKTUR ORGANISASI HSE

PT. Indofluid Sejahtera

Dadi
Project
Manager

Defrian
HSE Officer

Purwadi Ika
HSE Supervisor HSE Supervisor

Suprianto Sunarto Abdul Rahma Nung Alda

HSE Staff HSE Staff HSE Staff HSE Staff HSE Staff HSE Staff

TUGAS & TANGGUNG JAWAB

Pada prinsipnya, HSE merupakan tanggung jawab seluruh pekerja, tanpa terkecuali. Adapun
rincian tugas dan tanggung jawab masing-masing personil berdasarkan tingkatannya adalah
sebagai berikut:
1. Project Manager
 Memberikan kebijakan, saran dan pertimbangan, baik diminta atau tidak kepada
Perusahaan atau tim management terkait HSE.
 Turut dalam penyusunan prosedur, instruksi kerja, serta dokumen lain, yang berhubungan
dengan HSE.
 Menyediakan sarana, fasilitas, dan kebutuhan lainnya terkait HSE dalam Perusahaan.
 Mengkoordinir pemberian pertolongan pertama jika terjadi kecelakaan dan pernyakit akibat
kerja serta iventarisasi jumlah korban.
 Mengkoordinir dalam kegiatan kedaruratan.
2. HSE Officer
 Melakukan edukasi dan sosialisasi HSE di lingkungan Perusahaan.
 Mengkoordinir pengelolaan dan inventarisasi APD serta fasilitas HSE lainnya. Melaporkan
pada management apabila ada kekurangan atau kerusakan, hingga kebutuhan lainnya.
 Melapor secara berkala kegiatan pengawasan, pemantauan dan pengukuran HSE.
 Membantu Project Manager dalam melakukan tugas dan tanggung jawab sesuai
kebutuhan.
3. HSE Supervisor
 STRUKTUR ORGANISASI HSE – PT. INDOFLUID SEJAHTERA

 Mengawasi dan mengingatkan penerapan HSE dalam bekerja, seperti prosedur kerja, APD,
dll. pengelolaan dan inventarisasi APD serta fasilitas HSE lainnya. Melaporkan pada
management apabila ada kekurangan atau kerusakan, hingga kebutuhan lainnya.
 Melakukan pengelolaan dan inventarisasi APD serta fasilitas HSE lainnya wilayan
supervisinya.
 Memantau pekerja yang mengalami kecelakaan / penyakit akibat kerja.
 Membantu sebagai tim apabila terjadi kondisi kedaruratan.

4. HSE Staff
 Mematuhi dan menjalankan, baik kebijakan, prosedur, instruksi kerja dan lainnya dalam
melakukan aktivitas kerja.
 Selalu bekerja dengan cara yang aman baik bagi diri sendiri maupun orang lain yang
terdampak.
 Melaporkan pada supervisor apabila terjadi insiden atau masalah yang berkaitan dengan
HSE.
 Bekerjasama dalam hal penyelidikan, investigasi, audit, HSE sesuai keperluan dan
kapasitas.
 Tidak melakukan penyalahgunaan, pemborosan, fasilitas, alat dan lainnya. Menggunakan
fasilitas yang telah disediakan dengan baik, hati-hati, efektif dan effisien.
 Turut memelihara fasilitas, peralatan, kebersihan di lingkungan perusahaan.
 Membantu tim dalam hal kondisi kedaruratan.